Anda di halaman 1dari 25

HEPATITIS AKUT e.

c HAV dengan GASTRITIS AKUT


Malisa Lukman 2071210029

IDENTITAS
Nama Umur Jenis Kelamin Pekerjaan Pendidikan Agama Alamat Status Perkawinan Suku Tanggal Periksa : Tn.S : 49 Tahun : Laki-laki : Swasta : SMEA : Islam : Jl. Ciliwung, Blimbing, Malang : Menikah : Jawa : 17 Agustus 2011

ANAMNESIS
Keluhan Utama : Nyeri perut Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien telah KRS satu hari sebelumnya dengan diagnosis hepatitis akut, dan pulang karena keadaannya membaik. Namun setelah di rumah, pasien mengeluh nyeri di perut bagian kanan atas. Pasien juga mengeluh mual dan muntah, dengan frekuensi muntah 3x/hari. Pasien tidak mau makan, hanya minum saja.

Riwayat Penyakit Dahulu : Riwayat Penyakit Serupa : (+) Riwayat Mondok : Pasien MRS tanggal 11 Agustus 2011 karena Hepatitis Akut dan KRS tanggal 16 Agustus 2011. Riwayat Sakit Liver : (+) Riwayat Sakit Maag : (+) Riwayat Penyakit Keluarga : (-) Riwayat Kebiasaan : (-)

Riwayat Pengisisan Waktu Luang : Jarang berekreasi Riwayat Sosial Ekonomi : Pasien pedagang keliling di kota Malang. Sedangkan istri pasien tidak bekerja. Penghasilan bulanan pasien cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ekonomi pasien tergolong menengah ke bawah. Pasien tinggal di rumah bersama istri dan anaknya. Riwayat Gizi : Saat sakit pasien tidak mau makan, hanya mau minum saja. Sehari-hari pasien sering telat makan, hanya 1x sehari dan jarang sarapan pagi. Pasien sering minum kopi di pagi hari dan suka minum mizone.

ANAMNESIS SISTEM
Kulit : Berwarna kuning pada bagian dada dan perut Gastrointestinal : Mual (+), muntah (+) 3x/hari, nyeri perut (+), nafsu makan turun, BAB tidak ada keluhan.

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum : Tampak sakit berat Kesadaran : Compos mentis, GCS 456 Antropometri : BB : 63 kg TB : 169 cm BMI : 22,85 kg/m2 Tanda Vital Tensi : 130/90 mmHg Nadi : 78 x/menit RR : 28 x/menit Suhu : 36 C

Kulit : ikterik (+) pada regio thoraks dan abdomen Mata : Konjungtiva anemis +/+, sklera ikterik +/+ Abdomen : Inspeksi : ikterik (+) Auskultasi : Peristaltik (+) normal Perkusi : Timpani seluruh lapang perut Palpasi : nyeri tekan (+) di regio RUQ, hepatomegali (-), spleenomegali (-) Ekstremitas : Palmar Ikterik (+/+)

PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Pemeriksaan Darah Lengkap : Hb : 17,1 g/dl (N : 12-16) Leukosit : 13.800/mm3 (N : 4000-10.000) Trombosit : 378.000/mm3 (N : 150.000-400.000) PCV/Hematokrit : 53,1% (N : 37-48%) Eritrosit : 5,57/mm3 (N : 4,0-5,5 juta) Hitung Jenis : Eosinofil : 1 (N : 1-3) Basofil : 5 (N : 0-1) Stab : - (N : 2-6) Segmen : 64 (N : 50-70) Limfosit : 20 (N : 20-40) Monosit: 10 (N : 2-8)

Pemeriksaan Kimia Darah : SGOT : 74 U/L (N : < 40) SGPT : 120 U/L (N : < 41) GDS : 89 mg/dl (N : < 105) Widal : Typhus O : - (N : Negatif) Typhus H : - (N : Negatif) Paratyphi A : - (N : Negatif) Paratyphi B : - (N : Negatif)

RESUME
Pada tanggal 11 Agustus 2011 pasien MRS dengan diagnosis Hepatitis A, kemudian membaik dan KRS pada tanggal 16 Agustus 2011. Setelah di rumah, pasien mengeluh nyeri perut di bagian kanan atas. Pasien juga mengeluh mual dan muntah 3x sehari. Pasien tidak mau makan dan hanya mau minum saja. Kemudian pasien kembali MRS pada tanggal 17 Agustus 2011. Sebelum MRS yang pertama, pasien mengeluh nyeri perut serupa dan kulit bagian dada, perut, dan telapak tangan pasien berwarna kuning. Pasien memiliki riwayat penyakit liver di waktu muda. Pasien juga memiliki riwayat gastritis. Pekerjaan pasien adalah pedagang keliling, sehingga pola makan pasien tidak teratur, hanya 1x sehari dan lebih banyak mengonsumsi kopi dan mizone. Dari pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan regio RUQ dan epigastrium, sklera ikterik, kulit thoraks, abdomen, dan palmar ikterik. Sedangkan dari hasil laboratorium didapatkan peningkatan kadar SGOT, SGPT, GGT, Bilirubin total, direk, dan indirek, leukosit, hematokrit, eritrosit, dan Hb.

DIAGNOSIS HOLISTIK
Diagnosis dari segi biologis : Hepatitis Akut et causa HAV Gastritis Akut Diagnosis dari segi psikologis : Hubungan Tn.S dengan istri dan anaknya terkesan harmonis, saling mendukung, saling memperhatikan, dan saling pengertian. Diagnosis dari segi sosial, ekonomi, dan budaya : Penderita hanya sebagai anggota masyarakat biasa di lingkungannya

PENATALAKSANAAN
Non Medikamentosa : Edukasi terhadap pasien dan keluarga mengenai : Penyakit hepatitis dan gastritis. Makna perlunya pemantauan dan pengendalian hepatitis dan gastritis Komplikasi hepatitis dan gastritis Intervensi farmakologis dan non farmakologis Mengatur pola makan sedikit-sedikit tapi sering Menjaga kebersihan makanan dan proses penyiapan makanan Menjaga hieginitas pribadi (anggota keluarga) Menjaga sanitasi rumah agar tidak memudahkan transmisi infeksi Cukup istirahat dan tidur (6-8 jam sehari) Mengurangi stress dan beban pikiran Olahraga cukup

Medikamentosa : IVFD D5% 30-50 tpm/24 jam Injeksi Tramadol 2x100 mg I : Nyeri akut dan kronik yang berat, nyeri pasca operasi D : Dws 50-100 mg IV/IM. Dapat diulang setelah 30-60 menit. Maksimal 400 mg/hari KI : Ketergantungan obat & opium, sensitif terhadap tramadol dan opiat, mendapat terapi MAOI, intoksikasi akut dengan alkohol, hipnotik, analgesik, atau obat yang bekerja pada SSP ES : Pusing, sedasi, mialgia, sakit kepala, pruritus, berkeringat, kulit kemerahan, mual, muntah, dispepsia, konstipasi. Drip Ikaneuron 1 ampul/ hari (kp) Komposisi : Per 3 ampul (Vit B1 100 mg, B6 100 mg, B12 1.000 mcg) I : Polineuritis, neuralgia, herpes zoster, neuropati diabetik, migren, mati rasa pada ekstremitas, hiperemesis gravidarum, ggx saraf perifer, kekurangan vit B D : 1 ampul/hari IM P : Tidak dianjurkan untuk pasien yang mendapat terapi levedopa Injeksi Ondancetron 2x8 mg I : Mual & muntah akibat kemoterapi, radioterapi, pasca operasi D : injeksi 8 mg/IV perlahan. Untuk gangguan fungsi hati maksimal 8 mg/hari P : Hamil, laktasi, usia lanjut

FLOW SHEET
NO 1. Tanggal 18/08/2011 S Nyeri ulu hati setelah makan apel O T:120/80 N:84 S: 36 RR : 20 Deep Jaundice + Nyeri tekan epigastrium + Hb : 17,1 Leu : 13.800 Trom : 378 rb PCV : 53,1% SGOT : 74 SGPT : 120 GDS : 89 1. 2. 3. 4. 5. A Hepatitis A Gastritis akut Polycitemi Leukositosis Jaundice 1. 2. 3. P Infus D5 40 tts/mnt Drip Ikaneuron 1x/hr PO: Urdafalk 3x2 tab Strocain 3x1 Lesichol 1x600 Omeprazole 2x1 Metoclopramide 3x1 Tramadol 3x1 Kapsul racikan 2x1 Diet cair 6x200 cc Lab: B/T/D/I & GGT

1. 2.

2.

19/08/2011

Nyeri ulu hati berkurang

T:130/80 N:80 S: 36 RR : 20 Ikterus +/+ Bil T : 7,89 Bil D : 3,63 Bil I : 4,26 GGT : 371 T:120/90 N:84 S: 36,2 RR : 20 Ikterus +/+

Tetap

Tetap

3.

20/08/2011

Tidak ada keluhan

Tetap

Tetap

4. 21/08/2011 Pasien Pulang

FUNGSI HOLISTIK
Fungsi Biologis Keluarga terdiri atas penderita (Tn. S 49 tahun), istri (Ny. K, 45 tahun), dan anak perempuan (An. A 5 tahun). Tn. S adalah penderita Hepatitis akut yang disebabkan oleh HAV dan gastritis akut. Fungsi Psikologis Hubungan keluarga di antara mereka terjalin sangat baik antara penderita, istri, dan anak. Seluruh keluarga sangat mendukung proses pengobatan pasien. Fungsi Sosial Dalam kehidupan sehari-hari, Tn.S hanya sebagai anggota masyarakat biasa, tidak mempunyai kedudukan sosial tertentu dalam masyarakat. Dalam kehidupan sosial Tn. S cukup berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan. Penderita sering berkumpul dengan tetangga, seperti pertemuan warga, hajatan, dan pengajian. Namun sejak sakit, penderita hanya 1 bulan sekali mengikuti acara kegiatan di masyarakat.

Fungsi Fisiologis
APGAR score keluarga terhadap Tn.S = (10+10+10) : 3 = 10 Kesimpulan : Fungsi fisiologis keluarga kos Tn. S sangat baik.

FUNGSI PATOLOGIS
Sumber Social Culture Religious Economic Ikut berpartisipasi dalam kegiatan lingkungannya Menggunakan adat istiadat daerah asal Pemahaman terhadap ajaran agama demikian juga dalam ketaatannya beribadah. Penghasilan keluarga relatif cukup di Patologis -

cukup, dalam

Tingkat pendidikan dan pengetahuan keluarga ini Educational cukup. Karena Tn. S dan istrinya tamatan SMA. Dalam mencari pelayanan kesehatan, keluarga Tn.S pergi ke puskesmas terdekat

Medical

POLA INTERAKSI KELUARGA


Diagram Pola interaksi Tn.W
Tn. S

Ny. K

An. A

Kesimpulan Hubungan antara Tn.S dengan seluruh keluarga baik dan hubungan anggota keluarga antara satu sama lain baik.

DIAGRAM FAKTOR PERILAKU & NON PERILAKU

DAFTAR MASALAH
Masalah medis : 1. Hepatitis Akut e.c HAV 2. Gastritis akut Masalah non medis : 1. Pengetahuan keluarga tentang penyakit hepatitis kurang. 2. Penderita tidak memiliki pola makan yang teratur, hanya

satu kali sehari, dan lebih suka mengonsumi kopi dan


minuman ringan.

TINJAUAN PUSTAKA

HEPATITIS A

Anda mungkin juga menyukai