Anda di halaman 1dari 7

Statistika Uji Hipotesis untuk Mean

Alan Prahutama, M.Si 1



UJI HIPOTESIS UNTUK MEAN

Didalam statistika salah satu yang menjadi ukuran pemusatan data adalah rata-
rata, sedangkan ukuran penyebarannya adalah varian. Uji hipotesis merupakan salah satu
statistika inferensi dalam pengambilan keputusan. Hipotesis adalah suatu anggapan yang
mungkin benar atau tidak. Hipotesis didalam statistika dibedakan menjadi dua yaitu
Hipotesis awal (H
0
) dan Hipotesis alternative (H
1
). Kesalahan dalam uji hipotesis ada dua
yaitu, kesalahan tipe I ( ) o dan kesalahan tipe II ( ) | .
1. Kesalahan Tipe I yaitu menolak H
0
, padahal H
0
benar.
2. Kesalahan Tipe II yaitu menerima H
0
, padahal H
0
salah.
Pada dasarya pengujian hipotesis dibedakan menjadi dua itu uji satu arah dan uji dua
arah. Konsep uji hipotesis langkah-langkahnya adalah
1. Menentukan Uji Hipotesis (H
0
dan H
1
)
2. Menentukan taraf signifikansi ( ) o
3. Menentukan Statistik Uji
4. Menentukan Kriteria Uji
5. Kesimpulan

1. Pengujian Rata-Rata untuk satu populasi dengan Varian populasi Tidak Diketahui
Jika digunakan uji dua arah adalah sebagai berikut:
Hipotesis
0 0
1 0
:
:
H
H


=
=

Taraf signifikansi ( ) 1%;5%; 10% atau o
Statistik uji yang digunakan yaitu uji t
0
/
hit
X
t
S n

=
dengan
1
n
i
i
X
X
n
=

= dan
2
1
1
( )
1
n
i
i
S X X
n =
=


X =rata-rata sampel
Statistika Uji Hipotesis untuk Mean
Alan Prahutama, M.Si 2

S =standard deviasi dari sampel
n = banyaknya sampel
Kriteria uji yang digunakan adalah tolak
0
H jika
; 1
2
hit
n
t t
o

>
Contoh 1.1
Diketahui pengambilan sampel kadar COD dari suatu aliran sungai di sepuluh titik
sebagai berikut:
11.342 12.453 13.251 14.567 14.732
10.675 11.324 12.321 11.321 12.224
Apakah dapat disimpulkan bahwa rata-rata COD dialiran sungai tersebut adalah 11.5
pada taraf signifikansi 5%?
Jawab:
Hipotesis
0
1
: 11.5
: 11.5
H
H

=
=

Taraf signifikansi 0.05 o =

Statistik uji yang digunakan yaitu uji t
0
/
hit
X
t
S n

=
dengan 12.421 X = ; 1.387 S = ; 10 n =
12.421 11.5
2.1
1.387 / 10
hit
t

= =

0.025;9
2.69
tabel
t t = =
Kriteria Uji Tolak adalah tolak
0
H jika
; 1
2
hit
n
t t
o

> karena
hit tabel
t t < maka
0
H
diterima. Jadi disimpulkan bahwa rata-rata kandungan COD disungai tersebut adalah
11.5.

2. Pengujian Rata-Rata untuk satu populasi dengan Varian populasi Diketahui
Jika digunakan uji dua arah adalah sebagai berikut:
Hipotesis
Statistika Uji Hipotesis untuk Mean
Alan Prahutama, M.Si 3

0 0
1 0
:
:
H
H


=
=

Taraf signifikansi ( ) 1%;5%; 10% atau o
Statistik uji yang digunakan yaitu uji Z
0
/
hit
X
Z
n

o

=
o =standard deviasi dari populasi
Kriteria uji yang digunakan adalah tolak
0
H jika
2
hit
Z Z
o
>
dengan
2
Z
o
, misal nilai 0.05 o = maka
0.025
1 0.025 0.975 Z = = Lihat tabel kurva
normal standard yang nilainya 0.975 terletak pada titik 1.96.
Contoh 2.1
Variansi nilai statistika mahasiswa teknik lingkungan adalah 1.5. Jika 15 mahasiswa
diambil sebagai sampel didapat rata-rata dari sampel tersebut adalah 7.8. Ujilah
apakah rata-rata nilai statistika mahasiswa teknik lingkungan tersebut adalah 8 pada
taraf signifikansi 10%?
Jawab
Hipotesis
0
1
: 8
: 8
H
H

=
=

Taraf signifikansi 0.1 o =

Statistik uji yang digunakan yaitu uji Z
0
/
hit
X
Z
n

o

=
dengan 7.8 X = ; 1.225 o = ; 15 n =
7.8 8
0.63
1.225/ 15
hit
Z

= =

Kriteria uji yang digunakan adalah tolak
0
H jika
2
hit
Z Z
o
>
Statistika Uji Hipotesis untuk Mean
Alan Prahutama, M.Si 4

dengan
0.05
1 0.05 0.95 Z = = yaitu pada titik 1.64. Karena
0.05 hit
Z Z < maka
0
H
diterima.
Jadi dapat disimpulkan bahwa rata-rata nilai statistika mahasiswa teknik lingkungan
adalah 8.

3. Pengujian Rata-Rata untuk Dua Populasi dengan Varian Populasi Tidak Diketahui
Pengujian ini digunakan untuk membandingkan dua populasi. Sehingga jika
membandingkan dua populasi maka setiap populasi mempunyai rata-rata sampel dan
varian sampel.
Hipotesis
0 1 2
: H =
1 1 2
: H =
Taraf signifikansi o (1%,5% atau 10%)
Statistik Uji yang digunakan adalah Uji t
1 2
1 2
hit
X X
X X
t
S

= dengan
1 2
2 2
1 1 2 2
1 2 1 1
( 1) ( 1) 1 1
2
X X
n S n S
S
n n n n

+
= +
+

Kriteria uji
Tolak
0
H jika
1 2
, 2
2
hit
n n
t t
o
+
>
Contoh 3.1
Ingin dibandingkan rata-rata nilai statistika mahasiswa teknik Lingkungan dengan
teknik Sipil. Pengambilan sampel dilakukan di masing-masing jurusan dengan
sampelnya adalah 10 mahasiswa. Kemudian didata sebagai berikut:
Maahsiswa ke- 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
T. Lingkungan 7.5 7.8 8.2 8 7.9 6.8 7.7 8.8 7.9 8
T. Sipil 7.7 8.2 6.5 7.4 7.5 7.4 8.6 8.3 7.9 8.5
Apakah rata-rata nilai statistika mahasiswa T. Lingkungan sama dengan T. Sipil dengan
taraf signifikansi 5%?
Jawab
Hipotesis
0 1 2
: H =
Statistika Uji Hipotesis untuk Mean
Alan Prahutama, M.Si 5

1 1 2
: H =
Taraf signifikansi o
Statistik Uji yang digunakan adalah Uji t
1 2
1 2
hit
X X
X X
t
S

= dengan
1 2
2 2
1 1 2 2
1 2 1 1
( 1) ( 1) 1 1
2
X X
n S n S
S
n n n n

+
= +
+

dengan
1
=rata rata nilai statistika seluruh mahasiswa T. Lingkungan

2
=rata rata nilai statistika seluruh mahasiswa T. Sipil
1
X =rata rata sampel nilai statistika mahasiswa T. Lingkungan
2
X = rata rata sampel nilai statistika mahasiswa T. Sipil
1
7.86 X = ;
2
7.8 X = ;
1
0.51 S = ;
2
0.64 S = ;
1 2
10 n n = =
7.86 7.8
0.23
0.712
hit
t

= =

0.025;18
2.45
tabel
t t = =
karena nilai
hit tabel
t t < maka
0
H diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa rata-rata nilai
statistika mahasiswa T. Lingkungan sama dengan T. Sipil.

4. Pengujian Rata-Rata untuk Dua Populasi dengan Varian Populasi Diketahui
Pengujian rata-rata dua populasi dengan varian dari setiap populasi adalah sebagai
berikut:
Hipotesis
0 1 2
: H =
1 1 2
: H =
Taraf signifikansi o (1%,5% atau 10%)
Statistik Uji yang digunakan adalah Uji Z
1 2
1 2
hit
X X
X X
Z
o

= dengan
1 2
2 2
1 1 2 2
1 2 1 1
( 1) ( 1) 1 1
2
X X
n n
n n n n
o o
o

+
= +
+

Kriteria uji
Statistika Uji Hipotesis untuk Mean
Alan Prahutama, M.Si 6

Tolak
0
H jika
2
hit
Z Z
o
>

Contoh 4.1
Diketahui populasi seluruh mahasiswa Statistika mempunyai variansi berat badan
sebesar 5.6. Populasi seluruh mahasiswa Matematika mempunyai varian 4.8. Jika 10
mahasiswa statistika dijadikan sampel mempunyai rata-rata berat badan 52.3 kg dan
15 mahasiswa matematika dijadikan sampel mempunyai rata-rata berat badan 50.4 kg.
Ujilah apakah rata-rata berat badan mahasiswa statistika sama dengan mahasiswa
matematika pada taraf signifikansi 5%?
Jawab
Hipotesis
0 1 2
: H = (rata-rata berat badan mahasiswa statistika sama dengan matematika)
1 1 2
: H = (rata-rata berat badan mahasiswa statistika tidak sama dengan mahasiswa
matematika)
Taraf signifikansi 0.05 o =
Statistik Uji yang digunakan adalah Uji Z
1 2
1 2
hit
X X
X X
Z
o

= dengan
1 2
2 2
1 1 2 2
1 2 1 1
( 1) ( 1) 1 1
2
X X
n n
n n n n
o o
o

+
= +
+

1 2
52.3 50.4
hit
X X
Z
o

= dengan
1 2
9 5.6 14 4.8 1 1
0.923
23 10 15
X X
o

+
= + =

52.3 50.4
2.06
0.923
hit
Z

= =

0.025
1.96
tabel
Z Z = = , karena
hit tabel
Z Z > maka
0
H ditolak. Jadi rata-rata berat badan
mahasiswa Statistika tidak sama dengan mahasiswa Matematika.

Catatan:
Penggunaan Uji t ataupun Uji Z didasarkan pada variansi populasi diketahui atau
tidak diketahui. Selain itu didasarkan jumlah sampel yang diambil. Jika jumlah
sampel yang diambil 30 maka digunakan uji Z. Hal ini diasumsikan bahwa jumlah
data 30 lebih, sudah mendekati normal sehingga statistik uji yang digunakan adalah
uji Z. Statistik uji Z merupakan kurva normal standard.
Statistika Uji Hipotesis untuk Mean
Alan Prahutama, M.Si 7

Pada subab 1 sampai 4 merupakan hipotesis 2 arah, sehingga jika dihadapkan pada
permasalahan uji hipotesis 1 arah adalah sebagai berikut:
No Hipotesis Statistik Uji Kriteria Uji Variansi populasi
1
0 0
: H s
1 0
: H >
Uji t
Tolak
0
H jika
, 1 hit n
t t
o
>
1 populasi
2
o tidak
diketahui
2
0 0
: H >
1 0
: H <
Uji t
Tolak
0
H jika
, 1 hit n
t t
o
<
1 populasi
2
o tidak
diketahui
3
0 0
: H s
1 0
: H >
Uji Z
Tolak
0
H jika
hit
Z Z
o
>
1 populasi
2
o
diketahui
4
0 0
: H >
1 0
: H <
Uji Z
Tolak
0
H jika
hit
Z Z
o
<
1 populasi
2
o
diketahui
5
0 1 2
: H s
1 1 2
: H >
Uji t
Tolak
0
H jika
1 2
, 2 hit n n
t t
o +
>
2 populasi
2
o tidak
diketahui
6
0 1 2
: H >
1 1 2
: H <
Uji t
Tolak
0
H jika
1 2
, 2 hit n n
t t
o +
<
2 populasi
2
o tidak
diketahui
7
0 1 2
: H s
1 1 2
: H >
Uji Z
Tolak
0
H jika
hit
Z Z
o
>
2 populasi
2
o
diketahui
8
0 1 2
: H >
1 1 2
: H <
Uji Z
Tolak
0
H jika
hit
Z Z
o
<
2 populasi
2
o
diketahui

Anda mungkin juga menyukai