Anda di halaman 1dari 18

SAMPLING DANAU

Anggota Kelompok : ELFIANA ASTUTI ERNI CAHYANI GALIH FAJAR ISHELA CITRA PEPY MARTHA P07133112016 P07133112017 P07133112020 P07133112026 P07133112046

Latar Belakang
Danau adalah cekungan besar di permukaan bumi yang digenangi oleh air, bisa tawar ataupun asin yang seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan. Dengan kata lain, danau juga disebut sejumlah air (tawar atau asin) yang terakumulasi di suatu tempat yang cukup luas, yang dapat terjadi karena mencairnya gletser, aliran sungai, atau karena adanya mata air. Biasanya danau dapat dipakai sebagai sarana rekreasi, dan olahraga.

Pada dasarnya danau memiliki dua fungsi utama, yaitu: Fungsi ekologi danau adalah pengatur tata air, pengendali banjir, unsur hara dan bahan pencemar. Fungsi sosial-ekonomi-budaya danau adalah memenuhi keperluan hidup manusia, antara lain untuk air minum dan kebutuhan sehari-hari, sarana transportasi, keperluan pertanian, tempat sumber protein, industri, pembangkit tenaga listrik, estetika, rekreasi, dan industri pariwisata.

Sesuai dengan UU. No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air, yang terdiri 3 komponen utama yaitu konservasi, pemanfaatan dan pengendalian daya rusak air. Waduk, situ, dan danau yang merupakan sumber daya air telah banyak banyak mengalami penurunan fungsi dan kerusakan ekosistem. Hal ini disebabkan oleh karena pengelolaan waduk/danau yang banyak mengalami kendala. Kerusakan ekosistem danau dapat terjadi akibat ulah manusia ataupun digunakan sebagai sarana rekreasi ataupun olahraga. Dalam sampling kali ini mengambil contoh dari danau toba. Danau yang terbentuk akibat letusan gunung berapi yang kemudian membentuk kaldera yang kemudian terisi oleh air.

Tujuan
Untuk mengetahui tata cara pengambilan sampel air danau secara benar Untuk mengetahui tata cara pemeriksaan sampel air danau secara fisik, kimia, biologis

Alat dan Bahan


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

1. 2. 3.

Alat Derigen Botol sampel dengan pemberat Botol sampel tanpa pemberat Meteran Korek api Krustang Tas lapangan Alat tulis Bahan Air sampel danau Label Alkohol

Titik pengambilan sampel


1.

2.

3.

4.

Pada danau dengan kedalaman kurang dari 10 m, sampel air diambil dari dua titik, yaitu : di permukaan dan didasar danau. Pada danau dengan kedalaman 10 m 30 m, sampel diambil pada tiga titik, yaitu dipermukaan, lapisan termokilin, dan dasar danau Pada danau dengan kedalaman antara 30 m 100 m , sampel diambil pada empat titik, yaitu permukaan lapisan termokilin (metalimnion) , di atas lapisan hipolimnion, dan dasar danau. Pada danau dengan kedalaman lebih dari 100 m, titik pengambilan sampel air dapat diperbanyak sesuai dengan keperluan.

1. Pengambilan sampel untuk pemeriksaan secara fisik


Untuk pemeriksaan secara fisik dilakukan ditempat atau lokasi tersebut. Pemeriksaan secara fisik dapat dilihat dengan beberapa indikator, antara lain : a. Warna Warna perairan tidak dapat dipakai sebagai parameter apakah suatu perairan tersebut tercemar atau belum. Warna perairan dapat pula dipengaruhi oleh biota yang ada di dalamnya. Contohnya algae, plankton, dan tumbuhan air. Air danau umumnya berwarna bening sampai kecoklatan. Hal itu dapat terjadi karena dipengaruhi oleh adanya pencucian badan air sungai itu sendiri dan kandungan suspensi di dalamnya. Metode pengamatan secara fisik dapat dilakukan secara organoleptik.

b. Bau Bau suatu perairan dapat disebabkan oleh adanya dekomposisi zat-zat organik pada suatu perairan yang dapat menimbulkan gas-gas. Gas yg keluar menimbulkan bau yg tidak sedap dan dapat mematikan biota yg ada didalamnya. Metode pengamatan dengan organoleptik. c. Rasa Dalam suatu perairan dapat dikatakan baik jika berasa hambar. Bila perairan sudah berwarna kurang baik atau bau kurang sedap secara otomatis akan mempunyai rasa yang kurang enak. Metode pengamatan yang digunakan organoleptik.

d. Temperatur Alat yang digunakan untuk mengetahui temperatur menggunakan termometer. Cara kerja : 1. Dicatat suhu udara sekitar 2. Untuk air permukaan : termometer dicelupkan kedalam perairan, ditunggu beberapa menit. Diangkat dan dicatat suhunya. 3. Untuk air di bawah : sampel diambil dengan menggunakan botol, kemudian termometer dicelupkan ke dalam air tersebut, ditunggu beberapa menit. Diangkat dan dicatat suhunya.

e. Berat jenis Merupakan parameter fisik yang digunakan untuk mengetahui kadar zat organik dan anorganik. Semakin besar BJ semakin banyak zat yang terlarut. BJ diukur dengan menggunakan Urinometer.

f. Kekeruhan Kekeruhan dapat dipengaruhi masuknya sinar matahari kedalam air dan sinar matahari sangat diperlukan organisme dalam perairan. Bila suatu perairan keruh maka sinar matahari yang masuk akan sedikit karena terpancar-pancar oleh adanya partikel yang terlarut, dan apabila air tidak keruh maka sinar matahari yang masuk akan banyak. Turbidimeter merupakan salah satu alat yang berfungsi untuk mengetahui/mengukur tingkat kekeruhan air.

g. Kecerahan
Alat yang digunakan adalah secchi disc. Cara kerja : 1. Secchi disc diturunkan ke dalam perairan hingga batas tidak terlihat dan dicatat tinggi permukaan air pada tambang secchi disc (A cm) 2. Kemudia secchi disc diangkat perlahan hingga terlihat dan dicatat kembali tinggi permukaan air pada tambang secchi dish (B cm) Perhitungan : A+B/2 = . Cm

h. Kedalaman Kedalaman sangat mempengaruhi kecepatan arus, debit air dan kecerahan. Semakin dalam danau maka kemungkinan cahaya yang masuk akan semakin berkurang.

2. Pengambilan sampel untuk pemeriksaan secara kimia


Memasukkan derigen secara pelan-pelan ke dalam air danau sampai penuh (hindari aerasi atau gelembung udara) Derigen diangkat dan tutup dengan rapat Beri label berisikan tentang : nomor sampel, lokasi sampling, waktu sampling, jenis pemeriksaan yang diinginkan, pengambil sampel Lakukan pemeriksaan antara lain

Lanjutan. . . .
A. pH B. DO C. CO2 bebas D. BOD E. COD F. TDS dan TSS

3. Pengambilan sampel untuk pemeriksaan secara mikrobiologis


Memasukkan botol sampel ke dalam air danau hingga terisi bagian Botol diangkat dan ditutup dengan rapat Beri label pada botol yang berisikan : nomor sampel, lokasi sampling, waktu sampling, jenis pemeriksaan yang diinginkan, pengambil sampel Jenis pemeriksaan sampel antara lain : E.colli, Colliform

Anda mungkin juga menyukai