Indah Ramadhani Marta Amalia 030.07.

116

PELAYANAN KESEHATAN DALAM MENANGANI BENCANA ALAM DI SUMATERA BARAT Hazard Sumatera Barat dengan Padang sebagai ibu kotanya menempati sepanjang pesisir barat Sumatera bagian tengah dan sejumlah pulau di lepas pantainya seperti Kepulauan Mentawai. Dari utara ke selatan, pro insi dengan wilayah seluas !"."#$,%& km' ini berbatasan dengan empat pro insi, yakni Sumatera (tara, )iau, *ambi, dan Bengkulu. Pro insi Sumatera Barat berada di antara pertemuan dua lempeng benua besar +lempeng ,urasia dan lempeng -ndo./ustralia0 dan patahan Semangko +di daratan0. Di dekat pertemuan lempeng terdapat patahan Mentawai +dibawah laut0. 1leh karena itu wilayah ini sering dilanda gempa bumi. 2ulnerability Sumatera Barat berpenduduk sebanyak !.3!4.#&# jiwa dengan mayoritas beretnis Minangkabau yang seluruhnya beragama -slam. Pro insi ini terdiri dari 5" kabupaten dan $ kota dengan pembagian wilayah administrati6 sesudah ke7amatan di seluruh kabupaten +ke7uali kabupaten Kepulauan Mentawai0. Mayoritas penduduk disana adalah anak.anak dibawah 8 tahun dan lansia. Dimana anak 9 anak dibawah 8 tahun dan lansia rentan terhadap ben7ana gempa bumi, dikarenakan anak.anak dibawah 8 tahun logika belum jalan, belum sadar aka nada tanda bahaya, sistem imunitas masih lemah, tenaga dan kekuatan dibawah orang dewasa. Sedangkan lansia sistem imunitas melemah, tenaga dan kekuatan sudah melemah, sehingga memiliki resiko tinggi dalam menghadapi ben7ana alam. Dampak Dari Ben7ana /lam Dikarenakan kota padang sering dilanda gempa bumi, dan bangunan disana tidak begitu kuat dalam menahan gempa sehingga banyak warga yang mengalami luka berat, trauma kepala,patah tulang bahkan sampai meninggal. Selain itu menyebabkan kerusakan sarana dan prasarana seperti jembatan, jalanan, rumah penduduk, gedung sekolah, tempat beribadah, kekurangan air bersih, kekurangan tempat jamban bersih dan

Indah Ramadhani Marta Amalia 030.07.116

listrik padam sehingga akti itas masyarakat menjadi terganggu. :alu dampak sosial ekonomi dan pelayanan kesehatan juga terganggu seperti kerusakan toko, kerusakan puskesmas, kekurangan obat.obatan dan tenaga kesehatan. Dan dari segi psikologis juga terganggu dikarenakan ditinggal oleh keluarga yang telah meninggal sehingga banyak yang mengalami depresi. Health ;are Disaster Hal pertama yang dilakukan saat gempa adalah, menge akuasi korban ben7ana alam sesuai triage, dimana warna hijau pasien tidak gawat dan tidak darurat, warna kuning pasien gawat tetapi tidak darurat, warna merah pasien gawat dan darurat, dan warna hitam meninggal. (ntuk warna hijau, pasien diangkut dengan truk. (ntuk warna kuning, pasien diangkut oleh ambulans dan untuk membedakan warna merah dan hitam, diperiksa bunyi jantung dengan stetoskop. Setelah itu men7ari tempat yang 7ukup memadai dan rawan ben7ana alam untuk pelayanan kesehatan ben7ana alam, dan identi6ikasi alat.alat dan obat.obatan yang masih digunakan. :alu 7ari tenaga kesehatan, dimana terdapat $ dokter, $ perawat dan 8 bidan untuk menangani korban ben7ana gempa. (ntuk pasien dengan triage merah segera dikirim ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Selain itu sangat diperlukan adanya sarana Mobile <ater =reatment di lokasi ben7ana untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan mobile toilet untuk masyarakat yang terkena dampak dari ben7ana gempa. dibutuhkan juga bantuan makanan yang bergizi untuk membekalkan energi sepanjang hari dan pemberian imunisasi yaitu imunisasi to>oid tetanus untuk mengurangi resiko penyakit tetanus akibat gempa. (nit.unit yang berada di bawah pelayanan medik dan keperawatan meliputi unit gawat darurat, bedah dan anestesi, rawat intensi6, rawat inap, dan unit rawat jalan. =ugas koordinator pelayanan medik dan keperawatan dan penanggung jawab masing.masing unitnya dapat dilihat di bawah ini. o (nsur pelaksana ? =erdiri dari tenaga dalam jabatan 6ungsional

Indah Ramadhani Marta Amalia 030.07.116

o =ugas koordinator pelayanan medik dan keperawatan, antara lain? i. ii. Mengelola pelayanan medik dan keperawatan. Mengkoordinasikan pelayanan medik dan keperawatan +antenatal 7are, persalinan, postnatal 7are0. iii. Mengkoordinasikan sistem rujukan ke 6asilitas kesehatan yang lebih lengkap. i . . i. Menyiapkan sistem on.7all untuk pelayanan medik dan keperawatan Mengin6ormasikan kapasitas tempat tidur tersisa setiap hari. Bertanggung jawab terhadap pemakaian dan pengendalian bahan medis dan non.medis. ii.
K. Mandi

Memberdayakan dan membimbing SDM kesehatan setempat, bila memungkinkan.

P A K. R nt!"n #a$ #a$ ratrat rium rium dan pelaporan % li !i!i kegiatan P li pelayananR iii. Mengkoordinasikan dokumentasi K Umum K. Mandi medik dan keperawatan ke kepala )S lapangan. I P li KIA R Denah Puskesmas A P li N Ruan! Imunisasi - kt"r P li Anak Pintu Masuk P li IMS&K' RUANG TUNGGU #)KET Ruan! P li Gi(i ,arta,an PASIEN Ruan! Tindakan AP)TIK

P)#I KIA

Parkiran

P)#IE*akuas i IMUNISASI

Tria!" Ar"a

Kant r Ka. Parkiran PUsk"smas am$ulan+"