Belajar adalah proses menjadi. Belajar mengembangkan pengetahuan, membentuk sikap, menciptakan keterampilan dan kecakapan hidup. Hakikat belajar adalah konsep membangun rasa percaya diri hingga mampu menguatkan kemampuan dasar intelegensia untuk meraih ragam kecerdasan. Ragam kecerdasan meliputi kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual. Belajar lebih bermakna bila semua berperan secara aktif dalam proses pembelajaran. Active Learning bertujuan mengoptimalkan potensi pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman agar mendapat hasil belajar yang memuaskan. Belajar aktif membuat peran guru dan peserta didik bersinergi. Guru menjadi fasilitator, narasumber, dan inspirator bagi peserta didik. Peserta didik aktif dalam proses pembelajaran, mencari jawaban, membentuk dan memodikasi pengetahuan dengan pengalaman dan pengetahuan yang diterima.
Diterbitkan oleh CV Sindunata Jl. Diponegoro No. 123 Kartasura, Sukoharjo 57166 Telp. (0271) 781797, 781853 Email: fokussindunata@yahoo.com
Matematika 9
1 2 3 4
Pendalaman Materi
Pembelajaran berangkat dari kajian teori yang telah tersurat, dan realisasi dari proses pengalaman hidup. Materi mengemban fungsi sebagai pendulum pembelajaran menuju proses yang sistematis, efektif, efisien, dan berbudaya. Materi Fokus sarat dengan nilai-nilai edukatif, etika, dan kecakapan hidup.
Pembiasaan Karakter
Pembelajaran menjadi media untuk menggali keutamaan. Teori yang tersurat dan peristiwa yang terlihat, menjadi kaca benggala untuk menumbuhkan kebiasaan berbudaya luhur dalam interaksi, baik dengan sang Pencipta, sesama manusia, maupun jagat raya. Puncak perjalanan keutamaan manusia adalah kemampuan mempersonifikasikan diri menjadi pengemban dan pelaksana CITRA MULIA SANG MAHA. Pembelajaran dalam Buku Fokus sarat dengan nilainilai Karakter dan Budaya Bangsa Indonesia.
5
2
Info Matematika
Berisi informasi penting yang berhubungan dengan materi. Seperti tokoh matematika atau ilmuwan, rumus praktis, dan informasi terkini tentang materi yang dibahas. Info matematika sangat luas cakupannya untuk menambah wawasan siswa.
Matematika 9
Private victories precede public victories. Kemenangan diri mendahului kemenangan publik.
Table of Content
Welcome to Smart Learning .............................................. The Power of Book ............................................................. Table of Content ................................................................. BAB 1 : KESEBANGUNAN ................................................. Kegiatan Pembelajaran 1: A. Pengertian Kesebangunan .............................. B. Kesebangungan Dua Bangun Datar ................. Kegiatan Pembelajaran 2: A. Konsep Kesebangunan Dua Bangun Datar ...... B. Pemecahan Masalah yang Melibatkan Kesebangunan .................................................. BAB 2 : BANGUN RUANG SISI LENGKUNG...................... Kegiatan Pembelajaran 1: A. Tabung ............................................................... B. Kerucut .............................................................. Kegiatan Pembelajaran 2: A. Bola .................................................................... B. Perubahan Volume ............................................. ULANGAN TENGAH SEMESTER 1 .................................... BAB 3 : STATISTIKA ............................................................ Kegiatan Pembelajaran 1: A. Pengertian dan Jenis Data ................................. B. Pengertian Statistika, Populasi,dan Sampel ..... C. Pengumpulan dan Mengurutkan Data (Data Tunggal) ............................................................ D. Penyajian Data Statistika .................................. Kegiatan Pembelajaran 2: A. B. C. D. Mean (Rataan) ................................................... Median (Nilai Tengah) ....................................... Modus ................................................................ Kuartil ................................................................ 54 55 56 57 11 13 23 24 27 31 32 42 47 48 48 49 50 6 7 1 2 3 5
Matematika 9
BAB 4 : PELUANG ............................................................... Kegiatan Pembelajaran 1: A. Pengertian Peluang ............................................ B. Kisaran Nilai Peluang ........................................ Kegiatan Pembelajaran 2: A. Frekuensi Harapan ............................................. B. Kejadian Saling Lepas dan Kejadian Saling Bebas ................................................................. ULANGAN SEMESTER 1 .................................................... BAB 5 : BILANGAN BERANGKAT DAN BENTUK AKAR .. Kegiatan Pembelajaran 1: A. B. C. D. Pengertian Bilangan Berpangkat Sebenarnya ... Pengertian Bilangan Berpangkat tak Sebenarnya Hasil Perpangkatan ........................................... Sifat-Sifat Bilangan Berpangkat Bilangan Bulat Positif .................................................................
67 68 72
75 76 85 89 90 90 93 95
Kegiatan Pembelajaran 2: A. Bentuk Akar dan Aljabar Bentuk Akar ................ 98 B. Operasi Bilangan Berpangkat Tidak Sebenarnya ........................................................ 99 C. Merasionalkan Bentuk Akar Kuadrat pada Pecahan ............................................................ 102 D. Menarik Akar dari Suku Dua yang Suku Keduanya Berbentuk Akar ................................ 103 E. Persamaan Eksponen yang Sederhana ........... 103 ULANGAN TENGAH SEMESTER 2 .................................... 115 BAB 6 : BARISAN DAN DERET BILANGAN ...................... 119 Kegiatan Pembelajaran 1: A. Pola dan Barisan Bilangan ................................ 120 B. Barisan dan Deret Aritmetika atau Deret Hitung 123 Kegiatan Pembelajaran 2: A. Barisan Geometri .............................................. 131 B. Deret Geometri .................................................. 133 C. Penerapan Konsep Barisan dan Deret ............. 139 UJIAN NASIONAL .............................................................. 150 PREDIKSI UJIAN NASIONAL ............................................ 155 DAFTAR PUSTAKA ............................................................ 160
Matematika 9
BAB
KESEBANGUNAN
Sumber: www.lmgranados.files.wordpress.com
Pendahuluan
ahukah kamu pengertian dari kesebangunan? Kesebangunan adalah kesamaan perbandingan panjang sisi dan besar sudut antara dua buah bangun datar atau lebih. Pengertian kesebangunan seperti ini berlaku umum untuk setiap bangun datar. Dalam kehidupan sehari kita sering menemui benda-benda yang sebangun. Coba perhatikan bengunan perumahan yang ada disekitarmu! Apabila kita mengunjungi suatu lokasi perumahan, kita akan melihat bangunan yang seragam (bentuknya sama) dengan luas bangunan yang berbeda-beda. Misalnya tipe 21, 36, 45, atau lebih besar lagi. Bangunan yang bentuknya sama dalam matematika disebut bangun yang sebangun. Untuk lebih jelas dalam memahami materi kesebangunan, marilah kita belajar materi bab ini!
Komponen Silabus
Standar Kompetensi 1. Memahami kesebangunan bangun datar dan penggunaannya dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar 1.1 Mengidentifikasi bangun-bangun datar yang sebangun dan kongruen. 1.2 Mengidentifikasi sifat-sifat dua segitiga sebangun dan kongruen. 1.3 Menggunakan konsep kesebangunan segitiga dalam pemecahan masalah. Alokasi Waktu : ... x 1 jam pelajaran Metode Pembelajaran - Listening Team - Bamboo Dancing Media dan Sumber Belajar - Buku Teks Matematika kelas IX. - Referensi lain yang relevan. - Slide PowerPoint, dan lain-lain.
Indonesia is very rich country. Indonesia adalah negara yang sangat kaya.
Matematika 9
Kegiatan Pembelajaran 1
Definisi Kesebangunan
Teliti
A Pengertian Kesebangunan
Sebangun adalah bangun-bangun yang bentuknya sama, tetapi ukurannya berbeda. Kesebangunan dilambangkan dengan (~). Perhatikan contoh bangun yang sebangun berikut ini!
Bangun A, B, dan C adalah bangun yang sebangun, karena ketiga bangun tersebut berbentuk sama, yaitu segitiga sama kaki. A B C
Tugas
1. Dari gambar-gambar berikut manakah yang sebangun? A B C E G H I J D F
L K
A D B E C
H K I L N
Q O R T
Matematika 9
BAB
Sumber: www.lmgranados.files.wordpress.com
Pendahuluan
pa yang kalian ketahui tentang bilangan berpangkat dan bentuk akar? Bilangan berpangkat adalah perkalian berulang dari bilangan tersebut. Yang sering dan mudah kita hafal adalah bilangan berpangkat dua dan berpangkat tiga. Bilangan ber-pangkat tidak hanya bilangan berpangkat dua dan berpangkat tiga tapi bilangan berpangkat bisa berbentuk apa saja. Bentuk akar adalah akar dari suatu bilangan yang hasilnya bukan bilangan Rasional. Dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai hal-hal yang rumit tentang penghitungan satuan. Misalnya menentukan nilai yang setara dengan 10.000 ml, tetapi menggunakan satuan yang berbeda. 10.000 ml dapat ditulis 104 ml atau 10 x 103 ml = 10 liter. Bagaimana dengan bilangan berpangkat yang lain beserta operasinya? Untuk itu, pada bab ini kita akan mempelajari apakah yang dimaksud bilangan berpangkat dan bentuk akar serta penggunaannya dalam pemecahan masalah sederhana.
Komponen Silabus
Standar Kompetensi 5. Memahami sifat-sifat bilangan berpangkat dan bentuk akar serta penggunaannya dalam pemecahan masalah sederhana. Kompetensi Dasar 5.1 Mengidentifikasi sifat-sifat bilangan berpangkat dan bentuk akar. 5.2 Melakukan operasi aljabar yang melibatkan bilangan berpangkat bulat dan bentuk akar. 5.3 Memecahkan masalah sederhana yang berkaitan dengan bilangan berpangkat dan bentuk akar. Alokasi Waktu : ... x 1 jam pelajaran Metode Pembelajaran - Prediction Guided - Group Resume Media dan Sumber Belajar - Buku Teks Matematika kelas IX - Referensi lain yang relevan. - Slide PowerPoint, dan lain-lain.
Well done is better than well said. Perilaku baik lebih baik daripada ucapan yang baik.
Matematika 9
89
Kegiatan Pembelajaran 1
Bilangan Berpangkat
Teliti
2. Bilangan Berpangkat Negatif Bilangan a-n dengan a 0 dan n bilangan-bilangan positif didefinisikan sebagai berikut: a-n = 1 , dengan a n 0
1 34
b.
1 a3
c.
1 xy
90
Matematika 9
Dream is a great element of success. Mimpi adalah elemen besar bagi kesuksesan.
2. Nyatakan ke bentuk bilangan dengan eksponen negatif! a. 62 b. ap c. xy Jawab: 1 1 1 b. ap c. x y 2 p 6 a x y 3. Bilangan Pecahan Berpangkat Untuk menentukan hasil pemangkatan bilangan pecahan dapat digunakan sifat pemangkatan sebagai berikut: a. 62 a b
n
Contoh: a b a a a ... b b b
n faktor
3 5
3 5
3 3 5 5
3 5
4. Bilangan Berpangkat Pecahan m Bentuk pecahan dapat ditulis , m, n, himpunan bilangan bulat; n n m a demikian, bilangan berpangkat pecahan dapat ditulis n . Jadi, bilangan berpangkat pecahan dapat ditulis:
m
0. Dengan
a n , di mana a
0, dan m, n
0.
Contoh-contoh bilangan berpangkat pecahan adalah: 3 , 5 4 , 2 3 , a 5 , dan seterusnya. Mengubah bentuk akar menjadi bilangan berpangkat pecahan dan sebaliknya. Perhatikan perpangkatan dengan pangkat 3. 23 = 8, 33 = 27, 43 = 64, 53 = 125, .... Bilangan-bilangan pokoknya adalah: Tugas 2, 3, 4, 5, ... disebut akar-akar. Misal, 2 adalah akar pangkat 3 dari 8. Tentukan hasil dari operasi Dengan demikian, bilangan berikut! 23 = 8, sama artinya dengan
3
2 2 5 3 2 3
8 =2
3 3
1. 2. 3. 4.
27 = 3 64 = 4
3
125 = 5
c =a c=a
b
5. 85 :
ab = c
b
c =a
91
9 9
2 x 3 = 6 atau
8 8
3 2
27 27
3 3
216 8 27
b
3
a b
3
a b
a
3
a2
3
a
3
a3
a
1 1
a2
Berarti: Jadi,
3
1 2
1 2
a
3
a a
a a2
3
a , sedangkan a 3
1 3
a3 a
a3
a , sedangkan a a
1 3 3
2 3
Berarti:
3
a2
a
3
1 3
2 3 2 3
Tugas
Sederhanakan bentuk akar berikut! 1.
3
a a2 am
a3 a
2 3 m
27
3 2
2.
a3
3. 16 4.
m 3
5 4
am
m n
6 16
Jadi,
am
an ; n
5.
53 4
92
Matematika 9
Dengan demikian diperoleh pula: a Contoh: 1. Ubahlah bentuk berikut ini menjadi bentuk bilangan berpangkat, kemudian tentukan nilainya! a.
3 m n
1 a
m n m
1 an
c. d.
3 3
4 9 32
2 3 2
16 b. Jawab: a.
3
2
4
c.
4 9 32
2 3
5
2 3
5
23
2
23 2
b.
16
24
24
1 2
2
2 3 1 2
d.
25
25
ke bentuk akar! 1 7
32
3 , 53
52 , 7
1 2
1 7
1 2
C Hasil Perpangkatan
Pangkat bilangan-bilangan yang positif bertanda positif. Setiap pangkat genap suatu bilangan negatif bertanda positif, sedangkan setiap pangkat ganjil suatu bilangan negatif bertanda negatif seperti berikut: (a)2n = a2n, n bilangan asli. (a)2n + 1 = a2n + 1, n bilangan asli.
Perhatikan penyelesaian soal-soal berikut! a. (2)6 = 26 b. (2)5 = 25 c. (a b)3 = (b a)3 d. (1 a)n = (1)n (a 1)n = (a 1)n, n genap = (a 1)n, n ganjil Contoh: 1. Tentukan hasil pemangkatan bilangan-bilangan berikut! a. 33 c. 53 5 b. (4) d. (2a)4
Pancasila is the way of life. Pancasila adalah pedoman hidup. Matematika 9
93
Jawab: a. 33 = 3 x 3 x 3 = 27 b. (4)5 = (4) x (4) x (4) x (4) x (4) = 1024 c. 53 = (5)3 = (5 x 5 x 5) = 625 d. (2a)4 = (2a) x (2a) x (2a) x (2a) = 16a4 2. Nyatakan bilangan-bilangan berikut dengan pangkat negatif! a. 1 8 1 81 Jawab: b. a. b. c. 1 8 1 81 1 23 1 34 2
3
1 3 a4 a4 5. Tentukan hasil perkalian bilanganbilangan berikut! a. (3 x 103) x (2 x 104) b. (4 x 52) x (3 x 53) Jawab: c. 3a
4
3.a
3.
a. (3 x 10-3) x (2 x 10-4) 1 1 2 3 10 10 4 3 2 3 10 104 1 1 3 2 3 10 10 4 1 6 107 6 6 10 7 107 3 b. (4 x 5-2) x (3 x 5-3) 1 53 1 1 4 3 x 5 2 53 1 12 5 5 12 12 5 5 55 6. Tentukan hasil pemangkatan pecahanpecahan berikut ini! 4 3 a. 2 3
3
c. 0,001
1 1 10 3 1000 103 3. Nyatakan bilangan-bilangan berikut dengan pangkat positif! a. 43 b. 62 c. (3a)8 Jawab: 0, 001 a. 43 = 1 43 b. 62 = 1 62 c. (3a)8 = 1 3a
8
1 52
c. 5 6
3
5 4 3 7
2
b.
d.
4. Tentukan hasil pemangkatan bilanganbilangan berikut! a. 25 b. (5)3 c. 3a4 Jawab: 1 1 a. 2 5 5 32 2 3 b. (5) = (5) x (5) x (5) = 125
Jawab: a. 2 3
3
2 2 2 3 3 3
3
8 27 5 6 5 6
b.
5 6
5 6 125 216
94
Matematika 9
Indonesia is very rich country. Indonesia adalah negara yang sangat kaya.