Laporan ini Disusun untuk Melengkapi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran Bahasa Indonesia pada Tahun Pelajaran 2014/2015
Oleh Merlina Kelas / No : XII IPA 4 / 24 NIS : 1213.10.174
YAYASAN PENDIDIKAN BUDI MULIA LOURDES SEKOLAH MENENGAH ATAS BUDI MULIA JL.KAPTEN MUSLIHAT NO.22 BOGOR ii
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan ini telah disetujui dan disahkan oleh Pembimbing
Wijayanto, S.Pd Bogor,............
Mengetahui dan Menyetujui, Kepala Sekolah
Dra. Cecilia Hendrawati Bogor,
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis akhirnya dapat menyelesaikan laporan ini dengan lancar dan tepat pada waktunya. Laporan ini merupakan hasil pelaksanaan kegiatan Edufair atau Pameran Pendidikan yang diadakan pada tanggal 4 Oktober 2014 di SMA Budi Mulia , Bogor, Jawa Barat. Laporan ini menceritakan kegiatan penulis dari awal sampai dengan akhir kegiatan Edufair 2014. Selain itu laporan ini disusun untuk melengkapi salah satu tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia pada tahun pelajaran 2014/2015. Namun, penulis menyadari laporan ini tidak dapat tersusun dan terselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dra. Cecilia Hendrawati selaku kepala SMA Budi Mulia Bogor yang telah memperbolehkan diselenggarakannya kegiatan Edufair 2014. 2. Wijayanto, S.Pd, selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia dan juga selaku guru pembimbing yang telah memberikan banyak dukungan dan bimbingan bagi penulis. 3. Seluruh panitia dari SMA Budi Mulia Bogor yang telah bekerja keras dalam menyelenggarakan kegiatan Edufair kali ini sehingga akhirnya dapat berjalan dengan lancar. iv
4. Saudara Friendly, selaku salah seorang mahasiswa yang menjadi juru bicara saat presentasi wajib Universitas Pelita Harapan tempo hari di kegiatan edufair. 5. Orang tua yang memberikan dukungan, baik secara material maupun spiritual. 6. Teman-teman yang memberi banyak masukkan dan informasi, juga kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Tiada gading yang tak retak, begitu pula dengan laporan yang telah penulis susun ini. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik dari pembaca sangat penulis harapkan untuk perbaikan laporan ini. Semoga laporani ini dapat memberi manfaat bagi pembacanya.
Penulis
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..i HALAMAN PENGESAHAN...ii KATA PENGANTAR..iii DAFTAR ISI.v BAB I PENDAHULUAN......1 1.1 Latar Belakang..1 1.2 Tujuan...2 1.3 Waktu dan Tempat Kegiatan....2 1.3.1 Waktu Kegiatan..2 1.3.2 Tempat Kegiatan.3 BAB II KEGIATAN EDUFAIR 2014..4 2.1 Riwayat SMA Budi Mulia Bogor.4 2.2 Kegiatan Selama Edufair 2014.5 BAB III PENUTUP.9 3.1 Simpulan...9 3.2 Kritik.....9 3.3 Saran...10 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kemajuan kehidupan pada masyarakat global menuntut keseimbangan kemajuan pada bidang pendidikan. Perguruan tinggi sangat tanggap menghadapi kemajuan ini, ditandai munculnya banyak perguruan tinggi yang bersaing untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan. Sudah menjadi kewajiban bagi SMA Budi Mulia untuk membantu dan mengarahkan para siswa supaya mampu untuk memilih dan menentukan perguruan tinggi yang tepat dan berkualitas, sesuai minat, kemampuan intelektual dan kemampuan finansial. Pameran pendidikan ini melibatkan berbagai perguruan tinggi yang berkualitas. Agen-agen pendidikan dan instansi terkait lainnya, baik dari dalam maupun luar negeri. Semakin banyak perguruan tinggi dan agen terlibat dalam pameran pendidikan ini akan semakin memudahkan siswa untuk mendapatkan layanan demi mencapai cita-cita yang tinggi dimasa yang akan datang. Bentuk kegiatan pada edufair kali ini adalah sebagai berikut, pertama- tama akan ada sesi tatap muka untuk para siswa maupun orang tua atau wali yang bertujuan agar para siswa bisa banyak bertanya atas informasi tentang perguruan tinggi tersebut. Kedua, akan dibagikan brosur-brosur dari berbagai perguruan tinggi yang ikut dalam kegiatan edufair tahun ini.Terakhir, akan ada sesi presentasi, dimana akan ada seorang juru bicara yang menjelaskan setiap detail 2
dari perguruan tinggi tertentu.Di sesi ini pun para siswa dapat menanyai juru bicara dengan berbagai pertanyaan. Dalam bentuk-bentuk kegiatan tersebut, peserta pameran pendidikan akan menyajikan informasi yang berkaitan dengan hal hal seperti : fakultas dan jurusan apa saja yang ditawarkan oleh perguruan tinggi, status akreditasi perguruan tinggi, persyaratan masuk beserta waktu pendaftaran, dan lama studi serta biaya, termasuk gambaran biaya hidup apabila perguruan tinggi berada di luar kota Bogor atau di luar negeri.
1.2 Tujuan Tujuan penyelenggaraan pameran pendidikan ini antaralain : 1.2.1 Untuk melengkapi salah satu tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia. 1.2.2 Memberi kesempatan kepada siswa dan orang tua siswa untuk mendapatkan informasi secara langsung dari peserta pameran pendidikan. 1.2.3 Membantu siswa dalam menentukan pilihan studi pendidikan tinggi yang tepat. 1.2.4 Memperoleh gambaran studi di dalam dan luar negeri termasuk tata kehidupan masyarakat dan budaya daerah atau negara tersebut.
1.3 Waktu dan Tempat Kegiatan 1.3.1 Waktu Kegiatan edufair dilakukan pada tanggal 04 Oktober 2014, berlangsung dari jam 08.00-14.00 WIB. 3
1.3.2 Tempat Kegiatan edufair berlangsung di Sekolah Menengah Atas (SMA) Budi Mulia Bogor, Jawa Barat.
4
BAB II KEGIATAN EDUFAIR 2014
2.1 Riwayat SMA Budi Mulia Bogor Di Kotamadya Bogor sampai dengan tahun 1988 baru terdapat dua SMA Katolik yaitu SMA Regina Pacis dan SMA Mardi Yuana. Oleh karena itu Yayasan Budi Mulia Cabang Jawa Barat di Bogor tergerak untuk mendirikan SMA Budi Mulia dan telah dirintis oleh Ketua Yayasan Cabang : Br. Bellarminus dan JBF. Mudjijono, BA salah seorang guru SMP Budi Mulia sejak tahun 1975. Namun waktu itu Yayasan Pusat Budi Mulia di Jakarta belum memberikan persetujuannya walaupun syarat-syarat perijinan termasuk studi kelayakan telah dibuat dalam suatu proposal dan dukungan dari pihak masyarakat, sekolah-sekolah katolik dan gereja sangat besar. Setelah sekian tahun berjalan dan adanya pergantian Ketua Yayasan Pusat yakni : Bruder Anton Lumbanraja menjabat sebagai Ketua Yayasan Budi Mulia yang baru tahun 1988, maka ide pendirian SMA Budi Mulia disampaikan kembali oleh JBF. Mudjijono, BA dan disambut baik sekaligus diberi mandat untuk membuat proposalnya pada bulan Februari 1988. Dengan dasar mandat dari Ketua Yayasan Pusat Budi Mulia ini, JBF. Mudjijono, BA bersama sekretaris Yayasan Cabang : Br. Stani Suhud mempersiapkan semua persyaratan studi kelayakan dan proposal pendirian SMA Budi Mulia di Bogor. Adapun urutan proposal yang dibuat terdiri dari tahap- tahap sebagai berikut : 5
*Tahap pertama : Proposal untuk mendapat ijin Yayasan Pusat Budi Mulia. *Tahap kedua : Proposal untuk mendapat ijin dari Kepala Kandep Dikbud Kodya Bogor. *Tahap ketiga : Proposal untuk mendapat ijin dari Wali Kotamadya Bogor *Tahap keempat : Proposal untuk mendapat ijin dari Kepala Kanwil Depdikbud Prop. Jabar. Setelah kronologis perizinan ditempuh selama 5 bulan, akhirnya pada tanggal 4 Juli 1988 Surat Keputusan Kepala Kanwil Depdikbud Prop. Jabar turun dengan nomor SK.nya : 390/IO2/Kep/1988. Dengan keluarnya SK ini maka SMA Budi Mulia Bogor mulai melakukan kegiatan operasional dengan status terdaftar pada tahun pelajaran 1988/1989. Jumlah siswa kelas I pada tahun pertama sebanyak 198 orang dibagi menjadi 5 kelas.
2.2 Kegiatan Edufair 2014 Kegiatan Edufair kali ini diselenggarakan pada tanggal 4 Oktober 2014 dari pukul 08.00-14.00 WIB yang berlokasi di ruang kelas SMA Budi Mulia Bogor. Penulis tiba di sekolah pukul 07.55 WIB. Sebelum acara dibuka, penulis memutuskan untuk membeli sejumlah makanan ringan di bazar-bazar pada lapangan sekolah. Sambil bercengkrama bersama teman, penulis pun menunggu hingga acara edufair dibuka. 6
Tepat pukul 08.00 WIB, acara dibuka dengan meriah oleh penampilan siswa dari ekstrakulikuler kolintang yang bermain dengan apik dan dilanjutkan dengan ekstrakulikuler seni tradisional Sunda (Karawitan) juga menarik minat para penonton. Sertelah itu, para siswa dari ekstrakulikuler barongsai turut memeriahkan pembukaan acara edufair tahun ini. Kemudian, acara bersambung dengan adanya penampilan ekstrakulikuler cheers yang mendapat sambutan yang meriah dari para penonton. Acara terakhir yang ditampilkan dalam pembukaan ialah penampilan dari ekstrakulikuler modern dance yang juga tidak kalah menarik perhatian para penonton terutama para kaum adam. Setelah acara pembukaan, penulis dan teman-teman mulai mengunjungi stand-stand dari sejumlah perguruan tinggi yang berada di ruang kelas SMA Budi Mulia. Stand pertama yang dikunjungi oleh penulis adalah stand dari Universitas Atmajaya yang beralamat di Jl. Jendral Sudirman 51 Jakarta 12930. Penulis pun menanyakan rangkaian pertanyaan. Setelah itu, penulis pun mendapat souvenir berupa sebuah tas tenteng dan pena dari Atmajaya. Stand kedua yang dikunjungi oleh penulis adalah stand Universitas Multimedia Nusantara yang beralamat di Jl.Boulevard Gading Serpong Tangerang-Banten yang dijaga oleh dua orang mahasiswa dari universitas tersebut. Penulis pun menanyakan tentang jalur beasiswa yang bisa diambil di universitas tersebut.Selesai bertanya, penulis pun diberikan brosur tentang UMN. Selanjutnya, penulis mengunjungi stand dari Universitas Podomoro yang berada di Central Park Mall Lt. 3 Unit 112 Podomoro City, Jl. Letjen S. 7
Parman Kav. 28, Jakarta Barat 11470.Penulis pun menanyai tentang fakultas dan jurusan apa saja yang tersedia di perguruan tinggi tersebut. Menyadari waktu yang semakin dekat menuju sesi presentasi universitas yang penulis minati yaitu Universitas Bina Nusantara, penulis pun bergegas menuju ruang I sesi III, tempat presentasi Binus. Untuk dapat masuk ke dalam ruang presentasi, penulis mengalami kendala, karena jumlah peminat yang sangat banyak, akses jalur masuk ke dalam ruangan pun sempat terganggu karena berdesak-desakan dengan peminat lain. Akhirnya penulis pun masuk ke ruang presentasi bersama teman-teman penulis. Sesi presentasi Binus kali ini di presentasikan oleh dua mahasiswa asal Binus yang bernama Repin dan Rega. Para pembicara pun mendeskripsikan keunggulan-keunggulan yang terdapat di Binus. Salah satunya adalah program double degrees, yaitu suatu program yang memperbolehkan mahasiswanya mengambil dua jurusan tertentu yang telah ditetapkan oleh Binus, yang berarti ketika lulus nanti, para mahasiswa dapat memperoleh dua gelar sekaligus yang akan memperluas peluang kerja setelah lulus dari Binus.Universitas ini juga menjamin para mahasiswa akan mendapat pekerjaan setelah lulus dari Binus, karena Binus memiliki banyak koneksi dari perusahaan ternama baik dalam maupun luar negeri. Setelah sesi ketiga berakhir, penulis pun melanjutkan ke ruang IV sesi IV, yaitu sesi presentasi Universitas Pelita Harapan yang beralamat di Jl. M. H. Thamrin Boulevard 1100 Lippo Village Tangerang 15811 Indonesia. Juru bicara yang ditunjuk adalah seorang mahasiswa yang bernama Friendly. Juru 8
bicara UPH itu menyampaikan informasi yang detail dari universitas tersebut. Kurikulum yang digunakan oleh UPH adalah kurikulum internasional yang berarti sudah setaraf dengan universitas luar negeri karena bahasa yang digunakan selama proses belajar-mengajar adalah Bahasa Inggris. Universitas ini terdiri atas tiga belas fakultas dan tiga puluh satu jurusan. Bagi para mahasiswa berprestasi disediakan empat macam beasiswa, yaitu beasiswa akademik, finansial, olahraga, dan seni. UPH sudah menggunakan teknologi terbaru di bidang kedokteran yaitu Nano Technology serta sudah menyediakan fasilitas Digital Library. Presentasi diakhiri dengan pembagian selembaran brosur Universitas Pelita Harapan. Setelah sesi presentasi berakhir, penulis pun berjalan ke arah lapangan untuk mengikuti penutupan dari kegiatan edufair, yaitu sesi doa bersama, sebagai tanda syukur karena acara berjalan dengan lancar. Setelah doa berakhir, penulis pun pulang ke rumah dengan membawa sejumlah brosur dan souvenir pemberian dari berbagai universitas.
9
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan Melalui kegiatan Edufair 2014 yang diselenggarakan oleh SMA Budi Mulia Bogor, penulis mendapat kemudahan untuk mencari informasi mengenai perguruan tinggi baik dalam maupun luar negeri. Banyaknya perguruan tinggi yang hadir dalam kegiatan edufair juga memudahkan para siswa untuk bertanya secara langsung guna mendapat jawaban yang jelas dan pasti mengenai universitas yang diminati.
3.2 Kritik Meskipun penulis tahu bahwa panitia edufair 2014 sudah berusaha menyelenggarakan acara ini dengan maksimal, tetapi terdapat beberapa kekurangan dalam acara ini anatara lain : 3.2.1 Ruangan yang digunakan sebagai tempat presentasi terlalu sempit dan daya tampungnya tidak seberapa, oleh karena itu hal ini perlu ditinjau lebih lanjut. 3.2.2 Acara yang sempat kosong dari pukul 12.00-14.00 WIB membuat para siswa jenuh. 3.2.3 Tempatnya kurang menarik perhatian karena kurang terdekorasi dengan baik.
10
3.3 Saran Berdasarkan kritik yang penulis berikan, berikut penulis berikan beberapa saran agar penyelenggaraan kegiatan edufair tahun depan lebih baik lagi dari sebelumnya, yaitu : 3.3.1 Sebaiknya kegiatan presentasi dilakukan di ruang seminari atau ruang yang memiliki daya tampung yang lebih besar daripada ruangan presentasi edufair kali ini. 3.3.2 Seharusnya acara tidak dibiarkan kosong sebaiknya waktu kosong tersebut dimanfaatkan misalnya dengan diadakan lomba cerdas cermat yang mendukung kegiatan edufair. 3.3.3 Seharusnya tempat tersebut didekorasi lebih kreatif sehingga bisa menarik perhatian para pengunjung dari dalam maupun luar sekolah.
11
DAFTAR PUSTAKA
Brosur dari berbagai universitas Tanya jawab dengan penjaga stand dan juru bicara berbagai universitas http://smabudimuliabgr.sch.id/pendaftaran/index.php?p=1_2_P%20r%20o%20f%20i %20l.html
12
LAMPIRAN
Pada saat tanya jawab di stand Pada saat tanya jawab di stand
Pada saat sesi presentasi Pada saat tanya jawab di stand
Pada saat sesi presentasi Pada saat sesi presentasi
Pada saat sesi presentasi Pada saat sesi presentasi
13
Pada saat sesi presentasi Pada saat sesi presentasi Pada saat sesi presentasi