Anda di halaman 1dari 8

POTENSI PERIKANAN DAN KELAUTAN INDONESIA

DOSEN PEMBIMBING :
NAMA : ISTEN SWENO TAMBA
NIM : 140302042
KELAS/SEMESTER : MSPB/I
DASAR ILMU PERAIRAN
MANEJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
POTENSI PERIKANAN DAN KELAUTAN INDONESIA
Bangsa Indonesia terdiri atas 17.502 buah pulau, dan garis pantai sepanjang
81.000 km dengan Luas wilaah perikanan di laut sekitar 5,8 juta !m2, ang
terdiri dari perairan kepulauan dan teritorial seluas ",1 juta !m2 serta perairan
#ona $konomi $ksklusi% Indonesia &#$$I' seluas 2,7 juta !m2. (akta tersebut
menunjukkan bahwa prospek pembangunan perikanan dan kelautan Indonesia
dinilai sangat )erah dan menjadi salah satu kegiatan ekonomi ang strategis.
*umberdaa ikan ang hidup di wilaah perairan Indonesia dinilai memiliki
tingkat keragaman haati &bio-diversity' paling tinggi. *umberdaa tersebut
paling tidak men)akup "7+ dari spesies ikan di dunia &!antor ,enteri -egara
Lingkungan .idup, 1//0'. 1i wilaah perairan laut Indonesia terdapat beberapa
jenis ikan bernilai ekonomis tinggi antara lain 2 tuna, )akalang, udang, tongkol,
tenggiri, kakap, )umi3)umi, ikan3ikan karang &kerapu, baronang, udang
barong4lobster', ikan hias dan kekerangan termasuk rumput laut &Barani, 2000'.
Luas laut Indonesia dapat dirin)i sebagai berikut 2
No Pe!"!# L$!% &'(2)
1. 5erairan !epulauan4Laut -usantara 2," juta
2. 5erairan 6erritorial 0,8 juta
". 5erairan #$$ Indonesia 2,7 juta
J$(*!+ ,-. /$0!
*ebagai negara kepulauan, Indonesia memliki hak terhadap sumber daa alam
laut. 5eman%aatan sumber daa alam berdasarkan kon7ensi hukum laut
&8-9L:*' 1/82 seperti berikut.
No
B!1"!# L!$0
S0!0$%
2$'$(
Pe(!#3!!0!# S$(4e D!5! A*!(
2!' Ke6!/"4!#
1.
5erairan
pedalaman
!edaulatan
5eman%aatan
penuh
!onser7asi
2.
5erairan
kepulauan
!edaulatan
5eman%aatan
penuh
3!onser7asi
3,engakui hak perikanan
tradisional negara
tetangga
". Laut territorial !edaulatan
5eman%aatan
penuh
!onser7asi
0. #ona tambahan
;urisdiksi
terbatas
5engawasan
&sepanjang
berkaitan'
5.
#ona $konomi
$kslusi%
3 .ak3hak
berdaulat 3
;uridikasi
5eman%aatan
ekslusi%
!onser7asi memberi
kesempatan negara lain
terhadap surplus
perikanan
<. Laut lepas !ebebasan !ebebasan
3 !onser7asi
3 ,enghormati hak orang
lain
7.
Landas
!ontingen
.ak3hak
berdaulat
5eman%aatan
ekslusi%
,emberi sumbangan dari
hasil produksi L! di luar
200 mil
8.
!awasan dasar
laut
internasional
=arisan
bersama
umat
5eman%aatan
bersama
Sumber : Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, BAPPENAS, !!"
5otensi sumberdaa kelautan terdiri atas2
*umber daa dapat pulih &ikan dan biota lainna, terumbu karang, hutan
mangro7e, pulau3pulau ke)il'.
*umber daa tidak dapat pulih &minak dan gas, bahan tambang dan mineral'.
$nergi kelautan &gelombang, pasang surut, #$ean %&ermal Energy
'onversion, angin'.
>asa lingkungan &media transportasi, komunikasi, iklim, keindahan alam,
penerap limbah'.
Indonesia memiliki potensi sumber daa perikanan ang sangat besar baik dari
segi kuantitas maupun keanekaragamanna. 5otensi lestari &ma(imum sustainable
yield4,*;' sumber daa perikanan tangkap diperkirakan sebesar <,0 juta ton per
tahun. *edangkan potensi ang dapat diman%aatkan &allo)able $at$&' sebesar
80+ dari ,*; aitu 5,12 juta ton per tahun.
Pe(!%!*!+!# 5!#1 7"+!7!8"
Beberapa sumber daa alam di wilaah pesisir dan lautan telah mengalami o7er
e?ploitasi. *umberdaa perikanan laut baru diman%aatkan sekitar <",0/+ dari
total potensi lestarina &*S+, *a(imum Suistainable +ield', namun di beberapa
kawasan perairan beberapa stok sumberdaa ikan telah mengalami kondisi
tangkap lebih &over ,is&ing'. >enis stok sumberdaa ikan ang telah mengalami
over ,is&ing adalah jenis udang dan ikan karang konsumsi. 8dang &hampir
mengalami over ,is&ing di seluruh perairan Indonesia, ke)uali Laut *ulawesi, Laut
@ra%ura dan *amudera 5asi%ik, serta *amudera .india'A ikan karang konsumsi
&mengalami over ,is&ing di perairan *elat ,alaka, Laut >awa, Laut @ra%ura, dan
*amudera .india'A ikan demersal &mengalami over ,is&ing di perairan *elat
,alaka, *elat ,akasar, dan Laut Laut Banda'A ikan pelagis ke)il &mengalami over
,is&ing di perairan Laut >awa dan Laut Banda'A ikan pelagis besar &mengalami
over ,is&ing di perairan *elat ,alaka dan Laut >awa'. !ondisi over ,is&ing ini
tidak hana disebabkan karena tingkat penangkapan ang melampaui potensi
lestari sumberdaa perikanan, tetapi juga disebabkan karena kualitas lingkungan
laut sebagai habitat hidup ikan mengalami penurunan atau kerusakan akibat
pen)emaran dan terjadina degradasi %isik ekosistem perairan sebagai tempat
pemijahan, asuhan, dan men)ari makan bagi sebagian besar biota laut tropis.
5ermasalahan ini harus segera diperhatikan agar keberlanjutan sumberdaa
perikanan Indonesia tetap dapat terjamin dengan baik. .al pertama ang harus
dilakukan adalah penataan kembali sistem perikanan nasional dengan tindakan
pengelolalaan sumberdaa ikan se)ara rasional &pembatasan hasil tangkapan, dan
upaa tangkapan'.
Belum optimalna produksi ang dihasilkan oleh sektor perikanan disebabkan
karena rendahna produkti%itas nelaan dalam kegiatan perikanan tangkap.
Bendahna produkti%itas nelaan disebabkan karena sebagian besar nelaan
merupakan nelaan tradisional dengan teknologi penangkapan ang tradisional
pula, sehingga kapasitas tangkapna rendah. 6erjadina ketimpangan tingkat
peman%aatan stok ikan antar kawasan perairan laut. 1i satu pihak terdapat
kawasan ang mengalami over ,is&ing seperti *elat ,alaka, 5antai 8tara >awa,
*elat Bali, dan *elatan *ulawesi, dan sebalikna masih banak kawasan perairan
ang tingkat peman%aatanna belum optimal. *elain itu, telah terjadi kerusakan
lingkungan ekosistem laut seperti ekosistem hutan mangro7e, terumbu karang,
dan padang lamun, dimana ketiga ekosistem tersebut digunakan sebagai tempat
&habitat' ikan dan organisme laut lainna berpijah, men)ari makan, atau
membesarkan diri &nursery ground'.
,enurut @khmad peneliti dari 5as)asarjana .ukum Internasional 8ni7ersitas
5adjadjaran mengungkapkan bahwa permasalahan kelautan dan perikanan
Indonesia sangat kompleks.
Pe0!(!, lemahna data perikanan, khususna untuk data perikanan tangkap.
.ingga saat ini, data perikanan tangkap Indonesia diperoleh dari pendaratan hasil
tangkapan. 5adahal tidak bisa dipungkiri bahwa tempat3tempat pendataan ikan
&6empat 5elelangan Ikan465I' di beberapa daerah hampir tidak ada atau
keberadaanna tidak merata.
Ke7$!, kemiskinan masarakat nelaan. *ebagaimana kita ketahui bersama,
bahwa masarakat nelaan Indonesia hingga saat ini masih terjebak dalam
lingkaran kemiskinan &7i)ious )ir)le'. Bendahna tingkat kesejahteraan nelaan di
Indonesia, *ekitar 1<,2 juta nelaan di Indonesia atau sekitar 00 persen dari
jumlah nelaan ang men)apai "7 juta jiwa hidup dibawah ambang kemiskinan.
!esejahteraan nelaan hana di angan3angan saja. ,ereka seolah mendapat
perlakuan ang berbeda dibanding nasib petani &@dhita, 200/'.
Ke0"1!, lemahna armada perikanan tangkap nasional. Berbagai sumber
menebutkan bahwa dari 7.000 kapal ikan ang beroperasi di #ona $konomi
$ksklusi% Indonesia &#$$I', sekitar 70 persen di antarana merupakan milik
asing. *elain itu, armada perikanan tangkap Indonesia sebagian besar memiliki
produkti7itas ang amat rendah aitu hana 8 ton4kapal4tahun.
Kee(8!0, permasalahan illegal %ishing &pen)urian ikan' dan lemahna
penegakkan hukum ang telah menghilangkan potensi ekspor perikanan Indonesia
sebesar 0 miliar dolar @*.
Ke*"(!, pelaanan periCinan usaha perikanan ang berbelit3belit dan sarat
dengan pungutan liar.
Ke%"(8$*!#
5rospek pembangunan perikanan dan kelautan Indonesia sangat )erah dan
menjadi salah satu kegiatan ekonomi ang strategis karena Bangsa Indonesia
terdiri atas 17.502 buah pulau, dan garis pantai sepanjang 81.000 km dengan Luas
wilaah perikanan di laut sekitar 5,8 juta !m2, ang terdiri dari perairan
kepulauan dan teritorial seluas ",1 juta !m2 serta perairan #ona $konomi
$ksklusi% Indonesia &#$$I' seluas 2,7 juta !m2.
-amun, akibat beberapa masalah ang timbul, sehingga perikanan di Indonesia
belum men)apai titik optimalna. :leh karena itu, setiap permasalahan ang
timbul harus di selesaikan se)ara e%e)ti% dan terstruktur serta membangun sstem
pengawasan ang optimal.
REFERENSI
@dhita, @)hmad. 200/. -ndonesia bangkit Le)at Laut. &@7ailable at 2
http244elroem.)om4200/4004054indonesia3bangkit3lewat3laut.html'
Barani, .usni ,angga. 2000. Pemikiran Per$epatan Pembangunan Perikanan
%agkap *elalui /erakan Nasional. &@7ailable at 2
http244tumoutou.net4702D071"04husniDmb.pd%'
BB5-, 2008. Database Pembangunan 0elauatan dan Perikanan. &@7ailable at 2
http244ditkp.)om4Epro7F0GsubF1'
#aim, 200/. 0emiskinan Nelayan : Permasala&an dan 1paya Penanggulangan
&@7ailable at 2 http244Caim1/7/.blogspot.)om420074104kemiskinan3nelaan3
permasalahan3dan.html'

Anda mungkin juga menyukai