Anda di halaman 1dari 29

BAB I

PENDAHULUAN
I.1 LATAR BELAKANG
Uap air yaitu gas yang timbul akibat perubahan fase air mena!i uap !engan "ara
pen!i!ihan #b$iling%. Untuk melakukan pr$ses pen!i!ihan !iperlukan energi panas yang
!iper$leh !ari sumber panas& mislnya !ari pembakaran bahan bakar #pa!at& "air& gas%& tenaga
listrik !an gas panas sebagai sisa pr$ses kimia serta tenaga nuklir.
'u!ah beribu(ribu tahun manusia melakukan pr$ses perebusan #b$iling% air mena!i uap
air& tetapi baru !ua aba! ini mereka baru menemui bagaimana untuk mempergunakan uap
untuk kepentingan mereka yaitu !engan !i"iptakannya b$iler. Boiler a!alah beana tertutup !i
mana panas pembakaran !ialirkan ke air sampai terbentuk air panas atau steam. Air panas
atau steam pa!a tekanan tertentu& kemu!ian !igunakan untuk mengalirkan panas ke suatu
pr$ses. Boiler ini !apat !i$perasikan !engan sistem pembakaran single firing maupun double
firing yaitu pembakaran menggunakan ) enis bahan bakar& fuel oil !an fuel gas. B$iler
menghasilkan uap !an uap yang !ihasilkan ini !apat !ugunakan untuk membangkitkn listrik&
menggerakkan turbin !an sebagianya.
I.) TU*UAN
Tuuan Instruksi$nal Umum +
a. ,ahasis-a akan !apat meng$perasikan !engan benar peng$perasian +
B$iler& Kal$rimeter& 'team Engine& 'uper .eater& !an 'team Turbine
b. ,ahasis-a !apat mengukur& menghitung !an menganalisa perf$rman"e /
karakteristik !ari + B$iler& Kal$rimeter& 'team Engine& 'uper .eater& !an 'team
Turbine
Tuuan Instruksi$nal Khusus +
a. ,ahasis-a !apat mengetahui !an menyebutkan bagian 0 bagian !ari B$iler
b. ,ahasis-a !apat mengetahui persiapan 0 persiapan yang harus !ilakukan
sebelum melakukan 'tart 0 Up B$iler.
". ,ahasis-a !apat meng$perasikan B$iler
!. ,ahasis-a !apat menggunakan pemakaian alat 0 alat antara lain lau aliran bahan
bakar& therm$meter atau therm$"$uple untuk mengukur temperature u!ara&
temperature fee! -ater& temperature pembakaran& temperature 1lue atau gas
buang& temperature uap.
BAB II.
TINJAUAN PUSTAKA
II.1 2A'AR TE3RI
B3ILER a!alah suatu pesa-at uap yang menghasilkan uap.energi panas yang !i per$leh !ari
hasil pembakaran bahan bakar !i !alam furna"e !i transfer kepa!a air melalui me!ia
l$gam.sehingga pa!a suhu tertentu berubah mena!i uap. Urutan energi yang !irubah a!alah(
uap mempunyai panas !an mempunyai energi p$tensial. energi p$tensial !irubah mena!i
energi kinetis !irubah lg mena!i energi mekanis !an yang !i hasilkan a!alah energi listrik.
air !i masak !i !alam b$iler sehingga mengghasilkan uap atau steam yang beresi!u tinggi
sehingga berbentuk seperti bubuk resiu yang mu!ah mele!ak.steam yang a!a !i !alam steam
!rum akan !i panaskan lagi melalui super heater #pemanas lanut% sehingga brubah mena!i
steam kering kemu!ian !i keluarkan untuk kebutuhan turbine yaitu energi mekanis atau
putaran tergantung pa!a turbin yang !i gunakan tubine pa!a turb$ generating set. Atau uga
pa!a tubine pa!a fee!-ater pump.
.
Gambar ).1 ,esin B$iler
B$iler yang menghasilkan uap enuh #Saturated Steam% !isebut !engan B$iler
bertekanan ren!ah #Low Pressure Boiler% yang mana tekanan yang !ihasilkan a!alah 4 15
bar& !engan kapasitas yang besar. 'e!angkan kapasitas a!alah pr$!uksi uap tiap amnya.
A!apun bagian utama yang menyusun Boiler a!alah sebagai berikut +
1. Economizer
Berfungsi untuk memanaskan air setelah mele-ati High Pressure Heater.6emanasan
!ilakukan !engan memanfaatkan panas !ari flue gas yang merupakan sisa !ari pembakaran
!alam furnace. Temperatur air yang keluar !ari Economizer harus !iba-ah temperatur
enuhnya untuk men"egah tera!inya boiling !alam Economizer.Karena perpin!ahan panas
yang tera!i !alam Economizer merupakan k$n7eksi& maka menaikkan luas permukaan akan
mempermu!ah perpin!ahan panas ke air.Inilah sebabnya mengapa !esain pipa Economizer
!ibuat bertingkat .
Keuntungan+
,eningkatkan efisiensi unit karena !engan memanfaatkan kal$r flue gas untuk
memanaskan air& !apat mengurangi kebutuhan kal$r yang besar untuk
pemanasan air sampai terbentuk uap kering pa!a Superheater.
Biaya 3perasi lebih ek$n$mis karena umlah bahan bakar untuk pemanasan
pa!a Superheater mena!i lebih se!ikit.
Maintenance Cost !apat !ihemat karena !engan a!anya Economizer& thermal
shoc pa!a pipa b$iler !apat !ihin!ari.
Kerugian +
2esain pipa yang bertingkat akan menimbulkan masalah abu& terutama bila
batubara yang !igunakan ka!ar abunya tinggi.
). 'uperheater
Berfungsi untuk memanaskan uap !ari Steam !rum mena!i uap panas lanut #main
steam%.Main steam !igunakan untuk melakukan kera !engan ekspansi !alam turbin.
Superheater memiliki lima bagian utama& yaitu +
1. Superheater "SH# $ertical Platens
%. SH !i&ision Panel
'. Low (emperature SH Pendant
). Low (emperature SH Horizontal
*. Bac Pass and +oof
'. +eheater
Berfungsi untuk memanaskan kembali uap yang telah mengalami ekspansi !alam turbin.Uap
keluaran turbin berupa cold steam sehingga perlu !ipanaskan kembali !an !imasukkan
kembali ke !alam Boiler . +eheater kemu!ian memasuki ,ront +eheater !an keluar melalui
+eheater $ertical Spaced ,ront -utlet Header menuu .P (urbine.
). Main Steam !rum
1ungsi utamanya a!alah untuk memisahkan uap !ari "ampuran air !an uap yang masuk ke
steam !rum .'elain itu uga berfungsi untuk men!istribusikan fee!-ater&membuang
k$ntaminan !ari air b$iler & menambahkan bahan kimia& !an mengeringkan uap setelah
!ipisahkan !ari air. Uap bera!a pa!a bagian atas beana !an air bera!a pa!a bagian ba-ah.Air
!ari Steam !rum !isalurkan ke E&aporator !engan "ara !ip$mpa $leh B/CP.
Uap !an air !alam steam !rum !ipisahkan !engan tiga tahap&primar0 1 secondar0 dan
dr0ing . Tahap primary !an se"$n!ary !ilakukan $leh turb$ separat$r !an plat yang ber$mbak
0 $mbak melakukan tahap !rying.1ungsi utama !ari alat pemisah ini a!alah untuk
memin!ahkan uap !ari air b$iler !an untuk mengurangi "ampuran yang ter!apat !alam uap
sebelum meninggalkan steam !rum.
*. !own Comer
,erupakan saluran air !ari Steam !rum ke Header #6engaman% yang bera!a !i ba-ah ruang
bakar !imana !ari header butir 0 butir air panas akan !ipanaskan melalui pipa 0 pipa yang
tersusun !i !in!ing furnace.6a!a !own Comer bagian ba-ah ter!apat suatu p$mpa yang
!isebut !engan Boiler /ater Circulating Pump #B/CP% yang !igunakan untuk mengatur
sirkulasi air yang akan !ipanaskan atau !iuapkan.A!a enam !$-n"$mer !engan 3.2.189
# :;8.: mm%.
2. ,urnace
,erupakan ruang bakar yang pa!a !in!ingnya tersusun pipa 0 pipa.
3. Blow !own
Untuk meng$ntr$l kualitas air serta mengurangi kan!ungan <at pa!at #'ilika% !alam air
sehingga ti!ak terbentuk kerak hangus pa!a furnace. Alat ini akan bekera se"ara $t$matis
saat sens$r menunukkan kan!ungan silika !alam air melebihi stan!ar.Ia akan membuang
sebagian ke"il air !ari !rum # 1 = sampai ) = !ari tingkat penguapannya%
B$iler memiliki alat 0 alat kelengkapan yang biasa !isebut !engan Appen!ages. Alat 0 alat
kelengkapan tersebut meliputi
1. Pressure Gauge (Manometer)
1ungsi + Untuk mengukur tekanan uap !alam b$iler
2. Water Gauge (Sight Glass)
1ungsi + Untuk mengetahui le7el air !alam b$iler
3. Safety Valve
1ungsi + Untuk membuang uap yang tekanannya melebihi tekanan $perasi$nal
b$iler.
4. Blow Down Valve
1ungsi + Untuk membuang air yang bera!a !i !alam b$iler saat pr$ses
pembakaran a-al yang a!a !i !alam b$iler. 'ehingga !apat menghin!ari
tera!inya peluapan air !i !alam b$iler yang mengembang karena pemanasan.
5. Water Column
>ater "$lumn a!alah k$l$m air yang berfungsi sebagai le7el s-it"h& yang ter!iri
!ari +
,eed /ater -ff
,eed /ater -n
Cut Burner #Burner -ff%
?
)
1

'igh @$ntr$l panel
Glass


B$iler
Gambar ).) /ater Column

A
5
A
1

A
:
A
)
'igh
Glass
A
?
B$iler
Gambar).? Aal7e 6a!a /ater Column
1
2
Burner Of
FW On
@ara kera !ari 7al7e07al7e yang a!a pa!a -ater "$lumn ini a!alah sebagai
berikut +
1% A
5
!an A
:
+ .arus !ibuka karena A
5
!an A
:
ini me-akili le7el air yang
a!a pa!a sight glass yang menunukkan le7el air yang a!a !i !alam b$iler.
)% A
?
+ .arus !itutup karena ika A
?
air yang a!a !i !alam b$iler akan
nge(!rain semua #akan keluar semua%
?% A
1
!an A
)
+ .arus !itutup karena ika !ibuka maka uap yang a!a !i!alam
-ater "$lumn akan keluar le-at A
1
!an airnya akan keluar le-at A
)
. A
1
!an A
)
ini !igunakan sebagai "he"king 7al7e untuk mengetahui apakah A
5
!an A
:
buntu atau ti!ak yaitu !engan "ara membuka A
1
!an A
)
!an apabila ti!ak
keluar uap !an air maka A
5
!an A
:
buntu.
. Burner
Burner ter!iri !ari +
,$t$r Listrik
1an + Berfungsi untuk memasukkan u!ara ke !alam B$iler
Ele"tr$!e + Berfungsi untuk menimbulkan per"ikan bunga api
Igniti$n Transf$rmer + Berfungsi untuk menaikkan kuat arus #Amp% !an
untuk menurunkan tegangan #A$lt% yang !ituukan untuk mempermu!ah !alam
menimbulkan per"ikan bunga api.
N$<el Ine"t$r + Berfungsi untuk mengkabutkan #menyepray% bahan
bakar sehingga !apat mempermu!ah bahan bakar untuk terbakar.
6h$t$ @ell + Berfungsi untuk menghentikan fungsi ele"tr$!e bila
su!ah tera!i pembakaran
1uel 6ump + Berfungsi untuk mem$mpa bahan bakar ke !alam
ruang bakar.
!. Main Steam Valve
,ain 'team Aal7e berfungsi untuk memberi kesempatan keluarnya
3kBygen yang a!a !i !alam b$iler saat a-al pr$ses !ihi!upkannya b$iler.
". #an$ #ole
2igunakan untuk mempermu!ah !alam melakukan maintenan"e b$iler.
2alam persiapan peng$perasian b$iler yang perlu !ilakukan a!alah sebagai
berikut +
1. 6emeriksaan air yang a!a !i tan!$n
6emeriksaan air yang a!a !i !alam tan!$n perlu !ilakukan karena supply
air !alam b$iler berasal !ari air yang a!a !i !alam tan!$n. Untuk !i 66N' 0
IT' menggunakan tan!$n atas sehingga air yang akan masuk ke!alam b$iler
!apat mengalir se"ara gra7itasi ke !alam b$iler. 2an !apat terus menyuplay air
ke !alam b$iler saat le7el air !alam b$iler menunukkan minimnya iar !i
!alam sehingga !a$at menghin!ari kerusakan b$iler ataupun mele!aknya
b$iler.
). 6emeriksaan air !i 1ee! >ater Tank
6emeriksaan ini perlu !ilakukan untuk mengetahui perse!ian air yang a!a !i
!alam 1>T.
?. 6emeriksaan air yang a!a !i !alam b$iler le-at 'ight Glass
:. 6emeriksaan Bahan bakar
5. 6emeriksaan Listrik #6$-er 'upply%
8. 6engaturan Aal7e
C. 'tart
2alam pr$ses peng$perasian b$iler yang uga harus !iperhatikan a!alah kualitas
air yang akan !igunakan sebagai fee! -ater ke !alam b$iler. Karena air yang akan
!igunakan !alam b$iler apabila ti!ak !i$lah terlebih !ahulu !apat menyebabkan
k$r$si pa!a b$iler. 2an hal ini !apat menyebabkan turunnya perf$rman"e #efisiensi%
b$iler. K$r$si ini timbul akibat bereaksinya .
)
3 !engan 1e@ yang membentuk @3
yang !apat menimbulkan k$r$si. K$r$si ini uga !apat menyebabkan penipisan l$gam
baik pa!a b$iler ataupun aluran 0 saluran yang a!a sehingga sangat berbahaya sekali
ika itu tera!i karena !apat menyebabkan hal 0 hal yang ti!ak !iinginkan seperti
pele!akan ataupun kebakaran !an lain sebagainya.
6r$ses peng$lahan #Treatment% air yang akan !i gunakan sebagai fee! -ater a!alah
sebagai berikut +
Tan!$n air
A
"
A
b



A
a
Softener
Boiler FWP Dos!e FWT
(Ho"se#en)
Gambar ).: 6eng$lahan air B$iler
Air 62A, !ari tan!$n atas turun se"ara gra7itasi !an masuk ke!alam ,eed
/ater (an #1>T% ketika A
a
!ibuka. Tetapi terlebih !ahulu air 62A, tersebut masuk
ke!alam Softener. Softener ini berfungsi untuk melunakkan air bahan baku b$lier.
'etelah itu air tersebut akan mengalir masuk ke!alam ,eed /ater (an #1>T%. Air
bahan baku b$iler yang a!a !i !alam 1>T harus !itreatment lagi untuk
menghilangkan mineral 0 mineralnya !an $ksigen yang terkan!ung& yaitu !engan
menambahkan larutan 2$sage atau larutan .$usemen !engan "ara !i(ine"tsikan.
Baru setelah 1>6 !iaktifkan !an A
b
!an A
"
!ibuka maka air bahan baku b$iler yang
telah !itreatment yang bera!a !i 1>T !apat !ialirkan masuk ke!alam b$iler.
A!a uga beberapa system treatment air bahan baku b$iler yang menggunakan
2emin. 2emin atau 2emineralisasi !igunakan untuk menghilangkan mineral 0
mineral yang a!a !i !alam b$iler& yaitu !engan menggunakan Resin #pasir kering%&
Ani$n yang berupa #Na3.%& Kati$n yang berupa #.@l% !an penggunaan ,iBbe!.
Resin Resin Resin
Ani$n Kati$n ,iB Be!
#Na3.% #.@l%
Gambar ).5 !emin
Dang !igunakan sebagai parameter air bahan baku b$iler untuk menghin!ari
k$r$si atau untuk meningkatkan perf$rman"e b$iler& yaitu !engan +
p.
.ar!ness
@$n!u"ti7ity
Kan!ungan @l$rate #@l%
Kan!ungan 'ili"a
2ll
II.) KLA'I1IKA'I B3ILER
B$iler pa!a !asarnya ter!iri !ari lumbung #!rum% yan tertutup pa!a uung pangkalnya !an
!alam perkembangannya !ilengkapi !engan pipa api maupun pipa air. Banyak $rang
mengklsifikasikan b$iler tergantung pa!a su!ut pan!ang masing(masing. 6a!a makalah ini
b$iler !iklasifikasikan !alam kelas yaitu +
1. Ber!asarkan flui!a yang mengalir !alam pipa& maka b$iler !ikalsifikasikan sebagai +
a. B$iler pipa api #fire tube b$iler%
b. B$iler pipa air #-ater tube b$iler%
6a!a b$iler pipa api& flui!a yang mengalir !alam a!alah gas nyala #hasil pembakaran%
yang memba-a energi panas& yang segera mentransfernya ke air ketel melalui bi!ang
pemanas. Tuuan pipa(pipa api ini a!alah untuk memu!ahkan !istribusi panas kepa!a
air ketel. 'e!ang untuk b$iler pipa air flui!a yang mengalir !alam pipa a!alah air&
energi panas yang !itransfer !ari luar pipa #yaitu berasal !ari ruang !apur/furna"e% ke
air ketel.
). Ber!asarkan pemakaiannya b$iler !apat !iklasifikasikan sebagai +
a. Ketel stasi$ner #stati$ner b$iler% atau b$iler tetap.
b. B$iler m$bile atau !isebut uga b$iler p$rtable.
Dang termasuk stasi$ner ialah b$iler(b$iler yang !i!u!ukan pa!a p$n!asi tetap seperti
b$iler untuk pembankit tenaga listrik& untuk in!ustri !an sebagainya.
Dang termasuk b$iler m$bile ialah b$iler yang !ipasang pa!a p$n!asi yang !apat
berpin!ah(pin!ah& seperti b$iler l$k$m$tif& b$iler panang !an sebagainya termasuk
uga b$iler pa!a kapal.
?. Ber!asarkan letak !apur #furna"e p$siti$n%& b$iler !iklasifikasikan sebagai +
a. B$iler !engan pembakaran !i !alam #internal fire! steam b$lier% !alam hal ini
!apur bara!a #pembakaran tera!i% !i bagian !alam b$iler. Kebanyakan b$iler pipa
api memakai sistem ini.
b. B$iler !engan pembakaran !i luar #$uternallyfire! steam b$iler%& !alam hal ini
!apur bera!a #pembakaran tera!i% !i bagian luar b$iler& kebanyakan b$iler pipa
air memakai sistem ini.
:. ,enurut umlah l$r$ng #b$iler tube%& b$iler !iklasifikasikan sebagai +
a. B$iler !engan l$r$ng tunggal #single tube steam b$iler%.
b. B$iler !engan l$r$n gan!a #multi tubuler steam b$iler%.
6a!a single tube steam b$iler& hanya ter!apat satu l$r$ng saa& apakah itu l$r$ng api
atau saluran air saa. @$rnish b$iler a!alah single fire tube b$iler !an simple 7erti"al
b$iler a!alah single -ater tube b$iler.
,ulti fire tube b$iler misalnya b$iler s"$t"h !an multi -ater tube b$iler misalnya
b$iler B !an > !an lain(lain.
5. Ber!asarkan pa!a p$r$s tutup !rum #shell%& b$iler !iklasifikasikan sebagi +
a. B$iler tegak #7ertikal steam b$iler%& seperti b$iler @$"hran& b$iler @larks$n !an
sebagainya.
b. B$iler men!atar #h$ri<$ntal steam b$iler%& seperti b$iler @$rnish& Lan"ashire&
'"$t"h !an sebagainya.
8. ,enurut bentuk !an letak pipa& b$iler !iklasifikasikan sebagai +
a. B$iler !engan pipa lurus& bengk$k !an berlekak(lekuk #straight& bent an! sin$us
tubuler heating surfa"e%
b. B$iler !engan pipa miring(!atar !an miring tegak.
C. ,enurut sistem pere!aran air b$iler !iklasifikasikan sebagai berikut +
a. B$iler !engan pere!aran se"ara natural.
b. B$iler !engan pere!aran paksa.
6a!a b$iler !engan per!aran se"ara natural air !alam b$iler bere!ar/bersirkulasi
se"ara alami& yaitu air yang ringan naik se!ang air yang berat turun& sehingga
tera!ilah aliran k$n7eksi alami. Umumnya B$iler ber$perasi se"ara alami seperti
b$iler Lan"arshire& Bab"$"k E >il"$B !an lain(lain.
6a!a b$iler !engan sirkulasi paksa& aliran paksa !iper$leh !ari sebuah p$mpa
"entrifugal yang !igerakkan !engan elektrik m$t$r. 'istem aliran paksa biasanya
!ipakai pa!a b$iler bertekanan tinggi.
F. Ber!asarkan pa!a sumber panasnya untuk pembuatan uap& b$iler !iklasifikasikan
a. B$iler !engan bahn bakar alami
b. B$iler !engan bahan bakar buatan
". B$iler !engan !apur listrik
!. B$iler !engan energi nuklir.
II.? 1UNG'I B3ILER
B$iler berfungsi sebagai pesa-at k$n7ersi energi yang mengk$n7ersikan energi kimia
#p$tensial% !ari bahan bakar mena!i energi panas. B$iler ter!iri !ari !ua k$mp$nen
utama yaitu +
1. 2apur #furna"e%& sebagai alat untuk mengubah energi kimia mena! energi
panas.
). Alat penguap #e7ep$rat$r% yang mengubah energi pembakaran #energi panas%
mena!i energi p$tensial uap.
Ke!ua k$mp$nen tersebut !i atas telah !apat untuk memungkinkan sebuah b$iler untuk
berfungsi. 'e!angkan k$mp$nen lainnya a!alah +
1. @$r$ng asap !engan sistem tarikan gas asapnya& memungkinkan !apur berfungsi
se"ara efektif.
). 'istem perpipaan& seperti pipa api pa!a b$iler pipa api& pipa air pa! b$iler pipa air
memungkinkan sistem penghantaran kal$r yang efektif antara nyala api atau gas
panas !engan air b$iler.
?. 'istem pemanas uap lanut& sistem pemanas u!ara pembakaran serta sistem pemanas
air pengisi b$iler berfungsi sebagai alat untuk menaikan efisiensi b$iler.
Agar sebuah b$iler !apat ber$persi !engan aman& maka perlu a!anya sistem pengamanan
yang !isebut apen!asi.
II.:. A6LIKA'I B3ILER 6A2A IN2U'TRI 6E,BANGKIT LI'TRIK
'etelah kita mengetahui enis !an tipe b$iler serta fungsi b$iler !an k$mp$nennya !ari uraian
!i atas& maka akan mena!i lebih elas lagi bagaimana "ara kera b$iler !alam suatu sistem
pembangkit listrik. 2alam makalah ini sistem yang kita ambil sebagai aplikasi "$nt$h a!alah
sistem pa!a 6LTU 6ait$n khususnya pa!a 6T. DTL *a-a Timur
P+-SES !4S4+ P+-!56S. L.S(+.6
2i !alam 6LTU batubara atau coal fired power plant & energi panas batubara !ik$n7ersikan
ke !alam energi listrik !engan bantuan b$iler & turbin !an generat$r. Batubara !ari tempat
penyimpanannya !i ba-a ke tempat penampungan batubara !i area b$iler setelah terlebih
!ahulu !ihan"urkan !i ruangan penghan"ur batubara. Batubara tersebut kemu!ian !isalurkan
ke pengumpan batubara " coal feeder # yang !ilengkapi alat pengatur aliran untuk !ihaluskan
pa!a mesin penghalus " pul&eriser atau coal mill # sehingga !ihasilkan tepung batubara yang
halus. Batubara halus !i !$r$ng !engan u!ara panas yang !ihasilkan !ari Primar0 4ir ,an
!an !iba-a ke pembakar batubara !engan "ara !i ineksikan ke ruang bakar b$iler
" furnace #. 2i sini tepung batubara yang keluar !ari corner # su!ut 0 su!ut b$iler % !ibakar
bersama( sama !engan u!ara panas !an api yang !i ineksikan ke ruang bakar se"ara
bersamaan. U!ara panas yang masuk ke furnace !ihasilkan !ari fan yang !isebut ,orced
!raft ,an & se!angkan api !i hasilkan !ari pemantik api atau ignitor.
6anas yang !i hasilkan !ari pr$ses pembakaran ini melalui pr$ses perpin!ahan panas
se"ara k$n7eksi akan mengubah air yang mengalir !alam pipa 0 pipa yang a!a !i !alam
b$iler mena!i uap enuh " saturated steam # . Uap panas ini kemu!ian !i panaskan lebih
lanut $leh super heater sampai mena!i uap panas kering " dr0 super heated steam # sehingga
efisiensi b$iler makin tinggi. Uap panas kering kemu!ian !isalurkan ke turbin bertekanan
tinggi !engan bantuan pipa 0 pipa tebal bertekanan tinggi !imana steam itu !ikeluarkan le-at
n$<<le 0 n$<<le mengenai baling 0baling turbin. 'aat mengenai baling 0 baling& energi kal$r
yang !imiliki steam akan berubah mena!i energi kinetik !an menggerakkan baling 0 baling
turbin !an shaft turbin yang !isambungkan !engan generat$r ikut berputar.
'haft yang !isambungkan !engan generat$r berupa silin!er elektr$magnetik besar
sehingga ketika turbin berputar generat$r ikut berputar &yaitu bagian r$t$r.R$t$r generat$r
tergabung !engan stat$r.'tat$r a!alah bagian generat$r yang ti!ak ikut berputar & berupa
gulungan yang menggunakan batang tembaga sebagai pen!ingin internal.Listrik !ihasilkan
!alam batang 0 batang tembaga stat$r !engan elekt$statik !i !alam r$t$r melalui putaran
magnet. Listrik yang !ihasilkan bertegangan )1 kA !an !engan traf$ step up !inaikkan
mena!i 5;; kA & sesuai tegangan yang !iminta 6LN . Lihat gambar sistem pa!a lampiran .
B-.LE+ M4S(E+ S7S(EM
Coal fired power plant atau pembangkit listrik tenaga uap merupakan pembangkit
listrik !engan menggunakan uap sebagai tenaga pembangkitnya.Untuk fungsi ini p$-erplant
ini !apat !ibagi mena!i !ua bagian penting yaitu boiler master !an turbine master .Uap yang
!igunakan untuk pembangkit listrik ini !ihasilkan !ari pr$ses perubahan -uu! !ari air ke
uap yang !ilakukan $leh b$iler yang merupakan bagian !ari b$iler master .'ehingga b$iler
merupakan suatu k$mp$nen !alam p$-er plant yang berfungsi untuk mengubah air mena!i
uap melalui serangkaian pr$ses yang k$mpleks !imana !i!alamnya tera!i perpin!ahan panas
!an k$n7ersi energi !ari kimia ke panas
*enis b$iler yang !igunakan pa!a unit 5 !an 8 a!alah tipe menggantung !engan
peng$ntr$l sirkulasi "controlled circulation# yaitu sirkulasi air !an uap pa!a b$iler ti!ak
tera!i se"ara natural tapi !ipaksa !engan p$mpa B>@6 " Boiler water Circulating Pump# &
hal ini memu!ahkan !alam peng$perasian b$iler untuk menyesuaikan !engan kebutuhan air
!an uap agar sesuai !engan beban yang !iinginkan.B$iler ini !i!esain !engan satu kali pr$ses
pemanasan kembali #reheat% B$iler merupakan .suatu k$mp$nen besar yang ter!iri !ari
k$mp$nen(k$mp$nen utama !an k$mp$nen pembantu agar !alam pr$ses keranya men"apai
efisiensi $ptimum.
2alam peng$perasian b$iler&a!a beberapa parameter yang harus !iperhatikan yaitu +
1. Aliran uap "Steam ,low #
Daitu banyaknya uap yang harus !ihasilkan b$iler pa!a tingkat peng$perasian
tertentu .6eng$perasian pa!a ,@R "Ma8imum Continous +ating# merupakan
peng$perasian b$iler pa!a tingkat aliran uap maksimum yang bisa !ialankan se"ara
berkelanutan.*ika melebihi tingkat ini bisa merusak peralatan ataupun meningkatkan biaya
pera-atan.
Control Load untuk beban penuh aliran uap sekitar :F= !an sekitar :C = untuk aliran
uap pa!a tingkat ,@R. @$ntr$l l$a! merupakan titik !imana suhu uap utama maupun uap
pemanasan ulang telah men"apai titik !esain keranya # k$n!isi stabil %
%. Tekanan B$iler
Untuk men!apatkan energi yang sesuai !engan kebutuhan turbin agar !apt
menggerakkan generat$r&maka tekanan uap panas kering yang !ihasilkan pun harus
sesuai !engan kebutuhan beban.2alam hal ini &tekanan uap !apat !iatur melalui reheater
!an superheater.
'. Temperatur Uap
2alam pr$ses k$n7ersi -uu! !ari "air mena!i uap&air perlu !ipanaskan !alam
furna"e.6anas yang !ihasilkan !ari pr$ses pembakaran !alam furna"e tersebut uga
harus !iperhatikan agar suhu uap yang !ihasilkan memenuhi stan!ar yang
!itentukan.Karena ika suhu uap kurang maka efisiensi akan turun tapi ika terlalu tinggi
akan berpengaruh pa!a gas buangnya.
). Efisiensi B$iler
Untuk melihat apakah !esain suatu b$iler telah tepat !itentukan $leh beberapa fakt$r yang
mempengaruhi&!iantaranya kegunaan unit b$iler itu sen!iri yaitu apakah uap yang harus
!ihasilkan k$nstan atau ber7ariasi sesuai kebutuhan generat$r pembangkit listrik.
'elanutnya yang menentukan uga a!alah enis !an kualitas bahan bakar yang akan !ibakar
+ apakah pa!at&"air atau gas.'eberapa banyak uap harus !ihasilkan tiap amnya apakah
ratusan atau bahkan utaan p$n tiap amnya uga perlu !ipertimbangkan !alam !esain.
6embentukan uap yang !ipengaruhi penyerapan panas harus memenuhi seti!aknya
k$mp$nen berikut ini +
Tekanan kera tiap bagian !ari b$iler&hal ini penting untuk !istribusi !an pemenuhan
kebutuhan sistem !alam pr$ses pengubahan air mena!i uap.
'truktur p$-er plant yang tepat untuk tipe pr$ses pembakaran yang !ipilih.
Ukuran yang tepat !an pengaturan permukaan perpin!ahan panas untuk penyerapan
panas saat pr$ses pembakaran.
6erlengkapan yang !ibutuhkan selama pr$ses .Alat untuk memasukkan u!ara& bahan
bakar !an mengalirkan air.6iranti untuk memin!ahkan hasil pembakaran !an sistem
pengen!alian pr$ses.
6ermukaan penyerapam panas b$iler !iran"ang untuk efisiensi !an biaya yang
$ptimum agar empat tuuan !asar b$iler ter"apai yaitu +
1. Uap kering yang !ihasilkan memilki tingkat kemurnian yang tinggi !alam
kea!aan apapun.
). 6emanasan super terha!ap uap kering sementara menaga suhu ti!ak melebihi
!ari k$n!isi $perasi$nal b$iler.
?. 6emanasan ulang terha!ap uap yang tekanannya turun untuk !igunakan kembali
$leh turbin sementara menaga suhu ti!ak melebihi !ari k$n!isi $perasi$nal
b$iler.
:. ,engurangi suhu gas buang untuk meminimalkan rugi(rugi panas &
mengen!alikan k$r$si !an menghasilkan emisi yang ti!ak melebihi ketentuan.
Efisiensi termal a!alah in!ikat$r seberapa baik kemampuan input panas b$iler untuk
menghasilkan uap pa!a suhu !an tekanan yang !iminta. A!anya prinsip ek$n$mi !an biaya
bahan bakar membuat p$-erplant harus ber$perasi seefisien mungkin. Unit 5 !an 8 !i!esain
!engan efisiensi G)&5 0 G?&5 = tergantung k$n!isi $perasi$nal b$iler &pa!a ,@R &normal full
load atau pa!a control load conditions.Untuk memban!ingkan perf$rman"e b$iler pa!a
k$n!isi sekarang !engan k$n!isi !esain a-al nya a!a tiga parameter yang bisa !iperiksa.
,uel anal0sis
Analisa ini !ilakukan untuk mengatuhi kan!ungan $ksigen &hi!r$gen !an karb$n
yang ter!apat !alam bahan bakar yang !igunakan.Karena kualitas bahan bakar !ulu
!engan sekarang bisa sangat berbe!a.6erbe!aan ini berpengaruh terha!ap kebutuhan
u!ara !an panas yang !ilepaskan !i ruang bakar &begitu uga !engan massa aliran
gas buang yang meninggalkan ruang bakar.
,eedwater temperature
6erubahan suhu air yang masuk ke b$iler menentukan tingkat pembakaran yang
!iperlukan !i furna"e &lebih lanut akan mempengaruhi panas yang !ihasilkan !an
banyaknya massa aliran.
E8cess 4ir
Banyaknya u!ara yang masuk ruang bakar berpengaruh terha!ap umlah panas yang
!iba-a !ari furna"e " dr0 gas loss # & banyaknya u!ara yang keluar merupakan
fakt$r penting untuk menghitung efisiensi b$iler.
II.5 K$mp$nen Utama B$iler
Boiler !apat !ikateg$rikan mena!i ) ma"am ber!asarkan segi k$nstruksinya& yakni
boiler pipa api !an boiler pipa air.*enis boiler yang !igunakan !i unit 5 !an 8 6LTU 6ait$n
a!alah boiler pipa air !imana flui!a airnya bera!a !alam pipa se!angkan api atau gas hasil
pembakaran bera!a !i luar pipa.Tinggi b$lier ini men"apai lebih kurang 8; meter yang !ibagi
mena!i tiga ele7asi&!engan masing 0 masing "$rner pa!a tiap ele7asinya ter!apat ) mill & :
$il gun & : -in!b$B !an ignit$r.
Bahan bakar utama yang !igunakan boiler a!alah batubara& se!angkan s$lar hanya
!igunakan untuk pembakaran a-al ketika start up !an apabila telah memenuhi temperatur
yang !ikehen!aki maka !iganti !engan batubara.U!ara pembakaran !iberikan $leh ,! ,an
setelah sebelumnya !ipanaskan !i 4ir Heater.'e!angkan .! ,an !igunakan untuk menghisap
!an mensirkulasikan gas buang !ari furnace hingga ke stac sehingga tekanan !alam b$iler
a!alah n$l.
6ipa 0 pipa penguap air !alam b$iler !ipasang se!emikan rupa sehingga tersusun
seperti !in!ing furna"e.6ipa 0 pipa ini merupakan pipa panang !engan ketebalan ber7ariasi
pa!a sepanang pipa.6ipa 0 pipa tersebut menerima panas se"ara ra!iasi.
B$iler ini !ilengkapi !engan Steam !rum yang !itempatkan !i luar furnace.Air
pengisi pipa 0 pipa !alam furnace !iper$leh !engan "ara !ip$mpa $leh ,eed /ater Pump
#B/CP% !imana sebelumnya telah !ipanaskan $leh .igh pressure heater !an Economizer .
Kemu!ian Boiler /ater Circulating Pump #B/CP% mem$mpa air !ari Steam !rum menuu
E&aporator sehingga mena!i uap !an masuk ke !alam Steam !rum kembali.2alam Steam
!rum air !ipisahkan !ari uapnya& air yang telah !ipisahkan akan !isalurkan melalui
Lowering Header yang a!a !i ba-ah tungku yang akan membagi air masuk ke pipa 0 pipa
penguap #riser% yang tersusun !i sekeliling !in!ing furnace.6ipa 0 pipa penguap yang a!a
pa!a !in!ing !i ba-ah !rum akan langsung bermuara pa!a Steam !rum& sementara yang a!a
pa!a !in!ing lainnya akan bermuara pa!a Steam Header #Tabung 6engumpulan Uap%.
2ari Steam Header ini& uap basah yang terbentuk akan masuk ke Superheater&
se!angkan yang masih berupa air akan !isalurkan kembali melalui !own Comer !engan
bantuan pipa.Uap yang !ihasilkan setelah Superheater a!alah uap kering yang !isebut uga
!engan Main Steam. Main Steam inilah merupakan uap yang siap !igunakan untuk
menggerakkan HP (urbine"High Pressure (urbine#.Karena pa!a turbin ini mengalami
ekspansi& maka temperatur !an tekanannya menurun sehingga pa!a keluaran HP (urbine
terbentuk uap enuh yang !isebut Cold Steam.Uap enuh ini ti!ak langsung !isalurkan ke .P
(urbine".ntermediate Pressure (urbine#.& melainkan !ipanaskan kembali !i +eheater baru
kemu!ian !igunakan untuk menggerakkan .P (urbine.Uap keluaran !ari .P (urbine !ialirkan
ke LP (urbine "Low Pressure (urbine#1 !an ).Lebih elas tentang siklus yang !ielaskan
!iatas pa!a gambar 1 -ater steam "y"le lampiran .
2alam kea!ian !ilapangan beban $perasi$nal b$iler ti!ak selalu k$nstan tapi
ber7ariasi sesuai permintaan k$nsumen.Untuk mengatasi hal ini maka saat b$iler mengalami
perubahan beban& a!a beberapa k$mp$nen yang harus !isesuaikan agar uap yang !ihasilkan
seimbang.
'aat a!a perintah untuk mengubah beban&maka se"ara $t$matis perintah penyesuaian
itu !isampaikan ke b$iler master agar k$mp$nen yang termasuk !i!alamnya bisa
menyesuaikan sehingga rasi$ u!ara !an bahan bakar stabil . 2iantaranya ika beban b$iler
berubah maka kapasitas bahan bakar berubah yaitu !engan mematikan atau menghi!upkan
mill pa!a ele7asi tertinggi se"ara bertahap. 'elain itu&perubahan uga !iikuti $leh serangkaian
alat pen!ukungnya &misalnya pengaturan u!ara pembakaran $leh 12 fan&pengaturan p$sisi
naik turun -in!b$B untuk men!apat b$la api yang !iinginkan !an lain sebagainya.
BAB III
P$%SEDU$ P$AKTIKU&
III.1 ALAT DAN BAHAN
Alat yang !igunakan a!alah sebagai berikut+
a. B$iler Unit
b. Gl$7es
". Lap / Kain 6embersih
Bahan yang !igunakan a!alah sebagai berikut +
a. Air 62A,
b. Bahan Bakar #'$lar%
". Larutan '$ftener #Na@l%
!. Larutan 2$sage #.$usemen%
III.2 P$%SEDU$ KE$JA
III.2.1 Strt U' Boiler
6r$se!ur start up b$iler a!alah+
1 2ilakukan pemeriksaan air yang a!a !i !alam b$iler le-at sight glass. *ika sight
glass menunukkan b$iler !alam l$- le7el maka iar !apat !isuplaykan ke!alam
b$iler.
) 2ilakukan pemeriksaan air yang a!a !i !alam 1ee! >ater Tank
? 2ilakukan pemeriksaan air yang a!a !i !alam tan!$n air. 6erlu !ilakukan
!ikarenakan air yang a!a !i !alam tan!$n merupakan bahan baku utama b$iler.
*ika habis maka kran !an p$mpa air !apat !ibuka sehingga air 62A, !apat
!isuplaykan ke !alam tan!$n air.
: 2ilakukan pemeriksaan Bahan Bakar. *ika bahan bakar habis maka bahan bakar
!apat segera !iisikan ke !alam 1uel Tank sebelum b$iler !i$perasikan.
5 2ilakukan pemeriksaan 'upplay Listrik. 2ipastikan bah-a supplay Listrik ti!ak
a!a gangguan atau "ukup untuk !igunakan.
8 Aal7e 0 7al7e yang a!a !i atur. Daitu !engan !ibukanya 7al7e saluran air yang
akan !ialirkan ke!alam s$ftener !an b$iler. Ti!ak hanya itu saa 7al7e bahan
bakar aga harus !ibuka. ,ain 'team Aal7e !an Bl$- 2$-n Aal7e !itutup& baru
setelah !ilakukan starting b$iler Bl$- 2$-n Aal7e !an ,ain 'team Aal7e !apat
!i buka.
C 'tarting B$iler !apat !imulai.
F 2i"atat -aktu start up b$iler
G 2i"atat 1irst -ater "$nsumpti$n
1; 2i"atat temperature !an pressure tiap 1; menit sekali
11 2i"atat gas buang #flue% yang !ihasilkan.
III.2.2 S("t Do)n Boiler
6r$se!ur shut down b$iler a!alah+
1. '-it"h 3ff B$iler !itekan
). Katub uap buang !ibuka se"ara perlahan 0 lahan untuk menghin!ari 'team
.ummer. #Bergeraknya atau bergetarnya pipa 0 pipa yang !ile-ati uap karena
tekanan yang besar%
?. 2itunggu hingga tekanan !alam b$iler H ;
:. ,ain 'team Aal7e !ibuka se"ara perlahan 0 lahan untuk menghin!ari tera!inya
steam hummer.
5. 2i"atat -aktu 'hut 2$-n B$iler
8. 2i"atat Last -ater "$nsumpti$n
C. 2i"atat 1uel @$nsumpti$n
BAB I*
ANALISA DAN PE&BAHASAN
I*.1 DATA +AN, DIPE$%LEH
IA.1.1 Keterangan B$iler !i 66N' 0 IT'
1. Kapasitas Uap H :F; kg/hr
). 6ressure H 1; Bar
?. *enis H 1ire Tube B$iler E Aerti"al B$iler
:. Bahan Bakar H '$lar #@air atau LiIui!%
5. Air Bahan Baku H Air 62A, J '$ftener #Na@l% J 2$sage #Lar. .$usemen%
IA.1.) 2ata .asil 6er"$baan
1.
Timing +
a. 'tarting Up B$iler H 18.;;
b. 'hut 2$-n B$iler H 1C.))
).
>ater @$nsumpti$n +
2alam #m
?
%
a. K$nsumsi A-al H 55?.FG; ltr
b. K$nsumsi Akhir H 55?.G:; ltr
?.
1uel @$nsumpti$n H 1)&: Liter
:.
9
>ater
H 1;;; kg/m
?
5.
9
BB
H F5; kg/m
?
8.
fuel pressure H G bar
Tabel :.1 2ata hasil per"$baan
Ti#e
(#in"te)
B%ILE$ %PE$AT%$ TE&PE$ATU$E DATA (
o
-) F"el
Press"re
(.!/0#
2
)
F"el Flo)
(Liter)
U!ara 1. >ater 1uel 'team 1lue
; ?: ?1 ?) :5 5F ; ; ;
5 ?? ?? ?; :8 )5: 1 G 1&G
'umber + .asil praktikum& );1?
Lanutan Tabel :.1 2ata hasil per"$baan
Ti#e
(#in"te)
B%ILE$ %PE$AT%$ TE&PE$ATU$E DATA (
o
-) F"el
Press"re
(.!/0#
2
)
F"el Flo)
(Liter)
U!ara 1. >ater 1uel 'team 1lue
1; ?? ?) ?; 1)C )F1 1&5 G ?&F
15 ?? ?) ?; 1:; )GC : G 8&1
); ?? ?? ?; 1)? ?1) F G F&?
)) ?? ?) ?; 1); )G; G G G&;
:F ?? ?? ?1 1C5 )1? 1; G G&:
8? ?? ?1 ?1 1C? 1C) 1; G G&G
CC ?) ?) ?1 1C? 1F; 1; G 11&8
F) ?) ?) ?1 1CC 1C8 1; G 1)&:
'umber + .asil per"$baan& );1?
I*.1 PE$HITUN,AN
1. >aktu Ber$perasi H 'hut 2$-n 0 'tart Up
H 1C.)) 0 18.;;
H 1 *am )) menit
). >ater @$nsumpti$n +
K$nsumsi Akhir H 55?.G:; ltr
K$nsumsi A-al H 55?.FG; ltr (
5; ltr
1ee! >ater @$nsumpti$n H ;&??G m
?
?. 2ebit 1ee! >ater H
(ime
,eed/ater
H
s
m
C?);
;5 & ;
?
H 8F?; B 1;
(5
m
?
/ s
:. 2ebit Bahan BakarH
(ime
ption ,uelConsum

H
s C?);
liter 1)&:
H ;&;1;18 m
?
/ s
5. ,ass fee! -ater fl$- #,-%
,
-
H 2ebit 1ee! >ater B 9
>ater
H ;&;:;G m
?
/ am B 1;;; kg/m
?
H :;&G kg/am
8. ,ass fuel fl$- rate #,f%
,
f
H 2ebit Bahan Bakar B 9
BB
H ;&;1;18 m
?
/ am B F5; kg/m
?
H F&8?8 kg/k
C. Entalpi Air #h
f
% H #pa!a T
air
H ??
$
@%
H 1?F&?? k*/kg
F. Entalpi Uap #h
g
%
T
$
@ hg
1C; )C8F&C
1CC K
1F; )CCF&)
.g H )C8F&C J #1CC 0 1C;% B #)CCF&) 0 )C8F&C %
#1F; ( 1C;%
H )CC5&?5 k /kg
G. Efisiensi B$iler #%
H
8C M
8 h h M
f
f g w
= 1;; % #
H
)5; & :? 8?8 & F
= 1;; / % ?? & 1?F ?5 & )CC5 # / G & :;
8
g8 : g :
H )F&FC =
*I.2 PE&BAHASAN
2ari !ata yang telah !iper$leh !ari hasil per"$baan !i!apatkan a!anya !ata yang
fluktuatif mengenai temperature u!ara yang !iambil tiap menitnya& yaitu antara ?;
$
@
0 ?)
$
@. 1luktuasi ini tera!i !ikarenakan a!anya panas yang !ihasilkan $leh b$iler
sehingga berpengaruh terha!ap suhu u!ara luar. 1luktuasi suhu u!ara ini sangat ke"il
sekali sehingga ti!ak begitu berpengaruh terha!ap efisiensi !ari b$iler.
2ari hasil perhitungan yang telah !ibuat !ari !ata hasil per"$baan& !i!apatkan
bah-a efisiensi b$iler a!alah H )F&FC =. Besar atau ke"ilnya efisiensi yang !imiliki
$leh suatu b$iler !ipengaruhi $leh beberapa fa"t$r. 'e"ara te$ritis fa"t$r 0 fa"t$r
tersebut !apat !iketahui !ari rumus yang !igunakan !alam perhitungan efisiensi
b$iler. fa"t$r 0 fa"t$r tersebut a!alah + ,ass 1ee! >ater 1l$- Rate #,
-
% yang mana
semakin besar ,
-
yang !igunakan $leh B$iler saat peng$perasiannya maka akan
semakin besar efisiensi yang !ihasilkan $leh b$iler. ,ass 1e!! >ater 1l$- Rate #,
-
%
sen!iri !ipengaruhi $leh banyaknya air yang terk$nsumsi saat peng$perasian b$iler
tiap amnya. Dang mana semakin besar k$nsumsi air yang !igunakan tiap amnya
maka akan semakin besar pula #,
-
% !ari b$iler !an itu berarti akan semakin besar
pula efisiensi !ari b$iler itu sen!iri.
,ass 1uel 1l$- Rate #,
f
% uga berpengaruh terha!ap efisiensi !ari b$iler itu
sen!iri. Karena #,
f
% berban!ing terbalik maka semakin besar #,
f
% maka semakin
ke"il efisiensi yang !imiliki $leh b$iler. #,
f
% sen!iri !ipengaruhi $leh !ebit bahan
bakar atau bnyaknya k$nsumsi bahan bakar tiap amnya !an massa enis !ari bahan
bakar yang !igunakan. Karena baik !ebit bahan bakar maupun massa enis !ari bahan
bakar yang !igunakan berban!ing lurus !engan #,
f
% maka semakin besar !ebit bahan
bakar !an semakin besar massa enis !ari bahan bakar yang !igunakan maka akan
semakin besar pula #,
f
% !an ini berarti efisiensi b$iler akan semakin ke"il.
'elain itu fa"t$r !ari entalphi uap #h
g
% !an air #h
f
% uga berpengaruh !alam
menentukan besar ke"ilnya efisiensi !ari b$iler. Dang mana semakin besar
perban!ingan antara #h
g
% !an #h
f
% yang mana apabila #h
g
% semakin besar $ula maka
akan semakin besar pula efisiensi !ari B$iler. .al itu !ikarenakan besarnya nilai
pengurangan antara #h
g
% !engan #h
f
% berban!ing lurus !engan efisiensi b$iler. 1akt$r
yang uga menentukan besarnya nilai efisiensi yang !imiliki $leh b$iler a!alah
besarnya nilai kal$r !ari bahan bakar yang !igunakan& yang mana semakin besar nilai
kal$r !ari bahan bakar yang !igunakan semakin besar maka akan semakin ke"il
efisiensi yang !ihasilkan $leh b$iler. .al itu !ikarenakan besarnya nilai kal$r bahan
bakra yang !igunakan berban!ing terbalik !engan efisiensi b$iler.
2ari beberapa ma"am fa"t$r !ari segi te$ritis yang mempengaruhi efisiensi b$iler
!apat analisa lebih lanut untuk mengetahui fa"t$r 0 fa"t$r apa saa yang !apat
menentukan efisiensi b$iler se"ara realnya !i lapangan #nyata pa!a aplikasinya%. *ika
!ilihat !ari segi te$ritis !iketahui a!a fa"t$r ,ass 1uel 1l$- Rate #,
f
% !an ,ass
1ee! >ater 1l$- Rate #,
-
% maka pa!a !asarnya !apat !iketahui bah-a semakin
besar k$nsumsi bahan bakar yang !igunakan untuk menguapkan seumlah air tertentu
!alam -aktu tertentu !an suhu tertentu maka !apat menunukkan kurang baiknya
efisiensi !ari b$iler itu sen!iri. 2ari sini !apat !iketahui bah-a efisiensi b$iler
!ipengaruhi $leh kualitas air& bahan bakar& !an perf$rman"e fisik !ari b$iler itu
sen!iri.
Kualitas air #fee! -ater% yang !igunakan tergantung !ari treatment yang
!igunakan yang mana semakin baik treatment yang !igunakan maka akan semakin
baik pula kualitas air yang !igunakan sebagai fee! -ater. 2engan kualitas fee! -ater
yang baik berarti fee! -ater yang !igunakan memiliki nilai kekerasan yang ren!ah
#lebih s$ft% serta ti!ak mengan!ung mineral 0 mineral atau k$t$ran lain yang !apat
menurunkan perf$rman"e !ari b$iler. 'elain itu uga memiliki p. netral #men!ekati H
C% untuk men"egah tera!inya k$r$si pa!a b$iler karena p. yang asam ataupun basa.
Ini berarti !engan kualitas fee! -ater yang baik berarti bah-a fee! -ater yang
!igunakan akan lebih mu!ah !iuapkan sehingga ti!ak membutuhkan k$nsumsi bahan
bakar yang lebih besar untuk menguapkan seumlah air pa!a -aktu tertentu !an suhu
tertentu. Karena !engan hal ini bisa menurunkan k$nsumsi bahan bakar maka berarti
!apat menurunkan #,
f
% yang !igunakan. Karena #,
f
% berban!ing terbalik !engan
besarnya efisiensi b$iler ini berarti !engan turunnya nilai #,
f
% maka akan semakin
besar efisiensi yang !imiliki $leh b$iler.
'elain itu uga fa"t$r bahan bakar yang mempengaruhi efisiensi !ari b$iler itu
sen!iri a!alah titik bakar !ari bahan bakar yang !igunakan. Karena semakin tinggi
titik bakar !ari suatu bahan bakar maka berarti bahan bakar tersebut memiliki
kemampuan yang baik untuk menguapkan air !engan -aktu yang relati7e lebih "epat
sehingga bahan bakar yang !igunakan untuk menguapkan air !alam umlah tertentu
pa!a suhu !an -aktu tertentu a!alah semakin se!ikit !an ini !apat memperbesar
efisiensi yang !imiliki $leh b$iler. 'elain itu uga harus !ilihat nilai kal$r !ari bahan
bakar tersebut karena apabila perban!ingan antara kemampuan bahan bakar untuk
menguapkan air pa!a -aktu& umlah !an suhu tertentu !engan nilai kal$r bahan bakar
tersebut a!alah semakin besar. 2alam artian !engan menggunakan bahan bakar
!engan titik bakar yang lebih tinggi beberapa tingkat !ari sebelumnya ustru !apat
menaikkan nilai kal$r bahan bakar tersebut beberapa kali maka ini ustru !apat
menurunkan efisiensi !ari b$iler itu sen!iri. 3leh karena itu penggunaan enis bahan
bakar uga mempengaruhi efisieansi !ari b$iler itu sen!iri.
'e!angkan fa"t$r yang uga penting !alam penentuan efisiensi !ari b$iler a!alah
perf$rma fisik !ari b$iler tersebut. ,aksu!nya bahan yang !igunakan untuk membuat
b$iler a!alah bahan yang mu!ah menghantarkan panas tetapi memenuhi syarat 0
syarat kemanannya. *ika !ilihat lebih auh lagi maka fa"t$r maintenan"e uga
mempengaruhi efisiensi !ari b$iler yang mana ika b$iler ti!ak !ibersihkan pa!a
angka -aktu tertentu maka akan banyak ter!apat kerak 0 kerak yang menempel pa!a
!in!ing b$iler. kerak 0 kerak yang menempel pa!a !in!ing b$iler #pipa apinya
ataupun pipa airnya% akan menghambat penghantaran panas. 'ehingga untuk
menguapkan air !alam umlah !an -aktu tertentu !ibutuhkan k$nsumsi bahan bakar
yang lebih banyak !an hal ini berarti semakin menurunkan efisiensi !ari b$iler itu
sen!iri.
BAB *
KESI&PULAN 2n SA$AN
A.1 KE'I,6ULAN
Besar atau ke"ilnya efisiensi yang !imiliki $leh suatu b$iler !ipengaruhi $leh beberapa fa"t$r.
fa"t$r 0 fa"t$r tersebut a!alah +
1. ,ass 1ee! >ater 1l$- Rate #,
-
% yang mana semakin besar ,
-
yang !igunakan
maka akan semakin besar efisiensi yang !ihasilkan $leh b$iler.
). 'emakin besar #,
f
%% maka semakin ke"il efisiensi yang !imiliki $leh b$iler
?. Entalphi uap #h
g
% !an air #h
f
% + semakin besar perban!ingan antara #h
g
% !an #h
f
% yang
mana apabila #h
g
% semakin besar $ula maka akan semakin besar pula efisiensi !ari
B$iler.
A.) 'ARAN
'ebaiknya !ilakukan pera-atan terha!ap mesin b$iler se"ara k$ntinue agar mesin !apat
bekera !engan baik !an benar serta menunukkan hasil pengukuran yang tepat

Anda mungkin juga menyukai