Anda di halaman 1dari 4

H

HA
ASSIILL PPEEN
NEELLIITTIIA
AN
N

BEBERAPA UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS


PADA INSTRUMEN PENELITIAN
Sri Rahayu Sanusi
Staf Pengajar Departemen Biostatistika dan Kependudukan
Fakultas Kesehatan Msyarakat Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
The result of the research is depent of the instrument, which used to collect data.
The instrument must be have the validity and reliable. The test of validity and
reliability are very important to understand the methods and aplication. Some
methods will be use for the researcher needed to make the result more useful.
Key words: Validity and reliable
PENDAHULUAN
Uji statistika yang digunakan untuk
menguji hipotesis walaupun telah sesuai
dengan hipotesis yang diajukan, skala data
dan rancangan penelitian yang digunakan,
tetapi ketepatan hasil pengujian masih
tergantung pada instrumen penelitiannya.
Bila instrumen penelitian yang digunakan
validitas dan reliabilitasnya rendah sudah
barang tentu kesimpulan dari pengujian
hipotesis tersebut tidak tepat.
Instrumen harus memenuhi persyaratan
validitas dan reliabilitas (handal). Instrumen
yang valid berarti instrumen mampu
mengukur tentang apa yang diukur, misalnya
seseorang ingin mengukur berat badannya,
maka alat tersebut dikatakan valid. Meteran
adalah alat yang valid untuk mengukur
panjang, tetapi tidak valid digunakan untuk
mengukur berat badan. Instrumen yang
memenuhi persyaratan reliabilitas (handal),
berarti instrumen menghasilkan ukuran yang
konsisten walaupun instrumen tersebut
digunakan mengukur berkali-kali.
Selain memenuhi persyaratan validitas
dan reliabilitas, instrumen hendaknya
memenuhi persyaratan kepraktisan. Artinya
instrumen
tersebut
praktis
untuk
dilaksanakan, ringkas, mudah dimengerti,
dan hemat biaya.

1. Uji Validitas
Untuk menguji apakah instrumen yang
digunakan, dalam hal ini angket memenuhi
persyaratan
validitas,
pada
dasarnya
digunakan korelasi Pearson. Cara analisisnya
dengan cara menghitung koefisien korelasi
antara masing-masing nilai pada nomor
pertanyaan dengan nilai total dari nomor
pertanyaan tersebut. Selanjutnya koefisien
korelasi yang diperoleh r masih harus diuji
signifikansinya bisa menggunakan uji t atau
membandingkannya dengan r tabel. Bila t
hitung > dari t tabel atau r hitung > dari r
tabel, maka nomor pertanyaan tersebut valid.
Bila menggunakan program komputer,
asalkan r yang diperoleh diikuti harga p <
0,05 berarti nomor pertanyaan itu valid.
2. Uji Reliabilitas
Perlu diketahui bahwa yang diuji
kehandalannya hanyalah nomor penyataan
yang sahih saja. Metode yang biasa
digunakan untuk uji kehandalan adalah
teknik ukur ulang dan teknik sekali ulur.
Teknik sekali ukur terdiri atas teknik genap
gasal, belah tengah, belah Acak, Kuder
Richardson, teknik Hoyd, dan Alpha
Cronbach.
A. Teknik Ukur Ulang
Teknik ukur ulang artinya pengukuran
dilakukan sebanyak dua kali. Hasil

113
Universitas Sumatera Utara

pengukuran pertama dikorelasikan dengan


hasil pengukuran kedua. Korelasi yang
digunakan adalah korelasi Pearson, bila
korelasi yang diperoleh antara hasil

pengukuran pertama dan kedua signifikan


berarti instrumen tersebut handal.
Teknik ukur ulang jarang digunakan
karena pertimbangan ingatan. Artinya
responden sering menjawab seperti jawaban

Contoh: Uji validitas dan reliabilitas angket dengan 10 butir pertanyaan. Apakah semua butir
tersebut valid dan reliabel
Resp
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

1
3
4
2
2
4
3
4
2
4
3

2
4
3
2
2
3
3
4
2
3
3

3
3
3
3
2
3
3
3
1
3
4

Butir (x)
5
6
2
4
2
3
4
2
3
1
3
3
1
3
3
3
3
2
4
2
2
3

4
3
3
1
2
4
3
3
1
4
4

Contoh: uji validitas untuk butir 1


responden
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

X
3
4
2
2
4
3
4
2
4
3
x=31

7
4
3
1
1
4
4
3
2
4
3

8
3
3
2
2
4
4
4
2
4
3

y
34
30
20
20
34
31
34
18
34
31
y=286

9
4
3
1
2
3
3
4
1
4
3

10
4
3
2
3
3
4
3
2
2
3

Total
(y)
34
30
20
20
34
31
34
18
34
31

xy
102
120
40
40
136
93
136
36
136
93
xy=932

x2=103 , y2 =8570 , n=10


r=

r=

n xy x. y

(n x 2 ( x)2 ) n y 2 ( y )2
10(932) 31(286)

(10(103) (31)2 )(10(8570) (286) 2 )

r = 0,87
t=

t=

r n2
1 r2
0,87 10 2
1 0,87 2

t = 4,99 t tabel (0,05;8) = 1,86 sahih


atau
r = 0,87 r tabel (0,05;8) = 0,43 sahih

114

Beberapa Uji Validitas dan Reliabilitas pada Instrumen Penelitian (113116)


Rahayu Lubis, Hiswani, dan Rasmaliah
Universitas Sumatera Utara

Contoh: Hasil uji validitas butir 5 gugur, yang sahih saja yang diuji. Buat butir baru 1 9
resp
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

1
3
4
2
2
4
3
4
2
4
3

3
3
3
3
2
3
3
3
1
3
4

Butir Gasal (x)


5
7
4
3
3
3
2
2
1
2
3
4
3
4
3
4
2
2
2
4
3
3

9
4
3
2
3
3
4
3
2
2
3

x
17
16
11
10
17
17
17
9
15
16
x=145

2
4
3
2
2
3
3
4
2
3
3

4
3
3
1
2
4
3
3
1
4
4

Butir Genap (y)


6
8
4
4
3
3
1
1
1
2
4
3
4
3
3
4
2
1
4
4
3
3

y
15
12
5
7
14
13
14
6
15
13
y=114

x2=2195 , y2 =1434 , xy = 1756 ,n=10

r=

r=

n xy x. y

(n x 2 ( x)2 ) n y 2 ( y )2
10(1756) 145(114)

(10(2195) (145)2 )(10(1434) (114) 2 )

r = 0,92

2r
(1 + r )
2(0,92)
rgg =
= 0,96
(1 + 0,92)
rgg = 0,96 r tabel (0,05;8) = 0,43 handal
rgg =

sebelumnya. Alasan lain pengukuran pertama


sering digunakan latihan untuk pengukuran
kedua. Selain itu metode ini membutuhkan
biaya, tenaga, waktu yang lebih besar, dan
hasilnya kurang handal dibanding dengan
metode sekali ukur.
B. Teknik Genap Gasal
Pada teknik genap gasal nomor
pertanyaan dikelompokkan menjadi dua
kelompok, yaitu kelompok genap dan
kelompok gasal. Selanjutnya kelompok
genap dikorelasikan dengan kelompok gasal
dengan menggunakan korelasi Pearson.
Selanjutnya r yang diperoleh dimasukkan ke
dalam rumus korelasi genap gasal (r gg).
r gg = 2(r) / (1+r)
r gg = korelasi genap gasal
r
= korelasi Pearson
Uji signifikansi r gg menggunakan
uji t atau r tabel.

C. Teknik Belah Tengah


Teknik belah tengah, caranya nomor
pertanyaan
dikelompokkan
menjadi
kelompok I dan II. Jumlah kelompok I diberi
simbol X dan kelompok II diberi simbol Y.
Jika nomor pertanyaan ganjil, nomor
pertanyaaan yang di tengah bisa dimasukkan
ke dalam kelompok I atau kelompok II.
Selanjutnya kelompok I dikorelasikan
dengan kelompok II dengan menggunakan
korelasi Pearson (r). Koefisien korelasi yang
diperoleh ini selanjutnya dimasukkan ke
dalam korelasi genap tengah r gg. Uji
signifikansi r gg sama dengan pada teknik
genap gasal.
D. Teknik Belah Acak
Perhitungan dan cara menyimpulkan
hasil teknik belah acak sama dengan genap
gasal
dan
belah
tengah,
bedanya
pengelompokan nomor pertanyaan yang
sahih dilakukan secara random.

115
Beberapa Uji Validitas dan Reliabilitas pada Instrumen Penelitian (113116)
Sri Rahayu Sanusi
Universitas Sumatera Utara

Contoh: Hasil Uji Validitas Butir 5 gugur, yang sahih saja yang diuji. Buat butir baru 1 9
resp
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

1
3
4
2
2
4
3
4
2
4
3

2
3
3
3
2
3
3
3
1
3
4

Kelompok I (x)
3
4
4
3
3
3
2
2
1
2
3
4
3
4
3
4
2
2
2
4
3
3

5
4
3
2
3
3
4
3
2
2
3

x
17
16
11
10
17
17
17
9
15
16
x=145

6
4
3
2
2
3
3
4
2
3
3

7
3
3
1
2
4
3
3
1
4
4

Kelompok II (y)
8
9
4
4
3
3
1
1
1
2
4
3
4
3
3
4
2
1
4
4
3
3

y
15
12
5
7
14
13
14
6
15
13
y=114

x2=2195 , y2 =1434 , xy = 1756 ,n=10

r=

r=

n xy x. y

(n x 2 ( x)2 ) n y 2 ( y )2
10(1756) 145(114)

(10(2195) (145)2 )(10(1434) (114) 2 )

r = 0,92

2r
(1 + r )
2(0,92)
rgg =
= 0,96
(1 + 0,92)
rgg = 0,96 r tabel (0,05;8) = 0,43 handal
rgg =

E. Teknik Hoyd
Teknik Hoyd tidak menuntut
persyaratan
seperti
Teknik
Kuder
Richardson. Teknik Hoyd perhitungannya
dengan menggunakan sidik ragam.
F. Teknik Alpha Cronbach
Teknik
Alpha
Cronbach
penggunaanya bebas seperti halnya pada
teknik Hoyd. Teknik perhitungan Alpha
Cronbach hampir sama dengan teknik Hoyd
yaitu menggunakan sidik ragam.
Analisis Konfirmatori
Metode terbaru yang digunakan
untuk menguji validitas dan reliabilitas
insrumen pengumpul data adalah analisis
konfirmatori. Cara analisisnya dengan
menghitung faktor loading yang serupa

116

korelasi antara indikator dengan variabel


laten.
DAFTAR PUSTAKA
Eko

Budiarto, Dr., S.K.M., 2001.


Biostatistika untuk Kedokteran dan
Kesehatan Masyarakat. Penerbit EGC.
Lembaga
Penelitian
UNAIR,
2004.
Structural Equation Modeling. Penerbit
LP UNAIR.
M. Nazir, Ph.D., 1983. Metode Penelitian.
Penerbit Ghalia Indonesia.
Sudjana, Prof., DR., M.A., M.Sc., 1996.
Metoda Statistika. Penerbit Tarsito
Bandung, tahun 1996.
Soekidjo, N., Dr., 1993. Metodologi
Penelitian Kesehatan. Penelitian Rineka
Cipta.

Beberapa Uji Validitas dan Reliabilitas pada Instrumen Penelitian (113116)


Sri Rahayu Sanusi
Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai