Kelompok 7
1.
Riki oktavianus
2.
hafiz muliyanto
3.
rizky mardinoto
1. PENGERTIAN RAMALAN
Peramalan adalah kegiatan mengestimasi apa yang akan terjadi
pada masa yang akan datang dengan waktu yang relatif lama (assaury,
1991). Secara teoritis peramalan didefinisikan sebagai kegiatan
memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang
dengan data dan informasi yang ada. Sedangkan ramalan adalah suatu
situasi atau kondisi yang memperkirakan apa yang akan terjadi pada
masa yang akan datang. Adanya waktu tenggang (lead time) ini
merupakan alasan utama bagi perencanaan dan peramalan. Ramalan
tersebut dapat didasarkana atas bermacammacam cara yang dikenal
sebagai metode peramalan.
Metode peramalan akan membantu dalam mengadakan
pendekatan analisa terhadap tingkah laku atau pola dari data yang lalu,
sehingga dapat memberikan cara pemikiran dan pemecahan yang
sisitematis dan pragmatis, serta memnberikan tingkat keyakinan yang
lebih besar atas ketepatan hasil ramalan yang dibuat.
3. JENIS PERAMALAN
Terdapat beberapa jenis peramalan yaitu:
a. Peramalan kualitatif
2) Peramalan kuantitatif
Peramalan kuantitatif yaitu peramalan yang sangat mengandalkan pada
data historis. Hasil peramalan yang dibuat sangat tergantung pada
metode yang digunakan. Baik tidaknya metode yang digunakan
ditentukan oleh perbedaan atau penyimpangan antara hasil ramalan
dengan kenyataan yang akan terjadi.
a. Model deret berkala
Pada model ini pendugaan dilakukan berdasarkan nilai masa lalu dari
suatu variabel atau kesalahan masa lalu. Tujuannya adalah menemukan
pola dalam deret data historis dengan mengeksploitasikan pola dalam
deret data historis tersebut ke masa depan. Metode-metode peramalan
dengan menggunakan time series yaitu:
1. Metode smoothing (pemulusan)
2. Metode box-jenkis
3. Metode perkiraan trend dengan regresi.
b. Model kausalitas
Model peramalan yang didasarkan atas penggunaan analisa pola
hubungan antar variabel yang akan diperkirakan dengan variabel lain
yang mempengaruhinya yang disebut dengan metode korelasi atau
sebab akibat (metode kausal). Model ini mengasumsikan bahwa
faktor yang diramalkan menunjukkan suatu hubungan sebab-akibat
dengan satu arah atau lebih variabel bebas. Model peramalan
kausalitas antara lain:
1. Metode regresi
2. Metode ekonometrika\metode analisis input-output.
6. Ketepatan Ramalan
Ketepatan ramalan adalah suatu hal yang mendasar dalam
peramalan, yaitu bagaimana mengukur kesesuaian suatu metode
peramalan tertentu untuk suatu kumpulan data yang diberikan,
ketepatan yang dipandang sebagai kriteria penolakan untuk
suatu metode peramalan.
memilih