1. Corak yang berbeda 180o dengan merah adalah (a) cyan; (b) kuning; (c) hijau; (d) biru.

2. Frekuensi pelayangan interferensi sebesar 920 kHz berada antara pembawa tambahan warna
3.58 MHz dan (a) suara antar pembawa 4.5 MHz; (b) pembawa gambar; (c) suara yang
berdekatan yang lebih rendah; (d) gambar berdekatan yang lebih atas.
3. Sinyal yang mana yang memiliki informasi warna pada lebar bidang 1.3 MHz? (a) I, (b) Y,
(c) R - Y, (d) B Y.
4. Warna dengan luminansi yang paling banyak adalah (a) merah, (b) kuning, (c) hijau, (d)
biru.
5. Warna apa yang sesuai dengan cahaya putih dikurangi merah? Putih dikurangi biru? Putih
dikurangi hijau?
6. Definisikan corak, saturasi, luminansi, dan krominansi.
7. Bagian mana dari gambar yang direproduksi dalam hitam putih oleh sinyal Y?
Bagian mana yang direproduksi dalam warna penuh sebagai campuran dari merah, hijau,
dan biru?
8. Bagaimana sinyal-sinyal krominansi termodulasi 3.58 MHz dipancarkan ke penerima?
Mengapa sinyal 3.58 MHz disebut suatu pembawa tambahan?
9. Bagaimana sinyal video yang termultipleksi warna menunjukan corak, saturasi, dan
luminansi dari informasi gambar.
10. Mengapa frekuensi pembawa tambahan warna dibuat persis 3.579545 MHz?
11. Suatu adegan memperagakan sebuah batang vertical kuning yang lebar pada suatu latar
belakang yang hitam. Bagaimana gambar ini kelihatan dalam suatu reproduksi monokrom?
12. Buktikan bahwa jika G Y adalah -0.51 (R Y) -0.19 (B - Y), maka ini sama dengan -0.30
R + 0.41 G 0.11 B, dengan menggantikan nilai-nilai R, G, dan B untuk Y.
13. Suatu tegangan simetri berubah antara puncak sebesar 0.79 V dan minimum sebesar 0.11 V.
Hitung (a) nilai puncak-ke-puncak dan (b) level rata-rata.

JAWABAN
1. (a) cyan
2. (b) pembawa gambar
3. (b) Y
4. (a) merah
5. - Putih dikurangi Merah sama dengan Cyan,
- Putih dikurangi Biru sama dengan Kuning,
- Putih dikurangi Biru sama dengan Magenta.
6. - Corak adalah Warna itu sendiri adalah corak atau tint. Warna setiap benda terutama
dibedakan oleh coraknya. Corak yang berbeda dihasilkan bila panjang gelombang
cahaya menghasilkan perasaan visual dalam mata.

Saturasi adalah Warna-warna yang tersaturasi adalah hidup kuat, dalam, atau kuat.
Warna pucat atau lemah memiliki saturasi yang kecil. Saturasi menunjukkan
seberapa kecil warna itu terlarut oleh putih, hasilnya adalah merah muda yang
kenyataannya adalah merah yang kejenuhannya hilang. Perhatikan bahwa warna

yang saturasi jenuh tidak memiliki putih.

Luminansi adalah besarnya intensitas cahaya yang dirasakan oleh mata sebagai
terang (brightness). Dalam gambar hitam putih bagian-bagian yang lebih terang
memiliki luminansi yang lebih besar daripada daerah gelap, tetapi warna yang
berbeda juga memiliki naungan luminansi karena sebagian warna kelihatan lebih

terang daripada yang lain.

Krominasi adalah Istilah yang digunakan untuk menggabungkan kedua corak dan

saturasi. Krominansi juga disebut kroma.

7. Pada pesawat penerima televisi warna, semua warna alamiah yang telah dipisah ke
dalam warna dasar R (red), G (green), dan B (blue) akan dicampur kembali pada
rangkaian matriks warna untuk menghasilkan sinyal luminasi Y dan dua sinyal
krominansi, yaitu V dan U menurut persamaan berikut :
Y = +0.30R +0.59G +0.11B
V = 0,877 ( R - Y )
U = 0,493 ( B- Y )
8. Dalam televisi berwarna, sinyal warna 3.58 MHz secara khusus adalah sinyal krominansi
singkatnya, krominansi mencakup semua informasi warna tanpa terang. Krominansi dan
terang secara bersama-sama menyatakan informasi gambar secara lengkap.

Luminan
Krominan
Burst

Sinkronisasi

Sinyal warna 3.58 MHz disebut sinyal pembawa karena sinyal ini membawa
(memodulasi) sinyal luminan.
9. ENCODING PEMANCAR DECODING PENERIMA
1. Video R, G dan B dari kamera
2. Video Y, I dan Q dari matrix
3. I dan Q memodulasi sinyal krominasi 3,58 MHz
4. Sinyal T yang warnanya termultipleksi bersama sinyal Y dan sinyal C 3,58 MHz
5. Sinyal antena adalah pembawa gambar RF yang dimodulasi oleh sinyal T yang
warnanya termultipleksi.
6. Sinyal antena adalah pembawa gambar RF yang di modulasi oleh sinyal T
yang warnanya termultipleksi.
7. Pembawa gambar yang termodulasi diserahkan dalam detektor video
8. Demodulator-demodulator serempak untuk sinyal C 3,58 MHz melengkapi video BY dan R-Y yang mana digabungkan untuk G-Y 4. Video B-Y, R-Y dan G-Y
ditambahkan ke video Y menghasilkan video R, G dan B.
9. Merah hijau dan biru bersama campuran warnanya

pada

layar

warna

tabung gambar.
10. Dalam NTSC , frekuensinya adalah persis 315/88 MHz atau sekitar 3,579545 MHz
dengan fase 180 , sedangkan PAL menggunakan frekuensi persis 4,43361875 MHz,
dengan fase bergantian antara 135 dan 225 dari baris ke baris. SECAM unik karena
tidak memiliki sinyal colorburst, karena sinyal chrominance dikodekan menggunakan
FM daripada QAM , sehingga fase sinyal material dan tidak ada titik referensi yang
diperlukan.
11. Batang bidang putih 100% samaseperti EIA batang warna kecuali level putih
menggunakan 100 IRE.Sinyal tes ini mengatur penguatankroma secara tepat batang
barkuning dan cianida dapat menjadi100% pada tingkatan sesuaidengan puncak
amplitude batang putih.

12.

13. -

REFERENSI

http://aiditzdrazzaqa.blogspot.com/
www.digilib.stisitelkom.ac.id
http://www.desainstudio.com/2010/06/perbedaan-rgb-dan-cmyk-menghindari.html
http://digilib.petra.ac.id/viewer.php?
submit.x=5&submit.y=15&page=3&qual=high&submitval=prev&fname=%2Fjiunkpe
%2Fs1%2Felkt%2F1998%2Fjiunkpe-ns-s1-1998-23488048-15582-video_splitter-

chapter2.pdf
http://osmila-primajaya.blogspot.com/2012/03/warna-percetakan.html
http://pustaka.ictsleman.net/elektronika/TV/Sasis%20G7-G7A/13_video.ppt
http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en|

id&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Colorburst
http://www.scribd.com/doc/99609087/5/Pola-Pengetesan-Batang-Untuk-Pengecekan-

Lapisan
Sri Waluyanti dkk, Teknik Audio Video, (2008)