Disusun oleh :
Nama
Nomor Mahasiswa
: 07320173
Fakultas/Jurusan
: FPSB/Psikologi
Model/Unit
: INDIVIDU
: EKSTENSI TEMATIK PKKPLS
: 25
: Ngalian
: Widodomartani
: Ngemplak / Sleman
: Daerah Istimewa Yogyakarta
Disusun oleh:
Nama
No. Mhs
Fakultas / Jurusan
Kepala Dusun
T
oni Suryanto Purwanto
Sri Yulianti
HALAMAN PENGESAHAN
No.Mahasiswa
: 07320173
Fak/Jurusan
: FPSB/Psikologi
Model KKN
Mengetahui / Menyetujui,
Kepala Desa / Lurah
Kepala Dusun
Sri Yulianti
Asisten DPL
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamualaikum. Wr. Wb
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan kegiatan Kuliah Kerja
Nyata model Ekstensi Tematik Pengelolaan Kesehatan Keluarga dan Produktifitas untuk
Lingkungan Sehat Angkatan 41 ini dengan baik, sampai dengan tersusunnya laporan
akhir berikut.
Kuliah Kerja Nyata adalah mata kuliah wajib yang harus diambil oleh mahasiswa
sebagai syarat kelulusan. Dimana tujuan dari diadakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata
ini adalah agar mahasiswa dapat mengamalkan ilmu yang diperolehnya dengan cara
berinteraksi dengan masyarakat sasaran secara langsung, sehingga dapat diharapkan
mahasiswa dapat bersosialisasi dengan baik dengan lingkungan sekitarnya.
Adapun laporan akhir ini disusun berdasarkan pogram-program kegiatan Kuliah
Kerja Nyata yang penulis lakukan di Dusun Ngalian, Kelurahan Widodomartani,
Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta., yang dimulai sejak tanggal
4 Oktober 2010 sampai dengan tanggal 2 Desember 2010.
Dengan terselesaikannya laporan akhir ini, maka pada kesempatan ini penulis
ingin mengucapkan terima kasih yang sangat, kepada :
1. Dosen Pembimbing Lapangan, Bpk. dr. Sunarto, M.kes yang telah mendorong
dan meluangkan waktunya untuk membantu penulis dalam kegiatan Kuliah Kerja
Nyata ini.
2. Asisten DPL Bpk. Adi Nugroho, ST yang telah memberikan arahan serta
masukanmasukan dalam menyusun seluruh program kegiatan dan selama
menjalankan program KKN.
3. Ibu Sri Yulianti beserta bapak, selaku kepala Dusun Ngalian, Desa
Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta yang
telah memberikan izin, saran dan masukan serta dukungan kepada penulis.
yang
tidak
bisa
disebutkan
satu
persatu,
untuk
DAFTAR ISI
Halaman Judul........................................................................................................ .i
Halaman Pengesahan...............................................................................................ii
Kata pengantar.........................................................................................................iii
Daftar Isi..................................................................................................................iv
Abstraksi.................................................................................................................1
BAB I. Rekaman Proses Pelaksanaan Kegiatan...................................................3
1. Pra Pelaksanaan KKN.................................................................................3
2. Pelaksanaan Program KKN........................................................................6
BAB II. Proses Pembelajaran Mahasiswa.............................................................11
A. Pembelajaran Individu 11
B. Pembelajaran Individu dan Masyarakat .12
BAB III. Penutup.....................................................................................................13
A. Kesimpulan...................................................................................................13
B. Saran.............................................................................................................14
C. Rekomendasi..14
Lampiran
1. Matriks Program Kegiatan
2. Daftar Hadir Mahasiswa
3. Daftar Hadir Peserta Kegiatan
4. Materi PAUD
ABSTRAKSI
Program Kuliah Kerja Nyata yang dikelola dan diselenggarakan oleh DPPM UII,
merupakan sarana pendidikan bagi mahasiswa untuk terjun langsung di tengah-tengah
masyarakat dalam menerapkan pengetahuan dan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah.
Selain itu, juga bertujuan untuk membuka mata mahasiswa akan realita kehidupan
masyarakat yang nyata, serta untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi oleh
masyarakat dan berusaha untuk mencari solusi jalan keluarnya. Sehingga nantinya
mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan intelektual serta kepekaan sosial yang
tinggi.
Melalui program KKN ini pulalah sebagai salah satu manifestasi dari peran
mahasiswa sebagai agen perubahan sosial. Perubahan sosial yang menuju ke arah
perbaikan, memang membutuhkan peranan dari berbagai pihak (terutama dari generasi
mudanya). Sejalan dengan hal itu, maka dengan program KKN ini, saya memberdayakan
potensi SDM (khususnya generasi muda).
Program Kegiatan KKN UII Unit 25 berlokasi di Dusun Ngalian, Desa
Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta , yang terdapat
BAB I
REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata, Universitas Islam Indonesia di Dusun Ngalian,
Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, D. I. Yogyakarta dimulai
tanggal 4 Oktober 2010 sampai dengan tanggal 2 Desember 2010. Secara garis besar
kegiatan KKN dapat dijelaskan sebagai berikut :
A. PRA PELAKSANAAN
Dalam tahap pra pelaksanaan ini dibagi dalam beberapa tahapan yakni : observasi,
penyusunan rencana program dan sosialisasi program.
1.
Observasi
Observasi dilakukan untuk mengidentifikasi kondisi lingkungan yang ada di Dusun
Ngalian, Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman. Dengan
observasi diharapkan mendapatkan beberapa informasi yang pada nantinya akan
muncul suatu masalah atau kekurangan yang ada di Dusun Ngalian. Observasi
dilakukan pada seluruh elemen yang ada di dusun ini baik itu pejabat pemerintahan
dusun (kepala dusun, ketua RW dan ketua RT), tokoh masyarakat (takmir masjid),
tokoh kepemudaan sampai kepada masyarakat biasa ditambah dengan pengamatan
keadaan geografis, demografis lokasi KKN.
Kegiatan ini telah dilaksanakan pada tanggal 4-9 Oktober 2010. Pada masa observasi
penulis melakukan pengamatan, mengumpulkan data, mengidentifikasi masalah,
merencanakan kerja tindak lanjut. Hasil observasi kemudian dianalisis untuk
kemudian disusun suatu program unit dan individu yang sesuai dengan kondisi,
situasi lokasi KKN dan tema yang telah ditentukan yaitu kesehatan dan kesejahteraan
masyarakat serta sesuai dengan kemampuan dan bidang yang penulis kuasai.
Tempat
Rumah Bu Sri
Yulianti
Waktu
13.30-15.30
Jam
2 jam
2.
3.
4.
5.
10
berkeliling dusun
Selasa, 5 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Selasa, 5 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Rabu, 6 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Rabu, 6 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Kamis, 7 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Kamis, 7 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Sabtu, 9 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Sabtu, 9 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
Sabtu, 9 -10- 2010
Perkenalan, wawancara dan
berkeliling dusun
(Kadus Ngalian)
Rmh. Bpk.
Sukoharjo
(Ketua RT 4)
Rmh. Bpk.
Suratman
(Ketua RT 3)
Rmh. Bpk. H. Kuat
(Ketua Takmir)
18.30-19.30
1 jam
19.30-21.00
1,5 jam
18.30-19.30
1 jam
19.30-20.30
1 jam
18.30-19.30
1 jam
Rmh. Bpk. H.
Suwarno
(Ketua RW 22)
Rmh. Bpk.
Sumidiartono
(Ketua RW 21)
Rmh. Dwi
Puswanto
(Ketua Pemuda)
Rmh. Bpk.
Sumarsono
(Ketua RW 31)
19.30-21.00
1,5 jam
15.00-16.00
1 jam
16.00-17.00
1 jam
17.00-18.00
1 jam
12 Jam
mengimplementasikan
ilmu-ilmu
yang
disampaikan
dalam
1. Program Individu
Berikut ini merupakan program individu yang dilaksanakan di Dusun Ngalian,
Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta .
Persiapan
Tahap awal dari pelaksanaan program Pengkaderisasian Guru PAUD adalah
wawancara kepada beberapa warga Dusun Ngalian pada saat melakukan observasi
yang dilaksanakan pada tanggal 4-9 Oktober 2010. Alasan mendasar dari program
ini yaitu bahwa di Dusun Ngalian masih kurangnya pemahaman apa fungsi PAUD
itu sendiri sehingga calon-calon guru PAUD diharapkan bisa lebih memahami
materi-materi yang mendasari PAUD itu sendiri. Diharapkan dengan adanya
program Pengkaderisasian Guru PAUD di Dusun Ngalian dapat meningkatkan
pengetahuan dan cara mempraktekkan PAUD yang benar sehingga untuk
kedepannya masyarakat ataupun calon guru PAUD diharapkan dapat memberikan
pendidikan anak usia dini dengan benar.
Tahap selanjutnya mencari bahan-bahan ataupun materi tentang PAUD di
perpustakaan FPSB kemudian dibuat power point dan diprint kemudian
diserahkan kepada kader-kader PAUD pada saat pemberian materi tentang PAUD.
b.
Sasaran Program
Objek dari pelaksanaan ini adalah kader-kader PAUD di Dusun Ngalian yg
terdiri dari 4 ibu-ibu.
c.
Pelaksanaan
Di Dusun Ngalian, pelaksanaan program Pengkaderisasian Guru PAUD
melalui beberapa tahapan. Adapun tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai
berikut :
1. Penyuluhan tentang pentingnya PAUD
Kendala kegiatan
Faktor kesibukan warga Dusun Ngalian yang sebagian besar bekerja sebagai
petani sehingga untuk diadakannya pertemuan hanya dimalam hari bertempat di
rumah Bu Dukuh Ngalian.
e.
Hasil kegiatan
Hasil kegiatan dari Program Pengkaderisasian Guru PAUD adalah menambah
pengertian tentang PAUD itu sendiri sehingga dalam mempraktekkannya sesuai
dengan tahapan dan fungsi PAUD itu sendiri.
f.
Dokumentasi
Pemberian Materi PAUD
Waktu
09.00-14.00
Tempat
Perpustakaan
Jumlah Jam
5 jam
Keterangan
Persiapan
28-10-2010
Jumat,
09.00-11.00
FPSB
Rt 4
2 jam
Persiapan
29-10-2010
Sabtu,
15.00-21.00
Rt 4
6 jam
Pelaksanaan
1-11-2010
(2x
pertemuan)
Rabu,
15.00-21.00
Rt 4
6 jam
Pelaksanaan
3-11-2010
Selasa,
(2x
09.00-19.00
Rumah
pertemuan)
Pembuatan
10 Jam
30-11-2010
Buku
Administrasi
PAUD
Nama
Hari, Tanggal
Kegiatan
Waktu
Jumlah
Bustomi Kurnia
Minggu,
Hipertensi
08.00-12.00
Jam
4 jam
Bustomi Kurnia
24-10-2010
Jumat,
Hipertensi
15.00-17.30
2,5 jam
Bustomi Kurnia
29-10-2010
jumat,
Hipertensi
19.00.-22.00 5 jam
Bustomi Kurnia
29-10-2010
Sabtu,
Hipertensi
09.00-12.30
3,5 jam
30-10-2010
Total Jam : 15 jam
Program Bantu Masyarakat
No
1
Nama Kegiatan
Bimbingan Belajar
Hari, Tanggal
Jumat,
Waktu
15.00-18.00
Jumlah Jam
3 jam
Bimbingan Belajar
15-20-2010
Minggu,
18.00-19.30
1,5 jam
Bimbingan Belajar
17-10-2010
Senin,
18.00-21.00
3 jam
Bimbingan Belajar
18-10-2010
Rabu,
16.30-20.00
4,5 jam
Bimbingan Belajar
20-10-2010
Kamis,
18.30-20.30
3 jam
2
9
21-10-2010
Total Jam : 15 jam
10
10
BAB II
PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA
Dengan adanya Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia (KKN UII) ini
merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang didapatkan dalam
kehidupan di masyarakat secara nyata. Mahasiswa juga dituntut untuk dapat
bersosialisasi dan membaur dalam lingkungan masyarakat melalui program-program dan
kegiatan yang telah direncanakan.
Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia diselenggarakan sebagai salah
satu kegiatan pengabdian masyarakat dimana mahasiswa dituntut berperan aktif terhadap
kegiatan-kegiatan yang ada disekitar masyarakat dimana Kuliah Kerja Nyata
dilaksanakan. Mahasiswa diharapkan dapat beradaptasi dan dapat menjalin kerjasama
yang baik dengan masyarakat. Mahasiswa diharapkan dapat membantu masyarakat
setempat sesuai dengan keahlian dan ketrampilan yang dimiliki serta dapat menerapkan
ilmu yang telah didapat selama kuliah sesuai dengan kebutuhan.
Kegiatan KKN ini dimulai dari proses observasi, perencanaan program, sosialisasi
dan tahapan kegiatan pelaksanaan program. Dan tentunya dalam semua proses itu
terdapat pelajaran-pelajaran yang dapat diambil oleh mahasiswa seperti saling hormat
menghormati, tenggang rasa dan pentingnya silaturahmi dalam kehidupan bermasyarakat.
Dengan demikian dapat menjadikan bekal bagi mahasiswa sebagai pribadi yang tangguh
untuk terjun dalam masyarakat setelah lulus dari bangku kuliah.
A. Pembelajaran Individu
Pelajaran yang dapat diambil selama melakukan proses pendampingan
pemberdayaan masyarakat selama Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Dusun Ngalian yaitu
sangat dibutuhkan sosialisasi yang baik dengan masyarakat. Sosialisasi ini berupa
pendekatan kepada masyarakat, cara penyampaian yang bisa diterima oleh masyarakat,
cara mengajak masyarakat untuk bekerjasama atau koordinasi yang baik dengan
masyarakat harus selalu ada sehingga rencana kegiatan yang telah disusun dapat
terlaksana dengan baik dan hasil yang didapatkan bisa optimal.
Selain itu penulis juga mendapat pembelajaran dari teman-teman KKN dimana
terdapat berbagai sifat dan tingkah laku yang berbeda beda. Dengan kondisi seperti ini
para mahasiswa dituntut agar dapat saling menghargai terutama dalam masalah
perbedaan pendapat. Sikap saling tolong-menolong dan keterbukaan antar teman juga
11
sangat
membantu kelancaran program yang telah direncanakan. Dari hal-hal tersebut
diatas membuat kami mengerti bahwa hidup bermasyarakat itu sangat kompleks sekali,
selalu saja ada masalah yang harus dipecahkan bersama dengan jalan musyawarah.
Manfaat yang sangat dirasakan adalah bahwa dengan adanya KKN ini, mahasiswa
dilatih bagaimana meningkatkan kemampuan pribadi dalam melakukan interaksi sosial
yang baik dengan orang lain, menghadapi dan berbicara di depan khalayak banyak,
menyampaikan ide, saling bertenggang rasa dan menghargai,
bermusyawarah, dan
melatih kedisiplinan dan tanggung jawab serta menjaga konsistensi sikap dan perbuatan.
B. Pembelajaran Individu dan Masyarakat
Selama menempuh KKN model ekstensi tematik Keluarga Sehat Sejahtera ini,
penulis juga merasakan bahwa banyak sekali pelajaran-pelajaran kehidupan yang didapat
dalam berinteraksi dengan penduduk. Diantara pelajaran yang diperoleh adalah
bagaimana memposisikan diri dan mendistribusikan pengetahuan yang dimiliki insan
yang lain dalam meningkatkan kualitas hidup dalam masyarakat yang majemuk.
Melalui kegiatan KKN, mahasiswa dapat memperoleh ilmu yang nantinya akan
berguna jika mahasiswa dapat secara langsung terjun dunia kerja dan dunia masyarakat.
Selain itu dari kegiatan pendampingan masyarakat juga dapat menumbuhkan semangat
kebersamaan dalam hidup bermasyarakat.
12
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dari seluruh kegiatan yang dilakukan mahasiswa KKN sebagai motivator dan
fasilisator dalam program yang telah direncanakan dapat terlaksana meskipun
terdapat beberapa hambatan. Hal ini tentu tidak lepas dari kerjasama serta peran aktif
masyarakat Dusun Ngalian, Kelurahan Widodomartani, Kecamatan Ngemplak,
Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta. Adapun kesimpulan dari setiap kegiatan yang telah
13
Saran
Bagi mahasiswa :
1. Hendaknya dalam melaksanakan program kelak senantiasa mencakup semua
kalangan masyarakat, tidak hanya membatasi diri pada satu kelompok masyarakat
saja.
2. Perlunya dilakukan koordinasi inter unit sebagai sarana komunikasi sehingga bila
terjadi masalah antara sesama anggota yang menyangkut kepentingan KKN dapat
diatasi.
3. Diharapkan lebih banyak meluangkan waktu untuk bersosialisasi dengan
masyarakat.
4. Bagi masyarakat hendak dipahami bahwa mahasiswa KKN adalah motivator
pembangunan dan pembawa ide-ide baru dalam masyarakat dan bukan sebagai
penyandang dana pembangunan.
5. Khususnya tokoh masyarakat diharapkan dapat mengkoordinir keberlanjutan
program yang ada.
Bagi DPPM UII :
1.
2.
Rekomendasi
Agar pelaksanaan KKN UII lebih baik dan sesuai dengan tujuan DPPM UII, perlu
diperhatikan rekomendasi yang kami berikan setelah melaksanakan KKN Ekstensi
Tematik Keluarga Sehat Sejahtera:
14
1. Bagi masyarakat
Hendaknya apa yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKN harus tetap dijaga
dan dirawat dengan baik. Sehingga yang ada ini dapat di manfaatkan dengan
sebaik-baiknya dan dapat dinikmati oleh semua masyarakat.
2. Bagi DPPM
Agar lebih memperhatikan lagi mengenai kebijakan harus ada tanda tangan di
setiap kegiatan, ini sangat membuat merepotkan mahasiswa seolah-olah kita
melakukan kegiatan ini hanya sekedar formalitas semata sebagai seorang
mahasiswa bukan benar-benar ingin mengabdi langsung kepada masyarakat.
Demikian laporan dari program KKN ini saya buat, dan saya
mengharapkan dukungan dari semua pihak yang terkait untuk dapat terselesainya
kegiatan ini. Saya harapkan kehidupan kesehatan dan ekonomi warga dusun
Ngalian mengalami peningkatan.
15