LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA

REGULER 1
DUSUN BELET DESA PAMRIYAN KECAMATAN PITURUH
KABUPATEN PURWOREJO PROPINSI JAWA TENGAH

Disusun Oleh :
Nama
NIM
Fakultas/ Jurusan
Unit / Model KKN

: Weni Windi Astuti

: 12410294
: Hukum/ Ilmu Hukum
: 370 / Reguler 1

PUSAT KULIAH KERJA NYATA

DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
YOGYAKARTA
2015
PEMERINTAH KABUPATEN / KOTA

Kabupaten / Kota
Kecamatan
Kelurahan / Desa
Tempat

:
:
:
:

Purworejo
Pituruh
Pamriyan
DusunBelet

SURAT KETERANGAN SELESAI

Nomor ..........................................................
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
: Budi Susilo
Jabatan
: Kepala Desa
Alamat
: Desa Pamriyan
Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa mahasiswa KKN UII yang tersebut
dibawah ini :
Nama
: Weni Windi Astuti ( 12410294 )
Unit / Model
: 370 / Reguler 1 Semester Antar Waktu
1. Dinyatakan selesai melaksanakan pengabdian masyarakat melalui Kuliah
Kerja Nyata (KKN) di DusunBelet,Desa Pamriyan, Kecamatan Pituruh,
Kabupaten Purworejo, Propinsi Jawa Tengah.
2. Mahasiswa tersebut telah melaksanakan semua kegiatan yang telah
direncanakan.
3. Mahasiswa tersebut tidak mempunyai tanggungan janji dalam bentuk apapun
dengan masyarakat sasaran.
4. Mahasiswa tersebut tidak menyimpan, meminjam, membawa barang / berkas
apapun milik masyarakat sasaran.
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk menjadi diperiksa.
Purworejo , 10 September2015
Kepala Desa,

Budi Susilo

HALAMAN PENGESAHAN
Mahasiswa yang tersebut di bawah ini :
N Nama
NIM
o
1
Weni Windi Astuti
1241029
4

Fakultas/Jurusan
Hukum / Ilmu Hukum

Model KKN : Reguler 1 Semester Antar Waktu

Setelah melalui proses validasi program dihadapan kepala wilayah /
instansi, pembimbingan dan pertanggungjawaban program dihadapan Dosen
Pembimbing Lapangan (DPL), laporan KKN model Antar Waktu ini dapat
DISAHKAN.

Purworejo , 10 September 2015

Mengetahui / Menyetujui,

Kepala Desa

Kepala Dusun

Budi Susilo

Wagiran

Pembimbing 1,

Pembimbing 2,

Sus Budiharto, S.Psi., M.Si., Psi.

Lambang Aji S., ST.

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb
Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhannahu
Wa Taala, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan karunia-Nya, sehingga
kami dapat menyelesaikan dan membuat laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Universitas Islam Indonesia (UII) Antar Waktu Tahun 2014/2015 di Dusun Belet,
Desa Pamriyan, Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Laporan
ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban dari pelaksanaan program KKN
yang telah penulis selesaikan.
Penulis menyadari bahwa pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dan
penyusunan laporan ini tidak lepas dari bimbingan, dorongan dan bantuan baik
materi maupun non materi dari berbagai pihak, sehingga program-program yang
telah direncanakan dapat terealisasi dengan baik dan dapat diselesaikan dengan
tepat waktu. Oleh karena itu, perkenankanlah penulis menghaturkan ucapan
terima kasih kepada:
1.

Allah Subhannahu Wa Taala, Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi

Wassalam atas segala rahmat, hidayah, kesehatan dan kemudahan yang telah
diberikan.

2.

Kedua orang tua tercinta, Bpk. Budi Waluyo dan Ny.Dwi Wulandari atas
doa yang selalu dipanjatkan di setiap sujudnya.

3.

Adik-adiku, Bagus dan Izza yang telah memberi semangat.

4. Bapak Dr. Ir. Harsoyo, M. Sc. selaku Rektor Universitas Islam Indonesia.
5. Bapak Prof. Akhmad Fauzy, S.Si, M.Si, Ph.D selaku Direktur DPPM UII.
6. Bapak Sus Budiharto, S.Psi., M.Si., Psi selaku Dosen Pembimbing Lapangan
I.

7. Bapak Lambang Aji S., S.T selaku Dosen Pembimbing Lapangan II.
8. Bapak Wagiran selaku Kepala Dusun Belet.
9. Ibu Suyatmi sekeluarga yang telah berbaik hati menyediakan tempat tinggal
dan telah banyak sekali membantu unit 370 dalam berbagai hal.
10. Teman-teman KKN unit 370 (Roy Kurniawan Andriyanto, Muhammad
Gufron, Refan Hafidzusman, Beni Yogiantoro,

Secha Widiastuti, Nur

Uswatun Hasanah) yang selalu ramai dengan canda tawa, serta keahlian
dibidang masing-masing.
11. Seluruh pimpinan dan warga masyarakat Dusun Belet atas kerjasamanya.
12. Semua pihak yang membantu, sehingga KKN ini dapat berjalan lancar.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa dalam pelaksanaan KKN tersebut terdapat
banyak kekurangan dan kekhilafan, untuk itu penulis mohon maaf yang sebesarbesarnya. Semoga program kegiatan KKN ini dapat bermanfaat bagi seluruh
warga Dusun Belet, dan Masyarakat pada umumnya. Amin.
Wassalamualaikum Wr.Wb.

Purworejo, 10 September 2015

Penulis,

Weni Windi Astuti

DAFTAR ISI
JUDUL.........................................1
SURAT KETERANGAN SELESAI.
.................2
HALAMAN
PENGESAHAN...................3
KATA PENGANTA.
...................4
DAFTAR
ISI.........................................6
ABSTR.................................7
BAB I
REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN
................8
1.1 Profil
Dusun...................................................................................................
..8
1.1.1 Kondisi
Geografis................8
1.1.2 Kehidupan Seharihari.................9
1.1.3 Kehidupan
Beragama..................9
1.1.4
Pendidikan................................................................................................
...9
1.1.5
Kesehatan.................................................................................................
...9
1.2 Pra Pelaksanaan
Kegiatan..................................................................................10
1.2.1
Observasi..................................................................................................
.10
1.2.2 Penyusunan Rencana Program dan
Kegiatan............................................11
1.2.3 Sosialisasi
Program...................................................................................11
1.3 Pelaksanaan Program
Kegiatan..........................................................................12
1.3.1 Program
Individu.......................................................................................12
6

1.3.2 Program Bantu

Masyarakat......................................................................19
1.3.3 Program Bantu
Teman..............................................................................21
1.3.3 Program
Unit.............................................................................................23
BAB II
PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA..
...............25
BAB III
PENUTUP......
..........29
3.1
KESIMPULAN..................................................................................................29
3.2 SARAN-SARAN
..............................................................................................29
3.3.
REKOMENDASI.............................................................................................30
LAMPIRAN...................................................................................................
..........31

ABSTRAKSI
Kuliah Kerja Nyata adalah kegiatan yang berbentuk pengabdian yang dilakukan
oleh mahasiswa terhadap masyarakat atas dasar amanat Rapat Koordinasi Kerja
Universitas Islam Indonesia yang telah menggariskan bahwa Kuliah Kerja Nyata

yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Islam Indonesia tetap menjadi

aktualisasi Catur Dharma Universitas Islam Indonesia, terutama misi Dakwah
Islamiyah. Kerja sama mahasiswa sebagai pelaksana Kuliah Kerja Nyata
bersama masyarakat sangat penting untuk mensukseskan KKN.
Lokasi Kuliah Kerja Nyata unit 370 ditempatkan di Dusun Belet, desa Pamriyan,
kec. Pituruh, kab. Purworejo, Jawa Tengah. Masyarakat di Dusun Belet ini
merupakan suatu komunitas masyarakat mayoritas petani dan peternak dengan
beragam tingkat pendidikan. Diakarenakan faktor tersebut masih banyak warga
Dusun Belet belum paham mengenai tata cara dan prosedur pendaftaran tanah
sehingga tanah- tanah di Dusun Belet masih banyak yang belum mendapatkan
sertifikat hak milik untuk kepastian hukum. Selain itu Warga Dusun Belet belum
paham mengenai kontrak atau perjanjian sebagai alas hak dan sebagai alat
bukti untuk mengajukan gugatan apabila salahsatu pihak merasa dirugikan.
Besar Harapan untuk kedepanya KKN ini dapat dioptimalkan guna
mengaplikasikan keilmuan disertai kemampuan sosialisasi di masyarakat.

BAB I
REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata angkatan Antar Waktu 2014/2015 unit 370,
Universitas Islam Indonesia di DusunBelet, Desa Pamriyan, Kecamatan Pituruh,
Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah dimulai tanggal 10 Agustus 2015 s/d 10
September 2015. Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia selain sebagai
salah satu syarat kelulusan diselenggarakan sebagai salah satu kegiatan
pengabdian terhadap masyarakat, dimana setiap mahasiswa dituntut untuk
berperan aktif terhadap kegiatan-kegiatan yang ada ditengah-tengah masyarakat
disekitar tempat Kuliah Kerja Nyata diselenggarakan.
Mahasiswa diharapkan dapat beradaptasi dan menjalin kerja sama yang baik
dengan seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat
membantu warga masyarakat sesuai dengan keahlian dan keterampilan yang
dimiliki, serta diharapkan dapat menerapkan ilmu yang telah didapat di bangku
kuliah kedalam bentuk program-program yang bertujuan untuk membantu
masyarakat di Dusun Belet.
Berdasarkan observasi yang dilakukan di Dusun Belet, Desa Pamriyan,
Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah yang dipandang dari
sektor fisik maupun non fisik, penulis mencoba untuk membantu masyarakat
dengan menginterpretasikan permasalahan ke dalam bentuk program kegiatan
yang bertujuan untuk membantu masyarakat sesuai dengan masalah yang ada.
1.1
1.1.1

PROFIL DUSUN
Keadaan Geografis
Dusun Belet terletak di Desa Pamriyan, Kecamatan Pituruh, Kabupaten
Purworejo, Provinsi Jawa Tengah.Wilayah Dusun Belet merupakan dataran
tinggi dengan tingkat kemiringan tanah 30 s/d 45 dan suhu rata-ratanya
sekitar 21 C.DusunBelet terbagi dua padukuhan, yaitu Dukuh Belet dan
Dukuh Dhesa. Dalam dua padukuhan tersebut dipimpin oleh satu kepala
Dusun. Batas wilayah Dusun Belet, antara lain : sebelah utara : Dusun
Dengklok , sebelah selatan : Dusun Jero Jengah, sebelah barat : Dusun

Ngabean dan sebelah timur berbatasan dengan Dusun Jero tengah. Dusun
Belet terletak pada RT 3, RW 5. Keadaan geografis Dusun Belet tergolong
subur karena masih terdapat banyak sumber mata air yang mampu
memenuhi kebutuhan air warga, sawah dan kebun. Akses jalan menuju
DusunBelet relatif jauh, sekitar 2 jam 30 menit dari Yogyakarta. Jalan
menuju DusunBeletmasih kurang bagus karena beberapa jalan sudah
rusak.Bisa dilewati dengan kendaraan roda 2 maupun roda 4, walaupun
jalannya masih tergolong sempit karena hanya seluas kendaraan roda 4 saja.
1.1.2

Kehidupan Sehari-hari

Masyarakat Dusun Belet mayoritas bekerja sebagai petani dan peternak

kambing. Kegiatan

tersebut

dilakukan

oleh

mayoritas

masyarakat

DusunBelet. Selain bekerja ke ladang, masyarakat Dusun Belet mencari

rumput di hutan untuk pakan ternak. Pemuda yang sudah menikah bekerja
serabutan dan mencari rumput untuk pakan ternak. Ketika sore hari mereka
bermain voli. Anak-anak SD mayoritas bersekolah di SDN Pamriyan,
sedangkan anak SMP sudah mulai merantau karena SMP yang terletak jauh
dari Dusun Belet.Ibu-ibu tidak ada kegiatan rutin,mereka hanya melakukan
kegiatan berupa mengurus rumah serta pergi ke berladang ataupun mencari
rumput untuk makan hewan ternak.
1.1.3

Kehidupan Beragama

Kehidupan beragama di Dusun Belet sangat harmonis. Mayoritas penduduk

Dusun Belet beragama islam. Setiap hari Kamis malam jam 20.30 diadakan
tahlil yang diikuti oleh bapak-bapak. Kemudian, pada hari Jumat jam 14.00
dilakukan tahlil oleh ibu-ibu di Dusun Belet. Setiap sore bada ashar
sebagian anak dan lansia mengaji di mushola Jero tengahdan sebagiannya
lagi di Masjid Ngabean.
1.1.4

Pendidikan

Pendidikan di DusunBelet, mayoritas penduduk lulusan SD, sedangkan

yang lulusan SMP atau SMA hanya beberapa orang saja.Secara ekonomi
sebenarnya mereka mampu menyekolahkan anak-anaknya, tapi karena

10

kesadaran orang tua yang rendah untuk menyekolahkan anaknya, maka

jarang ada anak yang belajar hingga ke perguruan tinggi.Hal ini memang
sangat disayangkan, karena minat belajar anak-anak Dusun Belet sangat
besar.
1.1.5

Kesehatan

Pada umumnya masyarakat Dusun Belet belum menyadari pentingnya

kesehatan terhadap diri sendiri maupun lingkungan.Hal tersebut dapat
dilihat dari lingkungan Dusun Belet yang tampak kurang bersih. Hal ini
dikarenakan pembuangan sampah dilakukan di sungai. Dalam segi
lingkungan, sekarang ini warga DusunBelet rata-rata membuat kandang
kambing dekat dengan rumah pribadi. Ditambah lagi motor dan truk yang
lalu lalang di jalan dapat menimbulkan polusi dikarenakan debu yang
bertebaran dimana-mana sehingga dapat menyebabkan terjadinya infeksi
saluran pernafasan. Dusun ini berada pada daerah dataran tinggi, sehingga
udara disini menjadi sangat dingin dan lembab. Hal tersebut menyebabkan
kulit menjadi kering dan kusam.
1.2 PRA PELAKSANAAN KKN
Tahap kegiatan pada pra pelaksanaan ini dibagi menjadi tiga yakni:
1.2.1 Observasi
Setelah

penerjunan

mahasiswa

KKN

UII

yang

dilaksanakan

di

DusunBelet,mahasiswa melaksanakan observasi bersama masyarakat yaitu

dengan melakukan tanya jawab dengan tokoh masyarakat seperti: Kepala
DusunBelet, Sekretaris Desa Pamriyan, Kepala Urusan Pemerintahan,
Kepala Desa, tokoh masyarakat umum maupun dengan pihak lain yang
berkaitan dengan pembuatan program yang dilaksanakan pada:
No
1.

Hari
Tanggal
Minggu,
2

Waktu

Keterangan

12.30 15.00 Sumber : Pak Wagiran ( Kadus Belet )

Durasi/
Jam
4,5 jam

15.15 17.15 Sumber : Pak Parsito ( Kaur

Agustus

Pemerintahan)

2015

Mengenai kehidupan masyarakat Dusun

11

2.

Rabu, 12

Belet.
18.30 20.00 Sumber : Pak Senen ( Sekretaris Desa

Agustus

Pamriyan)

2015

Mengenai jumlah dan umur penduduk

Kamis,

Dusun Belet
08.00 09.00 Sumber : Bu Suyatmi ( Warga Dusun

13

Belet )

Agustus

Mengenai tokoh masyarakat di Dusun

2015
Total waktu

1,5 jam

1 jam

Belet
7 jam

Setelah melakukan observasi, didapatkan informasi - informasi mengenai

DusunBelet dari Kepala Desa Pamriyan, Kepala DusunBelet, Kepala
Urusan Pemerintahan Desa Pamriyan dan Tokoh Masyarakat Umum
maupun dengan pihak lain yang berkaitan.
1.2.2

Penyusunan Rencana Program dan Kegiatan

Berdasarkan observasi yang penulis lakukan, diperoleh gambaran mengenai
hal-hal yang sekiranya dibutuhkan oleh Dusun Belet,Desa Pamriyan.
Sebagai wujud kewajiban dan kepedulian antar sesama serta solusi atas
masalah yang ada, maka penulis membuat program Dakwah Islamiyah dan
Pendidikan (DIP), diantaranya:
1. Sosialisasi Pendaftaran Tanah
2. Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian)
Diharapkan program tersebut diatas dapat berguna bagi masyarakat.
Setelah melakukan penyusunan program diatas, maka langkah berikutnya
adalah melakukan sosialisasi pada warga setempat untuk program yang akan
dilaksanakan di DusunBelet,Desa Pamriyan.

1.2.3

Sosialisasi Program
Sosialisasi program kerja KKN dilaksanakan pada hari Jumat, 14 Agustus
2015 pukul 16.00-18.00. Acara Sosialisasi program dihadiri oleh

Kepala

12

Dusun, Kaur Pemerintahan, dan Warga Dusun Belet. Sosialisasi program

dimaksudkan untuk memberi informasi kepada masyarakat tentang program
- program yang akan dilaksanakan. Sosialisasi dilakukan setelah masa
observasi dan penyusunan program kegiatan.
Acara dimulai dengan perkenalan Anggota Unit dan dilanjutkan dengan
pemaparan program Unit dan individu yang nantinya akan dilaksanakan di
DusunBelet,DesaPamriyan. Pada umumnya, masyarakatsangat antusias dan
juga memberi respon yang positif atas sosialisasi program-program yang
dipaparkan oleh Mahasiswa KKN UII.
1.3 PELAKSANAAN PROGRAM KKN
1.3.1 PROGRAM INDIVIDU
1.3.1.1 Program Sosialisasi Pendaftaran Tanah

Aspek
Dakwah Islamiah dan Pendidikan (DIP)

Deskripsi Masalah
Pada tahun 2015 banyak terjadi sengketa tanah dan hak
milik tanah yang biasa kita lihat di media massa, baik media
elektronik ataupun media cetak. Dimana yang seharusnya
menjadi hak milik yang berhak tetapi karena tidak adanya
kepastian hukum sehingga menyulitkan pemilik tanah yang
sesungguhnya. Karena tanah- tanah di Dusun Belet masih
banyak

yang belum didaftarkan ke Badan Pertanahan

Nasional (BPN). Masih kurangnya kesadaran masyarakat

mengenai pentingnya pendaftaran tanah. Oleh karena itu
perlu dilakukan Sosialisasi Pendaftaran Tanah dan hak - hak
atas tanah supaya tidak terjadi sengketa nantinya.

Tujuan
Tujuan dari Sosialisasi Pendaftaran Tanah adalah untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat Dusun Belet mengenai
pentingnya pendaftaran tanah sehingga mau mendaftarkan

13

tanahnya sehingga memperoleh bukti kepemilikan tanah

berupa Setifikat Hak Milik. Warga Dusun Belet dapat
mendaftarkan sendiri hak atas tanah tanpa harus menyuruh
orang lain dan mengerti alur serta tata caranya.

Manfaat
Manfaat Sosialisasi Pendaftaran Tanah ini meningkatkan
kesadaran masyarakat Dusun Belet mengenai pentingnya
pendaftaran tanah sehingga masyarakat Dusun Belet mau
mendaftarkan

tanahnya

sehingga

memiliki

bukti

kepemilikan tanah berupa Sertifikat Hak Milik..

Target
Dengan Sosialisasi Pendaftaran Tanah ini diharapkan warga
Belet termotivasi untuk melakukan pendaftaran tanah.

Tahapan
Kegiatan

Tahapan Kegiatan
Rincian kegiatan

Properti

Melakukan identifikasi masalah

Observasi

Sosialisasi
Persiapan
Awal
Pelaksanaan

mengenai status tanah warga Dusun

Belet
Perencanaan dan penyuluhan kepada
warga
Menyiapkan materi Sosialisasi

Kertas, Alat Tulis

Kertas, alat tulis

Laptop

Pendaftaran Tanah
Melaksanakan Sosialisasi Pendaftaran

Leaflet, Bagan

Tanah

Alur Pendaftaran
Tanah

Waktu Pelaksanaan
Hari / Tgl

Uraian

Jumlah
Jam

Tempat

14

Rabu,

19

Agustus 2015
( 08.00 12.00 )
Jumat,

Sosialisasi Pendaftaran
Tanah

4 Jam

Dusun Belet

21

Agustus 2015

Sosialisasi Pendaftaran

( 08.00 10.30 )

Tanah

Sabtu,

2 Jam 30
Menit

Dusun Belet

22

Agustus 2015

Sosialisasi Pendaftaran

( 08.00 12.00 )

Tanah

Senin,

4 Jam

Dusun Belet

24

Agustus 2015

Sosialisasi Pendaftaran

(09.00-12.00)

Tanah

4 Jam 15
Menit

Dusun Belet

(12.15-13.30)
Selasa,

25

Agustus 2015
(13.00-16.00)

Sosialisasi Pendaftaran
Tanah

Total jam

3 Jam

Dusun Belet

17 jam 45 menit

Anggaran Biaya
Leaflet

Rp 15.000,00

Bagan

Rp 20.000,00

Pelaksana Kegiatan
Weni Windi Astuti

Faktor Pendukung

15

1. Dukungan masyarakat untuk mengadakan Program

Sosialisasi Pendaftaran Tanah.
2. Sikap antusias dari masyarakat terhadap program
Sosialisasi Pendaftaran Tanah. Hal ini ditunjukan dari
semangat masyarakat dalam menerima materi.

Faktor Penghambat
Yang menjadi penghambat

pada

pelaksanaan program

kegiatan adalah sulitnya pemilihan waktu karena mayoritas

warga beprofesi sebagai petani dan peternak kambing
sehingga pada waktu-waktu tertentu warga Dususn Belet
bertani dan mencari rumput untuk makanan kambing tidak
berada di rumah.

Hasil yang dicapai

Warga Dusun Belet sangat antusias dalam menerima materi
Sosialisasi Pendaftaran Tanah karena dapat menambah
wawasan serta dapat berbagi dan berdiskusi langsung.

Respon Masyarakat
Masyarakat sangat antusias dalam menerima materi
Sosialisasi Pendaftaran Tanah karena dapat menambah
pengetahuan mengenai tata cara pendaftaran tanah. Ratarata warga Dusun Belet memiliki keinginan untuk
mendaftarkan tanahnya namun seringkali keingininan
tersebut urung dilaksanakan mengingat biaya yang harus
ditanggung jika melakukan pendaftaran tanah secara

sporadik.
1.3.1.2. Program Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian)

Aspek
Dakwah Islamiyah dan Pendidikan (DIP)

Deskripsi Masalah
Warga Dusun Belet rata-rata tingkat pendidikanya masih
rendah, yakni sampai tamat SD atau tamat SMP saja.

16

Faktor tersebut menjadi pemicu kurangnya pengetahuan

warga Dusun Belet mengenai Kontrak ( Perjanjian).
Terutama mengenai dasar dan teori bagaimana cara
membuat kontrak atau perjanjian supaya tidak ada pihak
yang dirugikan.

Tujuan
Tujuan dari Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian ) ini
untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai
Hukum Kontrak ( Perjanjian ) dan dalam kegiatan seperti
jual beli, sewa menyewa dan hutang piutang warga Dusun
Belet membuat Kontrak (Perjanjian) sebagai alas hak
sehingga jika terdapat sengketa terdapat alat bukti yang
kuat.

Manfaat
Manfaat Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian ) adalah
agar warga Dusun Belet dapat mengerti mengenai Hukum
Kontrak

(Perjanjian) dan dapat membuat

Kontrak

(Perjanjian) yang baik sehingga tidak ada pihak yang

dirugikan.

Target
Dengan Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian ) maka
diharapkan dapat mencapai target-target sebagai berikut :

1. Warga Dusun Belet memamahami Hukum Kontrak

(Perjanjian)
2. Warga Dusun Belet mampu membuat Kontrak
( Perjanjian )

Tahapan Kegiatan

17

Tahapan

Rincian kegiatan

Properti

Kegiatan
Observasi

Melakukan identifikasi masalah

Kertas, Alat Tulis

mengenai pemahaman warga Dusun

Belet mengenai Hukum Kontrak

Sosialisasi

(Perjanjian)
Perencanaan dan penyuluhan kepada

Kertas, alat tulis

Persiapan

warga
Menyiapkan materi Sosialisasi Hukum

Laptop

Awal
Pelaksanaan

Kontrak ( Perjanjian )
Melaksanakan Sosialisasi Hukum

Leaflet, Contoh

Kontrak ( Perjanjian )

Perjanjian

Waktu Pelaksanaan
Hari / Tgl
Rabu,

26

Agustus 2015
( 08.00 12.00 )
Jumat,

Jumlah

Uraian

Sosialisasi

Jam
Hukum

Kontrak ( Perjanjian )

Sosialisasi

( 08.00 12.00 )

Kontrak ( Perjanjian )

( 13.30-15.00 )

Senin,
Agustus 2015

Dusun Belet

Hukum

4 Jam

Dusun Belet

3 Jam

Dusun Belet

4 Jam

Dusun Belet

30

Agustus 2015
(15.30-17.00)

4 Jam

28

Agustus 2015

Minggu,

Tempat

Sosialisasi

Hukum

Kontrak ( Perjanjian )

31 Sosialisasi

Hukum

Kontrak ( Perjanjian )

(12.30-15.00)
(15.30-17.00)

18

Total jam

15 jam

Anggaran Biaya
Leaflet
Contoh Perjanjian

Rp. 15.000,00
Rp. 5.0000,00

Pelaksana Kegiatan
Weni Windi Astuti

Faktor Pendukung

1. Dukungan masyarakat untuk mengadakan Program Sosialisasi

Hukum Kontrak ( Perjanjian ).
2. Sikap antusias dari masyarakat terhadap program Sosialisasi
Hukum Kontrak ( Perjanjian ). Hal ini ditunjukan dari semangat
masyarakat dalam menerima materi.

Faktor Penghambat
Yang menjadi faktor penghambat dari pelaksanaan
program ini adalah pemilihan waktu pelaksanaan program
karena mayoritas Warga Dusun Belet berprofesi sebagai
Petani dan Peternak kambing sehingga mereka jarang
berada dirumah.

i. Hasil yang dicapai

Warga Dusun Belet mulai memahami Hukum Kontrak
( Perjanjian ), bagaimana cara membuatnya sehingga tidak
ada pihak yang dirugikan.

1.3.2

PROGRAM BANTU MASYARAKAT

19

Selain menjalankan program unit dan individu, penulis juga membantu

menjalankan program bantu masyarakat. Adapun rincian kegiatan, adalah sebagai
berikut:
N

Waktu

o
1

Pelaksanaan
Selasa,
11

Lokasi

Bimbingan Belajar

Rumah

Agustus

2015
Rabu,

Kamis,

Kadus
Belet
Dusun

12 Mengangkat

Agustus 2015

Rincian Kegiatan

Jemuran Gabah
Bimbingan Belajar

13 Kerja Bakti

Belet
Posko 370
Dusun

Agustus 2015
Bimbingan Belajar

Belet
Posko

Jumat,

14 Bimbingan Belajar

370
Posko 370

Agustus 2015
Minggu, 16 Bimbingan Belajar

Posko 370

Agustus 2015
Senin,
17 Upacara 17 Agustus SD
Agustus 2015

dan lomba
Membantu

Pamriyan

Rabu,

desa
Bimbingan Belajar

Posko 370

19 Bimbingan Belajar

Posko 370

Agustus 2015
8

Kamis,

18.00-20.30

15.00-16.00
18.00-18.40
08.00-11.00
18.00-20.00

Agustus 2015
Tahlil

Suyatmi
Rumah

30

1 Jam
40
Menit
3 Jam
2 Jam

2 Jam

18.00-20.00

2 Jam
3

08.00-11.30

Jam

30
Menit
2 Jam

13.30-16.00

08.00-20.00

30
menit
2 Jam
2 Jam
45
menit
1 Jam

Rumah
Ibu

Jam
2 Jam

18.0020.00

17.15 -20.00

20 Kupas Cengkeh

Jumlah

Menit

lomba Rumah

17 Agustus tingkat Pak Lurah

Jam

16.00-17.30

30

18.00-19.00

Menit
1 Jam

20

Mbah
Bimbingan Belajar
9

Jumat,

21 Tahlil

Agustus 2015
Bimbingan Belajar

Jiwo
Posko 370

19.00-20.00

Rumah

Ibu Kiyem 14.00-16.30

30

Posko 370

Menit
2 Jam
18.30-21.00

10

Senin,

24 Bimbingan Belajar

Selasa,

25 Bimbingan Belajar

18.30-20.00

12

tus 2015
Rabu,

18.30-20.00
26 Bimbingan Belajar

30

30
menit
1 Jam

Posko 370

Agustus 2015

30

menit
1 Jam

Posko 370

Agus

Jam

menit
1 Jam

Posko 370

Agustus 2015
11

1 Jam

18.00-19.30.

30
menit

13

Selasa,

1 Bimbingan Belajar

Posko 370

September
14

2015
Rabu,

18.30-19.30
2 Bimbingan Belajar

Posko 370

September
15

2015
Kamis,

16

September
2015
Total Jam

30
menit
1 Jam

Posko 370

September
2015
Jumat,

1 Jam
18.30-20.00

3 Bimbingan Belajar

1 Jam

18.30-20.00

30
menit

4 Tahlilan

Dusun
Belet

14.00-16.00

2 Jam

42 Jam 55 Menit

21

1.3.3

PROGRAM BANTU TEMAN

Selain menjalankan program unit dan individu, penulis juga membantu

menjalankan program bantu masyarakat. Adapun rincian kegiatan adalah sebagai
berikut:
N

Waktu

o
1

Pelaksanaan
Selasa, 18
Agustus 2015

Rincian Kegiatan
Penyuluhan

Lokasi
Dusun Belet

Swamedikasi Obat

12.30-15.15

Rabu, 19

( Beni Yogiantoro )
Administrasi Dusun Dusun Belet

Agustus 2015
Jumat, 21

( Secha Widiastuti )
Administrasi Dusun Dusun Belet

Agustus 2015
Sabtu, 22

( Secha Widiastuti )
Administrasi Dusun Dusun Belet

Agustus 2015

( Secha Widiastuti )

Minggu, 23

Kerajinan Biji

Agustus 2015

Pinus

Senin, 24

Dusun

Dusun Dengklok

Dengklok

Jam
2 Jam 45
Menit

13.00-17.00

4 Jam

11.00-13.00

2 Jam

14.00-15.00

1 Jam

09.00-12.00

3 Jam

15.00-18.00

3 Jam

15.00-18.00

3 Jam

08.00-09.00

1 Jam

(Unit 371)
Administrasi Dusun Dusun Belet
( Secha Widiastuti )

Selasa, 25

PTLF Balai Desa

Agustus 2015

( Refan

Agustus 2015

Jumlah

Balai Desa

( Secha Widiastuti )
Lomba 17 Agustus

Agustus 2015

Rabu, 26

Jam

Balai Desa

Hafidzusman)
Kerajinan Biji

Dusun

Pinus

Ngabean

( Secha Widiastuti )
Administrasi Dusun Dusun Belet
( Secha Widiastuti )
Pelatihan Ms Word

Rumah Pak

09.15 12.00

2 Jam 45
Menit

13.00-15.00

2 Jam

19.30-21.00

1 Jam 30

22

10

( Nur Uswatun

Lurah

Sabtu, 29

Hasanah)
Pelatihan Ms Word

Rumah Pak

Agustus 2015

( Nur Uswatun

Lurah

Senin, 31

Hasanah)
Penyuluhan PHBS,

SD N

Agustus 2015

Cuci tangan dan

Pamriyan

Gosok Gigi
11

12

Selasa, 1

( Beni Yogiantoro )
Pelatihan Ms Word

Rumah Pak

September

( Nur Uswatun

Lurah

2015
Jumat, 4

Hasanah)
Penyuluhan diit

Mushola

September

kencing manis/ Cek

Jero Tengah

2015

gula darah

Menit

19.30-21.00

08.00-12.00

19.30-21.00

16.00-17.00

(Beni Yogiantoro)
Total
1.3.4

1 Jam 30
Menit

4 Jam

1 Jam 30
Menit

1 Jam

34 Jam

PROGRAM UNIT
Berikut rincian kegiatan program unit :

Waktu

o
1

Pelaksanaan
Minggu, 16

2
3

Rincian Kegiatan
Perayaan 17

Lokasi
Dusun Belet

Jam
08.00 - 12.00

Agustus 2015

Agustus

Minggu, 30

Pembuatan Profil

Agustus 2015

Dusun

Selasa, 1

Pembuatan Tempat

September

Pembuangan

2015
Rabu, 2

Sampah
Pembuatan Tempat

September

Pembuangan

12.3015.00

2015

Sampah

15.1516.45

13.00 - 16.00
Dusun Belet
Dusun Belet

Jam
7 Jam

08.00-12.00

6 Jam

12.3015.00

30 menit

13.00 - 15.00
15.1517.15

Dusun Belet

Jumlah

08.00-12.00

4 Jam
8 Jam

23

Pembuatan Plang
Kamis, 3
September

Dusun Belet

Dusun dan

08.0010.00

Perangkatnya

10.0012.00

2015

12.3014.00

Sabtu, 5

Pembuatan Plang

Dusun

September

Dusun dan

Belet,

2015

Perangkatnya

Ngabean,

Sabtu, 5

Senam Bersama

Jero tengah
Dusun Belet

September
8

2015
Minggu, 6

Senam Bersama

2015
Minggu, 6

Masak Bersama

September

12.30-14.00
15.30-17.00

30 menit

2 Jam

06.00-08.00

2 Jam

Dusun Belet

08.0012.00
15.1516.45

Total

5 Jam

06.00-08.00

12.3015.00

2015

30 menit

Dusun Belet

September
9

08.0012.00

5 Jam

9 Jam
30 menit
50 Jam

24

BAB II
PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA
Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu bentuk realisasi dari catur dharma yang
dianut oleh Universitas Islam Indonesia yang meliputi pendidikan, penelitian,
pengabdian masyarakat dan dakwah islamiyah. Dimana dari pelaksanaan beberapa
program yang tersusun dalam Kuliah Kerja Nyata tersebut dapat menjadikan bukti
dari kinerja dan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, mereka dapat terjun
langsung berhadapan dengan relita permasalahan yang ada. Berdasarkan hal
tersebutlah maka tantangan dan persiapan diri perlu dipersiapkan untuk dapat
mengatasi kendala-kendala yang akan ditemui ketika berhadapan dengan
masyarakat secara langsung. Mahasiswa dituntut harus memiliki kemampuan
untuk dapat bekerja sama dan melakukan interaksi sosial dengan masyarakat.
Selain itu, juga diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang telah
diperoleh di bangku perkuliahan kepada masyarakat. Salah satu tujuan KKN
adalah mengembangkan kepribadian mahasiswa (Personality Development), yang
diharapkan mahasiswa KKN dapat lebih bisa memasuki kehidupan bermasyarakat
dimanapun berada serta memiliki rasa kepekaan terhadap permasalahan
disekitarnya. Adapun salah satu unsur penunjang untuk mengembangkan
kepribadian ini adalah melalui pengembangan segi persepsi, kognisi, dan sikap
mahasiswa itu sendiri terhadap kondisi masyarakat tersebut, sehingga dapat
terjalin hubungan yang kondusif dan permasalahan-permasalahan yang ada dapat
terselesaikan.
Melalui pelaksanaan seluruh kegiatan serta program yang telah
direncanakan sebelumnya, mahasiswa (penulis) dapat merasakan banyak manfaat
serta pembelajaran sebagai peserta Kuliah Kerja Nyata. Beberapa sisi
pembelajaran yang dapat diambil oleh penulis yang tidak akan diperoleh di
bangku kuliah sebagai peserta Kuliah Kerja Nyata yang merupakan suatu
pembelajaran sangat berharga dan dapat dijadikan evaluasi. Pembelajaran yang
diperoleh antara lain :
1. Mahasiswa mampu belajar bagaimana bekerjasama dengan orang-

25

orang yang belum pernah ditemui sebelumnya lalu kemudian

dipertemukan untuk mencapai tujuan kelompok.
2. Mahasiswa dapat meningkatkan solidaritas dengan orang-orang dari
lingkungan sekitar, memahami bagaimana keadaan yang ada di
lingkungan masyarakat sehingga mampu belajar dengan situasi dan
kondisi yang ada.
3. Mahasiswa dapat melakukan interaksi sosial dengan masyarakat untuk
selanjutnya menjadi langkah awal proses pelaksanaan program
sehingga terjalinnya hubungan yang kondusif dan harmonis dengan
masyarakat.
4. Selama kegiatan dijalankan, mahasiswa banyak menemui kendala
sehingga membutuhkan saran dan kritik dari pihak lain serta perlu jiwa
sosial yang besar untuk dapat menerimanya untuk peningkatan
pelaksanaan kegiatan.
5. Sifat saling menghargai antar teman dan masyarakat mampu
ditingkatkan selama melaksanakan kegiatan, baik menghargai perilaku
maupun perkataan orang lain. Selain itu, dapat melatih sikap saling
menghargai antar teman yang berbeda karakter, sifat dan kepentingan.
6. Apabila menghadapi masalah ataupun terdapat perbedaan pendapat
dengan orang lain, maka sifat sabar sangat diperlukan sehingga semua
dapat diselesaikan dengan perlahan.
7. Selama kegiatan KKN berlangsung, mahasiswa banyak bertemu dan
berinteraksi dengan orang lain. Maka dari itu, kemampuan
berkomunikasi

dapat

ditingkatkan.

Selain

itu,

perlu

belajar

menyesuaikan cara berkomunikasi dengan lawan bicara.

8. Mahasiswa mampu untuk merasakan apa yang terjadi dan dijalani oleh
masyarakat sekitar, sehingga tahu apa yang dibutuhkan oleh
masyarakat.
9. Mahasiswa belajar mengambil keputusan apabila terdapat masalah dan
kendala yang terjadi selama melaksanakan kegiatan KKN, baik unit
maupun individu. Pengambilan keputusan dapat dilakukan secara

26

individu maupun diskusi dengan teman sesama unit.

10. Dapat meningkatkan rasa kepedulian dan kepekaan mahasiswa
terhadap situasi yang ada.
11. Mahasiswa belajar untuk lebih bertanggung jawab dengan segala
kewajiban yang dimiliki. Dengan segala perkataan yang telah
disampaikan kepada masyarakat maupun dengan program yang
dijalankan.
12. Dengan banyaknya orang yang ditemui selama pelaksanaan kegiatan,
mahasiswa mampu memahami sifat dan karakteristik orang lain.
Sehingga menjadi paham dan terbiasa apabila menemui perbedaan
pemikiran dan sifat dengan orang lain.
13. Meningkatkan sikap sopan santun dan etika bermasyarakat selama
tinggal dan menetap di lokasi.
14. Melatih sikap jujur selama menjalankan program KKN, jujur dalam
bersikap maupun bertutur kata dengan orang lain.
15. Mahasiswa belajar untuk lebih bersikap disiplin dalam mematuhi
peraturan dan jadwal yang telah ditentukan dan berlaku. Disetiap
Dusun memiliki aturan masing-masing yang wajib turut kita patuhi
selama kita berada di wilayah tersebut, maupun aturan yang telah
dibuat di dalam unit sendiri.
16. Melatih berpikir cepat dan praktis dalam bertindak sehingga tidak
melakukan hal yang sia-sia.
17. Meningkatkan rasa gotong royong dan kerja sama dalam kehidupan
bermasyarakat, menyadari bahwa megerjakan segala sesuatu bersamasama

akan

lebih

ringan

harus

diterapkan

dalam

kehidupan

bermasyarakat.
18. Melatih mahasiswa untuk mandiri dan tidak selalu bergantung dengan
orang lain dalam setiap hal yang dihadapi selama proses KKN.
19. Membiasakan mahasiswa untuk belajar menerima dan bersyukur atas
apa yang telah didapatnya, walaupun hasil yang didapatkan tidak
sesuai dengan yang diharapkan sebelumnya.

27

20. Mahasiswa

merasakan

pentingnya

rasa

kebersamaan

dalam

melaksanakan segala sesuatu yang berhubungan dengan kepentingan

umum.
21. Meningkatkan kreatifitas dalam segi pemikiran maupun tindakan
selama menjalankan program maupun dalam menemui kendala.
22. Melatih sikap kepemimpinan dalam menjalankan program individu
bahwa program tersebut merupakan tanggung jawab yang harus
disadari.
23. Mahasiswa terbiasa untuk dapat mengatur waktu sebaik-baiknya untuk
tetap mendapatkan hasil yang maksimal sesuai target.
24. Membiasakan mahasiswa untuk lebih mawas diri dan dapat mengatur
sikap didepan umum terutama apabila berada didepan warga.
25. Belajar untuk dapat menjadi guru dan memberikan contoh yang baik
bagi anakanak Dusun Belet.
26. Belajar untuk memiliki sifat ikhlas dan memaafkan dengan orang lain.
27. Mahasiswa dapat belajar untuk memilih apa yang terlebih dahulu harus
diprioritaskan dari setiap kepentingan yang ada.
28. Berbagi

pengetahuan

dan

pelajaran

yang

didapatkan

selama

perkuliahan dengan masyarakat.

29. Mendapatkan pengalaman dan pelajaran baru dalam kehidupan
bermasyarakat sehingga dapat berguna dan diterapkan di kehidupan
kedepannya, dari mulai segi komunikasi, pembawaan diri, cara
berpikir, dan mengenal kebudayaan masyarakat lebih luas.
30. Dapat mengembangkan potensi yang ada di dalam diri, sehingga bisa
dipraktekkan kembangkan saat berinteraksi dengan masyarakat.
31. Mahasiswa belajar untuk dapat mengurutkan suatu kegiatan menjadi
prosedur yang rapi serta dapat bersikap dan bertindak sesuai prosedur
yang telah disusun.
32. Mengerti dan memahami bahwa manusia adalah makhluk sosial yang
selalu membutuhkan bantuan orang lain dalam kehidupan sehari-hari.
33. Mahasiswa belajar untuk bersikap dan berpikir lebih dewasa selama

28

kegiatan KKN berlangsung, belajar untuk berpikir dahulu sebelum

bertindak, menghilangkan sikap ego di dalam diri dan dapat berpikir
dengan matang untuk menjalankan kegiatan.
34. Mengerti cara dan kebiasaan kehidupan bermasyarakat di Dusun Belet,
bagaimana sikap mereka sehari-hari, apa saja peraturan dan norma
yang berlaku di masyarakat dan apa saja kegiatan juga rutinitas mereka
sehari-hari.
35. Melatih diri utuk dapat berani berbicara di depan umum saat sosialisasi
didepan tokoh masyarakat maupun saat berdiskusi dengan peserta
kegiatan.

BAB III
29

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pelaksanaan program yang telah dilaksanakan, maka dapat
disimpulkan bahwa program yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik.
Meskipun dalam matriks kegiatan terdapat ketidaksesuaian jadwal antara
perencanaan dan pelaksanaan program, namun secara keseluruhan programprogram yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan baik. Hal ini tentu tidak
terlepas dari kerjasama serta peran aktif masyarakat Dusun Belet, Desa Pamriyan,
Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari kegiatan KKN yang telah penulis
lakukan adalah sebagai berikut:
A. Program Sosialisasi Pendaftaran Tanah
Program ini bertujuan Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Dusun
Belet

mengenai

pentingnya

pendaftaran

tanah

sehingga

mau

mendaftarkan tanahnya sehingga memperoleh bukti kepemilikan tanah

berupa Setifikat Hak Milik. Warga Dusun Belet dapat mendaftarkan
sendiri hak atas tanah tanpa harus menyuruh orang lain dan mengerti alur
serta tata caranya. Warga Dusun Belet antusias dalam menerima materi
dan berkeinginan untuk mendaftarkan tanahnya apabila ada program
PRONA dari pemerintah mengingat biaya yang dikeluarkan cukup tinggi
apabila mengurus pendaftaran tanah secara sporadik.
B. Program Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian )
Tujuan dari Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian ) ini untuk
meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai Hukum Kontrak
( Perjanjian ) dan dalam kegiatan seperti jual beli, sewa menyewa dan
hutang piutang warga Dusun Belet membuat Kontrak (Perjanjian)
sebagai alas hak sehingga jika terdapat sengketa terdapat alat bukti yang
kuat dan cara menggugat apabila salah satu pihak tidak beriktikad baik.
Respon dari masyarakat cukup baik, warga Dusun Belet antusias dan
mampu menerima materi dengan baik.
30

3.2Saran

Bagi Mahasiswa
a.

Jangan

segan-segan

berbaur

dengan

masyarakat karena apabila kita berbaur dengan masyarakat,

masyarakat akan terbuka kepada kita.
b.
Jangan memaksa warga untuk mengerti
kultur kita, kitalah yang harus mengerti dan menyesuaikan diri
c.

dengan kultur setempat.

Sebelum penerjunan ada baiknya apabila

telah memiliki perencanaan program secara matang.

Bagi DPPM
a. DPPM hendaknya lebih objektif dan dapat memposisikan
mahasiswa KKN sebagai mitra untuk tujuan dakwah Islam kepada
masyarakat sasaran yang Rahmatan lil alamiin.
b. DPPM hendaknya lebih menghargai usaha mahasiswa KKN
dengan segala kemampuan dan keterbatasannya.Semoga hal ini
menjadikan pelajaran berharga bagi kita semua dalam usaha
mengabdi kepada masyarakat.
c. DPPM hendaknya tidak hanya terpaku pada konsep atau
peraturan dalam pelaksanaan KKN yang diterapkan kepada
mahasiswa KKN, namun juga memperhatikan kondisi dan situasi
yang dihadapi di lapangan baik pada masyarakat sasaran maupun

mahasiswa yang menjalankan program-programnya tersebut

Bagi Masyarakat
a.Agar masyarakat mempraktekkan apa yang sudah disampaikan
penulis pada saat program KKN berlangsung serta masyarakat
mengeksplorasi lagi sehingga masyarakat dapat meningkatkan
pengetahuanya.

b. Semoga program yang telah dijalankan dapat berguna bagi

masyarakat dan diterapkan oleh masyarakat dalam kehidupan
sehari-hari.
3.3

Rekomendasi

31

Berdasarkan hasil pelaksanaan program dan observasi selama melaksanakan

Kuliah Kerja Nyata ini, maka dapat terlihat antusiasme masyarakat yang begitu
tinggi dibuktikan dengan partisipasi masyarakat terhadap program yang diadakan.
Selain itu, terdapat beberapa potensi yang belum dimanfaatkan secara maksimal
padahal potensi tersebut sangat berperan penting dan berada disekitar masyarakat.
Oleh karena itu, masyarakat harus dapat lebih meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan untuk dapat memanfaatkan potensi yang tersedia.
Program-program yang dapat menjadi rekomendasi untuk selanjutnya yaitu :
1. Penyuluhan mengenai dampak pernikahan dini.
Tingkat pernikahan dini pada Masyarakat Dusun Belet
tergolong tinggi. Hal ini dapat terlihat dari Jumlah remaja
yang belum menikah sangat kecil dibandingkan dengan
usia remaja yang sudah menikah. Secara umum faktor
pendidikan dan kesadaran akan pentingnya pendidikan
menjadikan

masyarakat

kurang

paham

bagaimana

dampak dari pernikahan yang dilakukan dalam usia yang

belum tergolong matang. Masyarakat Dusun Belet pada
khususnya,

dengan

keadaan

yang

sedemikian

ini,

beranggapan bahwa ini adalah hal yang lumrah terjadi,

dimana

anak-anak

pendidikan di
kehidupan
sedemikian
keadaan

ke
ini

SLTP

mereka

sudah layak

Jenjang
tidak

ekonomi

setelah

untuk

Pernikahan.
sepenuhnya

yang

tidak

menyelesaikan
melanjutkan

Anggapan
salah,

yang

mengingat

mendukung

dan

pengetahuan serta kesadaran masyarakat yang kurang

akan pentingnya melangsungkan sebuah pernikahan pada
usia yang sudah matang.

32

LAMPIRAN
1. Sosialisasi Pendaftaran Tanah

1.a. Foto tentang Sosialisasi Pendaftaran tanah

33

1.b. Bagan Alur Pendaftaran Tanah

1.c. Leaflet Sosialisasi Pendaftaran Tanah

1.d. Daftar Hadir Peserta Kegiatan Sosialisasi Pendaftaran Tanah

2. Sosialisasi Hukum Kontrak ( Perjanjian )

34

2.a.Foto tentang Sosialisasi Hukum kontrak (Perjanjian )

2.b. Leaflet Sosialisasi Hukum Kontrak (Perjanjian)

35

36

2.c.Contoh Kontrak ( Perjanjian )

37