Disusun Oleh :
iv
8. Bapak Sehono selaku Ketua RT telah mengizinkan penulis dan teman-teman
menempati rumah beliau dan menjadikannya basecamp (posko) kami selama KKN
berlangsung.
9. Ibu Dewanti, adik Yamtini, adik Yeni dan Mbah selaku keluarga besar dari
Bapak Sehono yang bersedia menerima kami dengan segala keramahannya sebagai
keluarga baru.
10. Segenap masyarakat Dukuh Grintingan yang telah menerima dan mendukung
program-program penulis, sehingga program-program kami dapat berjalan dengan
baik.
11. Teman-teman KKN Unit 55 terdiri dari Devi, Meyta, Fajri, Ghesta, irsam, dan
Fadly, yang menjadi teman dan keluarga saya selama KKN. Terimakasih atas
ilmu, tawa, canda dan kekompakan yang kalian bagi selama ini. Terimakasih atas
kerjasamanya, semoga kelak kita bisa dipertemukan lagi dilain kesempatan dan
tetap dalam kekompakan yang sama.
12. Serta pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan Rahmat dan HidayahNya kepada semua
pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan KKN ini.
Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan KKN ini masih banyak terdapat kesalahan
dan kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan adanya saran dan kritik yang bisa
membangun dari pembaca.
Semoga laporan KKN ini bermanfaat bagi penulis dan pembaca. Amin
Wassalamu’alaikum wr.wb
Famela Mentari
v
DAFTAR ISI
Halaman Judul..................................................................................................................i
Surat Keterangan Selesai................................................................................................ii
Halaman Pengesahan.....................................................................................................iii
Kata Pengantar...............................................................................................................iv
Daftar Isi..........................................................................................................................vi
Abstraksi........................................................................................................................vii
BAB I REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN.........................................1
1.1 Pra Pelaksanaan KKN.....................................................................................1
1.1.1 Observasi................................................................................................1
1.1.2 Penyusunan rencana program dan kegiatan............................................3
1.1.3 Sosialisasi...............................................................................................3
1.2 Pelaksanaan Program KKN.............................................................................3
1.2.1 Program Individu....................................................................................3
A. Penyuluhan Informasi Obat Umum.....................................................3
B. Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Oralit Mandiri...........................6
C.Penyuluhan dan Praktek Hidup Bersih dan Sehat Anak-Anak…...8
1.2.2 Program Bantu......................................................................................13
1.2.3 Program Unit........................................................................................15
BAB II PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA...............................................17
vi
ABSTRAKSI
vii
BAB I
REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN
1.1.1. Observasi
1. Observasi pertama, (Sabtu, 06 Juli 2012; 13.00-15.00)
Sumber data pada observasi pertama didapat dari Bapak Sehono (selaku ketua RT
20 Dukuh Grintingan) dengan metode wawancara. Dari hasil wawancara, didapatkan data
bahwa:
1. Dukuh Grintingan memiliki penduduk ± 200 yang terdiri dari 65 sampai 68 kepala
keluarga, dengan mayoritas bekerja sebagai buruh tani.
2. Dukuh Grintingan memiliki fasilitas pendidikan PAUD, TK, dan SD, sehingga
banyak remaja/pemuda yang putus sekolah, terkait fasilitas pendidikan yang jauh
dari lokasi Dukuh.
2. Observasi kedua, (Senin, 09 Juli 2012 ; 13.00-15.00; 21.00-22.30)
Sumber data pada observasi kedua masih didapat dari Bapak Sehono (selaku
ketua RT 20 Dukuh Grintingan) dengan metode wawancara. Dari hasil wawancara,
didapatkan data bahwa:
1. Adanya kegiatan posyandu yang dilaksanakan tiap 35 hari sekali.
1
2. Warga masih berpikiran monoton, belum menyadari akan pentingnya pendidikan
untuk anak-anak mereka.
3. Observasi ketiga, (Selasa, 10 Juli 2012 ; 10.00-12.00)
Sumber data pada observasi ketiga didapat dari Bapak Srijono ( selaku kepala
dusun ) dengan metode wawancara dan diskusi. Dari hasil wawancara didapatkan data
bahwa, masyarakat didesa grintingan belum mengetahui cara perlakuan obat-obatan
dengan baik dan benar.
2
1.1.2. Penyusunan Rencana Program dan Kegiatan
Dari hasil observasi maka dapat ditentukan beberapa program yang telah disesuaikan
dengan keadaan dan kebutuhan masyarakat Dukuh Grintingan. Dari hasil diskusi dengan para
tokoh masyarakat, penulis merencanakan program individu meliputi Penyuluhan Informasi Obat
Umum, Penyuluhan dan Praktek Hidup Bersih dan Sehat Anak-anak, Penyuluhan dan Praktek
Pembuatan Oralit Mandiri. Berikut penjabaran dari beberapa kegiatan tersebut adalah sebagai
berikut:
1.1.3. Sosialisasi
Setelah adanya penyusunan jadwal pelaksanaan program kegiatan, maka sosialisasi
tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 14 Juli 2012 pukul 19.30-21.30 WIB. Pelaksanaan
sosialisasi dihadiri oleh beberapa tokoh masyarakat seprti bapak RT Dukuh Grintingan dan para
pemuda. Masyarakat dukuh Grintingan menerima dan menanggapi dengan baik terkait program
yang akan dilaksanakan, hanya saja perlu dilakukan penyesesuaian dengan waktu dan kegiatan
warga di Dukuh Grintingan.
3
b. Tujuan
1. Memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang cara perlakuan obat yang
baik dan benar.
2. Memberikan pengetahuan kepada masyarakat kapan suatu obat masih bisa
digunakan.
c. Sasaran
Sasaran program ini adalah semua warga.
d. Pelaksanaan
Program ini dilaksanakan posko ( kediaman bapak Sehono).
e. Rekapitulasi Dana
Total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 10.000,00 murni berasal dari mahasiswa
dengan perincian :
TOTAL Rp 10.000
f. Pelaksanaan Program
g. Respon Masyarakat :
Para peserta yaitu warga yang datang ke penyuluhan terlihat antusias dan ingin
mengetahui lebih banyak lagi tentang cara penggunaan obat yang benar, hal
tersebut dapat dilihat dari beberapa warga yang mengajukan beberapa pertanyaan
pada saat penyuluhan dilakukan.
4
h. Kendala/Hambatan :
Kendala yang terjadi yaitu warga masih merasa canggung dan sedikit kesulitan
menyampaikan kata-kata dalam bahasa Indonesia.
j. Dokumentasi:
5
B. Program Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Oralit Mandiri
a. Latar Belakang
Program ini sesuai dengan aspek Kesehatan dan Lingkungan Hidup ( KLH). Hasil
observasi membuktikan bahwa masih banyak warga Dukuh Grintingan yang belum
mengetahui takaran pembuatan oralit mandiri terutama untuk pemberian terapi diare
anak-anak. Adapun tahapan kegiatannya:
- Pemberian materi tentang diare
- Praktek pembuatan oralit mandiri
- Tanya jawab dengan warga
c. Sasaran
Sasaran program ini adalah warga dukuh Grintingan, khususnya ibu-ibu yang
memiliki anak balita.
d. Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode dari rumah ke rumah (door to
door ).
e. Rakapitulasi dana
Total dana yang dikeluarkan untuk program adalah Rp. 36.000,00 murni berasal
dari mahasiswa yang melaksanakan program. Dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 1.4 Rekapitulasi dana program Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Oralit
Mandiri
No Nama Barang Harga
2 Gula Rp 10000
3 Garam Rp 1000
TOTAL Rp 37.000
6
f. Pelaksanaan Program
Tempat
No Tanggal dan Jam Kegiatan Durasi
Kegiatan
20 Juli 2012 Penyuluhan dan Praktek Rumah
1
09.00 - 12.00 pembuatan oralit mandiri warga 3 Jam
22 Juli 2012 Penyuluhan dan Praktek Rumah
2
09.00 - 14.00 pembuatan oralit mandiri warga 5 jam
23 Juli 2012 Penyuluhan dan Praktek Rumah
3
09.30 - 12.30 pembuatan oralit mandiri warga 3 jam
27 Juli 2012 Penyuluhan dan Praktek Rumah 3 jam 30
4
08.00 - 11.30 pembuatan oralit mandiri warga menit
27 Juli 2012 Penyuluhan dan Praktek Rumah
5
14.00 – 17.00 pembuatan oralit mandiri warga 3 jam
1 Agustus 2012 Penyuluhan dan Praktek
6 Posko
09.00-12.00 pembuatan oralit mandiri 3 jam
21 jam 30
TOTAL JAM
menit
g. Respon Mayarakat :
Masyarakat cukup tertarik pada kegiatan ini, karena bisa mengaplikasikan
pembuatan oralit mandiri ketika anak-anak terkena diare.
h. Kendala :
Sulitnya melakukan pencocokan waktu dengan warga yang didatangi, karena
terkadang warga yang didatangi masih sibuk bekerja. Dalam realisasi pelaksanaan
program terdapat ketidaksesuaian antara jadwal perencanaan pelaksanaan di matriks
dan praktek pelaksanaan dilapangan dikarenakan menyesuaikan dengan jadwal
pelaksanaan program unit.
7
j. Dokumentasi :
8
b. Tujuan
1. Anak-anak mengetahui pentingnya menjaga kebersihan diri.
2. Anak-anak terbiasa untuk mempraktekan kegiatan cuci tangan dan gosok gigi
dirumah.
c. Sasaran
Sasaran program ini adalah anak – anak TK dan anak-anak Dukuh Grintingan.
d. Pelaksanaan
Program ini dilaksanakan di rumah TK Pertiwi dan posko.
e. Rekapitulasi Dana
Total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 62.000,00 murni berasal dari mahasiswa.
Rinciannya adalah sebagai berikut :
Tabel 1.6 Rekapitulasi dana program Penyuluhan dan Praktek Hidup Sehat Anak-
Anak
No Nama Barang Harga
TOTAL Rp 62.000
f. Pelaksanaan Program
9
5 Sabtu, 28 Juli 2012 14.00 – 15.00 Posko 1 jam
g. Respon Masyarakat :
Anak-anak sangat antusias mengikuti kegiatan ini, para orang tua pun mendukung
terlaksananya kegiatan ini.
h. Kendala :
Kendala yang terjadi yaitu terkait peserta kegiatan yang masih anak-anak maka
perlu kesabaran untuk menyampaikan materi. Dalam pelaksanaan program ini
perkiraan jumlah jam yang direncanakan adalah 12 jam, tetapi realisasinya tercapai
11 jam, hal ini dikarenakan pembagian waktu tatap muka dengan teman sesama unit
dan juga menyesuaikan dengan jadwal pelaksanaan program unit.
10
j. Dokumentasi:
Dokumentasi Pengenalan materi tentang tata cara cuci tangan dan gosok gigi yang
benar
11
Praktek cuci tangan
21 Jam 30
Program Program Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Oralit Mandiri
menit
individu Program Penyuluhan dan Praktek Hidup Bersih dan Sehat
Anak-anak 11 jam
34 Jam 30
Total Individu
menit
12
1.2.2 Program Bantu
a. Program Bantu Teman
program bantu teman merupakan kegiatan dimana mahasiswa turut serta berperan dalam
program yang dilaksanakaan oleh teman satu unit. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk
meningkatkan solidaritas dan kekompakan antar teman satu unit.
13
2012
11. Kamis, 19 Fajri Mengajar Tk Tk Pertiwi 07.00-08.00 1 Jam
Juli 2012 (belajar menabung)
12 Kamis, 19 Ghesta Mengajar Tk Tk Pertiwi 08.00-09.00 1 Jam
Juli 2012 (membaca kalimat)
13 Kamis, 19 Ghesta Praktek pelaksanaan Rumah bapak 20.15-22.30 2 jam 15
Juli 2012 organisasi Sehono (Posko) menit
14 Jum’at, 20 Meyta Pelatihan dan Rumah bapak 12.00-13.00 1 Jam
Juli 2012 penggunaan jilbab Sehono (Posko)
yang baik dan benar
14 Jum’at, 20 Devi Pengenalan komputer Rumah bapak 16.15-18.00 2 jam 15
Juli 2012 Sehono (Posko) menit
15 Sabtu, 21 Devi Pengenalan komputer Rumah bapak 15.30-17.30 2 Jam
Juli 2012 Sehono (Posko)
16 Minggu, Devi Pengenalan komputer Rumah bapak 15.30-17.30 2 Jam
22 Juli Sehono (Posko)
2012
17 Selasa, 24 Ghesta Mengajar Tk Tk Pertiwi 07.30-09.30 2 Jam
Juli 2012 (Pengenalan warna)
Hari /
No Kegiatan Tempat Waktu Durasi
Tanggal
1. Kamis Berkebun membantu Kebun bapak 10.30-12.30 2 Jam
12 Juli 2012 membuang daun kering Sehono (Posko)
2. Kamis Membantu mempersiapkan Rumah warga 20.30-24.00 3 Jam 30
12 Juli 2012 acara puputan menit
3. Kamis Diskusi dan member ide Kediaman 16.00-18.00 2 Jam
19 Juli 2012 untuk acara 17 agustus Priyanto
14
4. Sabtu Memanen dan menimbang Kebun bapak 10.00-12.00 2 jam
28 Juli 2012 tomat Sehono
5. Minggu Gotong royong Mushola Jabalul 09.00-11.00 2 Jam
29 Juli 2012 membersihkan mushola Hidayah
6. Minggu Gotong royong Tk Pertiwi 11.00-13.00 2 jam
29 Juli 2012 membersihkan Tk
7. Minggu Gotong royong bersama Jalan desa 13.00-16.00 3 Jam
29 Juli 2012 warga memasang bendera dan
umbul-umbul
8. Selasa, Gotong royong mengecat Poskamling 10.00-15.00 5 Jam
31 Juli 2012 poskamling
9. Sabtu, Persiapan dan pelaksanaan Tk pertiwi 07.00-09.00 2 Jam
4 Juli 2012 lomba menyambut HUT RI
15
TOTAL JAM SELURUH PROGRAM KKN
Tabel 1.12 Total pelaksanaan seluruh program KKN
21 Jam 30
Program Program Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Oralit Mandiri
menit
individu Program Penyuluhan dan Praktek Hidup Bersih dan Sehat
Anak-anak 11 jam
34 Jam 30
Total Individu
menit
Program bantu teman 34Jam25 menit
Program bantu masyarakat 31 Jam
65 Jam 25
Total Bantu teman dan masyarakat
menit
110 Jam 55
Total Pelaksanaan seluruh kegiatan
menit
16
BAB II
PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA DAN MASYARAKAT
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk pengabdian perguruan tinggi
pada masyarakat, bangsa dan negara dengan cara menerjunkan langsung mahasiswanya
kelapangan untuk berinteraksi, memberdayakan potensi yang dimilikinya dan memberikan
kontribusi positif pada masyarakat. KKN akan menjadikan proses pembelajaran bagi mahasiswa
untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi kehidupan bermasyarakat yang nyata di masa yang
akan datang.
Mengawali masa KKN, penulis melakukan observasi yang merupakan proses pengenalan
masyarakat. Penulis melakukan survei untuk mengenal lebih jauh keadaan geografis, sosial,
potensi desa yang belum tergali dan hal-hal apa sajakah yang diperlukan Dukuh Grintingan
khususnya dalam bidang Kesehatan dan Lingkungan Hidup (KLH). Selain itu penulis juga
melakukan wawancara dengan tokoh-tokoh masyarakat Dukuh Grintingan dan ikut menghadiri
perkumpulan warga dengan tujuan sosialisasi dan pendekatan kepada warga.
Dalam KKN penulis dilatih untuk meningkatkan personal ability dalam bersosialisasi
dengan masyarakat, latihan dan praktek secara nyata menghadapi dan berbicara di depan
khalayak ramai, menyampaikan ide, memposisikan diri, menyalurkan pengetahuan yang
dimiliki, tenggang rasa, menghargai, bermusyawarah, dan melatih kedisiplinan dan tanggung
jawab terhadap sikap dan perbuatan, sehingga menjadi insan yang memberikan manfaat dalam
masyarakat yang majemuk. Satu hal yang menjadi motivasi bagi penulis pribadi, adalah
antusiasme dan dukungan positif dari warga, merupakan kekuatan tersendiri bagi penulis dalam
melaksanakan dan menyelesaikan program-program kegiatan KKN di Dukuh Grintringan.
Pembelajaran program kegiatan KKN memberikan banyak pelajaran dan pengalaman
kepada mahasiswa tentang bagaimana hidup bermasyakat, dan belajar untuk mengerti keadaan
sekitar tanpa mengedepankan ego sendiri. Peran serta DPPM, DPL 1 dan DPL 2 juga turut serta
mengajarkan untuk belajar hidup disiplin dalam menyelesaikan suatu masalah.
17
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Alhamdulilah seluruh program yang direncanakan dapat terealisasikan dengan
baik dan lancar walaupun masih jauh dari kata sempurana terkait beberapa jadwal
pelaksanaan yang tidak sesuai dengan jadwal perencanaan pelaksanaan dikarenakan
beberapa faktor baik dari masyarakat sendiri maupun dari pemateri. Namun semua
kendala yang ada dapat teratasi dengan baik berkat kerjasama masyarakat yang
berpartisipasi dan juga kerjasama serta dukungan yang solid dari teman-teman unit 55.
Adapun kesimpulas dari setiap kegiatan yang telah dilaksanakan adalah sebagai
berikut :
3.1.1. Program Penyuluhan Informasi Obat Umum 1.
3.1.3. Program Penyuluhan dan Praktek Hidup Bersih dan Sehat Anak-
Anak
3.2. SARAN
Bagi masyarakat, semoga sedikit ilmu yang kami berikan masih bisa terus diingat
dan dijalankan untuk kedepannya, dan juga memberikan manfaat yang berguna bagi
warga Dukuh Grintingan.
18
Bagi DPPM UII, sebaiknya tidak menjadikan jumlah jam (kuantitas) sebagai satu
satunya tolak ukur keberhasilan mahasiswa di lokasi KKN. Tetapi lebih kepada proses
(kualitas) yang dijalani mahasiswa di lokasi, seperti sejauh mana mahasiswa dapat
bersosialisasi, berinterkasi dengan warga, dan bagaimana mahasiswa mampu bertahan
dalam di lingkungan masyarakat dengan latar belakang budaya yang berbeda.
3.3 REKOMENDASI
Agar pelaksanaan KKN UII lebih baik dan sesuai dengan tujuan DPPM UII, beberapa
rekomendasi yang dapat penyusun berikan setelah melaksanakan KKN adalah sebagai
berikut:
1. Dalam mempersiapkan penerjunan mahasiswa ke lokasi KKN diharapkan dimasa
mendatang DPPM lebih mempersiapkan bekal, setidaknya dengan adanya bimbingan
yang lebih rutin membahas bagaimana cara berinteraksi secara langsung dengan
masyarakat.
2. Dalam merancang lokasi penerjunan KKN, DPPM diharapkan lebih memperhatikan
kesesuaian kemampuan mahasiswa dan lokasi, agar ilmu yang yang didapat selama
dibangku kuliah dapat tersalurkan dengan maksimal dan memberikan manfaat yang
memang berguna bagi masyarkat yang dituju.
Demikianlah Laporan Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia (KKN UII)
angkatan 2011/2012 model regular ini disusun sebagai salah satu syarat penilaian kegiatan KKN.
Penulis sangat berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak.
Klaten, 6 Agustus 2012
Penyusun
Famela Mentari
LAMPIRAN
19
20
21
Gambar 3.2 Daftar Hadir Peserta Kegiatan Penyuluhan Informasi Obat Umum
22
Gambar 3.3 Daftar Hadir Peserta Kegiatan Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Oralit mandiri
23
Gambar 3.4 Daftar Hadir Peserta Kegiatan Penyuluhan dan Praktek Hidup Bersih dan
Sehat
24
Gambar 3.5 Maktiks Program Kegiatan Individu
25
Gambar 3.6 Rekapitulasi Pelaksanaan Program
26
Gambar 3.7 Materi Penyuluhan Informasi Obat Umum
27
Gambar 3.8 Materi Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Oralit
28
Gambar 3.9 Rekapitulasi Dana Program
29
30