Mekanika Tanah PDF
Mekanika Tanah PDF
t
t
t
t
t
a
Laboratorium
Mekanitra
Tanah
Penuntrn
Pnaktikum
tl,lekanika
Tanah
.
Disasun
Oleh.!,,,,,
-
,,
., -
Andriani, ST, MT
Dibantu Oleh :
-
Harpito
Afriandy
- Agnes Vidya
Hendra Utama
- Adrihadi
Zonni Anzwardi
- Yulia Prihatin
Detkomerdevi
- Dedi Iskandar
Daniel Irfan
Kepala Labor.
Pembina
Koordinator Assisten
Assisten
Zonni Annvardi
Afriandy
Harpito
Hendra Utama
Detkomerdevi
Daniel Irfan
Nofrina Dewi Astuti
AgnesVidya
Adrihadi
Yulia Prihatin
Dedi Iskandar
Deddy Ashadi Brickson
r_
KepalaLaboratoriumMekanika Tanah
JurusanTeknik Sipil - UniversitasAndalas
membantu dalam
penyusunandiktat ini.
Padang,17Agustus2005
Kata Pengantar
Diktat
penuntun praktikum
ini
ini
untuk
mengembangkan ilmu
Terima kasih,
Padang, 17 Agustus 2005
Penvusun
Tim AsistenLaboratoriumMekanikaTanah
FakultasTeknik UniversitasAndalas
I oittot Prolcikum
BAB I
Praktikum Lapangan
Contents
l.l. Uji Sondir(ConePenetrationTest)
1-1
i-4
t-7
1- 9
t-r2
LoborotoriumMekqniko Tonoh-FIUA
Diktot Proktikum
1.1.Uji Sondir
ASTM D 344I-86
A.
Tujuan
a.
B.
Teori Dasar
Percobaan ini digunakan untuk menentukan daya dukung $tng
(end
digambar sebagai
Peralatan
a.
b.
c.
Bikonus.
d.
e.
f.
DiktotProktikum
D-
Prosedur Percobaan
a.
b.
Tanamkan kedua angker kedalam tanah secarakuat denganjarak kirakira I s/d 1,5 meter satu sama lain, di tempat yang akan diselidiki.
Letakkan mesin sondir dan atur kedudukannya pada pelat penahan
sedemikianrupa sehinggavertikal terhadaptanah'
c.
digunakan TBA).
d.
e.
f.
Dari titik tetap, engkol diputar seczuakonstan, pada saat uj':ng konus
turun ke dalam tanah kira-kira 4 cm (diperkirakan dengan melihat
batang dalam pipa sondir kira-kira
h.
i.
rs
el
$
$
tl'
Lr
'1;
E.
Pengolahan Data
a.
qc:bacaanperlawananpenetrasikonus(bacaankesatu)
-
Kg/cm2
Kg/cm2
tahaPpembacaan(20 cm).
qt
LuasJacket =
L:
14.5
LuasTorak
b.
F
i
Jqf
Xqf
Buat grafik
- Perlawananpenetrasikonus (qc) terhadapkedalaman'
- Jumlah hambatanlekat (Jq! terhadapkedalaman'
Diktot Proklikum
Tujuan
Menentukankekuatantanahberdasarkannilai Nsp'r
B.
Teori Dasar
SPT dilakukandengancarapcngambilansampeldenganmenggunakanalat
yang didorong dengan irnpak dari suatu bcban yang .ja'.uhkepada pipa
pancang yang dihubungkan dengan alat pengambil sampel dan disambung
keatas sampai ke permukaan tanah (prosedur ini juga disebut sebagai
percobaan penetrasi dinamis). Jatuh bebas dan ketinggian jatuh dapat
diinterpretasikan secarabebas dengan mempergunakanbeban 63,5 kg yang
jatuh dari ketinggian 76 cm, dimana dihitung jumlah tumbukan untuk
memancang alat pengambil sampel pada jarak 305 mm berikutnya.
Perhitungan biasanya untuk setiap tambahan 1i2 mm dan dijumlah untuk
mendapatkan tumbukan N,
Melalui percobaanini dapat dilakukan evaluasi secarakasar kepadatan
relatif dari tanah-tanahberbutir. atau konsistensitanah-tanahkohesif.
Tanah non-kohesif
C.
Tanah Kohesif
Nilai Nspl
Konsistensi
Sangatlepas
0-t
Sangatlunak
5-10
Lepas
2-4
Lunak
tt-24
Sedang
5- 8
Teguh
25-50
Padat
9-15
Kenyal
>50
Sangatpadat
l6- 30
Sangatkenyal
3l- 60
Keras
>60
Sangatkeras
Nilai Nspl
Kepadatan Relatif
0-4
Peralatan
l-4
!;
DiHot Proktikum
l.
2.
3.
4.
5.
D.
II
b.
.: .
c.
d.
penumbukan.
2.
(t lkg)
t- 5
t1 , 1
0)2 m'
-Kedalamanpenetrasitelah mencapal
mencapaiu,J/
3.
A
lt.
I
I
)
I
Dikiot Proktikum
Tujuan
tahanangesertanah(cu)'
Percobaan
ini untuk menentukan
B.
Teori Dasar
Hasil yang agak dapat diandalkan untuk kohesi tanah kondisi air
C.
D.
Peralatan
a.
AlatVane ShearTest
b.
Stang Puntir
Prosedur Percobaan
a.
b.
c.
d.
e.
loborcrtorlumMekonlko Tonoh-FIUArr';
,i
DiktotProktikum
E. PengolahanData
bacaantorsi (T)'
Dari percobaandiperoleh harga
:
dihitung dengan persamaan
Harga tahanangesertanah dapat
""=;f+4
T
(kg/m2)
TahananGeser (Jndrained
(kgm)
BacaanTorsi Maksimum
,i
I
Cu
tu-otortum Mekonlkglglglt:il9l'.
rJffi
Diktot Proktikum
T'ujuan
Menghitung nilai kepadatan(berat isi kering) tanah dilapangan.
B.
Teori Dasar
Percobaankerucut pasir (Sand Cone) merupakan salah satujenis pengujian
C.
Peralatan
a.
b.
c.
d.
e.
f.
Pasir bersih dan kering, tidak mengandung bahan pengikat dan lewat
saringanno.20 dan tertahan pada saringan no.40.
D.
Prosedur percobaan
I.
Menentukanlsi Corong :
a.
b.
c.
Dlklol Prokllkum
d.
e.
f.
il.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
E.
Pengolahan Data
a.
b.
Dari penimbangandiperoleh :
- Berat botol + corong + Pasir
(W+), di laboratorium.
(Ws), di laboratorium.
(Wo), di lapangan.
(Wz), dilapangan.
- Berat kontainer
(Wro)
(Wrr)
(Wrz).
(Wn)
: l- 1 0
I
't
Diktot Proktikum
w
d.
x l)0] 0 %
[(Wrr-Wrz)/(Wrz-Wro
Volume tanahgalian.
(V,e) :
e.
wdry:
W6/(l+w)
f.
Ta
b'
w6ry/V1g
(Tarup)/(Ta
ruu)x 100 7o
)
i
i,.
{-
Diktot Proktikum
1 . 5 . B o ri n g d a n S a mp l i n g
ASTM D 1452-65
A.
Tujuan
a.
b.
B.
Teori Dasar
Contoh tanah asli dapat Ciperoleh dengan menggunakan tabung sampel
(tubc sampler), tabung bclah (split spoon sampler), ataupun contoh tanah
bcrbcntukkubus (hlock samples).
Terdapat dua cara pengambilan contoh tanah, yaitu melalui pembuatan
sumur uji (Test Prr) dan Pernboran dangkal / tangan (Shallow / Hand Boring).
Tidak termasuk dalam kegiatan ini yaitu pengambilan contoh tanah melalui
pemboran dalam (Deep Boring) dengan menggunakan bor mesin (Boring
Machine).
C.
Peralatan
a.
Mata bor (Posthol Auger) dan pipa-pipa bor dengan panjang satu
meter yang dapat disambung satu sama lain.
b.
c.
d.
e.
Perlengkapanlain seperti :
- stiker label
- formulir prolil bor
- lilin
- kantong sample
LoborotodumMekoniko Tonoh-FIUA
Diktot Proktikum
D.
Prosedur Percobaan
Boring
a.
b.
c.
d.
e.
mata bor sudah penuh terisi tanah. Kemudian mata bor dicabut dan
secaravisual.
tanahdikcluarkanuntuk dideskripsikan
f.
h.
MAT GIryT)
Penentuan
- Tanah pasir
- Lanau
- Lempung
toboroloriumMekoniko Tonoh-FTUA,
t
t:
dikehendaki.
g.
1.13
Diktot ProHikum
telah
penuh
tumbukan yang
kedengarannyapadat.
b.
c.
E.
Pengolahan Data
iI
F"1
LoborotoriumMekoniko Tonoh-FIUA
l-14
Diktol Proktikum
2.1.Indeks PropertiesTanah
Pendahuluan
Untuk mempelajari indeks properties tanah perlu dimengerti
bahwa tanah terdiri dari butir tanah (solid particles), udara (void with
air) dan air (water).
S : Solid particles
A : Voids with Air
W : Water
"J-
Air (udara
aril
Water (air
","-'l
"{
Solid (butir)
{
[oborotorlumMekoniko Tonoh-ffUA,
,
I
l
tl,
Diktot Proktikum
2.
3.
4.
5.
6.
Porositas (Porosity)
loborotodumMekonlkoTonoh-FlUA,,,,
] :'
. ., i :,.,,',:
::r
2-2 :
Diktot Proktikum
2.1.1
PemeriksaanKadar Air (lVaterContentTest)
ASTMD2216-71
A.
Tujuan
Percobaan
ini dimaksudkanuntuk menentukan
kadarair tanah.
B.
Teori Dasar
Yang dimaksud dengan kadar air tanah adalah perbandinganantara beiat air
yang terkandung dalam massa tanah, terhadap berat butiran tanah (tanah kering)
dan dinyatakandalam persen.
C.
D.
Peralatan
a.
b.
c.
Kontainer.
d.
Pisaupcrata.
ProsedurPercobaan
a.
b.
(untuk dioven )
#40
log
#4
100g
Yz inch
300g
I inch
500g
2 inch
1000g
Tonoh-ffUA,'
$Pgytoriyl -{r}e!.onlko
Diktot Prqklikum
c.
d.
2.
Untuk setiap benda uji harus diambil tiga sampel, sehingga kadar air
dapat diambil rata-rata.
3.
E.
PengolahanData
a.
Wr
gftrm
w,
gram
- Berat Kontainer
W3 gram
b.
c.
w = [(W1-Wz)/(Wz-Wr)] x1007"
Dikfot Proklikum
2.1.2 Pemeriksaan
Berat tsi ( Unit l|teightTest)
ASTM D 2937-83
A.
Tujuan
Untuk mengetahui berat isi tanah ( y ) dalam keadaan tidak terganggu
(Undisturbed).
B.
Teori Dasar
I
Berat isi dari suatu massatanah adalah perbandinganantara berat total tanah
terhadapisi total tanah, dan dinyatakan dalam notasi y (gram/cm3).
C.
E.
Peralatan
a.
b.
Minyak Pelumas
c.
Pisauperata.
d.
Prosedur Percotraan
a.
Ambil ring silinder dan bersihkan bagian dalamnya sefra beri minyak
pelumas.
b.
F.
c.
d.
Pengolahan Data.
- Berat tanah * ring diperoleh dari penimbangan
(Wt + Wr)
(Wr)
- Berat tanah
- Volume ring
(Vr):ll4nd2t
' ::
2'5 '
Diktot Proktikum
- Volume tanah
( v ) :w / v
Tujuan.
Pemeriksaanini bertujuanuntuk menentukanberatjenis butiran tanah1Gs).
Berat jenis tanah adalah perbandinganantara berat butir-butir tanah dengan
berat air destilasi di udara dengan volume yang sama pada temperatur tertentu.
Biasanyadiambil padatemperatur27,5oC.
Berdasarkan nilai Gs tersebut Capatdiketahui apakah contoh tanah organis
atauanorganis.
B.
Teori Dasar.
Berat jenis tanah adalah perbandinganantara berat butir tanah dengan berat
air yang mempunyai volume sama pada suhu tertentu. Berat jenis tanah
diperlukan untuk menghitung indeks propertis tanah lainnya (misalnya : angka
pori, derajat kejenuhan, karakteristik pemampatan),dan sifat-sifat penting tanah
lainnya.
Gs : T"lTn
dimana:
Ts
TW
Gs
(Kg/"-3).
Nilai :
G s< 2 , 6
: Tanah organis
G s< 2 , 6- 2 , 8
: Tanah anorganis
Diktot Proktikum
.ladi untuk tanah yang terdiri dari campuran bahan organik maupun bahan
anorganik tentu mempunyai nilai Gs yang tergantung dari komposisi campuran
bahan- bahan tersebut. Untuk perencanaan bangunan, pengetahuan tentang
adanya bahan organis sangatpenting, karena tanah organis berbahayauntuk tanah
bangunan.
C.
Peralatan.
a.
b.
A-yakan\sieve)nomor 10.
c.
d.
!
I
Oven.
Air suling dengantabungair.
D.
Prosedur percobaan.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
(%).
Air
E.
PengolahanData.
Pengolahandata atau perhitungan untuk percobaanberat jenis ini dilakukan
sesuailangkah-langkah berikut :
a.
W1 (gram)
W2 (gratn)
W3 @ram)
Wa (gram)
I
I
b.
pada toC
ll,,
'l
loboroloriumiAekonlko Tonoh-FTUA
2-8
Tujuan
a.
b.
c.
(cc)
B.
Teori Dasar
Pada dasarnya partikel-partikel pembentuk struktur tanah mempunyai
ukuran dan bentuk yang beraneka ragam, baik pada tanah kohesif maupun tanah
non kohesif. Sifat suatu tanah banyak ditentukan oleh ukuran butir dan
distribusinya.
Untuk tanah yang berbutir kasar seperti kerikil
Dlo
Koefisien keseragaman
Doo/ Dro
Koefisien gradasi
C.
Peralatan
a.
b.
c.
Oven
d.
Neraca Ohaussltimbansan
2-9
D.
e.
f.
g.
Prosedur Percobaan
a.
b.
Tanah tersebut dicuci diatas saringan nomor 200 sampai air yang
keluar daii saringanmenjadi bening.
c.
d.
Setelah24 jam, contoh tanah diayak dengan satu set saringan dengan
menggunakansieve'shakerselarnal5 menit.
e.
E.
Pengolahan Data
-
Persentasefiner:
l00Yo - persentasekomulatif.
Diktot Proktikum
2.2.2 Ana lisa Hid rome ter (Hy drometer A nalys is)
A.
Tujuan
Untuk menentukanpembagianbutiran tanah yang lolos saringannomor 200
B.
Teori Dasar
Analisa hidiomc'"er didasarkan pada prinsip sedimentasi (pengendapan)
butir-butir tanah dalam air. Bila suatucontoh tanah dilarutkan dalam air, partikelpartikel tanah mengendap dengan kecepatan yang berbeda-bedatcigantung pada
bentuk, ukuran, beratnya.
c.
D.
Peralatan
a.
Hidrometer.
b.
c.
Alat penumbuk
d.
NazSO+
e.
Stopwatch
.f.
ll'ater Bath
g.
Termometer0-500denganketelitian 0,50C.
h.
i.
Air suling
Prosedur Pcrcobaan
a.
Ambil contoh tanah kering yang telah dioven, ditumbuk dan diayak di
atas saringannomor 200.
b.
c.
Siapkan gelas ukur dan masukkan tanah tersebut kedalam gelas ukw
dengan hati-hati.
d.
Gelas ukur yang telatr berisi tanah tadi, ditambahkan dengan 115 cc
air suling + 10 cc NazSOcsecaraperlahanJahan.
e.
volumenya mencapai
Setelah24 jam,tambahkanlagi air suling hingga
1000ml.
tangan'
Tutup mulut gelas ukur rapat-rapat dengan telapak
laiu
jungkirbalikangelasukurdenganhati-hatisampaicampurankelihatan
merat4selamalebihkurangsatumenitatau60kalibolak-balik.
gelas ukur di taruh di
Setelah merata, gerakan tersebut dihentikan'
h.
I
I
waterbath.
perlahan-lahan.
Masukkan hidrometer ke dalam gelasukur secara
l.
tenang di
Pengamatandengan hidrometer dimulai setelah hidrometer
pencatatan
dalam gelas ukur dan pada selangwaktu tertentu dilakukan
J.
pembacaan
data seperti dalam tabel yang telah tersedia. Setiap setelah
mencelupkan
hidrometer, amati dan catat temperatur dengan
jangan
termometer. Dalam melakukan pengamatan harus hati-hati,
srmpai menimbulkan goncanganpada gelas ukur tersebut'
E.
PengolahanData
Rh adalah bacaanpada Hidrometer'
-ZrdiperolehdenganmelihattabelbergantungkepadanilaiRh
jenis dan kekentalan
cari nilai K yang merrpakan fungsi dari Berat
pengujian'
dan tergantung pada teinperatur saatdilakukan
: Tzrltfin
D diperolehdenganrumus : D
yang tergantung pada
Koreksi suhu (tm) diperoleh dari tabel
temPeraturPengujian'
Tentukanfaktcrkoreksicterhadapberatjenisbutirandaritabel.
-
no.200)/100'
Gambarkan kurva gradasinYa'
loborqtorlum Meko-nlkoTonoh'FtUA
i
i
Diktot Proktikum
Tujuan
Pemeriksaan batas cair ini bertuiuan untuk menentukan kadar air
B.
Teori Dasar
Batas cair adalah nilai kadar air dimana tanah dalam keadaanantaracair dan
plastis.
C.
D.
Peralatan
a.
b.
c.
Container.
d.
Palu karet.
e.
Saringannomor 40.
f.
g.
h.
Prosedur Percobaan
Cara Biasa
a. - Untuk tanah permukaan ambil tanah yang kering udara (Air Dry)'
remah dengan palu karet lalu saring dengan ayakan nomor 40
sebanyak+100 gram.
- Sedangkan untuk tanah uindisturbed sampel dari tabung langsung
diuji .
Diktot Proktikum
b.
c.
d.
e.
tcrbelahdua.
Sebelum
Sesudah
f.Jika jumlah ketukannya rnelebihi 50 kali, tambahkan air dan ulangi langkah
kerja dari 1c). Sebaliknya apabila jumlah ketukan kurang dari 50 kali,
keringkan adonan atau aduk terus menerus diatas plat kac4 kemudian
ulangi dari langkah kerja. Pada percobaan ini, banyak ketukan yang
diambil adalah 15 sampai35.
g.
h.
j.TentukankadarairnYa.
b.
TentukankadarairnYa(Wn)
Wn = (berat air/berat tanah kering) x 1007o
c.
N
(N/25)*"
t.000
29
30
1 . 0 0 5 1 . 0 0 9 1 . 0 1 4 1 . 0 1 8 1.022
LL = Wn. (N/25)o'r2
D.
PengolahanData
-
Kadar air pada ketukan yang ke-25 menunjukkan batas cair tanah
yang diuji.
''
,.
2.3.2
Batas Plastis (Plastic Limit).
ASTM D424_59
A.
Tujuan
Percobaan ini berrujuan untuk menentukan kadar air suatu tanah dalam
kcadaanbatasplastis.
B.
Teori Dasar
Batas plastis adalah nilai kadar air dimana tanah dalam keadaan diantara
plastisdan semi padat.
Hasil dari percobaan ini digabung dengan hasil pemeriksaanbatas cair
untuk menghitung Indeks Plastisitasnya (PI). PI merupakan perbedaan antara
batascair dan batasplastis suatutanah,yang dirumuskandengan:
PI = LL-PL
dimana:
C.
PI
: Plastic Index
LL
PL
Peralatan
a.
b.
Palu karet
Ayakan nomor 40 (0,42 mm).
D.
c.
Kontainer
d.
e.
f.
Prosedur Percobaan
a.
Diktot Proktikum
- Untuk tanahUndisturbedtanahdaritabungsampellangsungdiuji.
b.
I
i;
:i
belakang/keposisi awal)
d.
e.
dan
E.
h.
i.
PengolahanData
Harga kadar air diperoleh dengan cara yang sama seperti percobaankadar
air, yaitu :
Catatan:
Jika nilai LL atau PL tidak bisa didapatkan,laporkan harga PI sebagai
NP (Non Plastic)
Diktot Proktikum
Diktot Prokiikum
Tujuan
Mencari kadar air tanah (w.s), terhadap berat kering tanah setelah di oven,
B.
Teori Dasar
Suatu tanah akan mengalami penyusutan apabila air yang dikandungnnya
C.
Peralatan.
-
Evaporating dls&,Porselin
Spatula
plat kaca
Graduate cYlinder 25 ml
Air raksa
D. Prosedur Percobaan
a. Letakkan contoh tanah dalam cawan dan campur dengan air suling
secukupnya untuk mengisi seluruh pori-pori tanah sehingga menyerupai
pasta, sehingga mudah diisikan kedalam cawan penyusut tanpa membawa
serta masuk gelembung udara. Banyaknya air yang dibutuhkan supaya
tanah mudah diaduk dengan consistency yang diinginkan kira-kira sama
atau sedikit tebih besar dari liquit limit. Banyaknya air yang dibutuhkan
untuk memperoleh plastic soii dengan consistency yang diinginkan '
mungkin lebih besardari wLr (kira-kira 10 % lebih besariari w|-1).
b. Bagian dalam dari cawan penyusut dilapisi tipis dengan Vaseline untuk
ntencegahmelekatnya tanah pada cawanContoh tanah yang sudah dibasahi tadi, kira-kira
kuat
ukur
dengan
menggunakan gelas ukur banyaknya air raksa yang tinggal dalam cawan
penyusut sehinggadidapatkan isi tanah basah: V
II
Ii
e. Volume tanah kering diukur dengan mengluarkan tanah kering dari cawan
penyusut lalu dicelupkan kedalam cawan gelas yang penuh denganair raksa.
Caranyasbb:
Cawan gelas diisi penuh dengan air raksa dan kelebihan air raksa
Lctakkan cawan gelas yang berisi air raksa itu kedalam cawan gelas
yang lebih besar.
Tekan dengan hati-hati tanah kering itu kedalam air raksa dengan
menggunakan plat kac4 sampai plat kaca rata dengan bibir cawan.
Perhatikanjutrgao strmpai ada udara yang terbawa masuk kedalam air
raksit.
E. Pengolahan Data.
a.
Kadar Air
w:
Dimana :
Ww
Ws
'Ww:
x 100%
(A_B)gram
Ws: (B_C)gam
b.
,1
I olttot Proktikum
Benda uii
Benda uji tanah asli dari tabung contoh. Contoh tanah asli dari dalam tabung
ujungnya diratakan dan cincin cetak benda uji ditekan pada ujung tanah
tersebut, tanah dikeluarkan secukupnya untuk tiga benda uji. Pakailah
bagian yang rata sebagaialas dan ratakan bagian atasnya.
D.
Prosedur Percobaan
a.
Timbangbendauji dcngancincinrtya..
b.
c.
d.
e.
f.
g.
normal yang pertama dan lalcukanjuga untuk benda uji ketiga dengan
bebantiga kali beban normal yang pertama.
E.
I'engolahan Data
-
t:P'"'/A I
I Diktot Proktikum
: tcgangangcscrmaksimum
Pmax : gayagesermaksimum
A
(Kg/cm2)
(Kg)
(cm2)
=c*otand
Diktol Proktikum
Tujuan
a-
b.
B.
Teori Dasar
Metoda pengujianini meliputi penentuannilai kuat tekan bebas(UnconJined
Comprenssive Strength Test) gu untuk tanah kohesif; dari benda uji asli
(undisturbecl) maupun buatan (remoulded or recompacted sumples). yang
dimaksud dengan kuat tekan bebas(q") ialah besarnyabeban aksial persatuanluas
pada saat benda uji mengalami kemntuhan (beban maksimum), atau bila regangan
aksial telah mencapai15 Yo.
C.
D.
Peralatan
a.
b.
Ekstruder.
c.
d.
Prosedur Percobaan
Persiapan Percobaan :
a.
b.
2-25
,df
ir
s{
Diktot Proktikum
Pelaksanaan Percobaar, :
a.
b.
c.
d.
e.
E.
PengolahanData
Besarnyareganganaksial dihitung denganrumus :
e = Al. lLo
dimana:
: reganganaksial (%)
AL
: Perobahanpanjangbendauji
Lo
: Panjangbendauji semula(cm)
(Kg lcm27
(Kg)
2-26
q
i
Pemadatan
2.6 Pemeriksaan
ASTM D 3441.86
A.
Tujuan
Untuk menentukan harga berat volume kering maksimum dan harga kadar
B.
Teori Dasar
yaitu :
Beberapaistilah penting dalam percobaanpemadatandi laboratorium
pemad atzn(compaction) yaitu prosesmerapatkanbutiran tanah secara
mekanis, yang menyebabkan keluarnya udara dari ruang pori,
sehinggameningkatkan kepadatantanah'
-
q{
i
I
Diktot Proklikum
Macam Percobaan
Standard
Modified
diameter
4in
4in
tinooi
4.6 in
4.6 in
berat
A 6
10lbs
tinggijatuh
't ft
1 . 5f t
Mold
Palu
Proctor
Jumlah laoisan
Jumlahpukulan
Energipemadatan
25 kali
+12.400ft.lbs/cu.ft
Mold
Palu
AASHTO
5
25 kali
+56.000ft.lbs/cu.ft
diameter
6in
tirnqi
5in
berat
6 q
10lbs
1ft
1 . 5f t
tinggiiatuh
Jumlahlapisan
Jumlahoukulan
Energipemadatan
55 kali
*.12.400ft.lbs/cu.ft
6in
5in
55 kali
+56.000ft.lbs/cu.ft
C.
Peralatan
l. Alat kompaksi
a. Mould dengandiameter 4" dan tinggi 4,6".
b. Hammer denganberat 5,5 lbs dan tinggi jatuh I ft.
2. Sprayer untuk menyemprot air ketanah.
3. SaringanNo.4.
- -
2-26 I
A d
- . - . - - ' . . . ' - ' ' - . - - . ' ' . - . - , - - ' ' .-. .' . ' . .- . , . - - , . . . . * - - " .''",-. -' ,.'. , _ . * . . , . . - - . . I
4. Oven,desicator,container'
5. Sendok perata'kertas,kantong plastik'
6. PisauScooP,Palukaret'
D.
Prosedur Percobaan
PersiaPan
dari lapangan ( bersih
sediakan contoh tanah + 50 kg yang diambil
a.
b.
c.
buah samPel.
menggunakan grafik
Estimasi kadar air optimum ( OMC ) dengan
yang berdasarkannilai LL dan PL + OMC estimasi'
d.
e.Hitungkadarairawalmasing_masingcontohsampel(contoh
samPel| -7 ).
f.
OMC'7 "/o
oMc-5%
oMc -3 %
Wrt
Wr2
Wr r
(JMU estlmasl
Wrn
oMC+zVo
OMC +4 %
OM|C+1 oh
Wrs
Wro
Wrr
B"";"",#@air
:W.)
berikut :
Penambahanka<iarair dapat diiakukan sebagai
Jika : Rcrattanah:2000 gr ( 2 Kg )
b'
1.w,
AW:
h.
i.
g r a m : . . . . . . . . - .C. .c
benda uji'
Lakukan penambahankadar air untuk ke 7
kantung plastik tertutup dan
Masukkan ke 7 benda uji kedaram
biarkan selama24 iarr''
j.
Siapkanalatpercobaan.
Pelaksanaan Pemadatan
a.
b.
c.
d.
e.
f.
Ambil sedikit contoh tanah bagian atas, tengah dan bawah mould
kemudian dimasukkan ke dalam kontainer, untuk diperiksa kadar
airnya, sehinggaadaT x 3 contoh-
g.
Timbang
i.
E.
Pengolahan Data
-
W d r y : ( W c o n t o h b a s a h x1 0 0 ) / ( 1 0 0 + w )
I Diktot Proktikum
yd : Gs.y,n/(1+w.Gs)
dimana:
Gs SpesificGravity (BeratJenis).
Iw
Beratisi air
Kadarair
toborqlorfumi/tekonlkoTonoh:-FlUAr :
'';
' ':
ir'
'
2-31
Diktot Proklikum
Tujuan
Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan CBR tanah dasar dan
B-
Teori Dasar
Percobaan ini bersifat emoiris, yaitu mengukur tahanan geser tanah pada
C.
Peralatan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
i
LJ
:-,,': ':i;
,, ,
242';,
8.
Alat Timbang.
9.
Stopwatch.
Benda ui'
Pemeriksaan Kepadatan
Benda uji harus dipersiapkan menurut cara
3 sampel, cari kadar airnya'
Standar.Ambil contoh kira-kira 5 Kg, sebanyak
Dengankadarairrencanayangmengasilkankadarairoptimumpada
pemadatan'carijumlahpenambahanairpadabendaujiCBRdengancara
yang sama PadaPemadatan'
Pasangcetakanpadakepingalasdantimbang,masukkanpiringanpemisah
di atasnya'
(spacer disk) diatas keping alas dan pasangkertas
masukkan ke dalam
Ambil contoh tanah sebelum dilakukan penumbukkan,
kontainer, kemudian timbang'
tanah tidak lengket ke cetakan
cetakan diolesi dengan oli secaramerata agar
sewaktu dibuka.
perkirakan cetakan dibagi atas
Masukkan bahan kedalam cetakan I mould,
tiga lapisan.
padatkan bahan tersebut di dalam cetakan dengan penumbuk modifikasi.
lapis, bahan kedua 26 kali tiap
untuk bahan pertama ditumbuk 12 kali tiap
lapis dan bahan ketiga 56 kali tiap lapis'
alat perata'
Buka leher sambungan dan ratakan tanah dengan
Timbangtanahcetakan.Keluarkanpiringanpemisah,balikkandanletakkan
pada mesin uji CBR.
D.
Pelaksanaan
Letakkankepingpemberatdiataspermukaanbendaujiseberatminimal5
Kg@1,25 KgsebanYak4 buah'
LoborolorlumMekonlkoTono!Lfl!4
arloji
Kemudian atur torak penetrasipada permukaan benda uji sehingga
permulaan
beban menunjukkan beban permulaan sebesar5 Kg. Pembeban
torak
ini diperlukan untuk menjamin bidang sentuh yang sempurnaantara
arloji
dengan permukan benda uji, kemudian arloji penunjuk beban dan
pengukurpenetrasidi nol kan.
Berikan
mendekatikecepatan1,27 mm permenit'
mm; 1,25
catat pembacaanpembebananpaca penenetrasi0,312 mm; 0,62
mm; 0,187mm; 2,5 mm; 3,75 mm; 5 mm; 7,5 mm; 10 mm; 12'5 mm'
Catat pembebanan maksimum
pembebanan
E.
Pengolahan Data
dialbeban: /0 Kg:0,7 N
Pembacaan
Diametettorak: 5.0292cm
Luastorak: t/nn (5.0292)2: 19.855cm'
:
pada srafik
cBR pada penurunan 0.1- (2.54 mm) Bacaanbeban
Luas Torak x 6.9MPa
grafik
CBR padapenurunan0.2'(5.08 mm): BacaanBebanpada
Luas Torak x l0.3MPa
2.8. Konsolidasi
ASTM D 2435-70
A.
Tujuan
B-
Teori Dasar
C.
Peralatan
a.
TemPat tanah
b.
PerlengkaPanPembebanan.
c.
d.
e.
StoPwatch.
f.
D.
Prosedur Percobaan
Dengan menggunakanextruder dorong contoh tanah undisturbedkeluar dari
tabung contoh tanah masuk kecincin cetak. Kemudian potong rata, tanah
bagian
atas dan bawah cincin.
a-
b.
c.
Tempatkan sel konsolidasi yang telah berisi benda uji pada tempatnya
pada rangkaian pembebanan.
d.
h.
j.
!
I
Setelahpembacaan
24 jam tambahk
tanah
menj
adi0,2kg/cm2.Amati
;|*H]il:TJff::
waktu-waktu
t.
m.
unruk'""n,n,no*,;oijlJilld;:::::L":_,,appenarnba
n.
bebanpuhrlah sekn
dapatd'ihat
p"d"b;:.fl;fi-,
E.
|":;
diatas'Biarkan beban
ini bekerjaserama
24 jam.
Lanjutkansetiapkari
penambahanbeban
sehinggatekananpada
tanah
b:rturut-turutmenjadi
0,4 ; 0,g kg/cm2selang
;;;;;;.
Untuk pengembangan
kurangi bebar
lakukan juga pembaca:u1
arlojinya. pada percobaan
kami o"ouo-t
vang ditinggalkan hanva
6640
gram dengantekanan:;;::
**":
ffpai
menventuh
lengan
vang
PengolahanData
Diketahui
-
'
Ditimbang:
-
Berat cincin
b.
c.
Menghitung koefesien
konsolirtasi Cv:
yono6
-tgPqtggluf tqr.g-1l1o
-p1fr
Diktot Proktikum
setiap/semuatahap beban.
d.
pressure(kg/cm2)vs Cv.
Untuk menghitung OCR:
-
Tujuan
Percobaan ini dimaksudkan untuk menentukan parameter-parameter
tanah,
yaitu sudut geser (Q) dan kohesi (c). Dengan sistem percobaan (Jncosolidated
Undrained (UU test).
B.
c.
Peralatan
a.
PesawatTriaxial.
b.
PenghisapUdara.
c.
Kompresor.
d.
Persiapan Percobaan
a.
Reservoirharusterisi penuh.
b.
Semuakeranharusditutup,begitupula manometer.
c.
sambungan-sambungan
diperiks4jangan sampaiada kebocoranatau
kotoran.
d.
e.
I oittot Proklikum
D.
'
Prosedur Percobaan.
a.
Sediakan2 sampel.
b.
c.
d.
e.
f.
diisi
menggunakankompresor.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.
Tes 2 dan tes 3 dilakukan sama dengan tes 1, dan chamber pressure
yang berbeda.
E.
Pengolahan Data
Beban (P) : Dial Readingx calibration.
a.
,
-__
f| _.f.oboratodumMekonlkoTonoh-FlUA
._...._
-.._-_:__.
_._._.....__
__-.-.._. .___-*_:_-.-
-_-_---
.240
.-_...-___;l |
,r
Diktot Proktikum
,
D'
qu
: beban: 7 P
=
Iro,
c.
Sf
= derajatkepekaan.
6t - ot
qu undisturb
qu rentoulded
d.
Axial Stress:
v-:-
bebanx(l- s)
A
: deformasi
A : luas
Dengan cara yang sama,lakukan perhitunganuntuk sampel 2.
[oborator|umMekon|koTanoh-FTUA...:...':..
Diktot Proktikum
B. Teori Dasar.
Semua macam tanah terdiri dari butir dengan ruangan-ruanganyang disebut
pori (voids) antara butir tersebut. Pori ini selalu berhubungan satu dengan yang
lain, sehinggaair dapat mengalir melalui ruanganpori tersebut,prosesini disebut
rembesan atau kemampuan tanah untuk dapat dirembes air, disebut juga daya
rembesanQtermeabil i ty).
Masalah rembesanair dalam tanah sangatpenting dalam bidang teknik sipil,
misalnya pada pembuatan tanggul atau bendunganuntuk menahanair. Metode tes
ini meliputi prosedur untuk menetapkan koefisien permeabilitas dengan cara
falling head vntttk aliran air yang berbutir halus sehingga sesuai dengan aslinya
dilapangan.
C. Peralatart.
a.
Alat permeabilitas
b.
Batu pori
c.
d.
Stopwatch
e.
Termometer
f.
Kertas saring
s.
Lemkavu
242
Diktot Proktikum
D. Prosedur Kerja
l.
2.
3.
4.
5.
Celah antara contoh tanah dan permeameterdiberi lem kayu agar air
tidak dapat lewat melalui celah-celahnya.
6.
7.
8.
Jenuhkan contoh tanah dengan cara membuka kran pada buret dart
membiarkan air mengalir melalui contoh tanah sehingga air keluar
dari bawah permeameter.
9.
10.
'
L ^
243
Diktot Proklikum
E. Perhitu\rgan.
a. Hitung koofesien permeabilitas pada temperature percobaan (k ) dari
rumus :
kr :
2,34toe[c*taet
dimana:
a
hr
b2
k1 qr |
4zo
dimana:
er
ezo :
c.
Viscositasair padatemperatureT
Viscositasair padatemperature200
4 r / e zo tercantumdalamtablekoreksiviscositas.
6"r"t",tri1dl<ii;tke'fj4iff-A;dt:i'r;';':*r,,;:t,;+ff$**tts:a6.g,gr6ffi+ffi1
l PenuntunProktlkum
I- toOorotodumM&qnka aTonqh-eflra
'
Departerncrr
PendidikanNasional
Gne
EBEL 1.
,Bcrqt.Jcnb
:-I,".P3-.r.tui,
'irin
:,:ii;;i,:::.:9c
.::,!i
::,:ii
igr/cnr)
o.or567
0.ouu
r.00000
l6
o.99897
o.99BB
o.99862
0.99844
0.99823
0.99802
o.9978
o.99757
0.99733
0,99708
o.99682
0.99655
o.99627
o.99598
: O.99568
IB
19
20
21
2?
23
?4
25
26
27
28
29
30
TABEL3.
i.:.
':.:::.;:.:.;.:...:
l9
-lJo
-0.90
-0.70
-0.50
-0.30
a\)
o.oo
r6
tt
18
?L
zz
23
24
o.20
0,40
o.70
25
1,30
1.65
2.OO
2.50
3.05
3.80
26
27
28
29
30
., :,
o.oo855 |
o.c\t836 |
o.ooals
I
:l:9o89l_l
r.o0
Jcnls Eutlmn i
;Berot
.':;:::::::
o.ol083
o.ol056
o.or030
0.01005
o.o098l
o.oo958
o.oo936
o,oo9l4
0,00894
0,00874
,,;1,.g1lirrn:,,
15
TABEL 2.
2.85
2,80
2]5
2,70
2.65
2.60
2,55
2.50
0.96
o.97
0.98
0.99
1.00
l.0l
r.o2
1.O4
DcpartcnrcnPcrrdiclikan Niu;iorral
ffi
:
TAEEL4.
v.vrJl
1''
o.or<rI
o.ol48I
o.ot45|
o.orlr I
t>
2l
22
?3
24
1)
26
?7
28
29
30
TAEEL5.
"
,,::2
2,50;:::'l
16
20
-,
ta
o.ol4l
i
o.ot40
|
o.or38
|
o.or37
|
0.0135
|
o.ol33
|
o.ol32
|
o.o13o
I
0.0r{6
u.ul4c
o.ot46I 0.or44
I
o.or4.r o.or42
i
o.or4..- o.or4o
I
o.ol4c o.0t3s
o.ol39
I
o.o137
I
O.O13.1
I
O.ot34
i
O.Or33
o.Ol.-.rt
0.ol3c
0.0126
,::i:.i,.:,.:.:,:.,,:,i.::.i
:,i:i,i:.,,,:,i.::.i::,i
o.ot44.I o.or4l
o.0r39
o.orrz o.oru
o.0l3t c . o 1 3 3
lo.or3t
o.or34 o.ol32 o.ot3o
I
o.or32 o.or3o o.ol28
I
o.ol3t o.ol29 | o.o127
0.o129 o.o,.zt o.otzs
I
o.or28 o,orze o,orzl
I
0.0126 o,or24 O.Ol23
o.orzeI o.or27 o.ol25 o.orzeI o.ot2t
0.or28 | o,o12.s o.ot24 o.ol22 II o.o12o
o.ol37
o.ot36
o.ot34
o.ol32
|
|
|
|
o
1
I
5
6
7
8
9
l0
11
12
t4
15
16
17
l8
19
20
It
I-
0.0136
o.ot34
o.or32
A
O.ot3l
16,3
16,1
16.O
2l
22
r5.8
z3
15.6
t5.5
75,3
15.2
15,9
14,8
14,7
14.5
14,3
14,2
l4,o
13.8
13,7
13,5
13,3
13.2
24
25
z6
27
28
29
30
t:r,o
?l
1t
33
34
?q
36
37
?a
39
40
L?,9
12,7
12,5
12.4
12.2
t2.o
tr.9
11.7
11.5
11.4
ll.2
ll,1
10,9
ro:l
10.5
10,4
10,2
10,1
9.9
9.7
4t
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
f,J
54
55
E4
EA
58
59
60
9,6
9.4
9.2
9.1
4,9
8,8
8,6
8.4
8,3
8.1
7,9
7,8
7,6
7,4
7,3
7.1
7.O
6.8
6,6
6,5
X
DepartemenPendidikanNasional
for 1ff./r120
TABEL7.
t0
il
t2
t3
t4
t5
l6
l7
l8
t9
20
2l
22
23
24
25
26
27
28
29
30
3l
32
33
34
35
Departemen
Pendidikan
N asional
Pc,itti,titan Nasional
Dcp:irtcnrc,r
Air't.ew- l'dog
t l 9x
Kotrt l'u 2!f, Td1r (o?5 1) J l l lc t'K (o? 1l )1
LiQuid lirart
55
5C
{5
17
t
I
I
E
l\-
t \
a 3 s
----ro -----t-'------'-f*.
nclrc.!!c1l3ca - i-:
E!{ri?!rs
No(g
'{r,tl
icu"rify -n"t "f oPtimuca -l<5
contcnt Gloisture
ol C.1rrvri
Ccrccrtl
50
XAI!{PLE:: Given:
LiquiC l:'nil - 35
Plsstic tiF.it =20
moisture
Frn6: Avctage o2iir:rurn
AnsF?r:16 Pcrccnt
Gombor 3-2
Ctrort Untuk EstimosiOMC
(Jolrnsondan Sallbcrg' 1962)