Anda di halaman 1dari 7

Kelompok

:7

Anggota

Annas Jannatun N
Arnicka Widha Swasty
Putri Rama M

Off

:A

Tanggal

: 29 Januari 2015

Keterangan perbandingan :
1 = sistem ekskresi
2 = Jenis Kelamin
3 = Reproduksi
4 = Makanan dan Sistem Pencernaan
5 = Sistem Organisasi
6 = Morfologi & Anatomi
7 = Sistem Sirkulasi
Tabel Perbandingan anggota filum Mollusca
No
.
1

Aplacophora
Sistem ekskresi
belum
sepenuhnya
dipahami

Monoplacophora
Memiliki 6 pasang
ginjal yang terletak
di setiap sisi
tubuhnya

Polyplacophora
Alat ekskresi
terdiri atas
nefridium yang
berjumlah

PERBANDINGAN
Scaphopoda
Gastropoda
Memiliki
Alat ekskresi terdiri atas
sepasang
ginjal yang terletak dekat
nefridia dengan
jantung, ureter
nefridiofor yang merupakan saluran dari

Pelecypoda
Karbon dioksida
dan sisa-sisa
metabolisme
dibawa ke insang

Cephalopoda
Memiliki dua
ginjal atau nefridia
berbentuk segitiga
berwarna putih

Hermafrodit

Berkelamin terpisah
dengan dua gonad
terletak pada
pertengahan tubuh

Telur dierami
dan
berkembang
secara langsung
atau mereka
bertelur dan
berkembang
menjadi larva
trochopore
terlebih dahulu
sebelum fase
dewasa

Fertilisasi terjadi
secara eksternal,
namun
perkembangan
selanjutnya belum
diketahui

sepasang

terletak dekat
anus

dan ginjal

Bersifat diosius,
gonad terletak di
daerah posterior
tubuh

ginjal terletak di sisi


sepanjang rektum dan
bermuara di anus
Bersifat dioecious dan
lainnya bersifat
monocioeus(hermafrodit
)

Bersifat
dioecious, telur
dan sperma
dilepaskan dari
gonad ke dalam
air
Fertilisasi terjadi
di lingkungan
eksternal atau di
dalam rongga
mantel hewan
betina

Bersifat diosius,
masing-masing
jenis kelamin
memiliki
sepasang gonad

Bersifat diosius

Fertilisasi terjadi
secara eksternal,
telur yang telah
dibuahi akan
berkembang
menjadi larva
trokhopor

Pembuahan sel telur


diperlukan individu
pasangannya karena
spermatozoa dari suatu
individu tidak bisa
bergabung dengan telur
dari individu yang sama

Spermatozoa
dihasilkan hewan
jantan dan masuk
melalui insang
betina lalu
membuahi sel
telur yang matang

Pada saat kopulasi


spermatofor dari
hewan jantan akan
dimasukkan ke
dalam rongga
mantel hewan
betina dengan
hektokotilus yang
berbentuk seperti
sisir

Makanannya
adalah
cnidarian, ada
juga yang
makanannya
berupa bahanbahan yang
mengendap
lainnya.

Makanannya berupa
diatom,foraminifera
, dan sponge.

Sistem
pencernaan
tersusun atas :
mulut yang
Sistem
terletak di
pencernaannya
daerah pusat
berupa berupa
kepala,
radula dan sebuah
kemudian faring
organ subradular
yang
yang terdapat di
mengandung
rongga bukal. Perut jajaran gigi yang
mengandung style
keras (radikula),
sac dan crystalline
esophagus yang
style. Ususnya
bermuara ke
berkelok-kelok dan lambung, dari
bermuara pada anus. lambung
berlanjut ke usus
yang panjang
dan bermuara di
anus.

Makanannya
berupa
organisme
mikroskopis
seperti
foraminifera,
bivalvia muda,
dan
kynorhynchus
Sistem
pencernaan
terdiri atas
mulut,
kerongkongan
yang pendek,
lambung,
usus, dan
anus. Salurannya
memanjang dari
mulut hingga
anus. Pada mulut
ditemukan lidah
bergerigi
atauradula

Makanannya terdiri atas Makanannya


tanaman misalnya bayam berupa partikelpartikel organik
Sistem pencernaannya
yang terbawa
terdiri atas mulut, masa
oleh air
bukal, esophagus,
kelenjar ludah, lambung, Sistem
kelenjar pencernaan,
pencernaannya
usus, rectum, dan anus.
dimulai dari
mulut yang
terletak diantara
dua pasang
palpus labialis,
kemudian
esophagus yang
pendek, berlanjut
ke kaki dorsal,
rectum
diselubungi oleh
jantung dan
berakhir di anus..

Sistem
pencernaannya di
mulai dari mulut
yang mengandung
radula dan dua
rahang yang
terbuat dari zat
kitin yang
berbentuk seperti
paruh burung
betet, kemudian
berlanjut ke masa
bulah, kemudian
esophagus, ke
lambung,
kemudian menuju
ke usus, ke
rectum, dan
bermuara dalam
rongga mantel.

5.

Biologi dari
hewan ini
belum banyak
diketahui.

Sistem saraf terdiri


atas sepasang
ganglia serebral dan
cincin saraf sirkum
oral yang
berhubungan
dengan sepasang
tali saraf menuju ke
organ visceral yang
terletak di dalam
lipatan mantel

Sistem saraf
berupa cincin
esofagus dan
dua cabang saraf
yang mensarafi
mantel dan
daerah kaki.
Tidak terdapat
ganglion yang
jelas, tetapi ada
sel-sel ganglion
pada cabang
saraf

Sistem sarafnya
berupa tiga
pasang simpul
saraf (ganglion),
yaitu ganglion
sarebral,
ganglion pleural,
dan ganglion
pedal. Ketiganya
dihubungkan
dengan serabutserabut saraf.

Sebagian besar jaringan


saraf berpusat di
belakang masa bukal dan
membentuk cincin di
sekitar esophagus.
Memiliki lima pasang
ganglion dan empat
pembesaran ganglion.
Dari ganglion ini keluar
saraf yang menuju ke
ganglion bukal, ke mata,
ke ganglion okuler, ke
ganglion olfaktori, dan
ke mulut.

System saraf
terdiri dari tiga
ganglion yaitu
ganglion serebral
di sisi esofagus
posterior,
ganglion pedal di
kaki, dan
ganglion viseral
di bawah otot
aduktor posterior.
Masing-masing
ganglion
dihubungkan oleh
saraf
penghubung.

Sistem saraf
terdiri atas
ganglion dan
saraf. Ganglion
serebral, pedal,
viseral,suprabukal,
dan optic terletak
di kepala.

6.

Tubuh
berbentuk
seperti cacing
dan berukuran
panjang 2,5 cm

Mempunyai sebuah
cangkang dan
bersifat bilateral
simetri

Bentuk tubuh
oval, pipih,
dorsoventral,
dan pada dorsal
tubuhnya
dilindungi 8
keping cangkang
yang tersusun
tumpang tindih

Cangkang
berbentuk
tabung silinder
panjang
Kedua ujung
cangkang
terbuka

Mempunyai cangkang,
mantel, kaki, organ
viseral, radula dan
biasanya memiliki
sebuah atau beberapa
insang

Memiliki dua
cangkang dengan
engsel dibagian
dorsal

Mempunyai
ukuran tubuh
terbesar
dibandingkan
avertebrata
lainnya

Tubuh memiliki
sisik kalkareus
dan spikula
sebagai
pengganti

Memiliki panjang
tubuh 3 mm sampai
3 cm
Ujung cangkang
melengkung ke

Cangkang hanya

Cangkang
sedikit
melengkung,

Pada kepala terdapat dua


tentakel yaitu sepasang
berukuran pendek
terletak di anterior dan

Insang berukuran
sangat besar dan
pada sebagian
besars spesies
dianggap
memiliki fungsi

Memiliki panjang
6-70 cm
Tubuh terdiri atas

cangkang

anterior

Ujung posterior
tubuh
mengandung
suatu rongga
tempat anus
berda

Cangkang
berbentuk perisai
Mempunyai kaki
pipih untuk
bergerak perlahan
Mempunyai radula
dan perut berbentuk
kerucut
Dibagian ventral
terdapat kepala
kecil yang
mengandung mulut,
sedangkan anus
pada lekuk palial
ujung posterior
tubuh
Mulut mengandung
katup bersilium di
kedua sisinya

terdiri dari dua


lapisan. Lapisan
terluar adalah
tagmentum yang
tersusun atas
konsiolin dan
kalsium
karbonat,
sedangkan
lapisan terdalam
yaitu
artikulamentum
yang bersifat
kalkareus

daerah konkaf
cangkang
merupakan
daerah dorsal

Tidak memiliki
mata dan
tentakel

Tubuh
memanjang
sepanjang sumbu
anterior/posterio
r

Ukuran tubuh
bervariasi mulai
dari 3 mm
sampai 40 cm

Tepi setiap
keeping
Memperlihatkan
cangkang
adanya pengulangan ditutup oleh

Kepala pendek
berbentuk
kerucut untuk
membenamkan
diri
Mulut memiliki
radula, terletak
di daerah kepala

Kepala dan kaki


pada daerah
anterior
Ujung posterior
tubuh
merupakan

mengandung saraf
pembau, serta sepasang
kedua berukuran lebih
panjang mengandung
mata
Kaki lebar dan pipih,
Cangkang berbentuk
spiral melindungi masa
jerohan
Dibagian cangkang
dilapisi mantel yang tipis

tambahan yaitu
pengumpul
makanan
Mempunyai kaki
yang dapat
dijulurkan dari
ujung anterior
Cangkang terdiri
atas dua bagian
yang sama besar
dan dibagian
dorsal menyatu
oleh adanya
ligament sendi
Tubuh terletak di
dalam cangkang
dan terdiri atas
masa visceral
yang terletak
melekat di bagian
dorsal

kepala yang
terletak dibagian
ventral antara
tangan dan collar
serta memiliki dua
mata yang besar
Leher pendek dan
badan berbentuk
tabung dengan
sirip pada setiap
sisinya
Pada kepala
terdapat mulut
yang dikelilingi
oleh empat pasang
tangan dan
sepasang tentakel
Pada permukaan
dalam tangan dan
tentakel terdapat
batilisap
Sistem skeletal
terdiri atas
endoskeleton yang

7,.

Alat peredaran
darah terdiri atas
jantung pada
ruang perkard di
sebelah ujung
posterior-dorsal,
sinus dan
pembuluh darah.
Darah yang
berasal dari
tubuh masuk ke
jantung melalui

bagian tubuh

jaringan mantel
Daerah
dikelilingi
mantel
disebutgelang.
Permukaan
gelang ditutup
oleh kutikula
tipis dengan
permukaan yang
halus, dan
bersisik

tempat
penghisapan dan
pengeluaran air

Sistem sirkulasi
mencakup jantung
sebelah punggung
dengan satu atau
dua aurikel atau
rongga atas dan satu
ventrikel atau
rongga bawah,
biasanya di dalam
rongga pericardial
atau selaput jantung
sebuah aorta

Terdiri atas
jantung dan
pembuluh darah.
Jantung terletak
di dalam rongga
pericardium
yang terletak di
postero dorsal.
Jantung keluar
pembuluh darah
yang bercabangcabang. Darah

Sistem sirkulasi
mereduksi dan
kemungkinan
tidak memiliki
jantung namun
hanya sebuah
sistem sinus
darah. Memiliki
nefridia dengan
nefridiofor yang
terletak dekat
anus

berbentuk pen dan


beberapa tulang
rawan

Fungsi alat sirkulasi


yaitu mengedarkan zat
makanan, oksigen dan
membawa
sisametabolisme dari
jaringan keginjal.
Jantung memompa darah
keseluruh bagian tubuh
dengan pulpasi yang
berirama

Sistem sirkulasi
terdiri atas
jantung yang
terletak dibagian
dorsal dalam
rongga
pericardium
Dari ventrikel ,
darah menuju
aorta dan mantel

Sistem sirkulasi
berkembang baik
dan sirkulasi darah
melalui sistem
pembuluh darah
tertutup
Darah arterial
dipompa oleh
jantung sistemik
kesemua bagian
tubuh melalui tiga

sinus

anterior, dan
pembuluhpembuluh lain.

yang keluar dari


jantung mengalir
ketubuh dan
kembali
kejantung
melalui sinus

Pada aspek ventrikel


jantung keluar sebuah
aorta yang membentuk
cabang-cabang, cabang
posterior berfungsi
mensuplai darah menuju
kaki dan kepala
Darah dari kapiler arteri
menuju kekapiler vena
dan akhirnya ke sinus.
Kemudian mengalir ke
vena untuk menuju
dinding rongga mantel ,
tempat terjadinya
pertukaran udara
Darah yang kaya oksigen
masuk ke vena
pulmonary untuk
selanjutnya menuju ke
arteri dan ventrikel,
kemudian keseluruh
tubuh.

Darah dari
mantel yang
sudah mengalami
oksigenasi
kembali secara
langsung menuju
jantung,
sedangkan darah
yang bersirkulasi
melalui sejumlah
ruangan di dalam
tubuh akhirnya
mengalir menuju
vena cava yang
terletak dibawah
pericardium
untuk selanjutnya
dibawah menuju
ginjal.
Dari ginjal lalu
keinsang, dan
akhirnya melalui
aurikel menuju
Ventrikel jantung.

aorta yaitu
anterior, posterior,
dan genital. Dari
organ tersebut
darah mengalir
melalui kapiler
arteri menuju
kapiler vena dan
berakhir ke
pembuluh vena
besar
Darah lalu masuk
kejantung insang
kanan dan kiri
Kemudian darah
dipompa ke insang
melalui arteri
insang.

Anda mungkin juga menyukai