Potong pipa sesuai ukuran yang anda inginkan, sambungan dari pompa air kasih keni L kebawah, sambung pipa
sampai kedasar (seukuran dasar pompa air), sambung keni L kesamping lalu sambungkan dengan pipa lagi ke
keni T, setelah itu sambung pipa pendek ujungnya pakai keni L (ukuran disesuaikan dengan ruangan aquarium
anda) kemudian sambung keni L lagi keatas untuk ujung keluar pasirnya nanti.
Bagian yang tertutup potongan pipa berada pada pipa pertama yang dimasukkan, sedangkan bagian yang terbuka
tersambung ke pipa yang menuju ujung pipa untuk keluar pasirnya nanti.
Jangan terbalik memasangnya karena nanti pasirnya bisa keluar dari ujung keni T tersebut.
Setelah semua dirangkai, masukkan rangkaian tersebut kedalam aquarium, setelah itu pada bagian mesin pompa
air, tumpuk dengan bebatuan agar pasir tidak masuk kedalam ruang baling-baling pompa air tersebut.
Tuangkan pasir tuangkan pasir kedalam aquarium untuk menutupi rangkaian pipa-pipa tersebut.
Pada bagian ujung keni T, diberikan ruangan untuk menaruh pasir silika putih yang akan didorong keatas
sehingga tidak bercampur dengan bebatuan yang bisa menyebabkan penyumbatan pada pipa. Kalau bisa,
disekitar pasir putih diberikan pembatas agar pasir dan bebatuan lainnya tidak tercampur.
Selain pasir silika putih, bisa juga menggunakan pasir bali,namun warna pasir bali tidak seputih pasir silika.
Di aquarium besar memakai media kayu bakau yang disusun menyerupai sebuah tebing
Gambar diatas adalah contoh instalasi perakitan pipa, keni L dan keni T. Bagi yang kelewatan tentang hal ini,
silahkan baca dulu [artikel disini]. Lanjut ya..
Diatas sudah saya berikan penjelasan gambar pada masing-masing sudut pipa yang sudah dirakit dan dimana
tempat untuk meletakkan pasir silika putih yang akan dijadikan sebagai obyek yang mirip dengan air terjun
didalam aquarium.
Rakitan pipa diatas ditimbun pasir kedalam aquarium supaya tidak terlihat, pada bagian yang saya kasih
tanda lingkaran merah adalah tempat untuk menaruh pasir silika putih yang akan didorong keatas oleh
power head (mesin pompa air).
Jika sudah ditimbun pasir, penampakannya seperti gambar dibawah ini
Sebelum pasir dimasukkan kedalam aquarium, sebaiknya anda ayak terlebih dahulu supaya tidak ada pasir-pasir
yang berukuran besar yang masuk kedalam pipa instalasi.Karena dapat menyumbat aliran pasir sehingga pasir
tidak bisa naik keatas. Repot kalo harus bongkar instalasi ulang gara-gara mampet :mrgreen:
Selamat mencoba brosis
Lihat Video hasilnya [disini] dan [disini]
Maaf, belum bisa upload video kedalam artikel :(
Sekian sekilas info, semoga berguna.
Untuk instalasi air terjun pasirnya, karena ini aquarium kecil banget, jadi saya memakai power head yang kecil
juga. Pilihan saya adalah power head Dophin dengan daya 3,5 watt saja brosis. Kekuatan pompanya sekitar 100150 liter/hour. Power head ini harganya Rp. 25.000;
Untuk peralatan dan cara merangkai instalasinya, sudah pernah saya tulis [disini].
Awalnya saya ingin memakai pasir hitam atau pasir malang, namun sewaktu saya pergi ketoko ikan hias disekitar
rumah saya, adanya hanya batu warna warni saja. Ya sudah, saya beli 6 kantong plastik kecil-kecil dengan harga
Rp. 5.000/kantongnya.
Untuk bebatuannya, saya ambil dipinggir jalan :mrgreen: jalan muter-muter sama si Jupe sexeh sambil
membawa kantong plastik untuk memungut batu-batu yang sekiranya bagus bentuknya :mrgreen:
Pasir silika putih, saya membeli sebanyak 3 kantong plastik yang isinya sekitar 1 kg/kantong. Harganya Rp.
10.000 di pusat ikan hias gedung UKM Johar baru.
Setelah semua bersih masukan instalasi pipa dan power headnya. Contoh instalasinya seperti ini.
Untuk penempatan pasir silika putihnya, taburkan disekitar lubang input pasir.
Langkah selanjutnya isi air perlahan supaya tidak membuat pasir berantakan. lalu sambungkan colokan filter
dan power head ke listrik air terjun pasir di aquarium mini pun langsung jalan :D