Anda di halaman 1dari 4

SIKLUS AKUNTANSI

DISUSUN
OLEH :

NAMA: WINDA HERMA YUNI


KELAS: XI AK+TI 2

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN


PERBANKAN
RIAU
2014
Gambar Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang

Transaksi adalah kegiatan yang mempengaruhi posisi keuangan perusahaan yang


dapat diukur dengan satuan uang. Di dalam akuntansi, transaksi dikatakan valid atau sah,
apabila dilengkapi dengan bukti transaksi.
Bukti transaksi adalah bukti fisik adanya transaksi yang terjadi pada perusahaan.
Bukti transaksi dibagi ke dalam dua golongan besar, yaitu bukti intern dan bukti ekstern.
1. Bukti Ekstern
Bukti ekstern adalah bukti transaksi yang yang digunakan di luar perusahaan, baik
bukti transaksi yang dibuat oleh perusahaan ataupun oleh pihak di luar perusahaan. Bukti
ekstern terdiri dari :
a. Cek
Cek adalah bukti transaksi berupa surat perintah kepada bank untuk menyerahkan
sejumlah uang kepada orang yang memegang cek atau kepada orang yang namanya
tercantum dalam cek.
b. Kuitansi
Kuitansi adalah bukti transaksi penerimaan atau penyerahan uang secara tunai.
c. Faktur

Faktur adalah bukti transaksi penjualan atau pembelian barang secara kredit.
d. Nota
Nota adalah bukti transaksi penjualan atau pembelian barang secara tunai.
e. Nota Debet
Nota debet adalah bukti transaksi pengembalian barang yang dibuat oleh pihak
pembeli.
f. Nota Kredit
Nota kredit adalah bukti transaksi pengembalian barang yang dibuat oleh pihak
penjual.

2. Bukti Intern
Bukti intern adalah bukti transaksi yang hanya digunakan dan dibuat di dalam
perusahaan. Bukti intern contohnya adalah memo. Memo adalah bukti transaksi yang dibuat
oleh manager kepada staf bagian akuntansi.
Buku besar pembantu adalah bukti-bukti transaksi yang mengakibatkan perubahan
baik terhadap hutang maupun piutang perusahaan. Misalnya faktur pembelian, faktur
penjualan, bukti pengeluran kas, bukti penerimaan kas dan nota debet/ kredit. Dengan
demikian dalam perusahaan yang menyelenggarakan buku pembantu hutang dan buku
pembantu piutang, bukti transaksi yang mengakibatkan perubahan pada hutang dan piutang
dicatat dengan prosedur sebagai berikut:
a. Dicatat dalam buku jurnal untuk dipindah bukukan ke dalam buku besar, baik setiap pos
jurnal secara individual maupun secara kolektif
b. Dicatat ke dalam buku pembantu yang selanjutnya pada tiap akhir periode tertentu dari
data buku pembantu disusun daftra saldo. Artinya dari data buku pembantu hutang pada akhir
periode disususn daftar saldo hutang dari data pembantu piutang disusun daftar saldo piutang.

Neraca Saldo

Neraca saldo adalah kumpulan dari saldo-saldo yang ada pada setiap perkiraan
dibuku besar.

Jurnal Penyesuaian

Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode untuk
menyesuaikan saldo-saldo perkiraan (akun) agar menunjukkan

Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada
suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja
perusahaan tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan
keuangan.eadaan sebenarnya sebelum penyusunan laporan keuangan.

Jurnal Penutup
Jurnal Penutup adalah ayat jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi
untuk menutup rekening-rekening nominal/sementara.

Anda mungkin juga menyukai