Aplikasi Statistik FermiFermi-Dirac

Gas Elektron
Bagaimana sifat makroskopis dari gas elektron!
Yang akan ditinjau:
1. Energi Total
2. Kapasitas Kalor
3. Entropi
4. Tekanan dan Persamaan Keadaan

Gas Elektron
Apa itu gas elektron!
Sistem fisis seperti apa yang dinamakan gas elektron!

Gas Elektron
Elektron dalam logam:
1. Tidak terbedakan
2. Memenuhi eksklusi Pauli

Distribusi Fermi-Dirac

N j =

Pernyataan degenerasi g sebagai fungsi kecepatan:

(lihat aplikasi stat. M-B pada distribusi kecepatan)

1
2m 2 1 2
g = 4V 2 = A 2
h

2m
dengan A = 4V 2
h

( + j )

+1

8m 3 V 2
gv =
v v
3
h

Nyatakan kembali degenerasi g sebagai fungsi energi:

3

gj

1 2
= mv
2

Gas Elektron
Distribusi Fermi-Dirac:

N =

( + )

+1

=A

( + )

+1

1
Nilai =
kT

N = N

Nilai :

N = A
0

Solusinya dalam bentuk deret

oleh Sommerfeld
2 kT 4 kT

= F 1 + + . . .
12 F 80 F

e e

kT

Namakan =

+1

kT

F adalah energi Fermi:

1. konstan untuk setiap logam
2. bergantung jumlah elektron
persatuan volume (N/V)

Gas Elektron
Distribusi Fermi-Dirac pada T = 0 K:
1

g
2
N =
=A
F
F
exp
exp
+1
+1
kT
kT
0

Kasus F < 0

F
kT

N = g = A 2
0

Pada T= 0 K, jumlah elektron sama dengan jumlah keadaan energi dan

semua tingkat energi di bawah F terisi penuh elektron.

Gas Elektron
Kasus F > 0

N 0 = 0
Pada T= 0 K, tidak ada elektron pada tingkat ini

Energi Fermi F adalah energi maksimum yang dimiliki oleh elektron

pada T = 0 K

Grafik fungsi distribusi

elektron bebas dalam
logam, pada T=0 dan dua
temperatur yang lebih
tinggi T1 dan T2

T1

T2

T =0

Gas Elektron
Berapa besarnya energi Fermi F ini?

=N

3
2
N = A d = A F 2
3
0
1

h 3N
F =

8m V
2

Energi Fermi F bergantung jumlah elektron

persatuan volume (N/V) dan tidak bergantung
temperatur

Gas Elektron
Berapa besarnya energi total U sistem ini?
U = N

U = A
0

exp[( ) kT ] + 1

Solusi dalam bentuk deret

5 2 kT
3
U = N F 1 +

5
12

4 kT

+ . . .

16 F

3
U = N F
5
o

Uo 3
Energi rata-rata tiap elektron pada T=0: =
= F
N 5
o

Gas Elektron
Berapa besar kapasitas kalor gas elektron pada volume konstan?
U
CV =

T V

2 kT 3 2 kT
CV =

Nk 1

+ . . .
2 F
10

F
2

2 kT
Jika temperatur tidak terlalu besar, aproksimasi: CV = Nk
2 F
2 kT
Ganti Nk dengan nR, diperoleh kapasitas kalor spesifik permol: cV = R
2 F

Gas Elektron
Berapa besar entropi gas elektron ini?
dQr = CV dT = T dS

dQ
C
S = r = V dT
T
T
0
0

2 kT 2 kT
S = Nk

1
+ . . .
2 F 10 F

Pada T = 0 K, S = 0

Gas Elektron
Berapa besar tekanan pada gas elektron ini?
Fungsi Helmholtz:

F = U TS

5 2 kT 2

3
F = N F 1

+ . . .
5
12 F

F
P
=

Tekanan gas elektron:

Persamaan keadaan gas elektron

2 N F 5 2 kT
1 +
P=
+ . . .
5 V
12 F