PENGANTAR TEKNOLOGI PERTANIAN

PERKEMBANGAN ILMU TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN (II)

ABAD KE 15

PERUSAHAAN PERKEBUNAN

BELANDA DENGAN NAMA VOC

DI JAWA DAN SUMATERA

TEH, KINA, KOPI, KELAPA SAWIT, TEMBAKAU DAN TEBU

AWAL ABAD KE 20 DI EROPA

USAHA PERTANIAN DIKELOLA SECARA BISNIS DENGAN SISTIM MANAJEMEN

DISEBUT JUGA ILMU USAHA TANI

DI ASIA DIPELOPORI OLEH AHLI TAIWAN YANG MENERAPKAN PADA SKALA YANG LEBIH KECIL

PENDEKATAN BIAYA, PENDAPATAN, INTERAKSI ANTARA MODAL DAN TENAGA KERJA

ILMU USAHA TANI AGRIBISNIS

SATUAN KEGIATAN USAHA YANG MELIPUTI SALAH SATU ATAU KESELURUHAN DARI MATA RANTAI
PRODUKSI, PENGOLAHAN HASIL DAN PEMASARAN YANG ADA HUBUNGANNYA DENGAN PERTANIAN DALAM
ARTI LUAS.

ADA 3 KELOMPOK YANG TERMASUK AGRIBISNIS

KEGIATAN HULU : PENYEDIAAN PUPUK, ALSINTAN, PESTISIDA

KEGIATAN PERTANIAN : PENYIAPAN LAHAN, BIBIT, PENANAMAN, PEMELIHARAAN DAN PEMANENAN

KEGIATAN HILIR : USAHA YANG MENGGUNAKAN HASIL PERTANIAN SEBAGAI MASUKKAN/PENGOLAHAN

HASIL PERTANIAN SERTA PEMASARAN.

KEGIATAN USAHA PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN DIKENAL DENGAN AGRO INDUSTRI

KEGIATAN USAHA YANG MEMPROSES BAHAN NABATI / HEWANI

PROSES MENCAKUPI PERUBAHAN DAN PENGAWETAN MELALUI FISIK ATAU KIMIAWI, PENYIMPANAN,
PENGEMASAN DAN DISTRIBUSI

PRODUK : PRODUK AKHIR YANG SIAP DIKONSUMSI, PRODUK YANG BERUPA BAHAN BAKU INTUK INDUSTRI LAIN
LAHIRNYA TEKNOLOGI

PADA MASYARAKAT TRADISIONAL, TEKNOLOGI DIHASILKAN SEMATA-MATA ATAS KREASI MANUSIA ATAU
MASYARAKAT UNTUK MEMECAHKAN MASALAH YANG DIHADAPI

PADA MASYARAKAT MODERN, TAHAPAN ATAU KEGIATAN KEILMUAN ATAU ILMIAH SECARA SISTEMATIS
MUTLAK DIPERLUKAN ATAU DITERAPKAN UNTUK LAHIRNYA TEKNOLOGI

TERAPAN ILMU DASAR INI YANG DIKENAL DENGAN ILMU TEKNIK ATAU REKAYASA > TEKNOLOGI
ENGINEERING (TEKNIK ATAU REKAYASA) > INGENIATOR > ORANG YANG BANYAK AKAL, BERBAKAT
UNIVERSITAS PERTAMA DIKENAL PADA AWAL ABAD 12 DI SALERNO, BOLOGNA, ITALIA, PARIS, DAN INGGRIS
PENDIDIKAN TINGGI TENTANG BIDANG REKAYASA BARU DIDIRIKAN TAHUN 1676 DI PRANCIS
TEKNOLOGI PERTANIAN MERUPAKAN PENERAPAN ILMU ILMU TENIK PADA KEGIATAN PERTANIAN

TEKNIK INDUSTRI YANG DITERAPKAN UNTUK OBYEK FORMAL KEGIATAN ATAU SISTEM AGRO INDUSTRI >
TIP

AGROINDUSTRI > KEGIATAN PENANGANAN, PENGOLAHAN, DISTRIBUSI DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN
DENGAN KONSEP PENINGKATAN NILAI TAMBAH

TIP > DISIPLIN ILMU TERAPAN YANG MENITIKBERATKAN PADA PERENCANAAN, PERANCANGAN,
PENGEMBANGAN, EVALUASI SUATU SISTEM TERPADU (MANUSIA, BAHAN, INFORMASI, PERALATAN DAN
ENERGI) PADA AGROINDUSTRI UNTUK MENCAPAI KINERJA YANG OPTIMAL

BIDANG KAJIAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

SISTIM TEKNOLOGI PROSES INDUSTRI PERTANIAN. BERKAITAN DENGAN PERANCANGAN, INSTALASI DAN
PERBAIKAN SUATU SISTEM TERPADU (YANG TERDIRI DARI BAHAN, SUMBER DAYA, PERALATAN DAN
ENERGI) PADA PABRIK AGRO INDUSTRI

MANAJEMEN INDUSTRI, BERKAITAN DENGAN PERENCANAAN, PENGOPERASIAN DAN PERBAIKAN SUATU

SISTEM TERPADU (MANUSIA, BAHAN, SUMBER DAYA, PERALATAN DAN ENERGI) PADA PERMASALAHAN
SISTIM USAHA AGRO INDUSTRI

BIDANG KAJIAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

TEKNOEKONOMI AGROINDUSTRI, BERKAITAN DENGAN PERENCANAAN, ANALISIS DAN PERUMUSAN

KEBIJAKAN SUATU SISTEM TERPADU (YANG TERDIRI DARI BAHAN, SUMBER DAYA, PERALATAN DAN
ENERGI) PADA PERMASALAHAN SEKTOR AGRO INDUSTRI

MANAJEMEN MUTU, PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN (PERENCANAAN, PENERAPAN DAN

PERBAIKAN) PADA BAHAN (DASAR, BAKU), SISTEM PEMROSES, PRODUK, DAN LINGKUNGAN UNTUK
MENCAPAI TARAF MUTU YANG DITETAPKAN

DI AMERIKA DAN ASIATEKNOLOGI PERTANIAN DALAM PENDIDIKAN DAN DISIPLIN ILMU ILMU PERTANIAN

DI EROPA DARATAN , DISIPLIN ILMU PERTANIAN DIKEMBANGKAN SEBAGAI DISIPLIN ILMU TEKNIK

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN DI INDONESIA

BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN PERTAMA SEKITAR AWAL TAHUN 1960 AN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PASUNDAN, BANDUNG > TEKNOLOGI PANGAN (1961)

1963, UGM > FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

1964, IPB > FAKULTAS TEKNOLOGI DAN MEKANISASI PERTANIAN MENGEMBANGKAN JURUSAN TEKNOLOGI
HASIL PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN PERTAMA DI INDONESIA ADALAH DI UGM YANG MERUPAKAN PEMISAHAN DARI
SEKSI TEKNOLOGI DAN KULTUR TEKNIK DARI FAKULTAS PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN ADA DUA BAGIAN

TEKNOLOGI PERTANIAN (TP)

MEKANISASI PERTANIAN (MP)

TEKNOLOGI PERTANIAN ADA 5 JURUSAN

TEKN. BAHAN DASAR DAN BAKU

TEKN. SAYUR DAN BUAH-BUAHAN

TEKN. BAHAN HEWANI

MIKROBIOLOGI INDUSTRI

TEKN. BAHAN MAKANAN

MEKANISASI PERTANIAN ADA 2 JURUSAN

PENGAWETAN TANAH DAN TATA AIR

ALAT ALAT DAN MESIN PERTANIAN

TAHUN 1967 TERJADI PERUBAHAN JURUSAN

TP MENYUSUT MENJADI 4 JURUSAN

TEKN. TANAMAN KERAS, TEKN. TANAMAN MUDA, TEKN. HEWANI DAN MIKROBIOLOGI INDUSTRI

MP TETAP 2 JURUSAN,

ALAT ALAT DAN MESIN PERTANIAN > DAYA DAN MESIN PERTANIAN

PERKEMBANGAN SELANJUTNYA.....

TAHUN 1978, TP MENJADI BAGIAN PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN, MP TETAP

PP NO.5 TAHUN 1980, BAGIAN MENJADI JURUSAN

TAHUN 1986, DIBUKA JURUSAN BARU YAITU TIP. JURUSAN MP SECARA NASIONAL DISERAGAMKAN MENJADI
TEKNIK PERTANIAN

TAHUN 2002, JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN MENJADI TEKNOLOGI PANGAN DAN HASIL
PERTANIAN

TAHUN 1964 DI IPB DIDIRIKAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN DAN MEKANISASI PERTANIAN (FATEMETA)

PENGEMBANGAN DARI BAGIAN FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN, FAKULTAS KEHUTANAN DAN BAGIAN
FAKULTAS PERTANIAN

FATEMETA MEMPUNYAI 2 JURUSAN YAITU MEKANISASI PERTANIAN (MEP) DAN TEKNOLOGI HASIL
PERTANIAN (THP)

JURUSAN MEP, MEMPUNYAI DUA DEPARTEMEN DAN ENAM BAGIAN

DEPARTEMEN MESIN-MESIN PERTANIAN , DENGAN BAGIAN BAGIAN : A. MESIN-MESIN BUDIDAYA

PERTANIAN, B. MESIN MESIN PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN, C. MESIN MESIN PENGOLAHAN PANGAN

DEPARTEMEN KONSTRUKSI, DENGAN BAGIAN BAGIAN :A. TEKNIK TANAH DAN AIR, B. BANGUNAN
PERTANIAN, C. ELEKTRIFIKASI PERTANIAN

JURUSAN THP, MEMPUNYAI TIGA DEPARTEMEN DAN ENAM BAGIAN

DEPARTEMEN HASIL TANAMAN INDUSTRI, DENGAN BAGIAN : A. PULP DAN KERTAS, B. HASIL TANAMAN
KERAS

DEPARTEMEN HASIL HUTAN DAN SERAT, DENGAN BAGIAN : A. KULIT, B. PENGOLAHAN KAYU

DEPARTEMEN PENGOLAHAN PANGAN DAN MIKROBIOLOGI , DENGAN BAGIAN : A. TEKNOLOGI PANGAN , B.

MIKROBIOLOGI PANGAN

PERKEMBANGAN SELANJUTNYA....

PP NO.5 TAHUN 1980, TAHUN 1981 FATEMETA IPB MENJADI FATETA DENGAN TIGA JURUSAN YAITU
KETEKNIKAN PERTANIAN, ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, TEKNOLOGI INDUSTRI

TAHUN 1984, BERDASARKAN KEPUTUSAN MENDIKBUD TERJADI SEDIKIT PERUBAHAN NAMA JURUSAN
YAITU : MEKANISASI PERTANIAN (MEP), TEKNOLOGI PANGAN DAN GIZI (TPG) DAN TEKNOLOGI INDUSTRI
PERTANIAN (TIN)

MEP > TEKNIK PERTANIAN

SELAMA 40 TAHUN, HANYA ADA 2 FATETA DI INDONESIA

TAHUN 1999 DAN 2000 BERDIRI FTP DI UNIBRAW, MALANG DAN FTP UNIVERSITAS NEGERI JEMBER

JURUSAN TP BANYAK DIDIRIKAN DI PERGURUAN TINGGI, YANG SEBAGIAN BESAR MERUPAKAN

PENGEMBANGAN JURUSAN DI FAKULTAS PERTANIAN. MISALNYA DI UNPAD, UNSOED, UNS, , UNUD, USU,
UNAND, UNILA, UNIVERSITAS NEGERI BENGKULU DAN SEBAGAINYA.

PENGANTAR TEKNOLOGI PERTANIAN (III)

PERAN DAN PROFESI BAGI TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

PERAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

TEKNOLOGI PERTANIAN MULANYA UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN TENAGA UNTUK PEMBUKAAN

PERKEBUNAN DI SUMATERA DAN JAWA, SERTA PABRIK PABRIK PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN

SEKTOR AGROINDUSTRI SEMAKIN BERKEMBANG

UNTUK KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

PENGENDALIAN PRODUKSI

PENGEMASAN

PEMASARAN

TRANSPORTASI

DISTRIBUSI

LEMBAGA PENELITI : PENELITI

LEMBAGA PENDIDIKAN : DOSEN

INSTANSI PEMERINTAHAN : PENELITIAN DAN PENERAPANNYA DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI

BERBASIS PERTANIAN

LULUSAN PERGURUAN TINGGI BIDANG TEKNOLOGI PERTANIAN

PENELITIAN

PENELITIAN DASAR SAMPAI PENELITIAN REKAYASA

PENGEMBANGAN

PENGEMBANGAN EKSPLORASI, PENGEMBANGAN LANJUT, PENGEMBANGAN TEKNIK

PERANCANGAN

MENCIPTAKAN RENCANA TEKNIS UNTUK PEMECAHAN SUATU MASALAH MELIPUTI ANALISIS DAN SINTESIS

PRODUKSI DAN KONSTRUKSI

PERANCANGAN DALAM PROSES PEMBUATAN

BEKERJA PADA AREA

OPERASI DAN PEMELIHARAAN

PENGAWASAN DAYA PERUSAHAAN / PROYEK, ALIRAN BAHAN, SERTA PERALATAN DAN MESIN

PENJUALAN

MEMENUHI KEBUTUHAN PELANGGAN, MEREKOMENDASIKAN PRODUK DAN SISTIM PILIHAN GUNA

MEMENUHI KEBUTUHAN PELANGGAN TERSEBUT

MANAJEMEN DALAM LINGKUP TEKNOLOGI PERTANIAN

BERTANGGUNGJAWAB MENGELOLA PERUSAHAAN

TERAPANNYA PADA INDUSTRI KELAPA SAWIT

PENELITIAN

PRODUK BARU BERBASIS SAWIT

ATAU PABRIK PEMROSES ATAU STRUKTUR BAGI YANG

PENGEMBANGAN

BERBAGAI ALTERNATIF PROSES UNTUK OLEOKIMIA BERBASIS SAWIT

PERANCANGAN

PERANCANGAN PROSES DAN SISTEM PRODUKSI UNTUK OLEOKIMIA BASIS SAWIT

PRODUKSI DAN KONSTRUKSI

PRODUKSI OLEOKIMIA KIMIA BASIS SAWIT DISERTAI PERANCANGAN PABRIKNYA

OPERASI DAN PEMELIHARAAN

SISTEM PENGENDALIAN PROSES DAN PRODUKSI UNTUK MENGHASILKAN OLEOKIMIA BASIS SAWIT

PENJUALAN

PROMOSI, RISET KONSUMEN, PENJUALAN ATAU DISTRIBUSI, PENENTUAN SISTEM PEMASARAN

MANAJEMEN

MENGELOLA PERUSAHAAN INDUSTRI OLEOKIMIA BERBASIS SAWIT

PROFESI TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

MEMERLUKAN DASAR KEAHLIAN DAN KETRAMPILAN

MERUPAKAN MATA PENCAHARIAN

DITEKUNI DALAM JANGKA WAKTU YANG LAMA

MEMILIKI KODE ETIK YANG JELAS

TIDAK MELAWAN HUKUM

PROFESI

WIRAUSAWAN DI BIDANG AGROINDUSTRI

SUPERVISOR ATAU MANAGER DI BIDANG AGROINDUSTRI

PENELITI

AKADEMISI

KONSULTAN DI BIDANG AGROINDUSTRI

BIROKRAT

ANALIS FINANSIAL DAN MARKETING PERUSAHAAN

Oleokimia ialah kajian mengenai minyak dari tanaman dan minyak dan lemak hewan, serta bahan kimia yang dihasilkan dari
lemak dan minyak ini, melalui pemecahan ataupun pengubahsuaian. Bahan oleokimia digunakan dengan meluas di dalam
industri pangan dan nonpangan