Bangunan Kayu TEKBAN 1
Bangunan Kayu TEKBAN 1
Berikut adalah salah satu konsep rumah tahan gempa yang terbuat dari
kayu dengan berbagai bentuk pondasi yang disadur dari buku
PEDOMAN TEKNIS, Rumah dan Bangunan Gedung Tahan Gempa,
milik DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM.
KONSTRUKSI KAYU
Rumah konstruksi kayu adalah bangunan rumah dengan menggunakan
sistem struktur rangka pemikul dari bahan kayu. Biasa disebut sebagai
rumah kayu, ciri-cirinya yaitu seluruh komponen balok dan kolom serta
1,5 m.
Pembuatan papan duga (bowplang) sebagai acuan penempatan
harus dibuat sedemikian rupa sehingga setiap baris pondasi
berada tepat dibawah sumbu memanjang balok, seperti
ditunjukkan pada Gambar 15
Setiap pondasi umpak harus terikat satu sama lain dengan balok
pengikat, seperti pada Gambar 16
RUMAH KAYU DENGAN PONDASI MENERUS
Bahan pondasi ini dibuat dari pasangan batu kali dengan adukan
untuk spesi 1PC: 4 Psr.
Struktur bangunan atas harus terikat pada pondasi dengan
menggunakan angkur besi berdiameter 12 mm dan jarak
maksimum 1,5m
Apabila menggunakan papan sebagai dinding, maka jumlah paku
yang digunakan sekurang-kurangnya 2 buah, dan sambungan
pada papan satu dengan lainnya digunakan sambungan alur
lidah.
Untuk mendapatkan bangunan yang kokoh, maka pada setiap detail
sambungan pada struktur rangkanya sebaiknya mengunakan
sambungan takik yang dikencangkan dengan paku.
Detail A merupakan detail sambungan pada sudut bangunan antara
ring balok kayu dengan kolom:
1.a. Sambungan ring balok kayu disudut digunakan sambungan takik.
2.b. Sambungan kolom dengan ring balok menggunakan sambungan
pasak.
3.c. Untuk menambah kekakuan, maka antara ring balok dengan kolom
dipasang sekur-sekur dari papan 2/20 cm dan dipaku.