FAUZI
E.S
14 411 093
TEKNIK
INFORMATIKA
Tipe String
Tipe String adalah sederetan karakter yang membentuk kesatuan. Tipe
string ini dapat digunakan untuk menyimpan data nama, alamat, kota
dan lain-lain.
TIPE
ShortString
ANSIString
String
WideString
PANJANG
225
Sampai 3 GB
255 atau sampai 3 GB
Sampai 1,5 GB
ISI
ANSIChar
ANSIChar
ANSIChar
WideChar
Tipe Integer
Tipe Integer adalah Tipe data yang menyatakan bilangan/angka.
TIPE DATA
Shortint
Smallint
Longint
Int64
Byte
Word
LongWord
JANGKAUAN NILAI
-128 s/d 127
-32768 s/d 32767
-2147483648 s/d 2147483647
-2^63 s/d 2^63 -1
0 s/d 255
0 s/d 65535
0 s/d 4294967295
FORMAT
8bit, signed
16bit, signed
32bit, signed
64bit, signed
8bit, unsigned
16bit, unsigned
32bit, unsigned
3)
Tipe Real
Tipe Real Adalah tipe data yang menyatakan himpunan
bilangan/angka. Tipe Real juga disebut tipe float.
TIPE
DATA
Real48
Single
Double
Extended
Comp
Currency
4)
JANGKAUAN NILAI
2.910^-39 s/d 1.710^38
1.510^-45 s/d 3.410^38
5.010^-324 s/d
1.710^308
3.610^-4951 s/d
1.110^4932
-2^63+1 s/d 2^63-1
-922337203685477.5808 s/d
922337203685477.5807
UKURA
N
6 Byte
4 Byte
15-16
8 Byte
19-20
10 Byte
19-20
8 Byte
19-20
8 Byte
Tipe Boolean
Tipe Boolean Adalah tipe data yang menyatakan nilai benar atau salah
(True atau False).
TIPE DATA
Boolean
ByteBool
WordBool
LongBool
5)
SIGNIFICANT
DIGIT
11-12
7-8
NILAI
True or False
True or False
True or False
True or False
UKURAN MEMORI
1 Byte
1 Byte
2 Byte
4 Byte
Tipe Character
Tipe Character Adalah tipe data untuk menyatakan sebuah
huruf/karakter. Tipe character fundamental adalah AnsiChar dan
WideChar. AnsiChar berukuran satu byte dan WideChar berukuran
lebih dari satu byte. Tipe character generic adalah Char, yang
ekuivalen dengan AnsiChar.
Tidak seperti tipe bilangan bulat dan bilangan real yang digunakan
untuk menyimpan data bilangan, tipe karakter digunakan untuk
menyimpan data alfanumerik, seperti A, Z, @, $ dan seterusnya.
Contoh :
var
ch : Char;
Begin
ch := A;
End;
6)
Tipe Pointer
Tipe Pointer Adalah sebuah variabel yang menunjukkan sebuah alamat
memori. Pointer dipakai untuk mengindikasi jenis data yang disimpan
pada alamat yang dikandungnya. Pointer menempati 4 byte memori.
7)
Tipe Variant
Tipe Variant Adalah tipe data yang menyatakan nilai yang bisa
berubah saat runtime program. Variant dapat berisi semua tipe data.
Variant menawarkan kompatibilitas yang tinggi namun membutuhkan
memori yang besar.
Operator
Macam-Macam Operator Pada Delphi :
1)
2)
Operator Aritmethika
Operator aritmatika digunakan untuk melakukan operasi aritmatika.
Delphi mempunyai beberapa operator aritmatika, yaitu seperti tabel
dibawah ini.
OPERATOR
OPERASI
TIPE OPERAND
TIPE HASIL
Penjumlahan
Integer, Real
Integer, Real
Pengurangan
Integer, Real
Integer, Real
Perkalian
Integer, Real
Integer, Real
Pembagian
Integer, Real
Real
DIV
Pembagian Integer
Integer
Integer
MOD
Sisa
Integer
Integer
Contoh :
Angka
Angka
Angka
Angka
Angka
:=
:=
:=
:=
:=
15
15
15
15
15
* 2; //Hasil 30
/ 2; //Hasil 7.5
+ 2; //Hasil 17
div 2;
//Hasil 7
mod 2;
//Hasil 1
Operator Logika
Operator logika digunakan untuk mengekspresikan suatu satu atau
lebih data atau ekspresi logika (Boolean), menghasilkan data logika
(boolean) baru. Tabel operator logika dengan hierarki dari atas ke
bawah adalah sebagai berikut:
OPERATOR
OPERASI
TIPE OPERAND
TIPE HASIL
not
Negasi
Integer
Integer
and
Konjungsi
Integer
Integer
or
Disjungsi
Integer
Integer
xor
Disjungsi Eksklusif
Integer
Integer
shl
Shift Left
Integer
Integer
shr
Shift Right
Integer
Integer
Contoh :
x := (21 > 9) and (19 < 71); //Hasil True
x := (21 < 9) and (19 < 71); //Hasil False
x := (21 < 9) and (19 > 71); //Hasil False
c) Operator Logika OR
Operator logika Or akan menghasilkan nilai True jika salah satu atau
seluruh ekspresi yang menggunakan operator Or bernilai True.
Operator Or hanya akan bernilai False jika semua ekspresi yang
menggunakan operator Or bernilai False.
Contoh :
x := (21 > 9) or (19 < 71); //Hasil True
x := (21 < 9) or (19 < 71); //Hasil True
x := (21 < 9) or (19 > 71); //Hasil False
d) Operator Logika XOR
Operator logika Xor akan menghasilkan nilai True jika ekspresi yang
terletak di kiri operator Xor berbeda dengan ekspresi disebelah
kanannya. Operator Xor hamper memiliki fungsi yang sama dengan
operator tidak sama dengan.
Contoh :
x
x
x
x
:=
:=
:=
:=
(9
(9
(9
(9
<
>
<
>
21)
21)
21)
21)
xor
xor
xor
xor
(19
(19
(19
(19
<
>
>
<
71);
71);
71);
71);
//Hasil
//Hasil
//Hasil
//Hasil
False
False
True
True
4)
Operator Relasional
Operotor relasi berfungsi untuk membandingkan suatu nilai (ekspresi)
dengan nilai (ekspresi) lain yang akan menghasilkan suatu nilai logika
(Boolean) yaitu True atau False. Kedua data yang dibandingkan
tersebut harus memiliki tipe data yang sama. Berikut ini adalah tabel
operator relasi yang disediakan Delphi :
OPERAT
OR
=
<>
OPERASI
Persamaan
Pertidaksamaan
<
Kurang dari
>
Lebih dari
<=
>=
TIPE OPERAND
Simpel, class, class reference,
interface, string, packed
string
Simpel, class, class reference,
interface, string, packed
string
Simpel, string, packed string,
PChar
Simpel, string, packed string,
PChar
Simpel, string, packed string,
PChar
Simpel, string, packed string,
PChar
TIPE
HASIL
Boolean
Boolean
Boolean
Boolean
Boolean
Boolean
Contoh :
x := 21 + 9 > 20; //menghasilkan True
x := 21 - 9 > 20; //menghasilkan False
5)
Operator String
Operator String fungsinya untuk menggabungkan dua data string.
Operator setring dilambangkan dengan bentuk + . Penggabungan
dua buah string tersebut menghasilkan data yang berjenis string juga.
Contoh :
x := Mata Kuliah ;
y := Pemrograman Lanjutan;
z := x + y;
Maka z akan berisi Mata Kuliah Pemrograman Lanjutan