STATISTIK :
metodologi yang digunakan untuk
mengumpulkan, mengorganisir,
menganalisis,
menginterpretasikan dan mempresentasikan
data
SAMPEL
merupakan cuplikan yang diambil dengan jumlah
terbatas dari sumber yang lebih besar.
POPULASI
adalah unit dimana sampel tersebut diambil
EKSPERIMEN
suatu percobaan yang dapat diulang-ulang dengan
kondisi yang sama
CONTOH :
Eksperimen : proses produksi di suatu mesin
Hasilnya : produk cacat atau baik
Eksperimen : melempar dadu 1 kali
Hasilnya : tampak angka 1 atau 2 atau 3 atau 4
atau 5 atau 6
PERISTIWA (EVENT)
Himpunan bagian dari ruang sampel
CONTOH :
Eksperimen : melempar dadu 1 kali
Peristiwa A : Hasil pelemparan dadu berupa angka genap =
{ 2, 4, 6}
n(A) = 3
Eksperimen : pelemparan sebuah mata uang 2 kali
Hasil : sisi yang tampak atas (M=muka, B=belakang)
Ruang sampel S = { MM, MB, BM, BB }
n (S) = 4
Peristiwa :
A = paling sedikit ada satu M = { MM, MB, BM} n(A)=3
B = kedua hasil lemparan sama = { MM, BB }
n(B)=2
PROBABILITAS
suatu ukuran yang menjelaskan tentang seberapa
sering peristiwa itu akan terjadi. Semakin besar
nilai probabilitas menyatakan bahwa peristiwa itu
akan sering terjadi
Bila A adalah suatu peristiwa maka probabilitas
terjadinya peristiwa A didefinisikan :
PROBABILITAS
CONTOH :
Eksperimen : melempar dadu 1 kali
Probabilitas tampak titik genap :
A = {2, 4, 6}
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}
SIFAT PROBABILITAS
1. 0 P(A) 1 karena 0 n(A) n(S)
peristiwa yang terjadi tidak mungkin lebih
besar dari n(S)
kemungkinan mulai n(A)=0 sampai
n(A) =n(S)
2. P () = 0 (tidak mungkin terjadi)
P (S) = 1 (pasti terjadi)
SIFAT PROBABILITAS
3. Bila peristiwa A dan B saling berserikat
S
A
SIFAT PROBABILITAS
4. Bila peristiwa A dan B saling asing / tidak berserikat
S
A
SIFAT PROBABILITAS
5.
Non A
Karena Max = 1
S
A
SIFAT PROBABILITAS
6.
Probabilitas B di A dan
probabilitas B di non A
CONTOH 1
CONTOH 2
CONTOH 3
C= terambil kartu As
PROBABILITAS BERSYARAT
IP > 2,5
IP 2,5
Jumlah
15
10
25
50
25
75
65
35
100
PROBABILITAS BERSYARAT
PROBABILITAS BERSYARAT
CONTOH
Eksperimen : pengambilan 1 kartu dari 1 set
kartu bridge kemudian dikembalikan lagi, dikocok
dan diambil kartu kedua
A1= diperoleh kartu As pada pengambilan
pertama
A2= diperoleh kartu As pada pengambilan kedua
maka
A1 dan A2 independen
A1 dan A2 dependen
PERMUTASI
Banyaknya susunan yg berbeda yang dapat
dibentuk dari k obyek yang diambil dari
sekumpulan obyek yang berbeda permutasi k
obyek yang berbeda dari n obyek yang berbeda
CONTOH
KOMBINASI
Banyaknya cara memilih k obyek yang berbeda dari
sejumlah n obyek tanpa memperhatikan urutannya
kombinasi k obyek yang berbeda dari n obyek
CONTOH
Dari 4 pemain bulutangkis A, B, C, D akan dipilih
pasangan pemain ganda. Ada berapa pasangan yang
mungkin ?
Pasangan pemain ganda yang bisa disusun
Yaitu A B, A C, A D, B C, B D, C D
DISTRIBUSI PROBABILITAS
1. DISITRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT
Untuk data atribut karakteristik yang diukur
hanya membicarakan nilai-nilai tertentu (0,1,2,3)
distribusi probabilitas binomial, hipergeometrik,
poisson
p = P sukses
q = P (gagal) = 1-p
k = 0, 1, 2, 3,...,n
n = banyaknya trial
Sifat
Eksperimen dilakukan dalam n trial
Tiap trial menghasilkan kejadian sukses dan gagal
Masing-masing trial identik dan independen
Untuk tiap trial p = P sukses dan q=P(gagal)= 1-p
Variabel random x menyatakan banyaknya sukses
dalam n trial
CONTOH
1. a
2. a
...............
25. a
b
b
b
c
c
c
d
d
d
e
e
e
Diantara 5 pilihan jawaban soal yang dijawab benar
X = banyaknya soal yang dijawab benar
= 0, 1, 2, 3,...,25
q=0
p=0
2. DISTRIBUSI PROBABILITAS
HIPERGEOMETRIK
Misal dalam suatu populasi terdiri N dengan :
a elemen dengan sifat tertentu (kejadian sukses)
(N-a) elemen tidak mempunyai sifat tertentu
(kejadian tidak sukses)
Bila dari populasi diambil sampel random
berukuran n dengan tanpa pengembalian maka :
X= 0,1,2,3,...,a
X= 0,1,2,3,...,n
bila a<n
bila a>n
Sifat
Eksperimen dilakukan dalam beberapa trial yang
dependen
Tiap trial menghasilkan kejadian sukses dan gagal
Probabilitas sukses dalam suatu trial akan
dipengaruhi trial sebelumnya
Variabel random x menyatakan banyaknya sukses
dalam n trial dependen
CONTOH
Sebuah toko menjual obral 15 radio, bila diantara
15 radio tersebut sebetulnya terdapat 5 radio
yang rusak dan seorang pembeli melakukan tes
dengan cara mengambil sampel 3 buah radio yang
dipilih secara random
a. Tuliskan distribusi probabilitas untuk x bila x
adalah banyaknya radio rusak dalam sampel
b. Bila pembeli akan membeli semua radio bila
dalam sampel yang diperiksa paling banyak 1
radio rusak, berapa kemungkinan pembeli tsb
akan membeli semua radio?
N
a
n
X
= 15
= 5, N-a = 10
=3
= { 0, 1, 2, 3}
a.
Contoh perhitungan kombinasi
5 rusak (a)
15 radio
10 tdk rusak
(N-a)
Diambil 3 radio sekaligus
P(x)
0,264
0,494
0,220
0,022
Sifat
CONTOH
Seseorang memasang lotre sebanyak 1000 kali. Jika
kemungkinan dia menang dalam setiap kali pasang
adalah 0,0012 tentukan probabilitas bahwa
a. Dia tidak akan menang sama sekali
b. Paling sedikit 4 kali menang
= 1000x0,0012 = 1,2
x = banyaknya kali dia menang ~poisson dengan
= 1,2
a.
b.
= 1-0,966231=0,033769
Tabel
Distribusi
Poisson
Suatu variabel
random x yang
berdistribusi
tertentu dapat
dianggap mendekati
distribusi normal
dengan rata-rata
dan standar deviasi
bila memenuhi :
CONTOH
Diketahui tinggi badan karyawan di perusahaan A
mengikuti distribusi Normal dengan rata-rata
=160 cm dan standar deviasi = 6 cm
a. Berapa % karyawan perusahaan A yang tingginya
antara 151 dan 172 cm?
b. Berapa % karyawan perusahaan A yang tingginya
lebih dari 172 cm?
Z~N(0;1) dikatakan Z
berdistribusi Normal Standard
b
b
CONTOH
Daya tahan lampu yang dihasilkan oleh suatu
pabrik berdistribusi eksponensial dengan rata-rata
3000 jam
a. Berapa probabilitas bahwa sebuah lampu yang
diambil secara acak akan rusak/mati sebelum
dipakai sampai 3000 jam
b. Berapa probabilitas bahwa sebuah lampu yang
diambil secara acak akan mempunyai daya tahan
lebih dari 3000 jam?
Soal
1.
2.
Dari hasil survey terhadap 100 orang mengenai hobby olahraga sepak bola dan
bola voly. Dari 100 responden, 20 orang menyatakan menyukai keduanya, 50
hanya menyukai sepak bola dan 20 orang hanya menyukai bola voly dan 10
orang yang tidak menyukai keduanya. Berapa probabilitas seseorang menyukai
sepak bola bila diketahui dia menyukai bola voly dan probabilitas seseorang
tidak suka bola voly bila diketahui dia menyukai sepak bola!
Survey dilakukan untuk mengetahui hubungan antara merokok dan potensi
menderita penyakit paru-paru. Survey ini dilakukan pada 20 orang yang
hasilnya sebagai berikut:. Probabilitas seorang menderita paru-paru jika ia
diketahui merokok adalah.
No
Merokok
Paru-paru
No
Merokok
Paru-paru
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Ya
Ya
Tidak
Tidak
Ya
Ya
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Tidak
Ya
Tidak
Tidak
Tidak
Ya
Tidak
Tidak
Ya
Ya
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Tidak
Tidak
Ya
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Tidak
Ya
Ya
Tidak
Tidak
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Ya
Tidak
Tidak
Ya
Soal
3. Survei Komnas PA pada Tahun 2013, menunjukkan
bahwa dari 8.564 siswa SMP berusia 13-14 tahun,
sebanyak 90% sudah terpapar iklan rokok dan 41%
dari yang sudah terpapar rokok tersebut akhirnya
mencoba untuk merokok. Apabila diambil 20 siswa
SMP di DKI Jakarta secara acak, maka hitunglah
peluang:
a. Tidak ada siswa yang tidak merokok
b. Lebih dari 5 siswa yang merokok.