METODA SIMPLEX
1
Analisis sensitivitas :
Definisi :
Dalam PL, parameter (data input) dari model dapat diubah dalam
batasan tertentu, tanpa mengubah solusi optimal. Hal ini ditinjau
dalam analisa sensitivitas.
Pendekatan analisa
sensitivitas: secara
grafis
secara aljabar (metode
simpleks)
2
Pemrograman Linier (6) 2 / 15
Dua hal yang ditinjau dalam analisa sensitivitas:
Sensitivitas dari solusi optimal terhadap ketersediaan sumber daya
Indo
Sensitivitas dari solusi optimal terhadap perubahan profit/biaya
(koefisien fungsi objektif)
3
3/
15
Indo
dan produk 2 masing-masing adalah $30 dan $20. Ketersediaan jam kerja
harian untuk kedua mesin masing-masing adalah 8 jam.
4
4/
15
Dengan kendala:
2x1 + x2 ≤ 8 (mesin A)
x1 + 3x2 ≤ 8 (mesin B)
x1 , x2 ≥ 0 5
5/
15
Model PL menjadi:
Dengan kendala:
2x1 + x2
≤
7
7/
15
9 (mesin A) x1 + 3x2
Pemrograman Linier (6)
Ahmad Sabri (Universitas Gunadarma,nesia)
Indo
8
Solusi optimal: 8/
15
x1 = 3, 8; x2 = 1, 4; Z = 142
Pemrograman Linier (6)
Dual price
zakhir
− zawal
Dual price =
kapasitas akhir − kapasitas awal
142 − 128
Dual price mesin A = = 14
9−8
yang berarti: setiap penambahan [pengurangan] satu satuan kapasitas
mesin A akan menambah [mengurangi] fungsi objektif sebesar dual
price-nya.
Istilah lain: shadow price
9
Pemrograman Linier (6) 9 / 15
Dengan dual price $ 14 untuk mesin A, perubahan kapasitas mesin A
menyebabkan perubahan pada nilai fungsi objektif sbb:
Kapasitas Nilai
mesin A fungsi objektif
(jam) ($)
.. ..
100
6 114
87 128 solusi dari problem awal
9 142
10 156
.. ..
Indo
Dan telah diketahui bahwa dual price dari kapasitas mesin A adalah
$ 14/jam.
12
12 / 15
Indo
Kapasitas maksimum mesin A = 2 × 8 + 1 × 0 = 16 jam
Jadi, untuk dual price $ 14, feasibility range dari kapasitas mesin A adalah:
13
13 / 15
14
14 / 15
15
Pemrograman Linier (6) 15 / 15