Anda di halaman 1dari 10

Jurnal llmiah MTG, Vol. 2 No.

5, Januari 2010

IDENTIFIKASI
BAHANGALIAN
DALAMMETODEEKSPLORASI
AWAL
Oleh:
Firdaus Maskuri
JurusanTeknik Geologi,FTM, UPN "Veteran"Yogyakarta

Abstract
Researcharea is located! 60% in the villageof Kamonjiand x 40% in the
villageof Malei,countyof Balaesang,Regencyof Donggala,Provinceof Central
Celebes.Astronomicallyit is locatedon the coordinateof UTM 79650AmE 805500mE dan 9967000mN- 99945A0nN.
Stratigraphicallythe research area is dominated by intrusion of Diarit and
Granodiorit,
by limestoneand volcanicrocksof TinomboFormation,by limestane
and volcanicrocksof MolasaFormation,and by alluvialcoast-sediment:
The research resultindicatedthat this area has potentialresourcesof metal
mineral like pirit, kalkopirit, mangan, ferrit, aurum, efc. as shtawnon the
mineralizedsfone cross-sectionand the spreadof alterationslike silicification,
propylitic, argylic and intrusive mineralized breccias. The main minera! is
dominatedby crustformof aurum.
Keywords:intrusion,formation,alluvium
Abstrak
Daerahpenetitianberadadi t 60% DesaKamonji(di bagianbarat) dan t 4A%
Desa Malei (di bagian timur) KecamatanBalaesang,KabupatenDonggala,
PropinsiSu/awesi
Tengah.Secaraastronomisberadapada posisiUTM 796500
mE - 80550AmE dan 9967000mN - 99945A0mN.
Stratigrafidaerah penelitianfersusunoleh intrusi dioritdan granodiaritsefebar
kurang dari 50 meter yang umumnya terdiri dari diorit, porfir dioit, mikrodiorit,
dan granidioritmenerobasFormasiTinombodan menempatimorfologidataran
menengahdan perbu4tanbergelombang;oleh serpih,batupasir,konglomerat
batugamping,dan batuan gunungapi (FormasiTinomboAhlburg 1913)yang
diendapkandilingkunganlaut; oleh konglomerat,batupasir, lempung, dan
batugamping(Formasi
Molasa Sarasrn 1901) menindih secara tidak selaras
FormasiTinombo;dan oleh alluviumdan endapanpantai sepertikerikil, pasir,
lumpur, batugampingkoral yang terbentukdilingkungansungai , delta dan laut
dangkal.Merupakansedimentermudadidaerahinidan berumurHolosen.
Hasilpembahasanmenunjukkanbahwa daerah penelitianberpotensimineral
logam sepefti mineral piit, kalkopirit, mangan, besl emas, tedihat pada
dan
singkapanbatuanyang mengandungurat-uratkwarsayang termineralisasi
penyebaranalterasisepertisilisifikasi,propilitik,argilik,dan intrusibatuanbeku
yang sudahmengalamimineralisasi.
Bahangalian didominasioleh bahangalian
yaitu
vital(GolonganB)
Emas.
Kata-katakunci:intrusi,formasi,alluvium

Jurnal l|miah MlG, Vol. 2 No. 5, Jonuari 2010

PENDAHULUAN
Daerahpenelitianterletakdi t 600/oDesaKamonji(di bagianbarat)dan t 40%
Desa Malei (di bagian timur) KecamatanBalaesang,KabupatenDonggala,
PropinsiSulawesiTengah.Secaraastronomis
beradapadaposisi.UTM796500
mE- 805500mEdan 9967000mN- 99945ffimN.
Penelitianini dimaksudkanuntuk mengetahuimetode eksplorasiyang di
gunakan,dalameksplorasiendapanmineral,dan bahan galianyang bernilai
ekonomis,dan untukmengetahuipola penyebaran
sumberdaya mineralyang
terdapatpada daerah Balaesangdan sekitarnyadenganmenggunakandaia
mepingpermukaan.

Gambar 1. Peta Lokasi Penelitian(inserf Global Mapper Softwarc)

BerdasarkanPP No 25 tahun 1984-1996na 126, bahan galian strategis


(golonganA) (Antrasit,semuajenis batubara;Besi,Titanium,Vanadium,Nikel,
Kobalt,Mangan,dan Timah putih; Throilim,Radium,Uranium,Zirkon,Klorit;
Minyakbumi, Lilin, (semuajenis Bitumencair);Aspal ( semuajenis Bitumen
padat),Bahan GalianVital (GolonganB) (Emas,Platina,Air Raksa,Perak;
Belerang,Antimun,Bismut;
Magnesium,Korium,Calsium),BahanGaliantidak
termasukstrategisdan vital (Batukapur,batupasir,tanahliat ,dll).Pengolahan
bahan galian berdasarkanPP No 27 Tahun 1980 berdasarkanperdagangan
internasional:
Bahan GalianStrategisadalahMinyakbumi, ( BoitumenCair),
Antrasi,batubara., Uranium,Rodium,Thrium,
Nikel, Kobalt,Timah,Golongan
Bahan GalianVital adalah:Besi, Tembaga,Mangan,Seng, Krom, Emas,
Titanium,Platiana,Bauksit,Perak.
Arti Penggolongan
BahanGalianLogamadalahbahangalianstrategisuntuk
perbangkandan keamanansertaekonomisNegara,BahangalianVital adalah
suatuhal yang dapatmenjaminhajathiduporangbanyak, Bahangalianyang
tidak termasukbahan galian A dan bahan galian B memerlukanpasaran
internasional
DasarPenggolongan:
nilai Srategis/ekonomis,terdapatsuatubahangaliandi
alam,penggunaan
bahangalianbagiindustri.pengaruhnya
terhadapkehidupan
rakyat banyak, pemberian kesempatan pengembanganpengusahaan,
penyebaran
pembanguna
di daerah
Secara umum genesa bahan galian mencakupaspek-aspekketerdapatan,
prosespembentukan,
komposisi,model(bentuk,ukuran,dimensi),kedudukan,
)

Jurnal llmiah MTG, Vol. 2 No. 5, Januari 2AI0

dan factor-faktotpengendali pengendapanbahan galian ( geologiccontrols)genesasuatuendapanbahangalianadalahsebagai


Tujuanutamamempelajari
pegangan dalam menemukandan mencari endapan
endapan baru,
mengumgkap
sifatsifatfisikdan kimiaendapanbahangalian,membantudalam
penentuan (penyusunan)model eksplorasi yang akan di terapkan serta
membantudalam penentuanmetodepenambangandan pengolahanbahan
galiantersebut.
Endapan-endapan
mineralyang munculsesuaidenganbentukasalnyadisebut
primertelah terubah
denganendapanprimer(hypogen).Jika mineral-mineral
melalui pelapukan atau proses-prosesluar (supeficial processes) disebut
denganendapansekunder(supergen).
METODE
PENELITIAN
'
Analisa interpretasigeologi merupakan dasar untuk menentukan dan
proses-proses
geologiyang berkembang
mengetahui
di daerahtelitian.Analisa
geologiterdiri dari beberapatahapanyaitu interpretasipeta topogralidan peta
geologiyang mengacupada hasil pengamatansecara visual di lapangan.
Analisaini dilakukandenganmelakukanpengamatan
secaravisualdi lapangan
dan didukungdenganmengkajipetatopografiuntukmengetahui
kelerengan
dan
dapatdinteprestasikan
suatustrukturkelurusan.Dari analisageologiini dapat
diketahuiintensitasstrukturkelurusandan kelerenganpada daerah telitian,
sehinggadapat menginterprestasikan
secara umum penyebaranbatuan dan
pembentukan
kandungan-kandungan
mineral.
AnalisaPetrologidilakukanpada masing-masing
contohbatuanyang diambi!
langsungdari lapangansecaramegaskopis
lrne terlamplr).
{Peta LintasanlGrid
Maksuddan tujuandari analisaini adalahuntukmengamatidan mendapatkan
data batuansecramegaskopis
sepertiwarnabatuanyang lapuk,yang masih
segar(fresfi),maupunyangakanmenjadisoil,tekstur,ukuranbutir,dan lain-lain.
DataMappingSurfaceadalahdatahasilpengamatan
lapangan,analisasecara
pada samplebatuan,serta intepretasitehadappeta geologi,dan
megaskopis
peta topografiyang hasilnyaberupakandunganmineralyang terdapatpada
batuansehingganantinyaakan di buat peta geologi,sertaprediksikandungan
padaseiiap
bahangaliansecaralansung.Tahap
ini dilakukansecaramenyeluruh
Lokasi Pengamatan.
Analisageologi,analisapetrologi,sehinggadidapatkan
antarahasilanalisayang satudenganyang
suatuhubungandan perbandingan
lainnya. Dari hasil diatas akan dilanjutkanpada tahap penyajian dan
penyelesaian
datalapanganberdasarkan
autputberupapeladantabei.
TATANANGEOLOGI
Geomcrfologi
Morfologidaerahtelitiandapat dibagi menjadi3 yaitu, MenurutVan Zuidam
(1973):DataranRendah,meliputikuranglebih 30% dari daerahtelitiandan
beradadi sepanjangpantaidari desawalandano,malei,kamonji,omo (diutara),
Perbukitanmeliputikuranglebih 60% dari daerah telitian,EndapanAluvial,
meliputikuranglebih 10% dari daerahtelitiandan beradapada daerahdekat
denganpantai.

Jurnal llmiah MTG. Vol. 2 No. 5, Januari 2AI0

StrukturGeologi
Akibat pengaruh pergerakantektonik yang terus berulang,menyebabkan
sangatrumitdi daerahini. Strukturyangterpentingdi
strukturyangberkembang
daerahini adalahSesarPaluyang seringdisebutSesarPalu-Ksrodan Sesar
Matanoyangmasihaktifhinggasekarang.Sesarini secaraumumberarahBarat
Laut- Tenggara. Struktur yang terdapat di daerah ini adalah
yang dapatdikenalijenisnyaadalahsesar mendatar,
sesar,lipatan,kekar,sesar
sesarnaikdan sesarturun. Sesarpalu-koromerupakan
Sesarutamaberarah
baratlaut-tenggara
sekitarN 07' W - N 20' W, dan merupakanSesarmendatar
mengiriyang masihaktifhinggakini ( Tjia,1973,
sudradjat.1981).
SesarPaluKoro ini menandaiperbatasanbarat pada lempenglitosferyang bertampalan
denganlantai samuderaSulawesidi bagianutara. Disebelahutara sesar ini
membentangsepanjangpulau Sulawesipada bagian utara sedangkandi
sebelahselatansesarini terhentidi telukBone.Di sebelahtimurjugadidapatkan
berupaStrukturSesardan Lipatanmeliputisesarturun,sesarnaik dan sesar
sungkup.Penyesarandidugaterjadisejak Mesozoikum.
$esar Matanoyang
berarahBarat laut-Tenggara
Sesar ini diduga bergerakmengiridan diduga
bersambungdenganSesar Sorong.Secaraumum daerahpenelitianjuga di
jumpaibeberapastrukturgeologi,hal inijugadisebabkan
olehprosessesarPalu
Koroyang lokasinya sangatberdekatan
dengantempatpenelitian,
al ini dapat
terlihatpada sesar-sesarlokal yang terdapatpada daerahtelitian,pelapukan
yang terjadi pada daerahtersebutyang mengakibatkan
permukaantertutup
tanah (soi/),sehinggasangatsulit didapatkansingkapanbatuandasar.Tetapi
permukaan
yangterbatasmakarekahan+ekahan
berdasarkan
datapengamatan
(fracture)maupunjoint dapat terlihat.Analisastruktur dilakukandengan cara
petatopografidenganpetageologiuntukstrukturregionalyang
membandingkan
mengenaidaerahtelitian.Darihasilperbandingan
ini diketahuiadanyakelurusan
yang merupakanindikasiadanyastrukturyang bekerjapada daerahtelitian
(NE-SW.
berupasesaryangdiperkirakan
berarahutara-timur
danselatan-barat

Gambar2.Kenampakan
sesarturundenganarahkameraN 170E
(dengankedudukan
N 240 E)

Jurnul llm.iahMTG. Vol. 2 No. 5. Januari 2010

Stratigrafi
SatuanBatuanatau Formasiyang terdapatdi daerahtelitianberdasarkandata
lapanganyangada ( darituake Muda)dapatdibagimenjadi:
1, BatuanTerobosan(intrusiDioritdan Granodiorit)
tersusunolehintrusi-intrusi
kecil (selebarkurangdari 50 meter)yang umumnya terdiridari diorit,porfir
diorit, mikrodiorit,dan granidioritmenerobosFormasi Tinombo, yakni
sebelumendapanmolasa,dan tersebarluas di seluruhdaerah.Menempati
morfologi Dataran Menengah dan Perbukitan Bergelombang(Daerah
Tinggian).
2. Formasi Tinombo Ahlburg {1913} tersusun oleh serpih, batupasir,,
konglomerat,batugamping,
dan batuan gunung api yang diendapkan
dilingkungan
laut.Batuan
ini terdapatpadaketinggian
lebihrendahpadasisisisi kedua pematang,menindihsecara tidak selaras FormasiTinombo
dengankompleksbatuanmetamorf,mengandungrombakanyang berasal
yang lebihtua, dan terdiri dari konglomerat,batupasir,
dari formasi-formasi
batulumpur,
batugamping-koral,
dan napal,yangsemuanyahanyamengeras
lemah. Di dekat kompleksbatuan batuan metamorfpada bagian barat
pematang
timur.

Gambar3. Singkapandan parameterkenampakanbatu pasirformasitinombo

3. Formasi Molasa Sarasin (1901) tersusunoleh konglomerat,batupasir,


yangsemuanyahanyamengeraslemah.Baiuan
lempung,dan batugamping
ini terdapatpada ketinggianlebih rendahpada sisi - sisi bukit, menindih
secara tidak selarasFormasiTinombodan kompleksbatuan metamorf,
yangberasaldariformasi-formasi
yanglebihtua dan
mengandung
rombakan
Menempati
daerahDataranMenengah.

JurnalllmiahMTG,

Vol. 2 No. 5, Jsnuari 2010

dansisipanbatulempung
Gambar4- Sinkapanberupakonglomerat

formasimolasa

Alluviumdan EndapanPantaitersusunoleh kerikil,pasir,lumpur,batugamping


sungai, deltadan laut dangkal.Merupakan
koralyang terbentukdilingkungan
Holosen.
berumur
inidan
didaerah
sedimentermuda

padakualaKusu
Alluvial
endapan
5. Singkapan
Gambar
(ArahkamerabaratlautN 230E)
I{ASILPEMBAHASAN
EksplorasiDetail
denganjalanmelaluisetiapsungaidan
Detailmapplngdilakukanoleh geologist
mengambiisetiap sampel dari tiaptiap sungaiyang ada di daerah kapling
tersJbut.Semua data harus di petakan. Alat-alatyang digunakanuntuk
kompas,Ayakan
pemetaanini adalahpeta topografiyang sudahdimodifikasi,
dengan
yang
dilakukan
bedimen, spidol,GpS, dan plastiksampel.Mapping
dengan
sedimen
pada batuanout crop, stream
pengambilansampel-sampel
pada
lokasi
yang
terdapat
skata t:2S.000serta mencariZona alterasi-alterasi
gunakan
di
dapat
tersebut
penelitian,dengan maksud agar hasi mapping
sebagaiacuan dalampembuaianpeta geologilocal,dan penyebaranbatuan
5

Jurnal llmiah WG, Vol. 2 No. 5, Januari 2010

peta morfologiagar dapat memudahkan


peneliti
maupunsoil sertapembuatan
dalampenentuan batuandasaryang mengandungminer-mineralbijih seperti,
Emas(Au)Besi(Fe)Pirit,Kalcopirit,
sertakandunganmineralbijihlainya.Pada
saat pengambilan
sampel,posisisungainya
harusberadapadalokasipenelitian
sertawilayahkonsesnsiperusahan
sebagaipemilik/kuasa,
sepertihalnyabatas
paling tepi dari Kuasa Pertambangan,
pengambilasampel StreamSedimen
harusdi lakukandari halirsampaike hulusungai. setiapsampeltersebutakan
di ambil serta di masukanpada plastiksampelserta di tulis lokasiserta titik
pengambilanpada bagian luar dari plastiksampeltersebutagar menandak
tempatataulokasipengambilan
sampeltersebut.Standartdalampenulisanpada
plastiksampelsebagaitandaadalahsebagaiberikut:No.Titik/Tanggal/
bulanl
tahun/ Geologis(namadalaminisial)/NamaPerusahaan,
contoh: AO1/11- 03 2009/GeologistYJ /PT. BAS
Selain ekslorasidengan metodemapping,metode stream sedimen pun di
gunakanpada eksplorasiini, hal ini dapat di lakukanagar proseseksplorasi
mineral-mineral
bijih yang lapukatauputererosidan te*ransportmelaluisungai
dan diendapkanpada badan sungai tersebut,sehingga
dapat dengan mudah
menentukanbatuan outcropyang mengandungmineral mineralbijih tersebut,
streamsedimendi lakukandenganmetodemengambillumpur-lumpur
butiran
pasir yang sangathaluskemudianseampeltersebutdi masukanpada plastik
sampelkemudiadi beri kodepadasampeltersebut,kemudiasampeltersebutdi
keringkan
kimiapadasampeltersebut.
laludianalisadanditentukankandungan
Polaaliran Arah,ukuran,kualitasair dan kejernihan
{untukplanningselanjutnya
dalam penentuanfly camp dan programdrilling)dan seberapajauh sungai
tersebutmemotongbatuandasarplus ienisBedrock-nya.Peralatanyangdipakai
adalahGPSdan kompas.

Gambar 6. Singkapan,danperemeterpada batuan outcrcp

Jurnal llmiah MTG, Vol. 2 No. 5, Jamtari 20la

BatuanBagaimanagenesanyadenganmelihatkandunganmaterialbatuan.Di
permukaanmaterialbatuan selalu hadir baik dalam bentuk floaf, boulderdan
mungkin sebagai outcrop. Tipe float atau material yang hadir dikomparasi
denganmaterialyangsudahterlapukkan,
dihitungdalambentukpersenharuslah
dicatat.Informasiini pentinguntukkalkulasiresourcesementara,
Morfologi, jendela-jendelaerosi, perpotonganjalan dan jalan setapak
Kenampakanzona pelapukan(oksidasi)sering tersingkappada lerengJereng
polasungai
bukityangtererositajam.Halini biasanyaberasosiasidengan
PotensiBahanGalianDaerahTelitian
Setelahdi lakukanpengamatan
di lapangan,dan mappingsecarakeseluruhan
makabahangalianyangdominandijumpaipadadaerahtelitianadalahaBahan
GalianVital(GolonganB) yaituEmas,emasyangterdapatpadadaerahtelitian
secarakasatmatamerupakendapanemassekunderyaituendapanPlacerpada
( placer)
setiapsungaiyangterdapatpadadaerahtelitian.Endapansedimenter
merupaknendapan- endapanyang terbentuk( Terkosentrasi),oleh prosesproses mekanis, terutama yang terjadi pada mineral-mineralberat ( heavy
minerals)yang memilikiketahanan(resistensi)terhadappelapukanseperti
Kasiterit(SnO2), Kromit (FeGr2O4),intan,-emas,ilmenit(FeTiO3),magnetit
(Fe3O4),monazite(( Ce,La,Nd,Th)
(TiO2),xenotim( Y (
PO4),Platinum,rutil
PO4))dan Zirkon(ZrSiO4),sertabatu mulia(garnet,ruby,sappiredll). Faktorfaktor pengontrolendapansedimenteradalah ketahananterhadappelapukan
secara mekanis( fisik), konsentrasigrafitasisecaraalamiah( perbedaanberat
jenis) memungkinkan
pengendapan
kembaliuntuk mencapaikonsetrasiyang
ekonomis.Media transportasi (solid, air, dan gas/udara),perangkapatau
pengendapanya
lingkungan
Selainemasdaerahtelitianjuga terdapatbahangaliansepertibesi {fe), mineralmineralmenariksepertipirit,kalcopirit.Keduamineral':ini
da juga yang,di,jumpai
berupaendapdflplacerdan yang di kandungoleh batuanout crbp berkisar
antara4-5 o/odaii-totalmineralyangtedapatpadabatuqn,
Emas sekunder'di daerah telitiansangat bennanfat.,bagi:'kehidupan'
warga
setempat, war:ga sering mqfbkukan peqambangpn.
s'ecara tradisional untuk
mengambilkandunganemas yang terdapat paga endapanlpfacer tersebut,
pFnghasil'pe*lari pun
warga sering menambangandengan"cara meiidutang,bervariasi,kadangmeningkat,
kadangjugatidakmenjump4i,emag
sarTtg,sekali,
tetapidi rata+atakanperharinya
,,. .,
bisamendapat
kan,2gnnUhffi

Gambar 7. Penambanganwarga dengan memanfatkanendapan placer

di sungaipasirraya.

Jurnal llmiah MTG, VoL 2 No. 5, Januari 2010

PENUTUP
Kesimpulan
Potensiminerallogam pada daerah telitianadalah, mineral pirit, kalkopirit,
mangan,besi,emas,sebagaisumbermineralberhargajelas keberadaanya
dan
penyebarannya,
hal ini dapatdilihatdari singkapanbatuanyang mengandung
urat-uratkwarsayang termineralisasi
dan penyebaranalterasi.Alterasiyang
padadaerahtelitianadalahsilisifikasi,
propilitik,argilik,dan intrusi
berkembang
batuanbeku yang sudah mengalamimineralisasi.
Alterasisilisifikasiterdapat
pada morfologibukit atau di lereng-lereng
bukit, sedangkanalterasipropilitik
berkembang
membentuk
sepertiurat-uratyang mempunyaiketebalan1-30cm.
penyebaranya
Sedangkanalterasi argilik keterdapatanyasetempat-tempat
sangatsedikitsekalipenyebaranargilikseluas2 meter . Bahangalian yang
terdapatpadadaerahtelitiandi,dominasioleh BahanGalianMtal (GolonganB)
yaitu Emas.Emas yang terdapatpada daerahini merupakanhasil endapan
placeryang di jumpaipadasetiapaliransungaiyang mengalirmelaluidaerah
telitian,ini merupakanendapansekunderkarenamaterialnyaberupamaterial
lepas.
Rekomendasi
gid 50x50m
Perludilakukanpemetaanyang lebihdetil denganmenggunakan
dan melakukanbeberapatest pit, sertasreamsedimenharusdi lakukandari
helir sampaihulu agar mendapatkan
data-datatentangemasprimerdi daerah
telitian.
Dari data streamsedimendapatdi gunakanuntukeksplorasibahangaliandi
yang bernilaiekonomisseperti
daerahtelitiandalam hal ini, mineral-mineral
Emas,Besi,Pirit,danlainsebagainya.
DAFTARPUSTAKA
Ahmad, W., 1975, GeologyAlong the Matano Fault Zone, Easf Su/awesr,
lndonesian,
Proc.Reg.Conf.Geol.Min.Res.35-39.
Ahmad, W, 2005. GeologicalTime Scale and History of Su/awesi,Training
ModuleFor Geologist,(Un published).
Guilbert,G.M. Park,C.F., 1986.The Geologyof Ore Deposits,W.H.Freeman
and Company,NewYork,985 hal.
Heald, P., Foley, N.K. and Hayba,D.O., '1987.Comparative
Anatomyof
Deposits:Acid Sulphateand Adularia-sericite
Volcanicfrosted
Epithermal
Types:EconomicGeology,v. 82, 1-26hal.
Hedenquist,
and its
J.W.,Houghton,8.F., 1988.EpithermalGoldMineralization
VolcanicEnvironments,
Mt.Mangani,Sumatra,lndonesia,415hal.
BookCompany,
Kerr,P.F.,1959.Opticalmineralogy,
ThirdEdition,Mc.Graw-Hill
lnc., NewYork Toronto,London,KogakushaGompany,lnc., Tokyo,442
hal.
Kresno,1993, Unsur- unsur,Tipe CebakanBiih Yang Pentingdan Bersifat
20-21.
Ekonomis,
UPNVeteranYogyakarta,

Jurnal llmiah MTG. Vol. 2 No.5. Januari2010

Prijono,A., 1997, The lndonesianMining lndustri ; lfs Present and Future,


lndonesian
MiningAssociation,
Jakarta.
K., Suprapto8., 1991,EasfArm Sulawesi:Banggai
SartonoS., Pontjomojono
Micraplate- SundaArc Collosio4 lkatan Ahli Geologilndonesia(lAGl),
PITke-20.
Simanjuntak,T.O., 1993, Neogen Plate Convergenceln Eastern Sulawesr,
JurnalGeolqi dan SumberDayaMineral,No.25 Vol lll, DGSM,Bandung,
p2-e(12p1.
H., Polve,M., and
SoeriaAtmadjaR., Maury,R.C.,Bellon,H., Pringgoprawiro,
Priadi,8., 1991.The TertiaryMagneticBeltsin Java. In Utomo,E.P.,
and its
Santoso,H., and Sopaheluwakan,
J-, eds.,Dynamicof Subduction
products.R&D Centrefor geotechnology,lndonesialnstituteof Science
hal.99-119.
Bandung,
Tayfor, R.G., 1996. Ore Textures, Recognition and lnterpretation, Alteration
Textures,JamesGookUniversity,NorthQueensland-Australia,
58 hal.

10

Anda mungkin juga menyukai