PANDUAN PENULISAN
TUGAS AKHIR
ii
iii
iv
1.1.
1.2
1.3
1.4
1.5
1.6
12
2.1.
12
2.2.
14
2.3.
16
34
3.1.
34
3.2.
35
41
4.1.
Teknik Pengetikan.............................................................................
41
4.2.
42
4.3.
45
4.4.
45
4.5.
46
4.6.
46
51
53
LAMPIRAN-LAMPIRAN .........................................................................
54
1.1.
research).
Skripsi
harus
menunjukkan
kemampuan
mengolah
mahasiswa
sekunder menjadi suatu kesatuan yang bermakna dan menyajikan hasilnya dalam
tulisan ilmiah yang bermanfaat. Manfaat pengembangan ilmu pengetahuan,
penggunaan pengetahuan adalah untuk pemecahan masalah praktis.
Sebelum menyusun tugas akhir berupa laporan magang dan skripsi,
terlebih dahulu mahasiswa harus menyusun proposal. Proposal magang berisi
rencana magang yang diajukan kepada instansi yang dipilih. Proposal skripsi
berisi gambaran umum penelitian yang nantinya harus diseminarkan terlebih
dahulu sebelum dilaksanakan.
1.2.
1.3.1
Persyaratan Magang
Mahasiswa S1 yang berhak melaksanakan magang untuk menyusun
laporan magang adalah mereka yang telah memenuhi syarat berikut ini:
a. Telah menyelesaikan minimal 110 SKS dengan IPK minimal 2,75
b. Telah mengajukan permohonan magang dan mendapat pembimbing yang
ditunjuk dengan Surat Keputusan (SK) Ketua STEI Tazkia
c. Telah mendapat persetujuan dosen pembimbing dan Ketua Program Studi
(KPS) untuk melasanakan magang di tempat yang diajukan
d. Waktu untuk magang adalah 2 (dua) bulan.
1.3.2
1.4.1
j.
yang
ditentukan.berita
acara
harus
ditandatangani
oleh
j.
1.4.3
1.6.3
10
adalah
penggunaan
metode-metode
penelitian
ilmiah
untuk
mengumpulkan data empirik dan analisis data, baik yang bersifat kuantatif
maupun kualitatif, tergantung pada tujuan penelitian dan hasil yang ingin
diketahui peneliti.
Secara garis besar, ada dua pendekatan penelitian, yakni kuantitatif
(quantitative research) dan kualitatif (qualitative research). Namun dalam
pelaksanaan penelitian jenis penelitian tertentu dimungkinkan menggabungkan
kedua pendekatan penelitian tersebut. Masing-masing pendekatan ini mempunyai
kelebihan dan juga kelemahan, sehingga untuk menentukan pendekatan yang akan
digunakan dalam melakukan suatu penelitian tergantung pada beberapa hal di
antaranya:
a. Jika ingin melakukan suatu penelitian yang lebih rinci yang menekankan
pada aspek detail yang bersifat kritis dan kasus, maka pendekatan yang
sebaiknya dipakai adalah pendekatan kualitatif. Jika penelitian yang
dilakukan untuk mendapat kesimpulan umum dan hasil penelitian
didasarkan pada pengujian secara empiris, maka sebaiknya digunakan
pendekatan kuantitatif,
b. Jika penelitian ingin menjawab pertanyaan yang penerapannya luas
dengan obyek penelitian yang banyak, maka pendekatan kuantitatif lebih
tepat, dan jika penelitian ingin menjawab pertanyaan yang mendalam dan
detail khusus untuk satu obyek penelitian saja, maka pendekatan kualitatif
lebih baik digunakan, dan
c. Jika penelitian yang dilakukan untuk mendapat pemahaman tentang suatu
fenomena secara komprehensif baik proses maupun hasilnya, peneliti
dapat menggunakan kedua pendekatan tersebut.
11
telah ditentukan terlebih dahulu variabel yang akan diteliti. Pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan instrumen (data primer) yang disusun atau data
sekunder
berdasarkan
indikator
dari
variabel
yang
diteliti,
kemudian
antar
variabel
yang
diukur,
data
numerik,
hasilnya
dapat
yaitu
penelitian
kuantitatif
komparatif
bertujuan
untuk
12
1.2
Rumusan Masalah
1.3
Batasan Penelitian
1.4
Tujuan Penelitian
1.5
Manfaat Penelitian
1.6
Sistematika Penulisan
Deskripsi Konseptual
2.2
Penelitian Terdahulu
2.3
Kerangka Pemikiran
2.4
Pengembangan Hipotesis
3.2
Jenis Penelitian
3.3
Jenis Data
3.4
3.5
3.6
3.7
Hipotesis Statistika
4.2
Deskripsi Data
4.3
Uji Persyaratan
4.4
Pengujian Hipotesis
4.5
Pembahasan
BAB V. PENUTUP
5.1
Simpulan
13
Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
2.2.
14
1.2
Rumusan Masalah
1.3
Batasan Penelitian
1.4
Tujuan Penelitian
1.5
Manfaat Penelitian
1.6
Sistematika Penulisan
Deskripsi Konseptual
2.2
Penelitian Terdahulu
2.3
Kerangka Pemikiran
2.4
3.2
Jenis Penelitian
3.3
Jenis Data
3.4
3.5
4.2
Deskripsi Data
4.3
BAB V. PENUTUP
5.1
Simpulan
5.2
Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
15
jumlah bab dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan, misalnya apabila hasilhasil penelitian dikemukakan berdasarkan subtopik yang diteliti, sehingga
menjadi lebih dari satu bab.
a. Judul
Judul dirumuskan dalam satu kalimat yang ringkas, komunikatif,
dan afirmatif. Judul harus mencerminkan dan konsisten dengan ruang
lingkup penelitian, tujuan penelitian, subjek penelitian dan metodologi
penelitian.
Sampul proposal skripsi berisi : (1) tulisan PROPOSAL
SKRIPSI (2) judul (dicetak dengan HURUF KAPITAL SEMUA dan
tidak boleh menggunakan singkatan, jika ada sub-judul, maka yang ditulis
dengan huruf besar hanya huruf awal dari setiap kata, (3) identitas penulis,
(4) logo STEI Tazkia, (5) Program Studi dan STEI Tazkia (tidak
disingkat), dan (6) tahun penulisan.
Penulisan judul skripsi dibuat dalam dua bentuk, yaitu bentuk
sampul luar (hard cover) dan sampul dalam. Sampul luar skripsi berisi :
(1) judul (dicetak dengan HURUF KAPITAL SEMUA dan tidak boleh
menggunakan singkatan, jika ada sub-judul, maka yang ditulis dengan
huruf besar hanya huruf awal dari setiap kata, (2) identitas penulis, (3)
logo STEI Tazkia, (4) Program Studi dan STEI Tazkia, dan (5) tahun
penulisan. Adapun sampul dalam berisi (1) judul, (2) kegunaan penulisan,
(3) identitas penulis, (3) Program Studi dan STEI Tazkia (tidak disingkat),
dan (4) tahun penulisan. Contoh terlampir.
16
ini
ditempatkan
dalam
halaman
khusus
yang
17
18
Hindu-Arab seperti pada daftar tabel. Judul lampiran ditulis dengan huruf
besar untuk setiap huruf awal dari setiap kata, seperti halnya penulisan
judul tabel dan gambar. Setiap judul lampiran disertai nomor urut halaman
tempat gambar terletak.
m. Isi Skripsi
1) Bab I : Pendahuluan
Bab I tentang pendahuluan merupakan bagian awal dari
proposal skripsi.
dalam
latar
belakang
masalah
ini
19
masalah
sebaiknya
dituangkan
gejala-gejala
kalau
penelitian
kuantitatif,
umumnya
rumusan
20
variabel
21
penelitian
dimaksudkan
agar
penelitian
proses penelitiannya.
beberapa
pihak
yang
mengungkapkan
secara
spesifik
berkepentingan.
manfaat
Peneliti
(signifikansi
ilmu
pengetahuan
dan
teknologi,
dan
22
dari
pendahuluan
sampai
kesimpulan.
Dalam
23
peneliti mendeskripsikan
24
lokasi penelitian
25
bebasnya
adalah
X1,
X2,dan
X3,
maka
disain
penelitiannya:
A
A1
A1B1
A1B2
penelitian
A2
A2B1
A2B2
kualitatif,
peneliti
menjelaskan
26
populasi
target
dan
populasi
terjangkau,
teknik
27
penelitian
kualitatif,
tidak
terdapat
definisi
operasional variabel.
g) Teknik Analisis Data
Peneliti mendeskripsikan teknik analisis data
yang
28
hasil
penelitian
diikuti
oleh
pembahasan.
Dalam
29
penelitian
ini
peneliti
perlu
melakukan
observasi
30
31
32
33
3.1
proposal magang. Proposal magang terdiri dari latar belakang magang, tempat dan
waktu magang, tujuan magang, manfaat magang bagi mahasiswa dan lembaga.
Pada bagian latar belakang magang tercantum tema magang yang merupakan
ketertarikan mahasiswa terhadap bidang yang ingin ditekuni. Tujuan magang
berisi output yang diharapkan pada saat magang secara rinci. Manfaat magang
berisi kegunaan magang untuk mahasiswa, kampus dan perusahaan tempat
magang.
Setelah kegiatan magang dilaksanakan, mahasiswa wajib membuat laporan
magang dengan sistematika penulisan laporan magang sebagai berikut:
JUDUL, disertai pernyataan mengenai maksud penulisan laporan magang.
PERNYATAAN TENTANG KEASLIAN LAPORAN MAGANG
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING, berisi nama dan kedudukan
pembimbing.
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-INDONESIA
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL (bila ada)
DAFTAR GAMBAR (bila ada)
DAFTAR LAMPIRAN (bila ada)
BAB I. PENDAHULUAN
1.1
1.2
Tujuan Magang
1.3
Sistematika Penulisan
2.2
34
Perkembangan Perusahaan
2.4
3.2
Deskripsi Divisi
3.3
4.2
BAB V. PENUTUP
5.1
Simpulan
5.2
Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
3.2
35
36
37
Studi obyek
38
39
40
TEKNIK PENULISAN
(f) 3 spasi
4.1
Teknik Pengetikan
Skripsi ditulis dengan menggunakan kertas HVS 80 gram ukuran A4 (210
41
Judul tabel ditulis di sebelah atas tabel, ditengah dengan 1 spasi dan
ditebalkan dengan ukuran huruf 12, sedangkan judul untuk gambar, ditulis
di sebelah bawah, ditengah dengan 1 spasi dan ditebalkan dengan ukuran
huruf 12.
k. Isi dalam tabel terdiri dari 1 spasi dan hurufnya menyesuaikan hingga
ukuran 10.
l.
Posisi tabel dan gambar terletak ditengah halaman dari sudut pandang
judul, sub judul atau sub judul. Garis pinggir kiri tabel mengikuti sisi
kalimat pada sub judul dan garis pinggir kanan tabel mengikuti batas akhir
margin sehingga komposisi tabel terlihat simetris.
4.2
dengan menyebutkan sumbernya sesuai dengan notasi yang diacu oleh penulis.
Ada dua cara mengutip pendapat, konsep dan teori yaitu kutipan langsung dan tak
langsung. Penulisan kutipan perlu dilakukan untuk menghindari dari plagiarism.
Setiap kutipan yang ditulis harus dituliskan sumbernya di setiap kutipan dan
kemudian dipastikan ada di dalam daftar pustaka (referensi). Dalam menulis
kutipan perlu mencantumkan nama penulis dan tahun diterbitkannya, halaman
perlu untuk dicantumkan jika berupa kutipan langsung.
a. Kutipan langsung adalah pengambilan bagian tertentu dari tulisan orang
lain tanpa melakukan perubahan ke dalam tulisan kita. Syarat kutipan
langsung adalah sebagai berikut adalah tidak boleh melakukan perubahan
terhadap teks asli yang dikutip.
b. Kutipan tak lansung adalah kutipan yang menuliskan kembali dengan katakata sendiri. Kutipan ini dapat dibuat panjang atau pendek dengan cara
mengintegrasikan dalam teks, tidak diapit dengan kata kutip dan
menyebutkan sumbernya sesuai dengan teknik notasi yang dijadikan
pedoman dalam menulis karya ilmiah.
Cara penulisan kutipan dapat dilakukan dengan menganut cara penulisan
catatan perut (body-note). Penggunaan catatan kaki (foot note) tidak dianjurkan.
Beberapa aturan yang perlu diketahui dalam penulisan kutipan dan sumber
kutipan didasarkan kepada sistem Harvard sebagai berikut:
42
c. Jika bagian yang dikutip terdiri atas empat baris atau lebih, maka kutipan
ditulis tanpa tanda kutip dan diketik dengan jarak satu spasi. Baris pertama
diketik mulai pada 1 (1 inchi/1.25 cm) begitu juga dengan baris kedua.
Contoh.
Lindgren (1976 : 225) memandang faktor kepribadian sebagai ego strength yang
mempengaruhi keberhasilan seseorang, sebagaimana dikemukakannya bahwa : Ego
strength is a general omnibus type of factor that positively related to success of all
kinds, in the classroom, as well as elsewhere. Other personality factors are specific in
terms of the kind of school performance to which they are related.
d. Jika bagian dari yang dikutip ada bagian yang dihilangkan, maka penulisan
bagian itu diganti dengan tiga buah titik. Contoh penulisan tampak pada
butir kedua di atas.
Contoh.
Lindgren (1976 : 225) memandang faktor kepribadian sebagai ego strength yang
mempengaruhi keberhasilan seseorang, sebagaimana dikemukakannya bahwa : Ego
strength is a general omnibus type of factor that positively related to success of all
kinds, in the classroom, as well as elsewhere.
43
2) Jika sumber kutipan ditulis setelah kutipan, maka nama penulis, tahun
penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip semuanya diletakkan di
dalam kurung dan antara nama penulis dengan tahun terbit tidak
dipisahkan tanda koma. Tanda koma digunakan jika terdiri dari dua
atau tiga orang.
Contoh :
The personality patten is inwardly determined by and closely associated with the
maturation of the physical and mental characteristics which constitute the
individuals hereditary endowment (Hurlock 1979 : 19).
3) Jika sumber kutipan merujuk sumber lain atas bagian yang dikutip,
maka sumber kutipan yang ditulis tetap sumber kutipan yang
digunakan
pengutip
tetapi
dengan
menyebut
siapa
yang
4) Jika penulis terdiri atas dua orang, maka nama keluarga kedua penulis
tersebut harus disebutkan. Misalnya, Sharp dan Green (1996 : 1).
Kalau penulisannya lebih dari dua orang maka yang disebutkan nama
keluarga dari penulis pertama dan diikuti oleh et al. Misalnya, Mc
Clelland et al. (1960 : 35).
5) Jika masalah yang diikuti dibahas oleh beberapa orang dalam sumber
yang berbeda maka cara penulisan sumber kutipan itu adalah seperti
berikut.
Contoh.
Beberapa studi tentang anak-anak yang mengalami kesulitan belajar (Dunkey 1972,
Miggs 1976, Parmenter 1976) menunjukkan bahwa (tulis intisari rumusan yang
dipadukan dari ketiga sumber tersebut).
6) Jika sumber kutipan itu adalah beberapa karya tulis dari penulis yang
sama pada tahun yang sama maka cara penulisannya adalah dengan
menambah huruf a, b, dan seterusnya pada tahun penerbitan.
Contoh : (Bray 1998a, 1998b).
Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia
44
11) Jika kutipan diambil dari terjemahan AlQuran dan Hadist, cara
pengutipan sama dengan pengutipan langsung namun miring.
Contoh.
Ketika diinterview pada tanggal 15 Juni 1995, Dr. Muhammad Syafii Antonio
menjelaskan bahwa
4.3
4.4
45
Jarak antara baris satu dengan berikutnya adalah satu spasi, sedangkan
jarak antara sumber satu dengan sumber berikutnya adalah 1.5 spasi.
j.
4.6
4.6.1
adalah: nama belakang penulis, nama depan, tahun penerbitan, judul buku ditulis
miring, edisi, penerbit, kota asal penerbit.
Daftar Pustaka berupa buku tulis dengan memperhatikan keragaman
berikut.
46
b. Jika buku ditulis dua atau tiga orang, maka semua nama ditulis, contohnya:
Chirot, David dan Merton, Karton, 1986, Social Change In The Modern era. Harcourt
Brace Jovanovich Publishers, San Diego.
c. Jika buku ditulis oleh lebih dari tiga orang, digunakan et. al. (dicetak
miring), contohnya:
Hafidhuddin, Didin, et al., 2000, Pemimpin Ideal dalam Islam, Pustaka Zaman, Jakarta.
d. Jika buku ditulis tanpa diketahui penulisnya, maka digunakan tanpa nama,
contohnya:
Tanpa nama, 2000, Modern dan Postmodern Islam, Gramedia Widiasarana Indonesia,
Jakarta.
e. Jika penulis menulis lebih dari satu buku maka buku yang kedua diganti
dengan garis sampai satu tab, contohnya:
Saefuddin, Didin,
2003, Pemikiran Modern dan Postmodern Islam, Gramedia
Widiasarana Indonesia, Jakarta.
. 2005, Metodologi Studi Islam, Granada Sarana Pustaka, Bogor.
g. Jika sumber terdiri dari beberapa buku dengan penulis yang sama namun
tahun berbeda maka disebutkan referensinya satu persatu secara berurut.
Willmott, WF 2004, Rocks and landscapes of the national parks of southern Queensland,
Geological Society of Australia, Queensland Division, Brisbane.
Willmott, WF 2006, Rocks and landscapes of the national parks of central Queensland,
Geological Society of Australia, Queensland Division, Brisbane.
h. Jika sumber terdiri dari beberapa buku dengan penulis yang sama namun
tahun berbeda maka disebutkan referensinya satu persatu secara berurut.
Dawkins, R 1996a, Climbing Mount Improbable, Viking, London.
Dawkins, R 1996b, River out of Eden, Phoenix, London.
i.
Jika sumber itu merupakan karya tulis seseorang dalam suatu kumpulan
tulisan banyak orang :
Saifuddin, 2000, Mengakui Kekeliruan, dalam Hafidhuddin, Didin, et al., 2000,
Pemimpin Ideal dalam Islam, Pustaka Zaman, Jakarta.
47
l.
4.6.2
Penulisan Jurnal
Penulisan jurnal sebagai Daftar Pustaka mengikuti urutan: nama belakang
penulis, nama lengkap penulis, judul artikel (ditulis di antara tanda petik), judul
jurnal ditulis miring dan ditulis penuh, nomor volume dengan angka Arab, nomor
penerbitan (jika ada) dengan angka Arab dan ditulis di antara tanda kurung dan
tahun penerbitan.
a. Jurnal online atau dicetak dengan nomor halaman
Contoh :
Huffman, LM, 1996, Processing Whey Protein for Use as A Food Ingredient, Food
Technology, Vol. 50, No. 2, hal. 49-52.
Jurnal online tanpa nomor halaman
Donahue-Wallace, K & Chanda, J, 2005, 'A case study in integrating the best practices of
face-to-face art history and online teaching', Interactive Multimedia Electronic
Journal of Computer-Enhanced Learning, Vol. 7, No. 1, Viewed 30 January
2009, <http://imej.wfu.edu/articles/2005/1/01/index.asp>.
48
August
2011,
Penilaian
Proyek
49
50
j.
51
52
PROPOSAL SKRIPSI
MUHAMMAD JAMALUDDIN
NIM. S. 0105.090
53
MUHAMMAD JAMALUDDIN
NIM. S. 0105.090
54
LAPORAN MAGANG
DIVISI PEMBIAYAAN
BANK SYARIAH MANDIRI CABANG BOGOR
MUHAMMAD JAMALUDDIN
NIM. S. 0105.090
55
SKRIPSI
Disusun untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Ekonomi Islam pada Program Studi Ilmu Ekonomi Syariah
Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia
Bogor
MUHAMMAD JAMALUDDIN
NIM. S. 0105.090
56
: Muhammad Jamaluddin
NIM
: S. 0105.090
telah diujikan pada tanggal 25 Agustus 2010 dan disahkan sebagai salah satu
syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Islam pada Program Studi
Ekonomi Islam Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia Bogor.
Dewan Penguji
......................................
Ketua
.........................................
......................................
Anggota
Anggota
Diketahui:
................................................
57
: Muhammad Jamaluddin
NIM
: S. 0105.090
telah disetujui oleh pembimbing untuk diajukan dalam seminar proposal pada
Program Studi Ilmu Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia
Bogor.
............................................
..............................................
Pembimbing I
Pembimbing II
58
: Muhammad Jamaluddin
NIM
: S. 0105.090
telah disetujui oleh pembimbing untuk diajukan dalam sidang akhir pada Program
Studi Ilmu Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia Bogor.
............................................
..............................................
Pembimbing I
Pembimbing II
59
PERSETUJUAN PEMBIMBING
: Muhammad Jamaluddin
NIM
: S. 0105.090
telah disetujui oleh pembimbing sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program
Studi Ilmu Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia Bogor.
............................................
(Nama Pembimbing)
60
Dengan
ini
saya
PANDANGAN
menyatakan
PEMIMPIN
bahwa
proposal
AGAMA
skripsi
TERHADAP
dengan
judul
PERBANKAN
SYARIAH (Studi Kasus di Wilayah Kota Bogor) beserta seluruh isinya adalah
benar-benar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau
pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang
berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung
sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya
pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari
pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.
Muhammad Jamaluddin
S. 0105.090
61
Muhammad Jamaluddin
S. 0105.090
62
Dengan ini saya menyatakan bahwa Laporan Magang pada Divisi Pembiayaan
di Bank Syariah Mandiri Cabang Bogor beserta seluruh isinya adalah benarbenar karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan
dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam
masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung sanksi yang
dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap
etika keilmuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari pihak lain terhadap
keaslian karya saya ini.
Muhammad Jamaluddin
S. 0105.090
63
DAFTAR ISI
Halaman
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .........................................
ii
iii
iv
ABSTRACT ...............................................................................................
ABSTRAK ..................................................................................................
vi
vii
viii
ix
xi
xii
xiii
16
10
52
52
52
54
52
52
64
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR .................................................................................
iii
vi
..........................................................................
65
66
DAFTAR GAMBAR
Halaman
1.1 Kerangka Pemikiran Pengembangan Model Pembelajaran Pesantren
Kilat ...................................................................................................... 20
2.1 Perbedaan Jenis Pesantren dalam Penguasaan Ilmu ................................ 31
2.2 Penggunaan Metodologi dan Teknik dalam Pembelajaran
di Pesantren ........................................................................................... 67
3.1 Tahapan Penelitian Model Pembelajaran Pesantren Kilat ...................... 116
3.2 Konfigurasi Model Sistem Informasi Pesantren Kilat ............................. 125
3.3 Alur Model Sistem Informasi Pesantren Kilat ........................................ 127
4.1 Struktur Organisasi SMUN V Tahun 2007-2008 .................................... 132
4.2 Klasifikasi Materi Pesantren Kilat SMUN V .......................................... 137
5.1 Model Akhir Pembelajaran Pesantren Kilat ............................................ 239
5.2 Tampilan Program Phpdev ................................................................... 242
5.3 Tampilan Awal Md-PesanTren kilat ....................................................... 243
5.4 Tampilan Instruksi Umum ..................................................................... 244
67
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
2.1 Kurikulum Pendidikan Agama Islam untuk SLTA.................................. 260
3.1 Instrumen Wawancara ............................................................................ 263
3.2 Instrumen Tes Pesantren Kilat ................................................................ 276
4.1 Foto Kegiatan Pesantren Kilat SMUN V Bogor ...................................... 280
4.2 Jadwal Kegiatan Pesantren Kilat SMUN V............................................. 281
4.3 Foto Kegiatan Pesantren Kilat SMU Bina Bangsa Sejahtera ................... 282
4.4 Jadwal Kegiatan Pesantren Kilat SMU Bina Bangsa Sejahtera ............... 283
4.5 Tabel Kerja Uji Korelasi Antara Keikutsertaan dalam Pesantren Kilat
Dengan Nilai Pre-test dan Post-test ........................................................ 284
5.1. Kurikulum Pesantren Kilat ..................................................................... 286
68
Nama
NIM
Program Studi
Judul
: Muhammad Jamaluddin
: S. 0105.090
: Akuntansi Islam
: Pandangan Pemimpin Agama Terhadap Perbankan
Syariah (Studi Kasus di Wilayah Kota Bogor)
....
Kata kunci :
Pandangan Pemimpin Agama, Perbankan Syariah
69
: Muhammad Jamaluddin
NIM
: S. 0105.090
Program Studi
: Akuntansi Islam
Jenis Karya
: Skripsi
dalam
bentuk
pangkalan
data
(database),
merawat,
dan
mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai
penulis atau pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.
Dibuat di : Bogor
Pada Tanggal : 07 Juli 2010
Yang menyatakan
(Muhammad Jamaluddin)
70
Arab
Latin
A
B
T
Ts
J
H
Kh
D
Dz
R
Z
Arab
Latin
S
Sy
Sh
Dh
Th
Zh
Gh
F
Q
K
Arab
Latin
L
M
N
W
H
Catatan:
1. Konsonan ber syaddah ditulis rangkap, seperti kata : , ditulis =
Rabban
2. Vokal panjang (madd) fathah (baris di atas), kasrah (baris di bawah) dan
dhammah (baris di depan), ditulis , , , misalnya kata :
ditulis : al-maskn
ditulis : al-muflihn
3. Diftong ditulis : = aw, = , =
ay, =
4. Kata sandang alif dan lam (), baik diikuti oleh Qamariyah maupun huruf
Syamsiyah,ditulis al di awalnya, misalnya :
ditulis : al-nis
ditulis : al-mumin
5. Ta al marbuthah bila terletak di akhir kalimat ditulis : h, seperti
ditulis : al-Baqarah. Bila terletak di tengah kalimat, ditulis t, misalnya :
ditulis : zakt al-ml.
6. Penulisan kalimat arab di dalam kalimat Indonesia ditulis menurut
tulisannya, : ,ditulis
: wa huwa khair al-rziqn.
71