Anda di halaman 1dari 24

PEDOMAN PENULISAN DAN PENYUSUNAN

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)


TAHUN AKADEMIK 2010-2011

PROGRAM STUDI SASTRA INGGRIS


FAKULTAS BAHASA
UNIVERSITAS BAKTI INDONESIA
BANYUWANGI
2010
BAB I
PENDAHULUAN

Mahasiswa sebagai salah satu civitas akademika dituntut untuk dapat


mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan nyata. Berpedoman pada hal
tersebut, perguruan tinggi sebagai penyelenggara pendidikan tinggi berkewajiban
memfasilitasi mahasiswa dalam pemerolehan ilmu dan mempersiapkan mahasiswa
dalam menghadapi tantangan global yang kian berkembang dengan pesatnya yang salah
satunya dilakukan melalui pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang selanjutnya
diikuti oleh penulisan Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL).
Adapun tujuan penulisan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) bagi mahasiswa Strata
1 Jurusan Sastra Inggris FB-UBI adalah: (1) agar mahasiswa mampu
mengorganisasikan hasil proses belajar di bangku kuliah dan aplikasinya di dunia kerja;
dan (2) agar mahasiswa mampu mengaktualisasikan hasil belajarnya melalui karya tulis
ilmiah. Isi karya tulis tersebut diharapkan dapat merepresentasikan ilmu dan keahlian
berbahasa Inggris mahasiswa.

1.1 Pengertian Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)


Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah suatu karya tulis ilmiah, berupa
paparan tulisan hasil Kuliah Kerja Lapangan yang membahas pelaksanaan praktek
kerja mahasiswa yang dilakukan di institusi atau perusahaan, baik itu pemerintah
atau pun swasta, secara terperinci sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuni.
Laporan ini ditulis dalam bahasa Inggris.

1.2 Kedudukan Laporan Pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dan Bobot
SKS
Bobot Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ditetapkan sebesar 3 (tiga) SKS,
yang setara dengan kegiatan akademik 2,5 – 3 jam setiap minggu selama satu
semester, atau setara dengan kegiatan akademik 24-36 jam.
Laporan Praktek Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ini merupakan suatu
instrument penilaian untuk mahasiswa yang bersangkutan dalam menyelesaikan
mata kuliah ini.
1.3 Tujuan Penulisan Laporan Kuliah Kerja Lapangan (KKL)
Setelah menyelesaikan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ini mahasiswa akan
mampu :
1. Menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmiah yang
ditempuhnya, berdasarkan KKL yang dilakukan mahasiswa sendiri,
2. Memaparkan secara spesifik proses kegiatan KKL yang telah dilakukan
3. Mengaplikasikan ilmu yang telah didapat

Tujuan di atas mencakup pengembangan kemampuan mahasiswa dalam menulis


laporan pelaksanaan kuliah kerja lapangan, sehingga dapat memaparkan secara detail
pelaksanaan kuliah kerja lapangan yang telah dilakukan, dan menyajikannya dalam
bentuk karya tulis ilmiah sesuai dengan ketetapan yang berlaku di FB-UBI.

1.4 Persyaratan Pembimbing


1. Selama proses penelitian, penyusunan dan penulisan tugas akhir, mahasiswa
dibimbing oleh 1 (satu) orang pembimbing, pada dasarnya adalah dosen tetap
dan dosen magang Fakultas yang ada di Jurusan.
2. Jumlah dan komposisi pembimbing dapat disesuaikan dengan memperhatikan
rasio antara mahasiswa yang harus dibimbing dengan jumlah dosen yang
memenuhi kriteria sebagai pembimbing di jurusan tersebut.
3. Pembimbing ditetapkan oleh Koordinator KKL, diketahui oleh Jurusan dan
disahkan oleh Surat Keputusan Dekan.
BAB II
PROSEDUR PENULISAN LAPORAN
KULIAH KERJA LAPANGAN

2.1 Proses Awal


1. Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan untuk melaksanakan KKL yang
diketahui oleh Dosen Wali mahasiswa yang bersangkutan,
2. Secara mandiri, mahasiswa yang bersangkutan mencari tahu ke
perusahaan/instansi, baik pemerintah atau pun swasta, tentang kemungkinan,
prosedur, dan persyaratan yang diminta oleh Perusahaan/Instansi terkait untuk
melakukan KKL,
2. Setelah memperoleh kejelasan tentang tempat KKL, mahasiswa yang
bersangkutan mengambil Formulir Permohonan KKL di Sekretariat Jurusan,
3. Mahasiswa yang bersangkutan mengisi Formulir tersebut, diketahui oleh Dosen
Wali, kemudian disetujui oleh Jurusan.
4. Setelah formulir tersebut dilengkapi, mahasiswa yang bersangkutan membawa
formulir pengajuan tersebut kepada Perusahaan/Instansi untuk disahkan
penerimaannya,
5. Setelah mendapat pengesahan, mahasiswa tersebut membawa surat
penerimaannya ke sekretariat untuk kemudian dibuatkan Surat Pengantar KKL
dari Universitas.

2.2 Prosedur Penunjukkan Pembimbing


1. Pembimbing merupakan dosen tetap dan dosen magang yang ada di jurusan,
2. Mahasiswa menyerahkan bukti berupa Daftar nilai pelaksanaan praktek kerja
dari institusi/perusahaan kepada jurusan,
3. Koordinator KKL memformulasikan pembimbing untuk diserahkan ke Jurusan,
4. Ketua Program Studi secara tertulis menyampaikan penunjukan pembimbing
kepada dekan, dan dekan segera mengeluarkan Surat Keputusan
pengangkatannya.

2.3. Tata Cara Pelaksanaan Penulisan Laporan Kuliah Kerja Lapangan


Pelaksanaan proses bimbingan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) bagi program S1
merupakan proses bimbingan penyusunan laporan hasil praktek kerja
a. Pelaksanaan KKL ditujukan sepenuhnya untuk syarat akademik kelulusan mata
kuliah yang bersangkutan dalam program studi, sehingga kriteria
keberhasilannya ditentukan sepenuhnya oleh Pembimbing melalui Laporan
KKL.
b. Arah penyusunan laporan KKL sepenuhnya ditentukan oleh kesepakatan antara
peserta KKL dengan pembimbing; mahasiswa harus mengupayakan mengikuti
jadwal yang telah ditetapkan oleh Pembimbing.
c. Produk akhir KKL harus memenuhi kriteria ilmiah/akademis yang ditetapkan
oleh Jurusan Sastra Inggris.
Dosen pembimbing untuk tiap peserta KKL ditetapkan atas wewenang Ketua Program
Studi dengan memperhatikan pertimbangan dari pimpinan Fakultas.
Jadwal bimbingan antara dosen dan peserta KKL dapat ditetapkan sebagai berikut :
a.Sesuai kesepakatan kedua belah pihak atau;
b. Dosen pembimbing menyerahkan kepada Jurusan mengenai jadwal waktu
bimbingan KKL yang berlaku untuk semua mahasiswa bimbingannya.
Dalam proses bimbingan KKL, harus diperhatikan hal-hal berikut:
a. Pada tiap pertemuan bimbingan, peserta KKL membawa kartu bimbingan KKL,
dan dosen pembimbing mengisinya dengan lengkap di akhir pertemuan
bimbingan;
b. Pada tiap pertemuan bimbingan, peserta KKL mencatat dengan baik semua
masukan dari dosen pembimbing dan mengkonfirmasikannya pada pertemuan
bimbingan berikutnya;
c. Draft KKL (bab demi bab) yang diserahkan oleh peserta KKL kepada dosen
pembimbing diupayakan sedapat mungkin telah bebas dari kesalahan ketik,
kesalahan format/tata tulis, kesalahan tata Bahasa Inggris, dan kesalahan leksikal
atau sintaks lainnya;
d. Peserta KKL wajib mengenakan pakaian yang sopan dan bersepatu setiap kali
mengikuti proses bimbingan.
e. Pelaksanaan KKL dan penulisan Laporan KKL diarahkan kepada sistematika
berikut:
Introduction
The General Description of …………………
(The name of the Company)
The Description of the Activities
Conclusion and Suggestion
f. Setelah melalui proses bimbingan, dan telah disetujui oleh dosen pembimbing,
maka laporan KKL yang telah disetujui tim pembimbing harus dibuat sekurang-
kurangnnya dalam rangkap lima dengan rincian peruntukkan :
1. 1 buah untuk Fakultas
2. 1 buah untuk Program Studi (+ CD)
3. 1 buah untuk Perpustakaan (+ CD)
4. 1 buah untuk perusahaan/Instansi/Lembaga
5. 1 buah untuk Mahasiswa

2.4 Proses Akhir


1. Salah satu kriteria penilaian lain dalam Laporan KKL adalah orisinalisasi
(keaslian) yang menjadi salah satu syarat produk Laporan KKL. Hasil Laporan
KKL yang diidentifikasi bukan buatan pribadi peserta KKL, maka dapat terkena
sanksi tidak lulus dalam mata kuliah yang bersangkutan.
2. Syarat penyerahan laporan KKL adalah sebagai berikut :
a. Telah melaksanakan proses bimbingan minimal 12 (dua belas) kali,
dibuktikan dengan kartu bimbingan yang telah diisi dan ditanda tangani;
b. Telah memperoleh persetujuan dari pembimbing, dibuktikan dengan tanda
tangan pembimbing pada Lembar Pengesahan Laporan KKL.
BAB III
SISTEMATIKA DAN CARA PENULISAN
LAPORAN KKL

Laporan KKL terdiri atas tiga bagian, yaitu (1) Bagian Awal, (2) Bagian Isi, dan
(3) Bagian Akhir

4.1. BAGIAN AWAL


Bagian awal Laporan KKL terdiri dari:
1. Halaman Judul
Halaman judul terdiri dari kulit muka luar dan kulit muka dalam. Kulit muka
luar berisikan judul laporan KKL, nama dan nomor induk mahasiswa, logo FB-
UBI dan pernyataan mengenai tujuan penulisan laporan KKL, serta nama
kampus dan tahun penulisan. Kulit muka luar laporan KKL dibuat dari karton
tebal dilapisi linen warna hijau laminating. Semua huruf dan logo pada kulit
muka luar dicetak dengan tinta warna hitam, Kulit muka dalam dibuat dari
kertas HVS 80 gram berwarna putih dan semua huruf serta angka yang ada pada
kulit dalam dicetak dengan tinta warna hitam.
1.1 Contoh Halaman Judul

THE PHASES IN TRANSLATING


COMPANY’S MANUAL BOOKS

Submitted to fulfill one of the course requirements

M. Syaifuddin
0902020234

ENGLISH LITERATURE DEPARTMENT


FACULTY OF LANGUAGE
BAKTI INDONESIA UNIVERSITY
BANYUWANGI
2010

1.2 Contoh Halaman Judul (samping)

M.Syaifuddin THE PHASES IN TRANSLATING Logo


0902020234 COMPANY’S MANUAL BOOKS 2010
2. Halaman Pengesahan
Halaman pengesahan diperuntukan bagi tanda tangan Pembimbing Laporan
KKL sebagai bukti bahwa laporan tersebut memenuhi persyaratan penulisan.
Halaman pengesahan ditulis diatas kertas ‘jeruk’.
2.1 Contoh halaman pengesahan

APPROVAL

THE PHASES IN TRANSLATING


COMPANY’S MANUAL BOOKS

M. Syaifuddin
0902020234

Advisor,

___________________

Acknowledged by
Head of English Literature Department

David Zarres Andy,S.Pd


NIPY. 02.05.84.2009.0067
3. Halaman Declaration of Ownership
3.1 Halaman Declaration of Ownership ditulis di atas kertas ’jeruk’; 1 spasi
3.2 Contoh halaman Declaration of Ownership

DECLARATION OF OWNERSHIP

I hereby certify that this job training report entitled ‘The Phases in Translating
Company’s Manual Books’ is honestly my own work. And I am fully aware that I may
have quoted some statements and ideas from various sources, and they are properly
acknowledged in the text.

Banyuwangi, January 1st,2010


The Writer
Materai 6000

M. Syaifuddin

4. Halaman Abstract
Abstrak, ditulis dalam bahasa Inggris, merupakan sari tulisan, meliputi latar
belakang penulisan secara ringkas, tujuan, metode, hasil dan simpulan laporan.
Panjang abstrak maksimum 150-200 kata, terdiri dari 3 paragraf. Penggunaan
bahasa selain bahasa Inggris ditulis italic / miring.

5. Halaman Abstrak
Abstrak merupakan versi bahasa Indonesia dari Abstract.

6. Halaman Acknowledgments
Kata pengantar merupakan ungkapan pribadi penulis yang berisi maksud dan tujuan
laporan KKL serta ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang dianggap telah
membantu dalam proses penulisan laporan KKL. Bagian akhir dari Kata Pengantar
adalah ruang untuk mencantumkan tempat, tanggal ditulisnya laporan KKL,
singkatan nama (inisial) di bagian bawah sebelah kanan. Kata Pengantar hendaknya
singkat, jelas (sejenis academic writing) dan tidak lebih dari dua halaman.

7. Halaman Contents
Daftar isi merupakan petunjuk tentang urutan dari bagian-bagian laporan KKL yang
memberikan gambaran menyeluruh tentang isi dan sistematika laporan KKL.
Format sistematika daftar isi adalah :
a. Tidak pakai tanda dots (...........) untuk penyambung nomor
halaman tapi none
b. Ditulis dengan huruf capital
c. Contoh halaman Contents

CONTENTS

COVER i
APPROVAL ii
ABSTRACT iii
ABSTRAK iv
ACKNOWLEGDMENTS v
CONTENTS vi
FIGURES vii
LIST OF TABLES vii
LIST OF PICTURES ix

CHAPTER I : INTRODUCTION
1.1 Background 1
1.2 Objectives 2
1.3 Method 2
1.4 Place and Time 3

CHAPTER II: THE GENERAL DESCRIPTION OF


…………….. (state the object) 4
CHAPTER III: THE DESCRIPTION OF THE
ACTIVITIES
3.1 Job Position and Coordination
3.1.1 Job Position 5
3.1.2 Coordination 6
3.2 Responsibilities 7
3.3 (rewrite the title)
3.3.1 (Explanation) 8
3.3.2 Problems and solution 9

CHAPTER IV: CONCLUSION AND SUGGESTION


4.1. Conclusion 10
4.2 Suggestions 11

REFERENCES 12
APPENDICES 13
CURRICULUM VITAE 14

4.2 BAGIAN ISI

BAB I INTRODUCTION
1.1. Background
a. Membahas mengenai latar belakang dilakukannya job training
b. Membahas mengenai alasan pemilihan judul
c. Membahas mengenai alasan pemilihan topik kajian
d. Membahas mengenai alasan pemilihan tempat praktek kerja
1.2. Objectives
Mengemukakan tujuan menulis diantaranya untuk melaporkan praktek
kerja yang telah dilakukan; untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah
diperoleh selama perkuliahan.
1.3 Method
Mengemukakan atau menggambarkan bagaimana cara mengumpulkan
data sampai dengan menuliskan laporan akhirnya.
1.4 Place and Time of Job Training
Memberikan informasi mengenai tempat dan waktu pelaksanaan praktek
kerja secara detail (period, every, hours).

BAB II THE GENERAL DESCRIPTION OF


……………(state the object)
Bab ini menjelaskan gambaran umum mengenai perusahaan tempat penulis
melaksanakan praktek kerja, menginformasikan secara detail dalam bentuk cerita
yg terdiri dari beberapa paragraf mengenai bidang usaha dan divisi di mana
penulis ditempatkan.

BAB III THE DESCRIPTION OF THE ACTIVITIES


3.1 Job Position and Coordination
Memberikan gambaran mengenai kedudukan penulis di
institusi/perusahaan pelaksanaan praktek kerja, dan koordinasi dengan
pihak-pihak lain di instansi/perusahaan tersebut.
3.2 Responsibilities
Memaparkan bidang kegiatan yang dilakukan penulis di institusi/
perusahaan tempat pelaksanaan praktek kerja.
3.3. (Rewrite the title)
3.3.1 Uraian
Memaparkan jalannya pelaksanaan praktek kerja di
intansi/perusahaan
3.3.2 Problems and Solution
Memaparkan kendala yang dihadapi penulis selama pelaksanaan
praktek kerja serta solusi yang dilakukan untuk mengatasi
kendala tersebut.

BAB IV CONCLUSION AND SUGGESTION


4.1 Conclusion
Sub bab ini berisi tentang ringkasan laporan pelaksanaan praktek kerja
4.2. Suggestion
Sub Bab ini berisi saran-saran yang diberikan oleh penulis kepada
perusahaan, fakultas, jurusan, dan mahasiswa yang akan melaksanakan
praktek kerja.

3.3 BAGIAN AKHIR


Bagian akhir dari laporan KKL terdiri dari:
1. Appendices
2. CurriculumVitae

1. Appendices
Appendices atau Lampiran berisi tentang segala bahan yang berkaitan dengan
laporan KKL dan berfungsi melengkapi penjelasan/uraian. Disamping itu,
dilampirkan pula instrumen penelitian seperti kuesioner, pedoman wawancara,
panduan observasi, panduan telaah dokumen dan tes statistik yang digunakan dalam
pengumpulan data.
2. Curriculum Vitae
Curriculum Vitae atau Riwayat hidup penulis antara lain mencakup:
3.1. Student’s Profile
a. Name
b. Address
c. Place and date of birth
d. Sex
e. Religion
f. Phone
g. E-mail
3.2. Educational Background
3.2.1 Formal Education
Pada pendidikan formal diuraikan pendidikan penulis dari awal hingga akhir,
dengan menyebutkan tahun awal sekolah hingga tahun lulus sekolah untuk
setiap tahap pendidikan yang dijalani dan menyebutkan nama
sekolah/perguruan tingginya. Contoh :
No Year Institution
1 1998 SMPN 1 CLURING
2 2001 SMAN 2 GENTENG

3.2.2 Informal Education


Pendidikan non formal terdiri dari kursus, les, pelatihan-pelatiahan dan
seminar-seminar yang pernah diikuti dengan menyebutkan jenis
pendidikannya, waktu pelaksanaan dan menjelaskan bersertifikat atau tidaknya
pendidikan tersebut.
3.3. Competency (kelebihan yang dimiliki)
3.4 Organization and work experiences

BAB IV
CARA PENULISAN LAPORAN KKL

4.1 Bahan yang digunakan


1. Kertas yang digunakan untuk mengetik laporan KKL adalah kertas HVS 80
gram ukuran A4 (21,5 cm x 29,7 cm) warna putih.
2. Untuk sampul luar (kulit luar) ditetapkan sampul kertas (hard cover). Bahan
yang digunakan adalah karton buffalo atau linen, dengan warna dasar hijau
sesuai dengan yang ditetapkan oleh fakultas masing-masing.
3. Tiap bab diberi pembatas dengan kertas dorslag (doorslaag) sesuai dengan
warna sampul luar.

4.2 Pengetikan
4.2.1 Lay-out kertas (lihat lampiran 1)
Lay-out kertas untuk pengetikan naskah laporan KKL dengan menggunakan
word processor (komputer) adalah sebagai berikut :
 Margin Atas : 4 cm dari tepi kertas
 Margin Kiri : 4 cm dari tepi kertas
 Margin Bawah: 3 cm dari tepi kertas
 Margin Kanan : 3 cm dari tepi kertas
4.2.2 Cara Pengetikan
1. Pengetikan hanya dilakukan 1 muka kertas, tidak bolak balik.
2. Pengetikan dilakukan dengan komputer.
3. Jenis huruf yang digunakan adalah huruf standard, yaitu Times New
Roman.
4. Ukuran huruf yang digunakan harus standar, yaitu ukuran 12.
5. Pita atau tinta pada komputer, yang digunakan berwarna hitam.
6. Pencetakannya harus dengan kualitas yang baik (letter quality atau near
letter quality).
7. Perbanyakan hasil ketikan, atau print out komputer, dilakukan dengan
fotocopy sejumlah yang ditetapkan jurusan masing-masing. Bahan yang
digunakan adalah kertas fotocopy ukuran A4 (lihat butir 8.1 (1)).

4.2.3 Spasi (lihat lampiran 2)


1. Jarak antara baris yang satu dengan baris berikutnya adalah dua spasi.
2. Jarak antara penunjuk bab (BAB I) dengan tajuk bab
(PENDAHULUAN) adalah dua spasi.
3. Jarak antara tajuk bab (judul bab) dengan teks pertama yang ditulis, atau
antara tajuk bab tajuk anak bab adalah empat spasi.
4. Jarak antara tajuk anak bab dengan baris pertama teks adalah dua spasi,
dan alinea teks diketik menjorok kedalam lima ketukan (atau 1 tab pada
keyboard komputer).
5. Jarak antara baris akhir teks dengan tajuk anak bab berikutnya adalah
empat spasi.
6. Jarak antara teks dengan tabel, gambar, grafik, diagram, atau judulnya
adalah tiga spasi.
7. Alinea baru diketik menjorok kedalam lima ketukan dari marjin kiri teks.
Jarak antara alinea yang satu dengan alinea yang lainnya adalah dua spasi.
8. Penunjuk bab dan tajuk selalu dimulai dengan halaman baru.

4.3. Tajuk
1. Tiap tajuk diketik di halaman baru dengan huruf kapital ditempatkan di
tengah, dan tidak diberi garis bawah.

2. Yang dimaksud Tajuk adalah :


 ABSTRACT
 ABSTRAK
 ACKNOWLEDGMENT
 CONTENTS
 CHAPTER I : INTRODUCTION
 CHAPTER II : THE GENERAL DESCRIPTION OF …(state the
object)
 CHAPTER III : THE DESCRIPTION OF THE ACTIVITIES
 CHAPTER IV : CONCLUSION AND SUGGESTION
 REFERENCES
 APPENDICES
 CURRICULUM VITAE
4.4 Abstract dan Abstrak
4.4.1 Pengetikan abstract
Abstract adalah versi bahasa Inggris dari abstrak. Pengetikan abstract :
1. Jarak spasi dalam pengetikan abstract adalah satu spasi.
2. Jarak antara judul ABSTRACT dengan teks pertama abstract adalah 4
spasi
3. Jarak antara alinea satu dengan yang lain adalah 1 spasi.
4. Alinea baru diketik menjorok ke dalam lima ketukan dari marjin kiri teks
4.4.2. Pengetikan abstrak
Abstrak adalah versi bahasa Indonesia dari abstract. Oleh karena itu
pengetikannya sama dengan butir 8.4.1 di atas dan ditik dimiringkan
seluruhnya.
4.4.3 Panjang dan isi abstract dan abstrak
Abstract dan abstrak penelitian empiris sekurang-kurangnya berisi hal-hal
berikut:
 Masalah yang diteliti, kalau mungkin dalam satu kalimat
 Subjek/objek penelitian, disertai karakteristik khususnya, seperti
misalnya, jumlah, tipe, usia, jenis kelamin, spesies dan atau karakteristik
lainnya.
 Metode yang digunakan termasuk peralatan / instrumen, prosedur
pengumpulan data, penggunaan perlakukan atau treatment (kalau ada)
 Hasil penelitian termasuk taraf signifikansi statistik.
 Kesimpulan dan implikasi, terpan atau rekomendasi
4.4 Penomoran Bab, Anak Bab, dan Paragraf (lihat lampiran 4)
Selain harus mengikuti format yang dicontohkan dalam buku pedoman ini
pengetikan pada umumnya harus mengikuti kaidah penulisan Ejaan Yang
Disempurnakan (EYD).
1. Penomoran bab pada penunjuk bab (BAB) menggunakan angka romawi kapital
yang pengetikannya diletakan di tengah.
2. Penomoran anak bab dan paragraf menggunakan angka arab, diketik pada
margin sebelah kiri.
3. Penomoran anak bab dan paragraf disesuaikan dengan nomor Bab
8.6. Penomoran Halaman
8.6.1 Halaman Bagian awal
1. Penomoran halaman bagian awal laporan KKL, mulai dari halaman “Judul
bagian dalam“ sampai dengan halaman “Daftar Lampiran“ menggunakan angka
romawi kecil.
2. Halaman “Judul dari bagian dalam“ dan “halaman Pengesahan” tidak diberi
nomor urut halaman, tetapi tetap diperhitungkan sebagai halaman i dan halaman
ii (artinya nomor halaman tersebut tidak perlu ditik).
3. Halaman Abstrak sampai dengan halaman daftar lampiran diberi nomor dengan
angka romawi kecil, yang merupakan kelanjutan dari halaman “judul bagian
dalam” dan “halaman pengesahan”
4. Nomor halaman diletakan pada pias (lajur) atas sebelah kanan, berjarak 3 spasi
dari marjin atas (baris pertama teks pada halaman itu) dan angka terakhir
halaman itu lurus dengan marjin kanan teks.
5. Pada tiap halaman yang bertajuk, mulai dari abstrak sampai dengan Daftar
Lampiran, nomor halaman diletakkan pada pias bawah percis ditengah-tengah,
berjarak 3 spasi dari margin bawah (baris akhir teks pada halaman itu)
8.6.2 Bagian Inti
Pemberian nomor pada bagian inti laporan KKL ditetapkan seperti dibawah ini :
1. Penomoran bagian inti laporan KKL, mulai dari Bab I : INTRODUCTION
sampai dengan Bab IV : CONCLUSION AND SUGGESTION ditulis di
bagian bawah dan berada di tengah-tengah.
2. Nomor halaman diletakan pada pias atas sebelah kanan, berjarak 3 spasi dari
margin atas (baris pertama teks pada halaman itu) dan angka terakhir nomor
halaman itu lurus dengan margin kanan
3. Pada tiap halaman yang bertajuk, mulai dari Bab I : INTRODUCTION sampai
dengan Bab V : CONCLUSION AND SUGGESTION, nomor halaman
diletakan pada pias bawah persis di tengah-tengah berjarak 3 spasi dari margin
bawah (baris akhir teks pada halaman itu).

4.6.3. Bagian Akhir


Pemberian nomor pada akhir laporan KKL dilakukan sebagai berikut :
1. Penomoran bagian akhir laporan KKL mulai dari APPENDICES sampai dengan
CURRICULUM VITAE menggunakan angka arab.
2. Nomor halaman diletakan pada pias atas sebelah kanan berjarak 3 spasi dari
margin atas (baris pertama teks pada halaman itu) dan angka terakhir nomor
halaman itu lurus dengan margin kanan.
3. Pada tiap halaman yang bertajuk, mulai dari APPENDICES sampai dengan
CURRICULUM VITAE nomor halaman diletakan pada pias bawah persis
ditengah-tengah berjarak 3 spasi dari margin bawah (baris akhir teks pada
halaman itu).

4.7 Sampul Luar / Kulit (lihat lampiran 5)


Bahan sampul luar/kulit luar sesuai dengan ketentuan pada butir 8.1. (2). Penulisan
dan penempatan judul laporan KKL, anak judul (kalau ada), tulisan JOB
TRAINING REPORT, NAME (directly written) dan NIM mahasiswa (directly
written) simbol FB-UBI, nama universitas dan Fakultas/Jurusan, kota dan tahun
penyusunan laporan KKL, pada sampul luar dan sampul dalam, mengikuti ketentuan
berikut :
4.7.1 Judul dan anak judul
Penulisan judul dan anak judul diatur sebagai berikut:
1. Judul laporan KKL ditulis di baris paling atas, dengan huruf kapital semua,
dengan jarak dari tepi atas kertas sekurang-kurangnya 6 cm.
2. Judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih, dengan pemotongan
judul yang logis. Jarak antara kedua baris judul diatur agak rapat.
3. Anak judul (kalau ada) ditulis di bawah judul, dengan huruf kapital semua
yang lebih kecil dari huruf judul (jenis huruf sedapat mungkin sama), dengan
diberi jarak dan judul sekitar 1,5 cm dari baris judul yang paling bawah.
4. Anak judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih, dengan
pemotongan judul yang logis. Jarak antara kedua baris diatur agak rapat.
5. Judul maupun anak judul tidak diakhiri dengan tanda titik (.)

4.7.2 Tulisan JOB TRAINING REPORT


1. Tulisan JOB TRAINING REPORT ditulis dengan huruf kapital semua,
diletakan di tengah, dengan jenis dan besar huruf yang sama dengan anak
judul.
2. Letak tulisan JOB TRAINING REPORT sekitar dua setengah cm di bawah
anak judul, kalau tidak ada anak judul, letak tulisan JOB TRAINING
REPORT sekitar 5 cm dari baris judul yang paling bawah.
3. Di bawah tulisan JOB TRAINING REPORT dengan jarak sekitar 1 cm,
dicantumkan kalimat penjelasan berikut :
Submitted to fulfill one of the course requirements

4.7.3. Nama dan NIM Mahasiswa


1. Nama mahasiswa ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan ditengah,
dengan jenis dan besar huruf yang sama dengan anak judul
2. Letak tulisan nama mahasiswa sekitar 2,5 cm di bawah tulisan Universitas
Komputer Indonesia pada butir 8.7.2 (3) di atas
3. NIM mahasiswa ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan di tengah, di
bawah nama mahasiswa, dengan jenis dan besar huruf yang sama dengan
anak judul. Baris NIM diatur agar rapat dengan nama mahasiswa.

4.7.4 Simbol FB-UBI


Simbol FB-UBI bergaris tengah sekitar 3,5 cm. Titik tengah terletak kira -kira di
tengah-tengah diantara baris NIM mahasiswa denagan baris nama FB-UBI.
4.7.5 Nama Universitas, Fakultas, Jurusan, Kota dan Tahun Penyusunan
1. Tulisan nama Universitas, Fakultas, Jurusan, Kota dan Tahun penyusunan
laporan KKL ditulis dengan huruf kapital semua, dengan jenis dan besar
huruf yang sama dengan anak judul, berurutan seperti contoh di bawah
2. Tahun penyusunan laporan KKL yang ditulis paling bawah, diletakkan
sekitar 3,5 cm dari tepi bawah kertas
3. Berurut-urutan ke atas seperti pada contoh dibawah. Contoh :

ENGLISH LITERATURE DEPARTMENT


FACULTY OF LANGUAGE
BAKTI INDONESIA UNIVERSITY
BANYUWANGI
2010

Penempatan tulisan pada sampul luar (yang sama dengan halaman judul ),
harus memperhatikan keseimbangan jarak margin atas, bawah, kiri dan kanan

Catatan :
Dalam kondisi tertentu yang tidak dapat mengacu pada pengaturan seperti
diatas, lay-out sampul luar/kulit luar mengacu pada baris judul (butir 8.7.1)
dan baris tahun penyusunan (butir 8.7.5), dengan memperhatikan
keseimbangannya.

4.7.6 Judul Bagian Dalam


Judul bagian dalam sama dengan sampul luar/ kulit luar, hanya dicetak pada kertas
HVS, sesuai dengan ketentuan pada butir 8.1 (1)

4.7 Halaman Persetujuan Pembimbing


Lay-out halaman pengesahan mengacu pada butir 8.2.1 isinya adalah sebagai berikut:
1. Judul laporan KKL diketik dengan jarak 4 cm dari tepi kertas bagian atas.
Semua kalimat judul diketik dengan huruf kapital, dengan jarak antar baris yang
rapat
2. Baris sub judul ditik di bawah judul, dengan jarak sekitar 1 cm dari baris
terakhir judul. Semua ditik dengan huruf kapital
3. Nama mahasiswa ditik di bawah sub judul, dengan jarak sekitar 1 cm dari baris
terakhir sub judul. Semua ditik dengan huruf kapital
4. NIM ditik di bawah nama mahasiswa, dengan jarak rapat
5. Waktu pemberian persetujuan hanya ditulis bulan dan tahunnya, ditik di
belakang kata “ Bandung “
6. Lay-out “menyetujui”, “pembimbing” diatur dengan memperhatikan
keseimbangan pada halaman ini. Nama pembimbing berjarak 4 cm dari tepi
kertas bagian bawah
ABSENSI BIMBINGAN

Nama : ………………………………………………………………………………...
Kelas : ………………………………………………………………………………...
Program Studi : ………………………………………………………………………………...
Pembimbing : ………………………………………………………………………………...
Judul Laporan KKL : ………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………....

NO TGL MATERI BIMBINGAN PARAF DOSEN


1

10
11

12

13

14

15

16

Mengetahui,
Ketua Program Studi Sastra Inggris

David Zarres Andy,S.Pd.


NIPY. 02.05.84.2009.0067

Catatan :
1. Absensi ini harus dibawa setiap kali bimbingan.
2. Absensi ini wajib diparaf oleh mahasiswa dan dosen pembimbing.
3. Proses Bimibingan dilaksanakan minimal 12 kali pertemuan
4. Fotocopy absensi ini harus dilampirkan dalam laporan.

Anda mungkin juga menyukai