glomerulus b. Tekanan osmotik koloid c. Tekanan hidrostatik dalam kapsula Jelaskan pengaruh masing-masing tekanan! a.
Mempengaruhi pergerakan darah
yang mengalir di dalam kapiler glomerulus untuk memasuki sel endotelium yang permeable. Tekanan ini mendorong cairan keluar dari glomerulus untuk masuk ke kapsula bowman disepanjang kapiler glomerulus dan merupakan gaya utama yang menghasilkan filtrasi glomerulus. Tekanan rata-rata kepiler darah berkisar 55 mm Hg.
Colloid osmotic pressure di dalam kapiler glomerulus
lebih tinggi dibandingkan dengan cairan di dalam kapsula bowman yang menyebabkan aliran cairan kembali ke kapiler glomerulus. Gradien tekanan berkisar 30 mm Hg.
Keadaan kapsula Bowman yang tertutup menyebabkan
cairan di dalam kapsula memiliki hydrostatic fluid pressure (P fluid) yang melawan gerakan cairan ke dalam kapsul. Penyaringan keluar kapsul harus menggantikan cairan yang sudah berada di dalam kapsula. Tekanan cairan hidrostatik di dalam kapsul berkisar 15 mm Hg, searah dengan tekanan osmotik koloid namun berlawanan dengan tekanan hidrostatik dalam glomerulus.