TEKNOLOGI KEBIDANAN

TEPAT GUNA

Oleh :
Chenti Afreri.F, SKM, M.Kes

Page 1

Pengertian Teknologi Kebidanan Tepat

Guna
Suatu alat yang sesuai dengan kebutuhan
dan dapat berguna serta sesuai dengan
fungsinya
teknologi tepat guna sebagai teknologi
yang telah dikembangkan secara
tradisional, sederhana dan proses
pengenalannya banyak ditentukan oleh
keadaan lingkungan dan mata
pencaharian pokok masyarakat tertentu.
Page 2

Macam / Jenis Teknologi Kebidanan

Tepat Guna
Fetal Doppler
merupakan alat yang digunakan untuk
mendeteksi denyut jantung bayi, yang
menggunakan prinsip pantulan
gelombang elektromagnetik, alat ini
adalah sangat berguna untuk mengetahui
kondisi kesehatan janin
Page 3

Page 4

 Fetal Doppler Sunray

adalah salah satu jenis dan merk doppler
yang digunakan untuk mengetahui denyut
jantung janin dalam kandungan, fetal
doppler ini sangat praktis digunakan baik
secara pribadi atau digunakan oleh
kalangan paramedic

Page 5

 Staturmeter
adalah alat yang digunakan untuk
mengukur tinggi badan, alat ini adalah
sangat sederhana pada disainnya karena
hanya ditempelkan pada tembok bagian
atas dan ketika akan digunakan hanya
perlu untuk menariknya sampai ke bagian
kepala teratas, sehingga dapat diketahui
tinggi badan orang tersebut.
Page 6

Eye Protector Photo Therapy

adalah alat bantu yang digunakan untuk

melindungi bagian mata bayi pada saat
dilakukan pemeriksaan dengan
menggunakan sinar X-ray atau jenis
pemeriksaan lain yang menggunakan
media sinar agar tidak menggangu
pengelihatan bayi yang akan diperiksa

Page 7

Page 8

 Alat Pengukur Panjang Bayi

adalah merupakan peralatan sederhana
yang biasa digunakan oleh bidan dan
petugas posyandu, untuk mengetahui
perkembangan tinggi bayi dari waktu ke
waktu, terbuat dari kayu dengan mistar
yang mudah dibaca

Page 9

 Breast Pump
biasa digunakan oleh para ibu yang
berkarier diluar rumah, agar ASI tidak
terbuang dengan percuma, sehingga bayi
tetap bisa mendapatkan ASI dari
bundanya

Page 10

Page 11

 Lingkar Lengan Ibu Hamil

adalah tanda yang digunakan untuk

mempermudah menidentifikasi bayi dan
bundanya, pada umumnya dipakaikkan
pada bayi dan bundanya di rumah sakit
bersalin.

Page 12

Pengukur Panjang bayi (Calipher)

adalah alat yang digunakan untuk

mengukur panjang bayi dengan ketepatan
pengukuran yang tinggi, karena skala
yang digunakan pada alat ini lebih detail,
sehingga setiap inchi pertumbuhan bayi
dapat diketahui

Page 13

Page 14

 Reflek Hammer / Reflek Patela

sejenis hammer yang dilapisi dengan

karet yang digunakan untuk mengetahui
respon syaraf dari anggota tubuh
biasanya kaki

Page 15

 Umbilical Cord Clem Nylon

adalah merupakan alat yang digunakan
untuk menjepit tali pusar bayi sesaat
setelah bayi dilahirkan

Page 16

 Tourniquet

adalah alat bantu yang digunakan untuk

sarana pendukung pada pengambilan
darah, pada umumnya dilingkarkan pada
lengan tangan saat akan dilakukan
pengambilan darah, agar darah bisa lebih
mudah untuk di ambi

Page 17

Page 18

Fungsi dan Manfaat

1. Teknologi tepat guna mampu
meningkatkan taraf hidup serta
kesejahteraan masyarakat.
2. Teknologi tepat guna dapat
mempermudah dan mempersingkat waktu
pekerjaan tenaga kesehatan dan klien
3. Masyarakat mampu mempelajari,
menerapkan, memelihara teknologi tepat
guna tersebut

Page 19

Dampak Teknologi Kebidanan Tepat

Guna
1. Masyarakat akan mendapat kemudahan
dalam menjaga kesehatan yang lebih
efisien dan efektif
2. Dapat membuat kegiatan khususnya di
dalam kebidanan akan lebih sederhana
dan mudah

Page 20

KMS Balita dan Lansia

Kartu Skor Puji Rohjati
MTBS
MTBM
Partograf
Kartu Sudarto
Lila Ibu Hamil
SDI DTK
Buku KIA
Stiker P4K
Page 21

Page 22

Page 23

kartu Skor Poedji Rochjati atau yang

biasanya disingkat dengan KSPR
biasanya digunakan untuk
menentukan tingkat resiko pada ibu
hamil.

Page 24

 Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) adalah

suatu pendekatan yang terintegrasi/ terpadu dalam
tatalaksana balita sakit dengan fokus pada
kesehatan anak usia 0-59 bulan (balita) secara
menyeluruh.
MTBS bukan merupakan suatu program kesehatan
tetapi suatu pendekatan/ cara penatalaksanaan
balita sakit. Dalam perkembangannya MTBS juga
mencakup Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM)
umur kurang dari 2 bulan baik dalam keadaan sehat
maupun sakit. Umur 2 bulan tidak termasuk pada
bayi muda tapi ke dalam kelompok 2 bulan sampai
5 tahun.
Page 25

Page 26

 KPPS (Kartu Prediksi Persalinan

Sudarto), untuk menduga apakah
bayi dapat dilahirkan secara
normal

Page 27