Pengaruh Modifikasi Intake Manifold Dengan Sudut Kelengkungan Sampai Putaran (270)
Terhadap Unjuk Kerja Mesin Supra X Tahun 2002
Bayu Argo Wicaksono
S1Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya
Email: bayuargo095524035@gmail.com
alat
transportasi.
Transportasi
adalah
sangat
digunakan
dalam
(http//
mengoptimalkan
untuk
melakukan
memudahkan
aktivitas
manusia
sehari-hari.
id.wikipedia.org/wiki/Transportasi,
diakses
pada
03
dipengaruhi
oleh
pengisian
rasio
dan
kompresi,
pengosongan
ruang
pada
Oktober 2013)
Kendaraan
bermotor
yang
paling
banyak
yang singkat.
(http://yefrichan.wordpress.com/2011/01/12/pengertian-
memperoleh
homogenitas
daya
yang
campuran
maksimal
udara
dan
diperlukan
bahan
bakar.
kelengkunganintake manifold.
bahan
bakar
dan
udara
pada
12
13 : 1. (http://www.motoracetuner.com/2013/04/perban
dingan.campuran.bahan.bakar.dan.udara.di.karburator.ht
149
METODE
Rancangan Penelitian
kelengkungan
0
intake
0
Jenis Penelitian
efektifyang dihasilkan.
Manfaat
penelitian
ini
diharapkan
motor
Penelitian
ini
menggunakan
jenis
penelitian
Tempat Penelitian
Pengujian performa mesin dilakukan di Banyuwangi
Motor Jl. Undaan Kulon 115-117 Surabaya. Sedangkan
pengujian
konsumsi
bahan
bakar
dilakuakan
di
Variabel Penelitian
Variabel Bebas pada penelitian ini adalah intake
manifold sudut kelengkungan standar 0, variasi 180,
variasi 225,dan variasi 270.
Variabel terikat atau hasil dari eksperimen dalam
penelitian ini adalah unjuk kerja mesin Supra X yaitu:
torsi (T), daya (Ne), konsumsi bahan bakar (fc) dan
tekanan efektif rata-rata (mep).
Variabel kontrol dalam penelitian dan eksperimen ini
adalah:Putaran mesin yaitu 3000 9000 rpm dengan
a
b
Gambar 4.. Intake Manifold Sudut Kelengkungan 225
(a. Intake Manifold Tampak Depan, b. Sudut
Kelengkungan)
.
Gambar 2. Intake Manifold Standar
peralatan
yang
digunakan
dalam
penelitian,
151
Metode Pengujian
Untuk mendapatkan data performa mesin dalam
penelitian ini dengan mengacu pada standar pengujian
Variasi 3
0,76
0,79
0,65
0,65
0,63
0,61
0,58
0,53
0,47
0,41
0,35
0,29
0,22
SAE J1349.
Teknik Analisis Data
Analisa data dilakukan dengan metodedeskripsi.
Data hasil penelitian yang diperoleh dimasukkan dalam
tabel dan ditampilkan dalam bentuk grafik. Selanjutnya
dianalisa dengan kalimat sederhana sehingga mudah
dipahami untuk mendapatkan jawaban dari permasalahan
yang diteliti. Terakhir data hasil penelitian tersebut ditarik
kesimpulan untuk mengetahui performa mesin pada
sepeda motor Honda Supra X tahun 2002.
HASIL DAN PEMBAHASAN
maksimumnya.
dibawah ini:
Torsi
maksimum
didapatkan
chasiss dynamometer
pada
yang
Pada
sempurna.
0,25.
pengisian silinder.
turbolensi aliran.
putaran
variasi 1
(sudut
Dari
semua
intake
manifold,
variasi
sebesar
(sudut
0,217 kgf.m
0,59-0,22
kgf.m,
pada
variasi
153
Variasi 1
2,33
5,59
1,99
0,77
-1,61
0,64
0,00
0,58
0,00
0,85
2,35
2,69
4,09
1,56
Variasi 2
1,00
4,61
3,13
0
-1,61
-2,31
-2,76
-4,67
-7,40
-9,30
-11,97
-15,59
-18,24
-5,00
Variasi 3
6,64
5,59
3,99
5,10
1,61
0
-2,78
-5,25
-7,40
-9,40
-7,98
-6,45
-12,89
-2,24
pada tabel 2.
(Bmep)
Rata-Rata
3500.
sebagai berikut.
Pada putaran menengah 5500-7000 rpmdaya
Bmep
Persentase perubahan Bmep(%)
puturan
(rpm) Standar Variasi 1 Variasi 2 Variasi 3 Variasi 1 Variasi 2 Variasi 3
3000
9.300
9.516
9.392
9.918
2,33
1,00
6,64
3500
8.051
8.501
8.421
8.501
5,59
4,61
5,59
4000
8.133
8.296
8.388
8.458
1,99
3,13
3,99
4500
8.074
8.136
8.074
8.486
0,77
0,00
5,10
5000
8.082
7.953
7.953
8.212
-1,61
-1,61
1,61
5500
7.921
7.971
7.752
7.921
0,64
-2,13
0,00
6000
7.786
7.786
7.571
7.570
0,00
-2,76
-2,78
6500
7.329
7.372
6.987
6.944
0,58
-4,67
-5,25
7000
6.621
6.621
6.131
6.131
0,00
-7,40
-7,40
7500
5.846
5.895
5.302
5.302
0,85
-9,30
-9,30
8000
4.936
5.051
4.345
4.542
2,35
-11,97
-7,98
8500
4.056
4.166
3.424
3.795
2,69
-15,59
-6,45
9000
3.275
3.409
2.678
2.853
4,09
-18,24
-12,89
Rata-rata
1,56
-4,99
-2,24
0,85% sampai
4,09%.
tekanan
efektif
rata-rata
maksimum
efektif
rata-rata
mengalami
penurunan.pembakaran
selama
tabel 4.
pergerakan
udara
bahan
bakar
didalam
grafik
tekanan
peningkatan
intake
0
180 )
torsi
manifold
sedangkan
intake
manifold
efektif
pada
rata-rata
variasi
dengan
untuk
sudut
variasi
dengan
sudut
Saran
berikut:
45.
stoichiometric
sehingga
dihasilkan
DAFTAR PUSTAKA
Bosch,
Robert,
2006.
Gasoline
Engine
Management.Cambridge, MA 02138Peraturan.
Heisler, Heinz. 1995. Advanced Technology.India:
Integra software Service Pvt. Ltd.
Obert, Edward F. 1973. Internal Combustion Enginesand
air pollution (3rd Ed). New York: Harper &
Row Publishers, Inc.
Sholeh, Zainal 2004. Pengaruh Panjang Intake Manifold
Terhadap Daya Dan Komsumsi Bahan Bakar
Pada Sepeda Motor.
Fakultas Teknik
Universitas Negeri Surabaya.
Winarto, Eko 2014. Pengaruh Modifikasi Sudut
Kelengkungan Intake Manifold terhadap
Performa Mesin Pada Sepeda Motor Empat
Langkah. Fakultas Teknik Universitas Negeri
Surabaya.
Zainudin, dkk 2012. Analisa Pengaruh Variasi Sudut
Sambungan Belokan Terhadap Head Losses
Aliran Pipa. Fakultas Teknik Universitas
mataram
\http://yefrichan.wordpress.com/2011/01/12/pengertiandaya-atau-tenaga/, diakses pada 16 januari 2014
http://www.motoracetuner.com/2013/04/perbandingan.ca
mpuran.bahan.bakar.dan.udara.di.karburator.htm
l, diakses pada 02 mei 2014