NAMA

TTL
PANGKAT/NRP
JABATAN
STATUS

: IKHSAN AFANDI
: MAGETAN, 24 OKTOBER 1964
: LETTU PSK / 509196
: DANTON I KOMPI DEMLAT
:K2

PENDIDIKAN UMUM :
1. SD 1977 KEDONGGUWO
3. SPK AL 1984 SUABAYA

2. SMP 1981 SUKOOMORO

PENDIDIKAN MILITER :
1. SETAMILSUK - XXI 1986 LND SURYADARMA
2. PARA DASAR - CII 1986 LND SULAIMAN
3. SUSNAL SISTA PASKHAS TEMPUR - II 1987 WING III PASKHAS
4. D 1 PSKHAS - XV 1980 LND ADI SUMARMO
5. KOMANDO - I 1990 WING III PASKHAS
6. SECABA REG - XXXVIII 1991 LND SURYADARMA
7. JUMP MASTER ABRI - I 1992 GROUP 3 KOPASUS
8. INS KOMANDO - I 1993 WING III PASKHAS
9.INS PARA DASAR - II 1994 WING III PASKHAS
10.SUSPA LAMBANGJA ANGKATAN XXX WING DIKUM

10. INS JUMP MASTER - I 1995 WING III PASKHAS

11. PELATIHAN TENAGA PENDIDIK 2001 WING III PASKHAS
12. SUSBA MENJUR PASKHAS VI 2002 LND ADI SUMARMO
13. STUPA IX 2006 LND ADI SUMARMO
PENUGASAN :
1. OPS GESERXXI TIMOR TIMUR 1988 1989
2. RAJAWALI IV TIMOR TIMUR 1997 1998
3. AKADEMI TNI MAGELANG 2007 2008
4. COBRA GOLD X THAILAN 2010
KEDINASAN :
1. WING III PASKHAS 1986 - 2006
2. WING II PASKHAS YON 464 2006 - 2010
3. WING III PASKHAS 2010

PENGERTIAN
- RAPPELING ADALAH SUATU CARA ATAU SUATU
KEGIATAN TURUN DI SUATU MEDAN YANG
CURAM,MIRING ATAU JURANG YANG
TERJAL/TEGAK LURUS DENGAN
MENGGUNAKAN TALI.
- PRINSIP RAPPELING ADALAH SEBAGAI BERIKUT
:
1. PENGGUNAAN TALI RAPPEL SEBAGAI JALUR
LINTASAN DAN TEMPAT TERGANTUNG.
2. PENGGUNAAN GAYA BERAT BADAN DAN
GAYA TOLAK KAKI PADA TEBING SEBAGAI
PENDORONG GERAK TURUN.
3. PENGGUNAAN SALAH SATU TANGAN UNTUK

TERDAPAT BERMACAM VARIASI TEKNIK

RAPPELING :
1. BODY RAPPEL: HANYA MENGGUNAKAN
PERALATAN TALI SAJA YANG DIBELITKAN
SEDEMIKIAN RUPA PADA BADAN.BANYAK
TERDAPAT GESEKAN ANTARA TALI DENGAN
TUBUH.
2. SLING RAPPEL : DENGAN MENGGUNAKAN
SLING/TALI TUBUH, KARABINER DAN TALI.
3. BRAKEBAR RAPPEL : MENGGUNAKAN
SLING,KARABINER,TALI DAN BRAKEBAR.
4. BRAKEBAR RAPPEL : MENGGUNAKAN TALI
YANG DIBELITKAN PADA KEDUA TANGAN
MELEWATI BELAKANG BADAN.UNTUK

DALAM RAPPELING USAHAKAN SELALU POSISI

BADAN TEGAK LURUS PADA TEBING DAN
JANGAN TERLALU CEPAT BERGERAK.
USAHAKAN KURANGI SEDIKIT MUNGKIN
BENTURAN PADA TEBING DAN GESEKAN
ANTARA TUBUH DENGAN TALI
LINTASAN.JANGAN LUPA SEBELUM MULAI
TURUN HENDAKNYA:
1. PERIKSA DAHULU ANCHORNYA
2. PASTIKAN BAHWA TIDAK ADA SIMPUL PADA
TALI YANG DIGUNAKAN.
3. SEBELUM SAMPAI KE TEPI TEBING
HENDAKNYA TALI SUDAH TERPASANG (SIAP
RAPPELING).

5. JANGAN LIHAT KE ATAS,MUNGKIN ADA

BATU/TANAH YANG JATUH.
6. PASTIKAN BAHWA PAKAIAN ANDA TIDAK
AKAN TERSANGKUT KARABINER.
7. LIHATLAH KEMANA ANDA HENDAK
TURUN.
8. PASTIKAN BAHWA TALI ANDA SAMPAI KE
BAWAH.

ALIN/ALONGINS RAPPELING
A. TALI POKOK 5/8 INS MANILA
B. TALI TUBUH 3/8 INS MANILA
C. KARMANTEL:STATIS,DINAMIS
D. HARNES
E. CARABINER BIASA
F. CARABINER SCREW GATE
G. DESENDER OF EIGHT
H. ASCENDER
I. SARUNG TANGAN KULIT
J. KARUNG UNTUK ALAS TALI POKOK

CARA-CARA MEMASANG TALI TUBUH

1) AMBIL TALI TUBUH YANG PANJANGNYA 4 M
A. LIPAT JADI DUA DAN PANJANG SEBELAH
B. IKATAN KE PINGGANG
C. SISA KEDUA TALI DITARIK KE BELAKANG
MELALUI SELA2 PAHA DAN JANGAN SAMPAI
BERSILANG
D. DUA TALI TERSEBUT DIMASUKAN KE TALI
YANG MELINGKAR DI PINGGANG DAN PUTAR
KEBELAKANG DAN MASUKAN KEMBALI KE TALI
YANG DARI SELA2 PAHA.
E. DUA TALI TARIK KE DEPAN DAN SALAH SATU
TALI YANG MELINGKAR PADA PINGGANG
DIMASUKIN KE TALI YANG DARI SELA2 PAHA.
F. DIMANA TALI YANG PANJANG TERSEBUT
ITULAH YANG DIMASUKIN KE TALI YANG DARI
SELA2 PAHA DAN DI IKAT SAMPAI KUAT (TALI
MATI)

2) AMBIL TALI TUBUH YANG PANJANGNYA 4

M
A. IKAT KE PINGGANG (IKATAN SAMPING)
B. DUA TALI TARIK KE SELA2 PAHA DAN
DIMASUKAN KE TALI YANG MELINGKAR DI
PINGGANG,SALAH SATU TALI DIMASUKAN
DAN DI IKAT SAMPAI KUAT (TALI MATI.
3) AMBIL TALI TUBUH YANG PANJANGNYA 4
M
A. DUA UJUNG TALI DIIKAT SESUAI
UKURAN BADAN DENGAN KUAT
SEHINGGA BERBENTUK O.
B. DILINGKARKAN KE PINGGANG.

CARA MEMASANG CARABINER

1) POSISI CARABINER DI DEPAN:
A. GATE CARABINER MENGHADAP KE BADAN.
B. MASUKAN DARI ATAS KE TALI TUBUH YANG
SUDAH SIAP PADA TUBUH,CARABINER PUTAR 2X
SEHINGGA CARABINER KEMBALI MENGHADAP
BADAN.
C. CARABINER SIAP DIGUNAKAN.
2) POSISI CARABINER DIBELAKANG:
A. GATE CARABINER MENGHADAP PUNGGUNG.
B. MASUKAN DARI BAWAH, PUTAR KE ATAS PADA
TALI TUBUH YANG SUDAH SIAP PADA TUBUH
CARABINER PUTAR 1X SEHINGGA CARABINER
MEMBELAKANGI TUBUH.

CARA-CARA MEMASANG TALI POKOK PADA

CARABINER
1) REM PADA TANGAN KANAN.
A. TALI YANG MENJULUR KE BAWAH DIPEGANG
TANGAN KANAN.
B. TALI YANG K ATAS MASUKAN PADA
CARABINER,PUTAR 1X.
C. TALI POKOK DAN CARABINER SIAP DIGUNAKAN
POSISI REM DIPINGGUL.
2) REM PADA TANGAN KIRI
A. TALI YANG MENJULUR KE BAWAH DIPEGANG
TANGAN KIRI,SIAP DIPINGGUL
B. TALI YANG DARI ATAS MASUKAN KE CARABINER
PUTAR 1X.
C. TALI POKOK DAN CARABINER SIAP

3) REM PADA TANGAN KANAN POSISI BELAKANG

A. TALI YANG MENJULUR KE BAWAH DIPEGANG
TANGAN KANAN SIAP DI DADA.
B. TALI YANG DARI ATAS MASUKAN KE
CARABINER DAN PUTAR 1X.
C. TALI POKOK DAN CARABINER SIAP
DIGUNAKAN POSISI REM DI DADA,KEDUA KAKI
DAN TANGAN KIRI DIRENTANGKAN SEPERI FREE
FALL.
4) REM PADA TANGAN KIRI POSISI BELAKANG
A. TALI YANG MENJULUR KE BAWAH DIPEGANG
TANGAN KIRI SIAP DI DADA.
B. TALI YANG DARI ATAS MASUKAN PADA
CARABINER DAN PUTAR 1X.
C. TALI POKOK DAN CARABINER SIAP
DIGUNAKAN POSISI REM DI DADA KEDUA KAKI

CARA2 MELUNCUR DENGAN KAR MANTEL

1) REM PADA TANGAN KANAN CARANYA SEBAGAI
BERIKUT:
A. KERNMANTEL DIBUAT SEPERTI O.
B. BENTUK 0 TERSEBUT DIMASUKAN PADA
LOBANG YANG BESAR FIGURE OF EIGHT.
C. BENTUK O TERSEBUT SANGKUTKAN PADA
LEHER FIGURE OF EIGHT.
D. KERMANTEL YANG MENJALUR KE BAWAH DI
PEGANG OLEH TANGAN KANAN DAN DI
PEPETKAN PADA PINGGUL SEBAGAI REM.
E. RING FIGURE OF EIGHT YANG KECIL
DICANTOLKAN PADA CARABINER YANG SUDAH
TERPASANG DI TALI TUBUH.
F. SETELAH TERPASANG DENGAN BAIK
KARMANTEL,FIGURE OF EIGHT,KARABINER

2) REM PADA TANGAN KIRI CARA

PEMASANGAN KEBALIKAN DARI TANGAN
KANAN DAN PEMEGANGAN KARMANTEL
DIPEGANG OLEH TANGAN KIRI,
PELUNCURAN DAN PENGEREMAN SAMA
DENGAN TANGAN KANAN.
3) PEMASANGAN POSISI DI BELAKANG
SAMA DENGAN DI DEPAN,PENGEREMAN
PADA TANGAN KANAN KARMANTEL YANG
MENJALUR KE BAWAH DITARIK KE DEPAN
DADA POSISI KAKI DAN TANGAN
DIRENTANGKAN SEPERTI FREE FALL.
4) PEMASANGAN KARMANTEL

YANG HARUS DIPERHATIKAN

1) SETIAP JUMP MASTER YANG AKAN MEMBERI
SIAP KEPADA SISWA/PELAJAR UNTUK MELUNCUR
DENGAN CARA MOUNTENERING/RAPPELING
HARUS DI PEGANG CARABINER PADA POSISI
YANG BENAR.
2) CEK TERAKHIR APAKAH CARABINER SUDAH
TERKUNCI ATAU DENGAN SCREW GATE.
3) TALI POKOK MANILA ATAU DENGAN
KARMANTEL YANG DARI ATAS HARUS TEGANG .
4) SETELAH SUDAH DI CEK SEMUA BARU
DIPERINTAHKAN LAPORAN SISWA NO SIAP
UNTUK MOUNTENERING/RAPPELING GO DAN
BERTERIAK KOMANDO GUNANYA UNTUK
MENINGGIKAN MENTAL AGAR JANGAN TAKUT.

4) HARUS PERCAYA KEPADA :

A. TUHAN YANG MAHA ESA.
B. TALI YANG KITA GUNAKAN PADA WAKTU ITU.
C. DIRI SENDIRI BAHWA MAMPU UNTUK
MELAKSANAKAN TUGAS TERSEBUT.
ADA 2 JENIS SIMPUL
1) SIMPUL PANGKAL. SIMPUL INI DIGUNAKAN
UNTUK MENGIKAT PADA POHON,BATANG
TIANG, TALI POKOK DIPESAWAT, DI BANTU
DENGAN SATU CARABINER PADA RING YANG
TELAH DISEDIAKAN,DAN SIMPUL AWAL DAN
MEGAHIRI SIMPUL YANG LAIN.
2) SIMPUL SANG GORDI. DIPERGUNAKAN PADA
SAAT MENOLONG PASIEN DENGAN
MENGGUNAKAN DRAGHAR DARI BUKIT YANG
CURAM KE BAWAH.

CARA2 MENGGUNAKAN ASCENDER/JUMARING

1. ORANG YANG AKAN MELAKSANAKAN NAIK TEBING
SUDAH SIAP MEMAKI TALI TUBUH/BODY HARNES.
2. KARMANTEL YANG SUDAH TERPASANG PADA
TEBING YANG AKAN DINAIKI.
3. SIAPKAN ASCENDER/JUMARING.
4. ASCENDER/JUMARING DIPASANG PADA
KARMANTEL,LEPASKAN PENGAIT PENGUNCI
KARMANTEL,BILA DITARIK IA MENGUNCI,BILA
SERONG IA MEMBUKA BERARTI SUDAH BAIK,SIAP
DIGUNAKAN.
5. WEIBING HUBUNGKAN DENGAN CARABINER YANG
SUDAH SIAP PADA TALI TUBUH/BODY
HARNES,DICOBA DUDUK BILA SUDAH TIDAK JALAN
ATAU MENGUNCI BERARTI SUDAH BAIK
6. WEBING YANG BERADA DI BAWAH KAKI UNTUK
DIINJAK
7. CARA NAIKNYA,SECARA BERGANTIAN APABILA
DUDUKMAKA UNTUK YANG DIKAKI DI SORONG KE

CARA2 MENGGUNAKAN PRUSIK

MENGGUNAKAN PRUSIK APABILA TIDAK ADA
ASENDER,DAN BEGITU JUGA DAPAT UNTUK
PENGAMAN BILA MELUNCUR TERLEPAS DARI
TANGANREM SEHINGGA DAPAT MEMBANTU
MENGEREM LANGSUNG.
CARA PENGGUNAANYA.
1. PRUSIK TEMPELKAN KE KARMANTEL
2. BUKA PRUSIK MASUKAN/BELITKAN 2X PADA
KARMANTEL SETELAH ITU SUSUN YANG RAPI
SELANJUTNYA PRUSIK DITARIK.
3. BILA DITARIK MENGEREM BERARTI SUDAH
BAIKBERARTI BILA DITARIK MASIH JALAN
TERUS BERARTI SALAH ATAU BELUM

4. PRUSIK YANG DI ATAS DIHUBUNGKAN

DENGAN CARABINER YANG SUDAH SIAP
PADA TALI TUBUH,SEDANGKAN PRUSIK
YANG BAWAH HUBUNGKAN DENGAN
YANG DI KAKI.
5. CARA KERJANYA BILA POSISI DUDUK MAK
PRUSIK MENGEREM DAN PRUSIKYANG DI
KAKI DITARIK KE ATAS.BILA POSISI
BERDIRI PRUSIK YANG DI ATAS DI
SORONG KE ATAS,BEGITULAH
SELANJUTNYA SAMPAI KE ATAS/TUJUAN.

PENGERTIAN FASTROPING ADLH :

FAST ROPING SEBAGAI SALAH SATU CARA
DROPPING PSK/PERS BESERTA
PERLENGKAPANNYA, DGN CARA TURUN
MENGGUNAKAN TALI TANPA
MENGGUNAKAN CINCIN KAIT SEHINGGA
MENGANDUNG RESIKO KECELAKAAN YG
TINGGI BAIK pd SAAT EXIT, MELUNCUR
MAUPUN pd SAAT MENDARAT.

DROPPING
PSK/PERS
BESERTA
PERLENGKAPANNYA
OLEH
PESAWAT
HELIKOPTER DGN MENGGUNAKAN FAST ROPE
MERUPAKAN SALAH SATU TAKTIK YG PALING
EFEKTIF PD OPERASI MOBUD.
PSK/PERS
BESERTA
PERLENGKAPANNYA
DAPAT DI TURUNKAN DI MEDAN YG TIDAK
DAPAT DI DARATI OLEH HELIKOPTER. NAMUN
SEBALIKNYA PENGGUNAAN FAST ROPE INI
SANGAT BERESIKO TINGGI KARENA TIDAK
MENGGUNAKAN PENGAMAN.

TUJUAN.
FAST ROPING DIGUNAKAN UTK MENURUNKAN PSK /PERS
BESERTA PERLENGKAPANNYA SECARA CEPAT, TERTIB DAN
AMAN DI DAERAH YG PALING DEKAT DGN SASARAN PD
MEDAN YG TIDAK MUNGKIN DI DARATI OLEH HELIKOPTER
BAIK DI MANDALA OPERASI MAUPUN DI LUAR MANDALA
OPERASI.
SASARAN :
A.
TERWUJUDNYA KECEPATAN TINGGI DLM MENCAPAI
SASARAN UTK OPERASI OPERASI YG BERSIFAT RAID.
B. TERLAKSANANYA OPERASI YG BERHASIL GUNA DAN
BERDAYA GUNA.

FAKTOR FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI
KEMAMPUAN HELIKOPTER

TALI

PASUKAN

PERLENGKAPAN

CUACA

PERLENGKAPAN
JUMP MASTER
A)
B)
C)
D)
E)

SAFETY BELT
SAFETY HELMET
HEAD SET
ALAT PEMOTONG TALI/PISAU
GLOVE

PASUKAN
A) GLOVE
B) SAFETY HELMET
C) TALI PENGAMAN
UTK PERLENGKAPAN
YG DI BAWA

PSK / PERS YG AKAN MELAKS EXIT SEGERA PERSIAPAN

DAN MELAKS EXIT
DGN URUTAN KEGIATAN SBB :
A) TALI DIPEGANG DGN DUA TANGAN, DGN POSISI
TANGAN KANAN DI ATAS DAN TANGAN KIRI DI BAWAH
ATAU SEBALIKNYA SSI DGN KEKUATAN TANGAN PERS.
B) STLH YAKIN TALI FAST ROPE DIPEGANG DGN BAIK
PSK/PERS YG AKAN MELAKS EXIT MENGAMBIL POSISI
DUDUK DI PINTU HELIKOPTER DGN DI PEGANG OLEH
JUMP MASTER PD BAGIAN BLKG BADAN.
C) MELAKS PENJEPITAN TALI FAST ROPE DGN KEDUA
KAKI DGN POSISI TELAPAK KAKI KANAN MENJEPIT TALI
DIATAS PUNGGUNG DLM KAKI KANAN.

D) JUMP MASTER MEMBERI ABA-ABA ATAU TANDA EXIT

DGN CARA MENEPUK PUNGGUNG PSK / PERS YG AKAN
MELAKS EXIT, STLH JUMP MASTER YAKIN BHW PERS YG
AKAN MELAKS EXIT TELAH SIAP.
E) STLH PSK / PERS YG AKAN MELAKS YAKIN / SIAP, PERS
TERSEBUT MELAKS EXIT.

STLH JUMP MASTER MELIHAT DAN YAKIN JARAK AMAN

UTK ORANG KEDUA MELAKS EXIT ( KURANG LEBIH LIMA
METER ) , JUMP MASTER MENBERIKAN ABA-ABA / TANDA
UTK ORANG KEDUA MELAKS EXIT DGN KETENTUAN SBB :
(1)
TALI FAST ROPE DIBERIKAN OLEH JUMP MASTER
KEPD PERS / PSK YG AKAN MELAKS EXIT.
(2)
TALI DITERIMA OLEH PERS YG AKAN MELAKS EXIT
DAN DIPEGANG SESUAI DGN KETENTUAN PEMEGANGAN
TALI FAST ROPE DGN POSISI BADAN BERDIRI DAN AGAK
MEMBUNGKUK.
(3)
JUMP MASTER TETAP MELAKS TINDAKAN
PENGAMANAN DGN CARA MEMEGANG PERS / PSK YG
AKAN MELAKS EXIT PD BADAN BAGIAN BLKG.

(4)
STLH JUMP MASTER YAKIN BHW PERS / PSK YG AKAN
MELAKS EXIT SUDAH SIAP ( BADAN PD POSISI YG BENAR,
PEMEGANGAN TALI SUDAH SEMPURNA , JARAK DGN PERS /
PSK TERDAHULU SUDAH AMAN ), KEMUDIAN JUMP MASTER
MEMBERKAN ABA-ABA / TANDA UTK EXIT.
(5)
SESAAT STLH EXIT DARI PESAWAT , PERS / PSK YG
MELAKS EXIT LANGSUNG MERAIH TALI FAST ROPE DGN
MENGGUNAKAN KAKI UTK KEMUDIAN DIJEPIT SESUAI DGN
KETENTUAN PENJEPITAN TALI FAST ROPE.
(6)
STLH TALI FAST ROPE DAPAT DIKUASAI DGN
SEMPURNA ( PEGANGAN PD TANGAN SUDAH BAIK DAN
JEPITAN KAKI SUDAH BENAR), PERS / PSK LANGSUNG MELAKS
LUNCURAN.
DEMIKIAN HINGGA ORANG YG KE TIGA, KEEMPAT DAN
SETERUSNYA.
UTK PSK / PERS PEMULA , ORANG KEDUA MELAKS EXIT STLH
ORANG PERTAMA MENDARAT DGN SEMPURNA, DEMIKIAN
SETERUSNYA.

SAAT MELUNCUR
1)
TALI DIPEGANG DI DEPAN DADA PD JARAK KURANG
LEBIH SATU KEPAL.
2)

POSISI KAKI AGAK DI TEKUK.

3)
REMASAN PD TALI FAST ROPE DI SESUAIKAN DGN
KECEPATAN MELUNCUR.
4)
SELAMA MELUNCUR SELALU PERHATIKAN MEDAN
BAWAH, APABILA JARAK PERS DGN YG DI BAWAH TERLALU
DEKAT, LAKSANAKAN PENGEREMAN UTK MENGHINDARI
TERJADINYA TABRAKAN.
5)
APABILA TERJADI PERUBAHAN ALTITUDE
( KETINGGIAN ) PD SAAT HELIKOPTER MELAKS HOVER, PSK /
PERS YG SEDANG MELUNCUR PD TALI FAST ROPE SEGERA
LAKSANAKAN PENGEREMAN.

PENGEREMAN
PENGEREMAN DILAKSANAKAN DGN TUJUAN UTK
MENGURANGI LAJU LUNCURAN DAN DAPAT DILAKSANAKAN
DGN CARA :
1) MENGENCANGKAN REMASAN TANGAN TERHADAP TALI FAST
ROPE DAN MEMUTAR REMASAN TANGAN BERLAWANAN ARAH
( KEDLM / KEARAH DADA ).
2) MENEKAN TALI FAST ROPE PD BAGIAN KAKI DGN CARA KAKI
KANAN MENEKAN KEARAH BAWAH DAN KAKI KIRI MENAHAN
KEARAH ATAS.

PENDARATAN
DI DARAT
a) PERSIAPAN PENDARATAN DILAKSANAKAN PD
KETINGGIAN KURANG LEBIH DUA METER DIATAS
TANAH.
b) KEGIATAN PD PENDARATAN ANTARA LAIN :
(1) MEMPERHATIKAN MEDAN PENDARATAN (DZ).
(2) MENGURANGI LAJU LUNCURAN.
(3) SESAAT SEBELUM KAKI MENYENTUH TANAH, LEPAS
JEPITAN KAKI , KEMUDIAN BERDIRI DGN SEMPURNA
DAN LEPASKAN PEGANGAN TANGAN PD TALI.
(4) MENINGGALKAN TEMPAT PENDARATAN DGN CARA
MENGHINDARI TALI ( MUNDUR / BERGERAK KEARAH
SEBELAH KIRI ATAU KE ARAH KANAN TALI
MENYESUAIKAN MEDAN YG AMAN ).

DI AIR
a) PERSIAPAN PENDARATAN DI LAKSANAKAN PD
KETINGGIAN KURANG LEBIH DUA METER DIATAS
PERMUKAAN AIR.
B) KEGIATAN PD PROSES PENDARATAN ANTARA LAIN :
(1) MEMPERHATIKAN MEDAN PENDARATAN (DZ).
(2) MENGURANGI LAJU LUNCURAN.
(3) PD SAAT KAKI MENYENTUH UJUNG TALI, LEPASKAN
JEPITAN KAKI DAN REMASAN TANGAN PD TALI SERTA
KAKI LANGSUNG DI RAPATKAN KEMBALI UTK DI
PENDARATAN.
(4) STLH BERADA DI AIR, SEGERA BERUSAHA UTK
MENJAUH DARI UJUNG TALI FAST ROPE.