Meskipun dalam postingan sebelumnya kita tahu bahwa kita bisa membeli pahat bubut yang
siap pakai,namun cara mengasah pahat bubut adalah pelajaran yang harus kita kuasai saat
memulai belajar mesin bubut.
Mengasah pahat adalah bagian dari tekhnik dan juga bagian dari seni. Dalam tutorial mesin
bubut kali ini yang kita pelajari adalah mengasah pahat bubut HSS. Pahat bubut HSS dijual
dalam keadaan blank(belum dibuat sisi potongnya). Ukuran yang tersedia biasanya mulai
dari 5/16",3/8",1/2" dst (penampang) dan panjangnya 2",4",6"dst.
Pahat HSS
Ada empat langkah yang harus ditempuh untuk membuat sebuah pahat bubut muka
kanan,yang akan kita pakai contoh dalam kasus mengasah pahat HSS kali ini,yaitu:
membulatkan ujungnya
Pertama kita akan menggerinda bagian depan batang HSS ini (bagian yang berwarna kuning
dari model diatas). Gunakan batu gerinda kasar. Posisikan pahat agak miring ke kiri 10-15
derajat. Hal inni akan membuat sudut pembebas,agar tidak semua bagian pahat bersentuhan
dengan benda kerja nantinya.
langkah 1.a
langkah 1.b
pendinginan
Proses pengerindaan membuat pahat menjadi panas,maka kita perlu sesekali mencelubkan ke
cairan pendingin selama kurang lebih 15 detik.
Di bawah ini adalah gambar setelah proses penggerindaan pertama.
langkah 1.c
Langkah kedua,kita akan menggerinda sisi potongnya,karena pahat yang kita buat pahat
kanan maka sisi potongnya ada di sebelah kiri(ditunjukkan warna merah pada
model). Prosedur dasarnya adalah sama kecuali bahwa kita memegang alat dengan sisi
sekitar sudut 10 derajat ke roda gerinda.
langkah 2.a
langkah 2.b
langkah 2.c
Langkah ketiga,kita akan membuat sudut pembuangan tatal pada sisi atas,pada model
ditunjukkan warna biru. Pada langkah ini,kita harus lebih berhati-hati,jangan sampai bagian
sisi potongnya yaitu pertemuan sisi kiri dan atas, ikut tersapu batu gerinda. Jika terjadi maka
ketinggian sisi potongnya akan berkurang atau lebih rendah dari badan pahat itu
sendiri,masih bisa dipakai memang,namun mungkin akan membutuhkan plat ganjal tambahan
saat menyetel.
langkah 3.a
Langkah keempat atau terakhir adalah membulatkan ujung sisi potongnya. Untuk tugas
membubut yang normal, ujung sisi potong yang terlalu tajam seperti gambar diatas tidak akan
bertahan lama. Karena itu kita harus membuatnya memiliki radius kecil agar bisa digunakan
dalam pemakanan yang cukup dalam. Kurang lebih bentuknya seperti gambar 4.b.
langkah 4.a
langkah 4.b
hasil akhir
Akhirnya,sebuah pahat sisi kanan,pahat yang paling umum digunakan membubut telah jadi.
Gambar dibawah menunjukkan contoh penggunaan pahat tersebut.
pemakaian
Untuk bahan tertentu,kemiringan dari sudut potong,sudut pembuangan tatal dan
pembebas,mungkin memerlukan ukuran yang berbeda. Anda bisa melihat beberapa
reviewnya di mini-lathe.com