Anda di halaman 1dari 1

Praktikum Tekanan Osmotik pada Kentang

I.
II.

Tujuan : Untuk mengetahui tekanan osmosis yang terjadi pada kentang


Alat dan Bahan:
1. Kentang
2. Sedotan
3. Larutan perisa pandan 20 mL
4. Jarum

5. Penggaris

III.

IV.

V.

VI.

6. Spidol

7. Kertas

Cara Kerja :
1. Siapkan alat dan bahan
2. Lubangi kentang dengan menggunakan jarum sesuai dengan ukuran sedotan yang
akan digunakan
3. Larutkan perisa pandan ke dalam air
4. Setelah perisa pandan dilarutkan, tusuk/simpann sedotan ke dalam kentang lalu isi
sedotan itu dengan Larutan Perisa Pandan
5. Amati lah apa yang terjadi pada cairan yang berada di dalam sedotan
6. Tandai pengurangan larutan perisa Pandan pada sedotan dengan menggunakan spidol
dan ukurlah dengan penggaris
7. Catat hasil pengamatan di sebuah kertas yang telah disiapkan
Analisis Data
larutan perisa pandan yang berada di dalam sedotan setelah didiamkan selama
beberapa waktu akan berkurang dari jumlah sebelumnya.
Pertanyaan
Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Karena perisa pandan tersebut terserap ke dalam
kentang diakibatkan oleh peristiwa osmosis (larutan dengan konsentrasi tinggi berpindah
ke larutan berkonsentrasi lebih rendah melalui membran semi-permeabel)
Hasil pengamatan
Dalam jangka waktu 2 jam 43 menit 15 detik, Ketinggian Larutan Perisa Pandan
yang awalnya 8cm menjadi 0cm. Ternyata larutan perisa pandan meresap ke dalam
kentang. Dan ketika kentang dipotong dengan menggunakan pisau,
di sekitar lubang yang ditancapkan sedotan berwarna kehijauan.

VII.

Kesimpulan
Larutan Perisa Pandan pada sedotan merupakan larutan yang berkonsentrasi tinggi
(lebih pekat) dibandingkan dengan air yang terkandung di dalam kentang, sehingga
menyebabkan Larutan Perisa Pandat meresap ke dalam kentang dan ini adalah proses
osmosis yang dipengaruhi oleh tekanan osmotik hipotonik.
Nur Syabaniawati XII IPA 1

Anda mungkin juga menyukai