Anda di halaman 1dari 45

Logika Matematika

Universitas Riau

(Universitas Riau)

Kuantor

1 / 15

Outline

Quantiers

(Universitas Riau)

Kuantor

2 / 15

Logika

Logika Proposisi yang sudah kita bahas tidak dapat menyataan


makna dari semua pernyataan dalam Matematika.

(Universitas Riau)

Kuantor

3 / 15

Logika

Logika Proposisi yang sudah kita bahas tidak dapat menyataan


makna dari semua pernyataan dalam Matematika.
Contohnya misalkan kita mengetahui bahwa : "Setiap komputer yang
terhubung ke jaringan UR berfungsi dengan baik."

(Universitas Riau)

Kuantor

3 / 15

Logika

Logika Proposisi yang sudah kita bahas tidak dapat menyataan


makna dari semua pernyataan dalam Matematika.
Contohnya misalkan kita mengetahui bahwa : "Setiap komputer yang
terhubung ke jaringan UR berfungsi dengan baik."
Bagaimana cara kita menentukan nilai kebenaran dari pernyataan :
"ADMIN1 berfungsi dengan baik"

(Universitas Riau)

Kuantor

3 / 15

Logika

Logika Proposisi yang sudah kita bahas tidak dapat menyataan


makna dari semua pernyataan dalam Matematika.
Contohnya misalkan kita mengetahui bahwa : "Setiap komputer yang
terhubung ke jaringan UR berfungsi dengan baik."
Bagaimana cara kita menentukan nilai kebenaran dari pernyataan :
"ADMIN1 berfungsi dengan baik"
Jika kita juga mengetahui bahwa : "ADMIN2 sedang diserang olek
hacker"

(Universitas Riau)

Kuantor

3 / 15

Logika

Logika Proposisi yang sudah kita bahas tidak dapat menyataan


makna dari semua pernyataan dalam Matematika.
Contohnya misalkan kita mengetahui bahwa : "Setiap komputer yang
terhubung ke jaringan UR berfungsi dengan baik."
Bagaimana cara kita menentukan nilai kebenaran dari pernyataan :
"ADMIN1 berfungsi dengan baik"
Jika kita juga mengetahui bahwa : "ADMIN2 sedang diserang olek
hacker"
Bagaimana kita menentukan nilai kebenaran dari : "Terdapat satu
komputer yang terhubung ke jaringan UR yang sedang diserang oleh
hacker"

(Universitas Riau)

Kuantor

3 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :


1

"x > 2", "x = y + 1", "x + y = z"

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :


1
2

"x > 2", "x = y + 1", "x + y = z"


"Komputer x sedang diserang oleh hacker"

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :


1
2
3

"x > 2", "x = y + 1", "x + y = z"


"Komputer x sedang diserang oleh hacker"
"Komputer x beroperasi dengan baik"

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :


1
2
3

"x > 2", "x = y + 1", "x + y = z"


"Komputer x sedang diserang oleh hacker"
"Komputer x beroperasi dengan baik"

Masing-masing pernyataan tersebut dapat dinyatakan sebagai P (x ) .

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :


1
2
3

"x > 2", "x = y + 1", "x + y = z"


"Komputer x sedang diserang oleh hacker"
"Komputer x beroperasi dengan baik"

Masing-masing pernyataan tersebut dapat dinyatakan sebagai P (x ) .


Contoh : P (x ) : "x > 2"

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :


1
2
3

"x > 2", "x = y + 1", "x + y = z"


"Komputer x sedang diserang oleh hacker"
"Komputer x beroperasi dengan baik"

Masing-masing pernyataan tersebut dapat dinyatakan sebagai P (x ) .


Contoh : P (x ) : "x > 2"
Pernyataan P (x ) ini disebut sebagai nilai dari fungsi proposisi P di
x.

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Perhatikan pernyataan berikut ini :


1
2
3

"x > 2", "x = y + 1", "x + y = z"


"Komputer x sedang diserang oleh hacker"
"Komputer x beroperasi dengan baik"

Masing-masing pernyataan tersebut dapat dinyatakan sebagai P (x ) .


Contoh : P (x ) : "x > 2"
Pernyataan P (x ) ini disebut sebagai nilai dari fungsi proposisi P di
x.
Ketika nilai x diketahui, maka kita bisa menentukan nilai kebenaran
dari pernyataan P (x ) .

(Universitas Riau)

Kuantor

4 / 15

Logika

Examples
1

Misalkan P (x ) : "x > 1". Tentukan nilai kebenaran dari P (2) dan
P (0) .

(Universitas Riau)

Kuantor

5 / 15

Logika

Examples
1

Misalkan P (x ) : "x > 1". Tentukan nilai kebenaran dari P (2) dan
P (0) .

Misalkan A (x ) menyatakan pernyataan : " Komputer x sedang


diserang oleh hacker". Misalkan bahwa komputer yang sedang
diserang hacker hanya 2, yaitu ADMIN1 dan ADMIN2. Tentukan nilai
kebenaran dari A(ADMIN2) dan A(ADMIN3) .

(Universitas Riau)

Kuantor

5 / 15

Logika

Examples
1

Misalkan P (x ) : "x > 1". Tentukan nilai kebenaran dari P (2) dan
P (0) .

Misalkan A (x ) menyatakan pernyataan : " Komputer x sedang


diserang oleh hacker". Misalkan bahwa komputer yang sedang
diserang hacker hanya 2, yaitu ADMIN1 dan ADMIN2. Tentukan nilai
kebenaran dari A(ADMIN2) dan A(ADMIN3) .

Misalkan Q (x, y ) menyatakan pernyataan "x = y + 1". Tentukan


nilai kebenaran dari Q (3, 2) dan Q (1, 2) .

(Universitas Riau)

Kuantor

5 / 15

Logika

Ketika variabel pada fungsi proposisi diberikan nilai tertentu, maka


pernyataan yang dihasilkan merupakan suatu proposisi yang
mempunyai nilai kebenaran.

(Universitas Riau)

Kuantor

6 / 15

Logika

Ketika variabel pada fungsi proposisi diberikan nilai tertentu, maka


pernyataan yang dihasilkan merupakan suatu proposisi yang
mempunyai nilai kebenaran.
Selanjutnya kita akan membahas dua jenis kuantikasi :

(Universitas Riau)

Kuantor

6 / 15

Logika

Ketika variabel pada fungsi proposisi diberikan nilai tertentu, maka


pernyataan yang dihasilkan merupakan suatu proposisi yang
mempunyai nilai kebenaran.
Selanjutnya kita akan membahas dua jenis kuantikasi :
1

Kuantikasi Universal : menyatakan bahwa pernyataan P benar untuk


semua elemen yang sedang dibicarakan.

(Universitas Riau)

Kuantor

6 / 15

Logika

Ketika variabel pada fungsi proposisi diberikan nilai tertentu, maka


pernyataan yang dihasilkan merupakan suatu proposisi yang
mempunyai nilai kebenaran.
Selanjutnya kita akan membahas dua jenis kuantikasi :
1

Kuantikasi Universal : menyatakan bahwa pernyataan P benar untuk


semua elemen yang sedang dibicarakan.
Kuantikasi eksistensial : menyatakan bahwa terdapat satu atau lebih
elemen yang sedang dibicarakan yang menyebabkan pernyataan P
benar.

(Universitas Riau)

Kuantor

6 / 15

Logika
Denition
Kuantikasi Universal dari P (x ) adalah pernyataan :
"P (x ) untuk semua nilai x di domain".
Notasi 8xP (x ) menyatakan kuantikasi universal dari P (x ) . 8 disebut
kuantier universal. 8xP (x ) dibaca : "untuk setiap x P (x ) ". Elemen
dimana P (x ) salah disebut sebagai counterexample dari 8xP (x ) .

Example
Misalkan P (x ) merupakan pernyataan "x + 1 > x". Apa nilai
kebenaran dari kuantikasi 8xP (x ) , dimana domainnya adalah
semua bilangan real?

(Universitas Riau)

Kuantor

7 / 15

Logika
Denition
Kuantikasi Universal dari P (x ) adalah pernyataan :
"P (x ) untuk semua nilai x di domain".
Notasi 8xP (x ) menyatakan kuantikasi universal dari P (x ) . 8 disebut
kuantier universal. 8xP (x ) dibaca : "untuk setiap x P (x ) ". Elemen
dimana P (x ) salah disebut sebagai counterexample dari 8xP (x ) .

Example
Misalkan P (x ) merupakan pernyataan "x + 1 > x". Apa nilai
kebenaran dari kuantikasi 8xP (x ) , dimana domainnya adalah
semua bilangan real?
Misalkan Q (x ) merupakan pernyataan "x < 3". Apa nilai kebenaran
8xQ (x ), dimana domainnya adalah semua bilangan real?
(Universitas Riau)

Kuantor

7 / 15

Logika

Ketika semua elemen didomain dapat didaftarkan satu persatu,


misalnya x1 , x2 ,
, xn , maka kuantikasi universal 8xP (x ) sama
saja dengan konjungsi
P (x1 ) ^ P (x2 ) ^

(Universitas Riau)

Kuantor

^ P ( xn )

8 / 15

Logika

Ketika semua elemen didomain dapat didaftarkan satu persatu,


misalnya x1 , x2 ,
, xn , maka kuantikasi universal 8xP (x ) sama
saja dengan konjungsi
P (x1 ) ^ P (x2 ) ^

^ P ( xn )

Hal ini disebabkan karena konjungsi tersebut benar jika dan hanya jika
P (x1 ) , P (x2 ) ,
, P (xn ) semuanya benar.

(Universitas Riau)

Kuantor

8 / 15

Logika

Ketika semua elemen didomain dapat didaftarkan satu persatu,


misalnya x1 , x2 ,
, xn , maka kuantikasi universal 8xP (x ) sama
saja dengan konjungsi
P (x1 ) ^ P (x2 ) ^

^ P ( xn )

Hal ini disebabkan karena konjungsi tersebut benar jika dan hanya jika
P (x1 ) , P (x2 ) ,
, P (xn ) semuanya benar.

Example
Tentukan nilai kebenaran dari 8xP (x ) , dimana P (x ) adalah pernyataan
:"x 2 < 10" dan domainnya adalah bilangan bulat positif kecil dari 5.

(Universitas Riau)

Kuantor

8 / 15

Logika
Denition
Kuantikasi eksistensial dari P (x ) adalah pernyataan
"Terdapat satu elemen x didomain sedemikian sehingga P (x ) "
Kuantikasi eksistensial dari P (x ) dinyatakan dengan 9xP (x ) . 9 disebut
kuantier eksistensial. 9xP (x ) dibaca : "terdapat x sehingga P (x ) ".

Example
Misalkan P (x ) merupakan pernyataan "x = x + 1". Apa nilai
kebenaran dari kuantikasi 9xP (x ) , dimana domainnya adalah
semua bilangan real?

(Universitas Riau)

Kuantor

9 / 15

Logika
Denition
Kuantikasi eksistensial dari P (x ) adalah pernyataan
"Terdapat satu elemen x didomain sedemikian sehingga P (x ) "
Kuantikasi eksistensial dari P (x ) dinyatakan dengan 9xP (x ) . 9 disebut
kuantier eksistensial. 9xP (x ) dibaca : "terdapat x sehingga P (x ) ".

Example
Misalkan P (x ) merupakan pernyataan "x = x + 1". Apa nilai
kebenaran dari kuantikasi 9xP (x ) , dimana domainnya adalah
semua bilangan real?
Misalkan Q (x ) merupakan pernyataan "x < 3". Apa nilai kebenaran
9xP (x ), dimana domainnya adalah semua bilangan real?
(Universitas Riau)

Kuantor

9 / 15

Logika

Ketika semua elemen didomain dapat didaftarkan satu persatu,


misalnya x1 , x2 ,
, xn , maka kuantikasi eksistensial 9xP (x ) sama
saja dengan disjungsi
P (x1 ) _ P (x2 ) _

(Universitas Riau)

Kuantor

_ P ( xn )

10 / 15

Logika

Ketika semua elemen didomain dapat didaftarkan satu persatu,


misalnya x1 , x2 ,
, xn , maka kuantikasi eksistensial 9xP (x ) sama
saja dengan disjungsi
P (x1 ) _ P (x2 ) _

_ P ( xn )

Hal ini disebabkan karena disjungsi tersebut benar jika dan hanya jika
paling sedikit salah satu dari P (x1 ) , P (x2 ) ,
, P (xn ) benar.

(Universitas Riau)

Kuantor

10 / 15

Logika

Ketika semua elemen didomain dapat didaftarkan satu persatu,


misalnya x1 , x2 ,
, xn , maka kuantikasi eksistensial 9xP (x ) sama
saja dengan disjungsi
P (x1 ) _ P (x2 ) _

_ P ( xn )

Hal ini disebabkan karena disjungsi tersebut benar jika dan hanya jika
paling sedikit salah satu dari P (x1 ) , P (x2 ) ,
, P (xn ) benar.

Example
Tentukan nilai kebenaran dari 9xP (x ) , dimana P (x ) adalah pernyataan
:"x 2 > 10" dan domainnya adalah bilangan bulat positif kecil dari 5.

(Universitas Riau)

Kuantor

10 / 15

Logika

Bagaimana menyatakan negasi dari pernyataan berkuantikasi?

(Universitas Riau)

Kuantor

11 / 15

Logika

Bagaimana menyatakan negasi dari pernyataan berkuantikasi?


Negasi dari 8xP (x ) kita tulis

(Universitas Riau)

8xP (x )

Kuantor

11 / 15

Logika

Bagaimana menyatakan negasi dari pernyataan berkuantikasi?


Negasi dari 8xP (x ) kita tulis

8xP (x )

Perhatikan bahwa

8xP (x )

(Universitas Riau)

Kuantor

9x

P (x )

11 / 15

Logika

Bagaimana menyatakan negasi dari pernyataan berkuantikasi?


Negasi dari 8xP (x ) kita tulis

8xP (x )

Perhatikan bahwa

8xP (x )
Negasi dari 9xP (x ) kita tulis

(Universitas Riau)

9x

P (x )

9xP (x )

Kuantor

11 / 15

Logika

Bagaimana menyatakan negasi dari pernyataan berkuantikasi?


Negasi dari 8xP (x ) kita tulis

8xP (x )

Perhatikan bahwa

8xP (x )
Negasi dari 9xP (x ) kita tulis

9x
9xP (x )

Perhatikan bahwa

9xP (x )

(Universitas Riau)

P (x )

Kuantor

8x

P (x )

11 / 15

Logika

Examples
1

Tentukan negasi dari : "Terdapat politisi yang jujur".

Tentukan negasi dari : "Semua orang indonesia makan rendang".

(Universitas Riau)

Kuantor

12 / 15

Logika
Bagaimana menentukan negasi dari pernyataan majemuk berikut?

(8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1

(Universitas Riau)

Kuantor

13 / 15

Logika
Bagaimana menentukan negasi dari pernyataan majemuk berikut?

(8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1


Langkah pertama, tulis " not " atau " ~ " didepan pernyataan tersebut
not (8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1

(Universitas Riau)

Kuantor

13 / 15

Logika
Bagaimana menentukan negasi dari pernyataan majemuk berikut?

(8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1


Langkah pertama, tulis " not " atau " ~ " didepan pernyataan tersebut
not (8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1
Menggunakan aturan Negasi dari pernyataan " Untuk setiap x, P (x )" diperoleh

(9x 2 Z) not ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1

(Universitas Riau)

Kuantor

13 / 15

Logika
Bagaimana menentukan negasi dari pernyataan majemuk berikut?

(8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1


Langkah pertama, tulis " not " atau " ~ " didepan pernyataan tersebut
not (8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1
Menggunakan aturan Negasi dari pernyataan " Untuk setiap x, P (x )" diperoleh

(9x 2 Z) not ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1


Menggunakan aturan Negasi dari pernyataan " p ) q " diperoleh

(9x 2 Z) not ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) dan not

(Universitas Riau)

Kuantor

(9y 2 Z) x 2 = 3y + 1

13 / 15

Logika
Bagaimana menentukan negasi dari pernyataan majemuk berikut?

(8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1


Langkah pertama, tulis " not " atau " ~ " didepan pernyataan tersebut
not (8x 2 Z) ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1
Menggunakan aturan Negasi dari pernyataan " Untuk setiap x, P (x )" diperoleh

(9x 2 Z) not ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) ) (9y 2 Z) x 2 = 3y + 1


Menggunakan aturan Negasi dari pernyataan " p ) q " diperoleh

(9x 2 Z) not ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) dan not

(9y 2 Z) x 2 = 3y + 1

Menggunakan aturan Negasi dari pernyataan " Terdapat x, P (x )" diperoleh

(9x 2 Z) not ((9y 2 Z) x = 3y + 1 ) dan not


(Universitas Riau)

Kuantor

(8y 2 Z) x 2 6= 3y + 1
13 / 15

Logika

Kita katakan Limit f (x ) untuk x mendekati a adalah L jika :


8e > 0, 9 > 0 sehingga
0 < jx

a j < ) jf (x )

Lj < e

Kapan f (x ) tidak punya limit di x = a?

(Universitas Riau)

Kuantor

14 / 15

Logika

Latihan.
1

Misalkan P (x ) adalah pernyataan : "kata x mengandung huruf a".


Tentukan nilai kebenaran dari :
1
2
3

P(kuning)
P(merah)
P(hijau)

Misalkan P (x ) : "x dapat berbahasa mandarin", dan Q (x ) :" x


mengetahui bahasa C++". Nyatakan setiap kalimat berikut dalam
P(x), Q(x), kuantier, operator logika yang sesuai.
1

Terdapat seorang mahasiswa di UR yang dapat berbahasa mandarin


dan mengetahui bahasa C++.
Terdapat seorang mahasiswa di UR yang dapat berbahasa mandarin,
tetapi tidak mengetahui C++
Setiap mahasiswa di UR dapat berbahasa mandarin atau mengetahui
bahasa C++.
Tidak ada mahasiswa di UR yang dapat berbahasa mandarin atau
mengetahui bahasa C++.

(Universitas Riau)

Kuantor

15 / 15

Anda mungkin juga menyukai