Anda di halaman 1dari 20

PEMASANGAN

NASOGASTRIC TUBE (NGT)

Ristia
Anggarini,S.Kep.,Ns

NGT
Nasogastric Tube adalah selang yang
dimasukkan melalui nasofaring menuju
lambung,
bertujuan:
Dekompresi

Indikasi Pemasangan NGT


diagnosis

Kontraindikasi Pemasangan
NGT

KOMPLIKASI

ALAT-ALAT YANG
DIPERLUKAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.

NGT (14 atau 16 Fr)


Jelly
Pinset
Tissue, handuk, dan bengkok
Segelas air putih dan sedotan
Plester

ALAT-ALAT YANG
DIPERLUKAN
7. Spuit 20 cc atau 50 cc
8. Stetoskop
9. Spatel lidah
10.Senter
11.Handscoon
12.Alcohol

PROSEDUR KERJA

PROSEDUR KERJA

PROSEDUR KERJA
Posisikan klien: high fowler untuk klien sadar dan posisi tidur
miring ke kiri pada klien tidak sadar

Bersama klien menentukan kode yang akan digunakan,


misalnya klien mengangkat tangan berarti tunggu sebentar
karena terasa tidak nyaman
Menyiapkan alat di samping tempat tidur klien, pasang handuk
di dada klien, letakkan tissue dn bengkok dala jangkuan klien

PROSEDUR KERJA
Cuci tangan dan pakai handscoon
Cek kondisi lubang hidung pasien ,
perhatikan adanya sumbatan
Untuk menentukan insersi NGT,
instruksikan klien untuk rileks dan
bernapas secara normal dengan menutup
salah satu hidung. Kemudia ulangi pada
lubang hidung lainnya (bagi pasien sadar)

PROSEDUR KERJA
Ukur selang NGT yang akan dimasukan dengan
menggunakan metode:
Metode tradisional
Ukur jarak mulai dari puncak
hidung ke telinga bagian bawah,
kemudian dari telinga tadi ke px
Metode Hanson:
Selang yang akan dimasukan pertengahan
antara 50 cm dengan tanda tradisional.

PROSEDUR KERJA
Oleskan jelly pada NGT
sepanjang 10-20 cm
Instruksikan pada pasien
bahwa selang akan dimasukan
dan instruksikan pada pasien
untuk mengatur posisi
ekstensi. Masukkan selang
melalui lubang hidung yang
telah ditentukan
Instruksikan kepada klien
untuk menekuk kepala klien ke
dada (fleksi) setelah selang

PROSEDUR KERJA
Menekankan perlunya bernafas dengan mulut dan
melakukan proses menelan berulang-ulang setelah
posisi fleksi (berikan minum dengan sendok atau
sedotan bila perlu)
Mendorong selang sampai sepanjang yang diinginkan
dengan memutarnya pelan-pelan bersamaan dengan
proses menelan
Tidak memaksakan selang masuk bila ada hambatan
dan segera selang ditarik sedikit kemudian cek posisi
selang dengan spatel lidah dan senter

PROSEDUR KERJA
Jika sudah masuk cek lagi apakah selang benarbenar masuk lambung atau trakea dengan cara:
memasukkan angin sekitar 5-10 cc dengan
spuit. Kemudian dengarkan dengan stetoskop,
bila ada suara angin berarti sudah benar masuk
lambung.
Aspirasi pelan-pelan cairan lambung
Jika selang belum sampai di lambung,
masukkan selang kurang lebih 2,5-5 cm

PROSEDUR KERJA
Kemudian fiksasi dengan plester
pada hidung, setelah itu fiksasi lagi
di leher. Jangan lupa mengklem
ujung selang supaya udara tidak
masuk. Sebelum difiksasi di hidung,
bersihkan batang hidung terlebih
dahulu dengan kapas alcohol.

PROSEDUR KERJA

PROSEDUR KERJA

Lets Se
e

SEKIAN
Terimakasih..

Anda mungkin juga menyukai