Anda di halaman 1dari 1

MENANAM 7 SIKAP UTAMA DALAM BEKERJA

( Sumber: Cosmopolitan, Career Handbook )

Sepanjang tahun arena perburuan kerja terbuka lebar. Kini giliran anda turun
gelanggang dan berburu. Tetapi sebelum mulai mengejar, ada beberapa hal
tentang bekerja yang harus Anda pahami dengan baik. Sebab kalau tidak,
perburuan ini tak akan membawa hasil yang menyenangkan. Apalagi prestasi dan
kebanggan yang diharapkan. Sebagai seorang pekerja, inilah tujuh sikap utama
yang harus dimiliki dan dijalani.
1. Tanggung jawab buat semua orang

4. Bekerja sungguh-sungguh

Dalam urusan pekerjaan, Anda harus menyadari


sepenuhnya bahwa tanggung jawab sebagai pekerja
itu sama antara pria dan wanita. Tak ada teori yang
menyatakan bahwa wanita boleh asal-asalan
ketimbang pria. Jangan pernah minta porsi kerja
dikurangi, apalagi kalau waktu wawancara Anda
sudah mengaku berani dan cinta kerja keras. Jangan
juga merengek karena pekerjaan terlalu banyak.
Anda dan rekan kerja pria dituntut untuk melakukan
tugas sebaik-baiknya.

Anda bisa saja benci pekerjaan sekarang. Tetapi itu


bukan alasan untuk malas-malasan, sering bolos,
terlambat datang, tak menyelesaikan tugas dengan
harapan segera dipecat dan dapat pesangon. Ini
attitude yang sangat buruk. Sejelek apapun
pekerjaan sekarang, lakukan sebaik-baiknya.
Selesaikan tugas tepat waktu tanpa keluh kesah.
Karena tak tertutup kemungkinan atasan melihat
attitude baik ini dan justru menawarkan pekerjaan
yang lebih baik,

2. Tidak takut bekerja keras

5. Gerak cepat

Sebagai pekerja baru, Anda harus berani bekerja


keras,Artinya, siap menyelesaikan tugas yang
diberikan, bersedia diberi pekerjaan ekstra dengan
senang hati. Lakukan lebih dari yang diminta.
Inisiatif itu penting. Biarkan atasan melihat anda
lebih dari yang lain. Tetapi kalau sudah diberi
tanggung jawab lebih dan kepercayaan khusus, Anda
jangan mengeluh dan ribut tak punya waktu untuk
bersenang-senang.

Ketika atasan minta bantuan Anda melakukan


sesuatu mencari ide atau menolongnya
mengumpulkan data --- lakukan dengan cepat.
Jangan tunda. Jangan menunggu hingga waktu yang
diberikan habis. Dengan datang dan memberi
jawaban segera, atasan akan melihat Anda pekerja
yang sigap dan dapat diandalkan. Ini penting untuk
langkah Anda selanjutnya!

6. Bertanya dan bertanya


3. Selalu bersikap positif
Saat bertemu masalah jangan langsung pasrah.
Jangan bilang tak mungkin diatasi. Selalu berusaha
mencari solusi. Kalau perlu pakai jalan alternatif.
Misalnya atasan ingin bikin acara di akhir minggu,
dan sekarang sudah hari Rabu, Lihat alasan mengapa
atasan ingin membuat acara tadi. Kumpulkan semua
sumber yang bisa membantu Anda menciptakan
acara itu.
Saat tertimpa bayak pekerjaan dari atasan. Jangan
berpikir negatif bahwa dia membenci Anda atau
sentimen. Teliti maksudnya. Bisa jadi ini upayanya
menempa Anda agar tangguh dan siap melangkah ke
tingkat yang lebih tinggi. Jadi, lihatlah masalah
dengan hati jernih. Jangan pelihara sikap prasangka
berlebihan. Rugi!

Bila anda tak mengerti apa yang dimaksud atasan,


segera bertanya! Jangan pura-pura tahu karena
ingin menjaga citra pandai atau tak ingin dianggap
bodoh. Padahal dengan tak bertanya, pekerjaan
yang diberikan bisa berantakan hasilnya. Anda bisa
dicap sok tahu. Ingat, tak ada seorang pun yang
tahu segala. Juga Anda. Jadi, kalau tak jelas,
jangan diam saja.

7. Rela dikritik
Sebagai orang baru, mungkin cara kerja Anda
berbeda dari sistem yang berjalan selama ini.
Jangan langsung tersinggung bila diberitahu.
Bersyukurlah bila dikritik. Ini lebih baik ketimbang
Anda jadi bahan omongan yang bikin pedas telinga.
Mereka berhak meminta Anda bekerja sesuai
peraturan yang berlaku. Bila Anda tetap tak setuju,
sampaikan baik-baik. Kerjakan sesuai permintaan
mereka, tapi buat juga dengan cara Anda. Biar
mereka yang memberi penilaian: yang mana lebih
baik dan efektif.

Untuk pegawai baru, atau bahkan pekerja, inilah 7 aturan yang perlu anda ingat selalu agar segera jadi yang
terdepan
Tanti/D. 0805

Anda mungkin juga menyukai