Anda di halaman 1dari 3

Manajemen Jaringan Komputer

Azizul Hakim

1. Beberapa Pengertian Manajemen Jaringan


a. Sebuah fungsi pengawasan terhadap unjuk kerja jaringan komputer dan pengambilan
tindakan untuk mengendalikan aliran trafik agar diperoleh kapasitas jaringan dengan
pengoperasian yang maksimum pada berbagai situasi [CCITT].
b. Upaya mengkoordinasikan dan mendistribusikan sumber daya (resource) untuk
merencanakan, menganalisa, mengevaluasi, mendesain, mengadministrasikan, dan
mengembangkan jaringan komputer sehingga diperoleh kualitas pelayanan yang baik pada
seluruh waktu dengan ongkos yang proporsional dan kapasitas yang optimal.
Secara umum manajemen jaringan komputer merupakan kemampuan untuk mengontrol dan
memonitor sebuah jaringan komputer dari sebuah lokasi. The International Organization for
Standardization (ISO) mendefinisikan sebuah model konseptual untuk untuk menjelaskan
fungsi manajemen jaringan.
2. Kegunaan Manajemen Jaringan Komputer
Sesuai dengan standar ISO untuk manajemen jaringan, terdapat 5 kegunaan utama pada
sistem manejemen jaringan komputer :
a.
Performa jaringan.
b.
Konfigurasi sistem.
c.
Manejemen terhadap gangguan.
d.
Keamanan jaringan logik.
e.
Keamanan infrastruktur jaringan fisik.
3. Definisi Simulator Jaringan Komputer
Simulasi jaringan merupakan virtual reality simulation yang digunakan untukmenirukan
tabiat dari proses dan sistem jaringan sesuai dengan dunia nyata. Berbagai percobaan dapat
dilakukan dengan mengubah model pada simulasi. Penggunaan simulasi dapat membantu
untuk menguji hal yang terlalu beresiko jika dilakukan secara nyata.
4. Contoh-contoh Simulator Jaringan Komputer Dan Perbedaannya
a. Simulator Network GNS3
Adalah sebuah program graphical network simulator yang dapat mensimulasikan topologi
jaringan yang lebih kompleks dibandingkan dengan simulator lainnya.
Prinsip kerja dari GNS3 adalah mengemulasi Cisco IOS pada komputer anda, sehingga PC
anda dapat berfungsi layaknya sebuah /beberapa router bahkan Switch, dengan cara
mengaktifkan fungsi dari ethernetswitch card. GNS3 memiliki beberapa komponen, yaitu :
1. Dynamips merupakan software yang dibuat oleh Christophe Fillot.
2. Dynagen dibuat oleh Greg Anuzelli merupakan program front-end untuk dynamips yang
berfungsi untuk menyederhanakan konfigurasi dynamips.
3. Qemu merupakan aplikasi emulator yang mengandalkan translasi binary untuk mencapai
kecepatan yang layak saat berjalan diarsitektur komputer house.

4. WinPCAP adalah tool standard yang digunakan pada industri untuk mengakses link-layer
network pada lingkungan kerja windows.
5. VPCS merupakan emulator PC/node.
b. Packet Tracer
Packet tracer merupakan program simulasi jaringan yang sangat berguna, terutama jika kita
ingin mempelajari kinerja jaringan pada peralatan CISCO. Dengan adanya packet tracer kita
dapat mempermudah melakukan desain dan pelajaran jaringan komputer. Dalam progrm ini
telah tersedia beberapa komponen-komponen atau alat-alat yang sering dipakai atau
digunakan dalam sistem network tersebut misalkan contoh seperti kabal LAN (cross
over,console,dll), HUB, SWITCHES, ROUTER dll. Sehingga kita dapat dengan mudah
membuat simulasi jaringan komputer di dalam PC anda, simulasi ini berfungsi untuk
mengetahui cara kerja pda tiap-tiap alat tersebut dan cara pengiriman sebuah pesan dari
komputer satu ke komputer lain dapat di simulasikan juga disini.
c.

Wireshark
Wireshark merupkan salah satu network analisis tool, atau disebut juga dengan protocol
analysis tool atau packet sniffer. Wireshark dapat digunakan untuk troubleshooting
jaringan,analisis,pengembangan software dan protocol, serta untuk keperluan edukasi. Packet
sniffer sendiri diartikan sebagai sebuah program atau tool yang memiliki kemampua untuk
mencegatdan melakukan pencatatan terhadap traffic data dalam jaringan. Selama terjadi
aliran data dalam, packet sniffer dapat menangkap protocol data unit (PDU), melakukan
decoding serta melakukan analisis terhadap isi packet berdasarkan spesifikasi RFC atau
spesifikasi-spedifikasi yang lain. Wireshark sebagai salah satu packet sniffer di program
sedemikian rupa untuk mengenali berbagai macam protokol jaringan. Wireshark mampu
menampilkan
hasil
enkapsulasi
dan
filed
yang
ada
dalam
PDU.
5. Contoh Kasus Manajemen Jaringan Komputer
Ada 2 ruangan kerja yang berbeda tempat dan ingin dibuat menjadi satu jaringan tujuanya
untuk share data, akan tetapi IP Adress dari masing-masing ruangan tersebut berbeda,
bagaimanakah caranya agar dapat saling terhubung??
Nah disinilah kita dapat memanfaatkan router.

Dalam Gambar Ini Terlihat Ruangan A Menggunakan IP Address Local 192.168.0.1/24


sedangkan Ruangan B Menggunakan IP Address Local 192.168.1.1/24

Karna Ada Perbedaan IP otomatis Jaringan Seperti ini tidak akan saling terhubung antara
Ruangan A Dan Ruangan B

Dengan Menggunakan Router Maka Masalah Perbedaan tersebut dapat di Atasi,sehingga


Kedua Jaringan Tersebut dapat Saling Berkomunikasi
sumber:
http://www.it-artikel.com/2012/10/manajemen-jaringan-komputer.html
http://lukmanbayz.blogspot.com/2012/06/simulasi-jaringan-router-menggunakan.html

Anda mungkin juga menyukai