Anda di halaman 1dari 5

A.

Metode Euler
Metode numerik adalah suatu prosedur yang menghasilkan solusi
perkiraan(approximate solution) pada suatu nilai, dengan hanya menggunakan
operasipenambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.Metode Euler adalah
salah satu dari metode satu langkah yang palingsederhana. Di banding dengan
beberapa metode lainnya, metode ini paling kurangteliti. Namun demikian metode
ini perlu dipelajari mengingat kesederhanaannya dan mudah pemahamannya
sehingga memudahkan dalam mempelajari metode lain yanglebih teliti. Metode
euler atau disebut juga metode orde pertama karenapersamaannya kita hanya
mengambil sampai suku orde pertama saja.
Misalnya diberikan PDB orde satu,
= dy/dx = f(x,y) dan nilai awal y(xo) = xo
Misalkan
yr = y(xr)
adalah hampiran nilai di xr yang dihitung dengan metode euler. Dalam hal ini
xr = xo + rh,

r = 1, 2, 3,n

metode euler diturungkan dengan cara menguraikan y(xr+1) di sekitar xr ke dalam


deret taaylor:
y(xr+1) = y(xr) + y(xr)+y(xr)+

(1)

bila persamaan di atas dipotng samapai suku orde tiga, peroleh


y(xr+1) = y(xr) + y(xr) + y(t), xr<t<xr+1

(2)

berdasarkan persamanan bentuk baku PDB orde orde satu maka


y(xr) = f(xr, yr)
dan
xr+1 xr= h
maka persamaan 2 dapat ditulis menjadi
y(xr+1) y(xr)+hf(xr, yr)+y(t)

(3)

dua suku pertama persamaan di atas yaitu :


y(xr+1) = y(xr+1) = y(xr )+ hf(xr, yr) ; r = 0, 1, 2,,n (4)
atau dapat ditulis
y r+1= yr+ hf r
yang merupakan metode Euler.

B. Analisis Galat Metode Euler


Meskipun metode Euler sederhana, tetapi ia mengandung dua macam
galat, yaitu galat pemotong (truncation error) dan galat longgokan (cumulative
error). Galat pemotong dapat langsung ditentukan dari persamaan berikut:
(p.5)
Galat pemotongan ini sebanding dengan kuadrat ukuran langkah h sehingga
disebut juga galat per langkah (error per step) atau galat local. Semakin kecil nilai
h (yang berarti semakin banyak langkah perhitungan). Nilai pada setiap langkah
(yr) dipakai lagi pada langkah berikutnya. Galat solusi pada langkah ke-r adalah
tumpukan galat dari langkah-langkah sebelumnya. Galat yang terkumpul pada
akhir langkah ke-r ini di sebit galat longgokan (cumulative error). Jika langkah
dimulai dari x0= a dan berakhir di xn = b maka total galat yang terkumpul pada
solusi akhir (yn) adalah
(p.6)
Galat longgokan total ini sebenarnya adalah
C. Algoritma Metode Euler
Merghitung hampiran penyelesaian masalah nilai awal y= f(t,y) dengan
y(t0) = y0
pada [t0, b]
INPUT : n, t0, b, y0, dan fungsi f
OUTPUT : (tk, yk), r = 1, 2, 3, , n
LANGKAH-LANGKAH:
1. Hitung h = (b t0)/n
2. FOR r = 1, 2, 3, , n
Hitung xr= xr-1+ h, yr= yr-1+ h * f(xr-1, yr-1)
3. SELESAI
Contoh:
Diketahui PDB
Dy/dx = x + y dan y(0)=1

Gunakan metode Euler untuk menghitung y(0, 10)dengan ukuran langkah h =


0,05 dan h = 0,02. Jumlah angka bena = 5.diketahui solusi sejati PDB tresebut
adalah
y(x) = ex x 1.
Penyelesaian:
(i) Diketahui
a = x0= 0
b = 0.10
c = 0.05
dalam hal ini f(x,y) = x + y, dan penerapan metode Euler pada PDB tersebut
menjadi
Langkah-langkah:
Jadi,
(bandingkan dengan solusi sejatinya,
Sehingga galatnya adalah
Galat = 0.0052 1.05775 = -1.1030
(ii) Diketahui
Dalam hal ini , , dan penerapan metode Euler pada PDB tersebut menjadi
angkah-langkah:
Jadi
(bandingkan dengan solusi sejatinya, y(0,10) = 1.1103, sehingga galatnya adalah
Galat = 1.1103 1.1081 = 1.1081)
Program matlabnya :
clc;
clear;
x=0;
y=1;
b=0.10;
n=5;
h=(b-x)/n
hasil=[0 1];
for r=1:n

y=y+h*(x+y);
x=x+h;
hasil=[hasil; x y];
end
f=exp(b)-b-1;
galat=f-y;
hasil
eror=[f galat]
Outputnya yaitu:
h = 0.0200
hasil =
0 1.0000
0.0200 1.0200
0.0400 1.0408
0.0600 1.0624
0.0800 1.0849
0.1000 1.1082
eror = 0.0052 -1.1030

Daftar Pustaka
1. http://www.slideshare.net/khubabb/metode-numerik-pada-persamaan-diferensial-new
2. http://onemat.files.wordpress.com/2012/04/metode.euler.docx
3. http://www.unsri.ac.id/upoload/arsip/euler
4. http:// syaharuddinalmusthafa.blogspot.com

5. http://ricoatmaship.blogspot.com

Anda mungkin juga menyukai