BAB 1
A. PENDAHLUAN
1. LATAR BELAKANG
Pekerja rumah tangga merupakan bagian penting dalam keseharian
orang berumah tangga, yang terkadang bahkan menjadi orang kepercayaan
dari nyonya rumah untuk mengurusi segala keperluan yang ada di rumah
tangga tersebut. Alasan klasik yang seringkali digunakan ketika seseorang
memutuskan akan mempekerjakan pekerja rumah tangga adalah sibuknya
pasangan suami isteri, kesepian, kurangnya keterampilan rumah tangga,
khususnya memasak, rasa malas untuk melakukan pekerjaan rumah tangga,
dan lain-lain
General Cleaning Service adalah program pembersihan total seluruh
ruangan seluruh area-area untuk pembersihan rumah baru, rumah second,
kos-kosan, villa, hotel agar rumah menjadi bersih dan siap ditempati dan
dapat
terjaga
dan
terawat
dengan
bersih
dan
nyaman.
pelanggan,
BUSKENG
CLEANING
menyajikan
serangkaian
Pada
umumnya
perusahaan
perseorangan
bermodal
kecil,
terbatasnya jenis serta jumlah produksi, memiliki tenaga kerja / buruh yang sedikit
dan penggunaan alat produksi teknologi sederhana.
Dengan alasan sederhana badan usaha ini bergerak dalam bidang jasa, dan
mempunyai visi tentang kenyamanan adalah suatu tujuan yang paling utama
yang kami utamakan.
PEMASARAN
konsumen
Resepsionis
Pemasaran
&
promosi
konsumen
Pemasaran &
Manajer SDM
promosi
2. STRATEGI PEMASARAN
strategi pemasaran yang kami lakukan adalah dengan menyebarkar pamflet
di jalan-jalan di sekolah, di akses umum dan di tempat manapun yang
memang strategis atau selain itu dengan cara dari mulut kemulut yaitu
dengan memberitahu seseorang dan seseorang itu menyebarkan kepada
teman-temanya. Dan kami juga memanfaatkan teknologi yang ada sekarang
ini seperti internet dan media sosial lainya.
3. TARGET PEMASARAN
Untuk target pemasaran kami memilih untuk memasarkan di kota bandung,
karena kota bandung merupakan tempat yg sangat strategis untuk
memasarkan jasa kami sedang kami sendiri pun berdomisili di kota bandung.
4. KEUNGGULAN
C. ASPEK SDM
Untuk memperkecil tingkat kecewa calon majikan, para pelaku usaha harus pandaipandai melakukan seleksi calon tenaga kerja serta menghindari tindak penipuan dari
calon PRT maupun baby sitter tersebut. Yang harus diperhatikan untuk calon PRT
yaitu:
1.
Sehat jasmani dan rohani.
2.
Memiliki kartu identitas (KTP).
3.
Pilih yang umurnya 18-35 tahun, adapun untuk yang berusia dibawah 18 tahun
harus menyertakan surat keterangan dari pemerintahan desa setempat.
Untuk calon baby sitter:
1.
Sehat jasmani dan rohani.
2.
Pendidikan minimal SMU atau sederajat.
3.
Kartu Identitas.
4.
Akte Kelahiran.
5.
telah menempuh pendidikan sebagai suster/perawat dengan menyertakan
sertifikat.
Pelaku usaha juga akan mewawancarai calon PRT dan baby sitter untuk mengetahui
kondisi fisik dan psikologis para tenaga kerja tersebut. Setelah melakukan seleksi,
maka calon PRT dan baby sitter juga perlu diberikan pelatihan serta pembekalanpembekalan guna mengetahui gambaran tugas yang akan dikerjakan sehingga tidak
terjadi kesalahan ketika sudah bekerja. Adapun tes praktek kerja untuk PRT seperti,
mengepel lantai, memasak, menyetrika, serta terbiasa untuk bangun pagi.
D. ASPEK PERLENGKAPAN
E. ASPEK MANAJEMEN
* - Penyusunan tim kerja
* - Pimpinan proyek
* - Sistem dan keuangan
* - Lapangan / pembelanjaan
* - Pemasaran
F. ASPEK KEUANGAN
Barang Modal
1. Peralatan kantor
1 set computer Rp. 2.000.000,ATK dan Printer Rp. 500.000,Brosur Rp. 200.000,Pulsa Rp. 200.000,Jumlah Rp. 2.900.000,-
3. Omset
10 PRT/bulan x Rp. 900.000,- Rp. 9.000.000,5 baby sitter/bulan x Rp. 1.000.000, Rp. 5.000.000,Jumlah Rp. 14.000.000,-