GREEN CHEMISTRY
Disusun untuk memenuhi Tugas Mandiri sebagai mata kuliah wajib semester VI
Disusun Oleh:
Jurusan Kimia
Yogyakarta
2007
Bab I
Pendahuluan
I.1 Latar Belakang Masalah
berbagai usia. Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk dunia, permintaan akan
kertas juga semakin meningkat. Menurut Robert (1996), produksi kertas dan papan di
dunia per tahun adalah sekitar 250 juta ton dan setengahnya diproduksi oleh Amerika
Serikat dan negara-negara EEC. Produksi kertas yang banyak ini tentu saja sebagai
akibat dari konsumsi kertas dunia yang juga meningkat. Konsumsi kertas di beberapa
beberapa wilayah dunia pada tahun 1991 yang bersumber dari USA Pulp and Paper
kertas. Limbah kertas, meskipun mudah hancur namun sampah-sampah tersebut akan
lingkungan. Limbah kertas yang ada sekarang sudah banyak dimanfaatkan kembali
dengan cara didaur ulang sehingga dapat dihasilkan kertas yang baru. Namun dalam
proses daur ulang seringkali digunakan campuran bahan-bahan yang tidak ramah
Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah bagaimana cara agar
dapat diperoleh kertas daur ulang dengan berbagai warna yang menarik namun ramah
lingkungan.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan proses daur ulang kertas bekas
Bab II
Tinjauan Pustaka
implementasi dari teknologi ramah lingkungan atau yang dikenal dengan istilah
Green Chemistry.
Green Chemstry merupakan suatu pendekatan dalam sintesis, pemrosesan, dan
penggunaan bahan-bahan kimia yang dapat mengurangi resiko yang ditimbulkan pada
manusia dan lingkungan (Paul T, 1996) sehingga teknologi ini merupakan cara yang
Konsep yang diperlukan dalam penerapan Green Chemistry ini mengikuti konsep 3R
yaitu Reduce, Reuse, dan Recycle. Reduce berarti mengurangi penggunaan bahan-
bahan yang tidak ramah lingkungan sehingga dapat mencegah peningkatan kerusakan
yang dapat digunakan lebih dari sekali pakai sehingga dapat melakukan penghematan.
daur ulang.
Daur ulang kertas merupakan pemrosesan kembali serat-serat limbah kertas menjadi
Pengolahan limbah kertas menjadi kertas yang dapat dipakai kembali akan
menyumbang polusi yang berdampak pada kerusakan lingkungan bila teknologi yang
digunakan tidak ramah lingkungan. Proses daur ulang kertas dengan memanfaatkan
bahan-bahan alami yang tidak menimbulkan polusi adalah alternatif yang bagus
Proses daur ulang kertas meliputi tahapan-tahapan yang sederhana, yaitu perendaman
kertas, pembuatan bubur kertas, pencampuran dengan lem dan pewarna, pencetakan
campur dan aduk pulp, pembuatan lembaran kertas, dan pengeringan kertas.
(http://www.orangutancenter.org)
Kertas daur ulang akan lebih menarik bila diberi warna. Bahan-bahan alami yang
dapat digunakan dalam proses pewarnaan kertas disajikan dalam Tabel 2 berikut ini.
(http://wrm-indonesia.org, http://www.idepfoundation.org)
Bab III
Metodologi Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk membuat kertas daur ulang dari limbah kertas.
Kertas daur ulang akan diberi warna-warna menggunakan bahan pewarna alami, yaitu
kunyit untuk warna kuning, daun jati untuk warna merah keunguan, daun pandan suji
III.1 Bahan-bahan
Bahan-bahan yang diperlukan dalam pembuatan kertas daur ulang adalah limbah
kertas, lem, air, dan bahan pewarna alami yang terdiri dari kunyit, daun jati, daun
berukuran 20 cm x 30 cm, papan tripleks dengan ukuran lebih kecil dari screen, kain,
pembuatan bubur kertas, pencampuran dengan lem dan bahan pewarna alami,
Mula-mula kertas yang sudah tidak terpakai (limbah kertas) disobek kecil-kecil
kemudian direndam dengan air selama sedikitnya satu malam. Untuk menghasilkan
HVS. Kertas yang sudah lembek diblender dengan air secukupnya hingga terbentuk
makan lem diblender dengan ditambahkan air secukupnya. Banyak sedikitnya air
larutan lem dituang ke dalam ember yang berisi bubur kertas kemudian diaduk hingga
penelitian ini digunakan empat macam warna yaitu kuning, merah keunguan, hijau,
dan cokelat. Warna pertama adalah kuning, dapat diperoleh dari kunyit yang diparut
dan diperas airnya. Namun dalam penelitian ini kunyit diblender dengan air. Caranya
adalah kunyit sepanjang ibu jari dikupas dan dipotong kecil-kecil kemudian diblender
dengan air secukupnya. Warna ke dua adalah merah keunguan yang didapat dari daun
jati. Sebanyak kurang lebih lima lembar daun jati direbus dengan sedikit air sampai
mengeluarkan warna merah keunguan. Warna ke tiga adalah hijau yang didapat dari
daun pandan suji. Sebanyak kira-kira sepuluh lembar daun pandan suji diberi sedikit
air kemudian ditumbuk sampai mengeluarkan warna hijau pekat. Warna ke empat
yang dipakai adalah cokelat. Sebanyak kurang lebih dua biji gambir digerus sampai
terbentuk serbuk kemudian dilarutkan dalam air hingga menghasilkan warna cokelat.
masing adonan bubur kertas dalam ember dan diaduk-aduk hingga warnanya merata.
ketebalan adonan merata di setiap sisi screen. Untuk mendapatkan hasil yang lebih
baik dapat digunakan ember berukuran besar, sehingga bingkai screen dapat terendam
Dengan begitu akan didapatkan kertas dengan ketebalan yang sama di semua sisi
bingka screen. Kemudian sebuah tripleks yang telah dilapisi kain ditekan-tekan ke
permukaan bubur kertas pada screen sehingga air dalam bubur kertas akan keluar.
Untuk mengeluarkan sisa air yang masih ada dalam bubur kertas dapat digunakan
spon yang diusap sambil ditekan-tekankan pada seluruh permukaan bagian bawah
screen. Selanjutnya screen dibalik sehingga bubur kertas menempel pada permukaan
kain pada papan tripleks. Pembalikan screen dilakukan dengan hati-hati agar seluruh
adonan dapat tertempel dengan merata pada kain dan tidak ada bagian yang masih
tertinggal pada screen yang menyebabkan lembaran kertas yang dihasilkan menjadi
tidak sempurna.
Proses terakhir adalah pengeringan kertas. Bubur kertas yang telah menempel
pada kain kemudian dijemur. Kain tidak dilepaskan dari papan. Pengeringan
dilakukan dengan diangin-anginkan saja. Kain tidak ditaruh langsung di bawah sinar
matahari langsung agar pengeringan dapat sempurna dan warna alami kertas tetap
terjaga. Setelah kering, kira-kira dua sampai empat hari, kertas dapat diambil dari
Bab IV
Hasil penelitian ini adalah kertas daur ulang tanpa pewarnaan dan kertas daur
ulang dengan empat warna yaitu kuning, merah keunguan, hijau, dan cokelat. Pada
proses pewarnaan, banyaknya bahan pewarna alami yang digunakan akan menentukan
kepekatan warna. Semakin banyak bahan yang digunakan akan menghasilkan kertas
Cokelat
Kertas daur ulang yang dihasilkan dari penelitian ini memiliki perbedaan dari
segi ketebalan, tekstur pada permukaan kertas serta kepekatan warna. Hal ini
disebabkan oleh penggunaan air yang berbeda-beda untuk setiap adonan bubur kertas.
Jumlah air yang semakin banyak akan memberikan hasil berupa kertas yang lebih
Tebal Tipis
Setiap lembaran kertas yang didapat juga memiliki tekstur permukaan yang
berbeda pada kedua sisinya. Sisi yang menempel pada bagian bawah screen lebih
halus daripada kertas di bagian atas screen. Hal ini karena proses penekanan yang
mengenai permukaan kertas bagian bawah lebih kuat daripada di bagian atas.
ulang. Bila cuaca baik dan banyak sinar matahari maka kertas akan kering hanya
dalam satu hari saja, sedangkan bila cuaca mendung, kertas bisa kering dalam tiga
sampai empat hari, bahkan bisa lebih bila saat proses pengeringan dengan spon
kurang sempurna, artinya air masih banyak terkandung dalam bubur kertas.
Kertas daur ulang yang diperoleh dengan pewarnaan alami tidak akan
terdegradasi. Keuntungan bahan pewarna alami lainnya yaitu harganya murah dan
mudah didapat.
Bab V
Dari hasil penelitian yang diperoleh dapat ditarik dua buah kesimpulan.
Pertama, limbah kertas dapat dimanfaatkan kembali setelah melalui proses daur
V.2 Saran
Penelitian ini perlu ditindak lanjuti dengan pengukuran kualitas kertas daur
Daftar Pustaka
Washington DC.
Robert, JC., 1996, The Chemistry of Paper, The Royal Society of Chemistry,
Inggris.
http://wrm-indonesia.org/index2.php?option=content&do_pdf=1&id=514.
Cara Membuat Kertas Daur Ulang dan Bahan Alami yang Dapat Dipakai
http://www.idepfoundation.org/indonesia/download_files/waste/Fsheet_paper
_indo.pdf
Gimana Sich Cara Buat Kertas Daur Ulang Sendiri? (Daur Ulang Kertas,
http://www.orangutancentre.org/bulettin.htm
http://www.tappi.org/paperu/all_about_paper/earth_answers/EarthAnswers_R
ecycle.pdf
Paper Recycling
http://en.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Copyrights