Novel Sang Penyair Pasdo
Novel Sang Penyair Pasdo
Penerbit : Navila
Sinopsis Cerita
Pada tahun 1940 orang berdatangan ke bar Borjous di Paris untuk menyaksikan
pementasan klirik-klirik, semua yang hadir disana adalah seorang penyair, seorang penyair
yang terkenal dengan syair puisi yang dibuatnya, ia adalah Sereno orang yang mempunyai
wajah buruk, hidung besar dan berbadan kekar. Disuatu malam Sereno akan mengadakan
pementasan di bar Borjous, dan bersama temannya Linear, mereka seorang sutradara
pementasan.
Ketika asyik berbincang dengan temannya linear, datanglah seorang gadis cantik jelita
yang bernama Rosikan, semua orang terpanah melihatnya, begitu pula dengan Sereno, saat
sedang memperhatikan Rosikan, Sereno melihat seseorang mendekati dan merayu yaitu
Viskont de Jais, seseorang panglima besar. Sereno tidak senang dengannya karena tingkah
lakunya mengganggu perempuan sehendaknya. Saat sedang melihat Rosikan, Sereno
merasakan ada yang ingin mencuru di kantong celananya, ia langsung menangkap maling itu
dan maling itu minta maaf pada Sereno dan kia menceritakan bahwa panglima besar
mengutus 100 orang untuk membunuh temannya linear di terowongan luar bar, karena linear
telah menghina panglima dengan syairnya.