Anda di halaman 1dari 4

AKU MENCINTAIMU IBU

Ibu..
Kau memberikan separuh hidupmu..
Memberikan banyak cinta untukku sepanjang hidupmu..
Menjadi tempat mengaduku..
Kau memberikan semangat untukku..
Memberikan waktumu untukku..
Hanya kau wanita yang paling kucintai di dunia ini..

Ibu..
Hanya kau yang mempunyai waktu untuk mencintaiku..
Ibu..
Hanya air matamu yang mengalir untukku..
Ibu..
Hanya engkau yang menyerahkan nyawamu untuk menyelamatkanku..

Hanya ada uluran tanganmu ketika aku menangis..


Hanya ada senyummu ketika aku bersedih..
Hanya ada tawamu ketika aku senang..

Ibu..
Hanya engkau yang ada dalam hatiku
Ibu..
Seandainya aku bisa menghapus air matamu..
Seandainya ibu tahu aku juga merasakan pedihnya hatimu..
Aku merasakan jika ibu sedang sedih..
Tapi gadis kecilmu ini tidak dapat berbuat seperti yang ibu lakukan padaku..

Ibu..
Seandainya aku bisa menggantikan kesedihan ibu dengan tawaku..
Seandainya aku bisa memberikan nyawa ini walau hanya separuh dari nyawaku..
Seperti yang ibu lakukan ketika melahirkan aku..

Seandainya aku bisa menjadi tempat mengadumu..


Seperti aku yang bisa mengadu padamu..

Aku hanya ingin menyapu air matamu, ibu….


Aku juga ingin merasakan perih dan pedih yang ibu rasakan
Ibu..
Sejuta cintaku
Sejuta kasihku
Sejuta perhatianku
Dan sejuta sujudku ditelapak kakimu…

Allah
Angkatlah beban ibuku…
Hanya Engkau yang bisa
Karena hanya Engkau tempat mengadu ibuku..

Ibu
Aku mencintaimu dengan sepenuh hati dan jiwaku

Hanya untuk ibu seorang.


Tema :

Majas :

Amanat : sayangilah dan cintailah ibu kita, seperti dia mencintai dan menyayangi kita. ibu tak pernah membagi kesedihannya
kepada kita, tetapi kita anaknya selalu memberikan kesedihan kepada ibu. Jangan pernah sia-siakan kebersamaan kita bersama
ibu karena suatu kita akan menginginkan memory lalu terulang. Kalau bukan dari sekarang kapan lagi.

BERTAHAN UNTUKMU SAHABAT


Tak pernah ku inginkan dirimu seperti itu.
Meninggalkan aku begitu saja.
Menahan luka yang memerah untuk kesekian kali.
Membalut hati yang letih dengan airmata.

Ketika waktu telah di ujung penantian.


Saat kita akan berpisah, tataplah mataku untuk terakhir kali.
dan kau akan mendapatkan kedamaian yang memang sengaja kusimpan untukmu sahabat.
Rinai mimpi temani sepiku yang mengendap.
Kala aku menginggatmu, dan semua saat manis itu.
Segalanya seperti mimpi jalani hidup sendiri.
Andai waktu terulang, aku akan tetap tak berubah.

Selalu ada cerita tersimpan di hatiku.


Tentang kita tersenyum, tentang kita tertawa.
yang kini tinggal kenangan.
Sebab kau lah penyebab kita berpisah!
Apakah kau pernah merasakan apa yang aku rasakan??

Tersenyumlah ketika kau ingat aku.


Menangislah jika kau mulai mengingat semuanya.
Aku bungkam disini menyendiri.
Bukan karena aku tak peduli.
Tapi..
aku tak tahu apalagi yang harus kulakukan untuk hadirkan senyummu lagi.
Karena perih itu pun jelas terbayang dimataku.
Aku tak disampingmu.
Bukan aku tak mau.
Karena aku tak tahu lagi bagimana aku bisa menghadirkan dirimu lagi.

Kenangan dirimu tentang tertawa, ceria dan bahagia.


seperti dulu.
Ketika aku mencoba untuk melupakanmu sahabat.
semua tak bisa.
karena ternyata hanya kenanganmulah yang tak hilang !
Datanglah padaku ketika kau membutuhkan aku !
Aku akan setia menunggumu !

Berlari mengejar angin, tertepih riuh deburnya bunga.


Menanti sahabat yang tulus akan menepi.
Takkan lagi ku mendengar suaramu sebagai keajaiban diriku.
Bayang dirimu menghilang.
takkan ku dengar lagi suaramu, nyanyikan keajaiban kecilmu.
Saat embun pagi datang getarkan relung hati kecilku.
Akankah terasa lagi senja yang hadir saat kau beri padaku dulu??

Menatap langit biru terlukis senyum ceria, bertaburkan riuh indah dunia.
Aku adalah wanita yang memegang teguh janjiku.
dan bertahan seterjal apapun arti sahabat itu.
tak peduli ia tak memperdulikanku.
Aku tetap setia menantinya !
TEMA :

MAJAS :

AMANAT : Bersahabat itu indah, tapi jangan terlalu berharap dan cepat mempercayai sahabat/arti sahabat. Siapa
yang kira sahabat akan jadi musuh. Tidak selamanya sahabat itu baik, dan tidak selamanya pula musuh itu tidak
baik. Sahabat juga seperti manusia pada umumnya terkadang berbuat semaunya.

SARTIKA RUSLI
XII IPA 2
9942494914
+6285342014424

Anda mungkin juga menyukai