Ibu..
Kau memberikan separuh hidupmu..
Memberikan banyak cinta untukku sepanjang hidupmu..
Menjadi tempat mengaduku..
Kau memberikan semangat untukku..
Memberikan waktumu untukku..
Hanya kau wanita yang paling kucintai di dunia ini..
Ibu..
Hanya kau yang mempunyai waktu untuk mencintaiku..
Ibu..
Hanya air matamu yang mengalir untukku..
Ibu..
Hanya engkau yang menyerahkan nyawamu untuk menyelamatkanku..
Ibu..
Hanya engkau yang ada dalam hatiku
Ibu..
Seandainya aku bisa menghapus air matamu..
Seandainya ibu tahu aku juga merasakan pedihnya hatimu..
Aku merasakan jika ibu sedang sedih..
Tapi gadis kecilmu ini tidak dapat berbuat seperti yang ibu lakukan padaku..
Ibu..
Seandainya aku bisa menggantikan kesedihan ibu dengan tawaku..
Seandainya aku bisa memberikan nyawa ini walau hanya separuh dari nyawaku..
Seperti yang ibu lakukan ketika melahirkan aku..
Allah
Angkatlah beban ibuku…
Hanya Engkau yang bisa
Karena hanya Engkau tempat mengadu ibuku..
Ibu
Aku mencintaimu dengan sepenuh hati dan jiwaku
Majas :
Amanat : sayangilah dan cintailah ibu kita, seperti dia mencintai dan menyayangi kita. ibu tak pernah membagi kesedihannya
kepada kita, tetapi kita anaknya selalu memberikan kesedihan kepada ibu. Jangan pernah sia-siakan kebersamaan kita bersama
ibu karena suatu kita akan menginginkan memory lalu terulang. Kalau bukan dari sekarang kapan lagi.
Menatap langit biru terlukis senyum ceria, bertaburkan riuh indah dunia.
Aku adalah wanita yang memegang teguh janjiku.
dan bertahan seterjal apapun arti sahabat itu.
tak peduli ia tak memperdulikanku.
Aku tetap setia menantinya !
TEMA :
MAJAS :
AMANAT : Bersahabat itu indah, tapi jangan terlalu berharap dan cepat mempercayai sahabat/arti sahabat. Siapa
yang kira sahabat akan jadi musuh. Tidak selamanya sahabat itu baik, dan tidak selamanya pula musuh itu tidak
baik. Sahabat juga seperti manusia pada umumnya terkadang berbuat semaunya.
SARTIKA RUSLI
XII IPA 2
9942494914
+6285342014424