Anda di halaman 1dari 7

Nama : Firma Hafiz Tanggal : 2 Mei 2011

Laporan Frame Relay


Kelas : 3 TKJ A Pemateri : Bpk Rudi & Ibu Netty
SMK Negeri 1 Cimahi Topologi Real Diagnosa WAN

I. TUJUAN
Dengan melakukan praktikum ini diharapkan siswa dapat:
1. Memahami materi frame relay
2. Membuat konfigurasi pada topologi implementasi
3. Mengimplementasikan materi frame relay

II. PENDAHULUAN
Frame Relay adalah protokol WAN yang beroperasi pada layer pertama dan
kedua dari model OSI, dan dapat diimplementasikan pada beberapa jenis interface
jaringan. Frame relay adalah teknologi komunikasi berkecepatan tinggi yang telah
digunakan pada ribuan jaringan di seluruh dunia untuk menghubungkan LAN, SNA,
Internet dan bahkan aplikasi suara/voice.

Frame relay adalah cara mengirimkan informasi melalui wide area network
(WAN) yang membagi informasi menjadi frame atau paket. Masing-masing frame
mempunyai alamat yang digunakan oleh jaringan untuk menentukan tujuan. Frame-
frame akan melewati switch dalam jaringan frame relay dan dikirimkan melalui “virtual
circuit” sampai tujuan. Beberapa fitur frame relay adalah sebagai berikut:
1. Kecepatan tinggi
2. Bandwidth Dinamik
3. Performansi yang baik/ Good Performance
4. Overhead yang rendah dan kehandalah tinggi (High Reliability)
Perangkat Frame Relay:
Sebuah jaringan frame relay terdiri dari “endpoint” (PC, server, komputer host),
perangkat akses frame relay (bridge, router, host, frame relay access device/FRAD) dan
perangkat jaringan (packet switch, router, multiplexer T1/E1). Perangkat-perangkat
tersebut dibagi menjadi dua kategori yang berbeda:

a) DTE: Data Terminating Equipment


DTE adalah node, biasanya milik end-user dan perangkat internetworking.
Perangkat DTE ini mencakup “endpoint” dan perangkat akses pada jaringan Frame
Relay. DTE yang memulai suatu pertukaran informasi.
b) DCE: Data Communication Equipment
DCE adalah perangkat “internetworking” pengontrol “carrier”. Perangkat-
perangkat ini juga mencakup perangkat akses, teatpi terpusat di sekitar perangkat
jaringan. DCE merespon pertukaran informasi yang dimulai oleh perangkat DTE.

III. ALAT DAN BAHAN


1. 1 perangkat PC (Personal Computer)
2. Software simulator packet tracer
3. Topologi Real

IV. LANGKAH KERJA


1. Topologi

2. Skenario
Nama IP Address Interface DLCI Keterangan
Dari router
Router
10.10.15.7/24 Se1/0 107 browsing ke
Browsing
router game
Dari router
game ke
Router Game 10.10.15.89 Se1/0 189
router
browsing
Hubungkan kedua router tersebut sesuai dengan scenario diatas
3. Konfigurasi
 Konfigurasikan ip , clock rate , serta frame relay pada router_browsing sesuai
dengan data di atas seperti dibawah ini :

 Konfigurasikan ip , clock rate , serta frame relay pada router_game sesuai


dengan data di atas seperti dibawah ini :
 Konfigurasikan frame relay pada cloud seperti gambar dibawah ini :
V. HASIL KERJA

 Ping dari router_browsing ke router_game

 Ping dari router_game ke router_browsing


VI. KESIMPULAN
Dengan melakukan praktikum ini kita dapat memahami materi frame relay lebih
banyak lagi. Selain dari pada itu kita dapat menkonfigurasi dengan menggunakan
simulator (packet tracer) dan mengimplementasikan materi frame relay pada topologi
implementasi yang telah kita dapatkan.

Anda mungkin juga menyukai