Anda di halaman 1dari 7

Demand Forecasting

Oleh :
Guspriadinur
Iriany Prima Dewi
Prima Yulianti
Rossa Roestika
Soal No. 10
H.S Houthakker dan L.D Taylor melaporkan estimasi
persamaan permintaan berikut ini untuk sepatu di AS
selama tahun 1929 hingga 1961 (tidak termasuk perang
antara 1942 dan 1945) :
Qt = 19, 575 + 0, 0289 Xt – 0,0923 Pt – 99, 568 Ct -
4,06 Dt
(9,3125) (-1,7682) (-9,8964) (23,50)
R2 = 0.875 D – W= 1.86
Soal (con’t)
Dimana :
Qt= pengeluaran konsumsi personal per kapita untuk sepatu dan
keperluan kaki, selama tahun t dengan harga tahun 1954
Xt= pengeluaran konsumsi total perkapita selama tahun t dengan
harga tahun 1954
Pt= harga relatif dari sepatu pada tahun t dengan harga tahun 1954
Ct= stok mobil perkapita pada tahun t
Dt= variabel dummy untuk memisahkan tahun-tahun sebelum dan
sesudah PD II; Dt=0 untuk 1929 hingga 1941 dan Dt=1 untuk
tahun 1946 hingga 1961
Angka dalam kurung dibawah estimasi koefisien kemiringan
adalah nilai statistik t
Soal (con’t)
Dengan menggunakan persamaan regresi di atas,
ramalkan permintaan sepatu untuk tahun (a) 1962 (b)
1972, jika nilai ramalan dari variabel bebas atau
penjelas seperti yang diberikan pada tabel dibawah ini
(c) kenapa anda mengharapkan kesalahan (error) untuk
ramalan tahun 1972 lebih besar dari kesalahan ramalan
tahun 1962.
Tahun X P C
1962 1.646 20 0.4
1972 2.236 30 0.6
Jawaban Soal No. 10
A.
Q1962 = 19, 575 + 0, 0289 Xt – 0,0923 Pt – 99, 568 Ct
Q1962 = 19, 575 + 0, 0289 (1,646) – 0,0923 (20) – 99, 568 (0,4)
Q1962 = 19, 575 + 0, 0476 – 1, 846 – 39, 83
Q1962 = -22, 0534
B.
Q1972 = 19, 575 + 0, 0289 Xt – 0,0923 Pt – 99, 568 Ct
Q1972 = 19, 575 + 0, 0289 (2,236) – 0,0923 (30) – 99, 568 (0,6)
Q1972 = 19, 575 + 0,0646 – 2,769 – 59,741
Q1972 = -42, 87
Jawaban Soal No. 10 (con’t)
C.
Tentu saja, ketepatan hasil ini tergantung pada ketepatan
nilai peramalan dari variabel penjelas atau bebas. Makin
besar error dalam peramalan nantinya, maka makin besar
juga error peramalan pada ramalan pendahulunya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai