Oral Cancer: Benign Fibrous Histiocytoma

Pembimbing: dr. Jojo, spBM Oleh: Kelvin M Nuniek Restu A Sayidah Virgilio MP

4,6% 12,2% 9,6%

10,3% 5,6% 9,5% 8,5%

8,5%

Globocan 2000 estimates of global cancer incidence and mortality, 2000 Source: http://www.who.int/healthinfo/paper13.pdf

Epidemiologi
Angka kejadian berdasarkan ras dan jenis kelamin
Male Female 5:2 16.1 10.5 6.1 5. 1. White Black Asian
Per 100.000 orang

15.7

Definisi
} } }

Tumor jinak mesenkimal Tidak berkapsul Terdiri dari histiosit dan sel sel yang memproduksi kolagen seperti fibroblas Berbentuk seperti cart wheel atau storiform

Etiologi
} Belum

diketahui secara pasti

Iritasi kronis

Faktor Predisposisi

Sinar matahari

Trauma

Manifestasi klinik
} } }

} }

Tidak nyeri Soliter Pertumbuhan lambat ( 7 cm dalam beberapa bulan) Konsistensi keras Keluhan dapat bervariasi darI:
} } }

1 cm

Disfagia Dispnoe Kesulitan bicara

Gambaran Histopatologis
}

} }

Sel bifasik histiosit & fibroblas Bentuk storiform Imunokimia + u/ vimentin, CD3 8, faktor XIIIa

Deferential Diagnosis
} Malignant

fibrous histiocytoma } Solitary fibrous tumour } Neurofibroma

Terapi
} Eksisi

luas

3-5 cm

3-5 cm

Prognosis
dalam dan besar lesi } Angka rekuren 5-10 %
} Semakin

rekurensi

LAPORAN KASUS

Identitas pasien
: Pria } Usia : 36 tahun } Perawatan di : Departemen Bedah Mulut & Maxillofacial dari "Theagenio" RS Kanker
} Jenis

kelamin

Riwayat Penyakit
utama : perlahan-lahan tumbuh lesi nodular pada mukosa bukal selama 1tahun. } Keluhan tambahan: tidak ada } Riwayat penyakit tidak ada yang berhubungan dengan penyakit sekarang
} Keluhan

Pemeriksaan Fisik
} Benjolan:
} } }

Diameter 3 cm Mobile tetapi agak terbatas Konsitensi jaringan fibroelastic tidak lunak

} Permukaan

mukosa tampak halus & sedikit inflamasi

Gambar 1: BFH mukosa bukal: preoperatif pemandangan lesi

Terapi
} Eksisi

intraoral massa di bawah anestesi umum dengan penutupan primer.

Gambar 2: BFH mukosa bukal: Intrabedah pemandangan lesi

Pemeriksaan penunjang
Spesimen secara makroskopik: massa bulat dgn permukaan abu-abu putih
} Analisa

Gambar 3: BFH mukosa bukal: spesimen reseksi bedah

Pemeriksaan penunjang
} } } }

spindle fibroblas (+) Bentuk storiform Sel poligonal histiocytic (+) Mitosis, pleomorphism seluler, sel-sel raksasa multinuclear, atypia nuklir atau nekrosis (-) Ada peradangan menyusup tersebar terutama terdiri dari limfosit dan sel plasma
Gambar 4: sel spindle berbentuk dalam pola storiform ( pulasan H & E, 40)

Pemeriksaan penunjang
} }

immunoreactivitas kuat untuk vimentin immunoreactivity lemah & fokus utk CD 34beberapa sel-sel tumor (histiosit-seperti) yang positif untuk CD 68 (KP 1) negatif untuk desmin, alfa aktin otot polos ( -SMA), S-100 protein, Leu7, & CD117 (c-kit)

Gambar 5: sel sel-sel tumor histiosit-seperti yang Gambar 6: tumor berbentuk spindle yang positif untuk CD34 (diaminobenzidine, 400). 400) positif untuk CD68 (diaminobenzidine,

Kesimpulan
akhir benign fibroma histiositoma } Follow up 12 bulan kemudian menunjukkan pasien bebas dari penyakit ini
} Diagnosis

Staging

Radiotherapy

MFH

Neurofibroma

Neurofibroma

Toluidine blue staining

sensitivity ranged from 93.5% 97.8%, specificity from 73.3% - 92.9%