Anda di halaman 1dari 6

Disusun Oleh : ITA . MARYANTI RENI . SYAMSIAH X .

AP 2

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tumbuhan merujuk pada organisme yang termasuk ke dalam Regnum Plantae. Di dalamnya masuk semua organisme yang sangat biasa dikenal orang seperti pepohonan, semak, rerumputan, paku-pakuan, lumut, serta sejumlah alga hijau. Hampir semua anggota tumbuhan bersifat autotrof, dan mendapatkan energi langsung dari cahaya matahari melalui proses fotosintesis. Karena warna hijau sangat dominan pada anggota kerajan ini, nama lain yang dipakai adalah Viridiplantae (tetumbuhan hijau). Nama lainya adalah Metaphyta. Cahaya memegang peranan penting dalam proses fisiologis tanaman, terutama fotosintesis, respirasi, dan transpirasi. Arah pertumbuhan tanaman selalu mengarah ke sinar matahari. Seperti tanaman hias dirumah yang ditanam di dalam pot, jika diletakkan di bawah atap akan tumbuh condong mengikuti cahaya matahari . Sedangkan, tanaman hias yang diletakkan di area terbuka, maka batang tumbuhan tersebut tumbuh tegak (vertikal ke atas). Berdasarkan uraian di atas penulis memilih judul. 1.2 Rumusan Masalah Penelitian ini, merumuskan masalah sebagai berikut: Mengapa tanaman kecambah kacang ijo di ruangan tertutup pertumbuhan dan perkembanganya tidak sempurna? 1.3 Tujuan Pengamatan Untuk memastikan bahwa tumbuhan sangat memerlukan cahaya matahari baik secara langsung maupun tidak langsung. 1.4 Manfaat Pengamatan Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Melatih keterampilan siswa dalam membuat karya ilmiah 2. Menambah pengetahuan dalam pelajaran biologi 3. Meningkatkan kemampuan observasi

BAB II KAJIAN PUSTAKA

1. 2.

1. 2. 3.

2.1 Kajian Teori A.Tanaman kecambah Berdasarkan tempat biji dalam proses perkecambahan dibagi menjadi dua yaitu: Perkecambahan epigeal,yaitu : jika pada perkecambahan, daun lembaganya di atas permukaan tanah, misalnya, pada tanaman kacang hijau (phaeseolus radiatus) Perkacambahan Hipogeal, yaitu : bila daun lembaga tetap berada di dalam tanah.Perkacambahan Hipogeal misalnya terjadi pada tanaman jagung (zea may) Pertumbuhan Primer merupakan pertumbuhan yang diakibatkan oleh kegiatan titik pertumbuhan primer.Pada tumbuhan menyebabkan tumbuhan dapat bertambah tinggi.Meristem Primer biasanya terdapat pada ujung batang dan ujung akar. Daerah pertumbuhan pada akar dan batang berdasarkan aktifitasnya terbagi menjadi tiga daerah, yaitu : Daerah pembelahan sel-sel di daerah ini aktif membelah (meristematik), memiliki inti sel yang relatif besar dan berdinding sel tipis. Daerah pemanjangan Berada di belakang daerah pembelahan Daerah diferensiasi membentuk akar yang sebenarnya serta daun muda dan tunas lateral yang akan menjadi cabang. Pertumbuhan sekunder merupakan pertumbuhan yang disebabkan oleh kegiatan jaringan cambium atau merupakan aktifitas sel-sel meristem sekunder. Biasanya terdapat pada pertumbuhan dikotil dan tumbuhan Gymnospermae. Dari jaringan meristem sekunder akan menghasilkan pertumbuhan sekunder yang menyebabkan beteng menjadi bertambah besar, misalnya aktivitas kambium pada batang tumbuhan dikotil akan menghasilkan pembuluh kayu (xilem) ke bagian dalam pembuluh tapis (floem) ke bagian luar. Selain itu, terdapat kambium gabus (felogen) yang juga merupakan bagian dari pertumbuhan sekunder yang disebut periderm. Kapas digunakan dalam penelitian tersebut karena dapat menggantikan tanah sebagai media tanamannya.Kapas dapat menahan biji kacang hijau agar tidak sepenuhnya terendam air ketika di beri air.Kapas juga kuat untuk menggantikan tanah sebagai tempat menancapnya bakal akar pertumbuhan biji kacang hijau. Kecambah adalah tumbuhan (sporofit) muda yang baru saja berkembang dari tahap embrionik di dalam biji. Tahap perkembangannya disebut perkecambahan dan merupakan suatu tahap kritis dalam kehidupan tumbuhan.

B.cahaya matahari Sinar matahari atau cahaya matahari adalah sinar yang berasal dari matahari. Tanamanmenggunakan cahaya matahari untuk berfotosintesis dan membuat makanan. Tanpa cahaya matahari, takkan ada kehidupan di Bumi. Sinar matahari bisa berakibat baik maupun buruk kepada kesehatan seseorang. Dalam terang,tubuh manusia memproduksi vitamin D sendiri. Terlalu lama terpajan sinar matahari bisa menyebabkan kulit terbakar. Tanaman memerlukan cahaya matahari tumbuh hijau. Dengan air tanpa cahaya matahari, tanaman akan tumbuh tinggi dengan cepat, namun akan terlihat kuning dan kekurangan air, meskipun saat disentuh, daunnya teraba amat basah. Fotosintesis adalah suatu proses biokimia pembentukan zat makanan atau energi yaitu glukosa yang dilakukan tumbuhan, alga, dan beberapa jenis bakteri dengan menggunakan zat hara, karbondioksida, dan air serta diperlukan bantuan energi cahaya matahri. Tumbuhan menangkap cahaya menggunakan pigmen yang disebut klorofil. Pigmen inilah yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Klorofil terdapat dalam organel yang disebut kloroplas. Klorofil menyerap cahay yang akan digunakan dalam fotosintesis. Meskipun seluruh bagian tubuh tumbuhan yang berwarna hijau mengandung kloroplas, namun sebagian besar energi dihasilkan di daun. Di dalam daun terdapat lapisan sel yang disebut mesofil yang mengandung setengah juta kloroplas setiap milimeter perseginya. Cahaya akan melewati lapisan epidermis tanpa warna dan yang transparan, menuju mesofil, tempat terjadinya sebagian besar fotosintesis. 2.2 Rumusan Hipotesis Rumusan hipotesis dari manfaat cahaya matahari terhadap pertumbuhan tanaman kecambah adalah sebagai berikut ; "Ada hubungan antara cahaya matahari terhadap pertumbuhan tanaman kecambah A.Hipotesis Alternatif Hipotesis Alternatif dari cahaya matahari terhadap pertumbuhan tanaman kecambah adalah sebagai berikut: Cahaya matahari memiliki pengaruh besar terhadap pertumbuhan tanaman kecambah B.Hipotesis Nol Hipotesis Nol cahaya matahari terhadap pertumbuhan tanaman kecambah adalah sebagai berikut : Cahaya matahari tidak memiliki peran penting dalam pertumbuhan tanaman kecambah

BAB III METEDOLOGI PENELITIAN 3.1 Variable penelitian A. Variable Bebas Variable bebas dari penelitian ini adalah cahaya matahari . Apabila tidak ada cahaya matahari, Maka proses fotosintesis, respirasi, dan transparasi tanaman kecambah akan terhambat. Tetapi apbila ada cahaya matahari, Maka proses fotosintesis, respirasi, dan transparasi tanaman kecambah berjalan dengan baik. B. Variable Terikat Variable terikat dari penelitian ini adalah daun dari tanaman kecambah berwarna hijau segar

3.2 Teknik Pengumpulan Data Tempat pengamatan ini dilaksanakan di rumah Rivandy Fahmi Haris. Pengamatan ini dilaksanakan selama satu minggu pada tanggal 21-27 November 2010. 3.3 Prosedur Cara Kerja Alat Dan Bahan 1. Alat - Dua buah pot bunga - Pisau 2. Bahan - 2 kecambah kacang hijau yang sudah jadi - Media tanah - Air secukupnya - Pupuk kandang Pelaksanaan Pengamatan 1. Tanaman kecanbah kacang hijau di masukan dalam pot yang di isi dengan tanah yang telah di campur dengan pupuk kandang. 2. Beri air secukupnya 3. Letakkan 2 tanaman tersebut tadi di tempat yang terpisah, satu pot di tempat terbuka(b), sedangkan yang lainnya diletakkan di dalam ruang tamu(A) 4. Amati pertumbuhan batang dan warna daun setiap hari 5. Setelah satu minggu bandingkan tanaman antar tanaman tersebut yang berada di ruangan terbuka dan ruangan tertutup. Hasil Pengamatan Setelah melakukan pengamatan terhadap 2 kecambah kacang hijau dengan tempat yan berbeda, keduanya sama-sama di beri pupuk dan air. Tetapi, setelah diamati dalam satu minggu ternyata banyak perubahan pada 2 tanaman tsb. Pada tanaman kecambah kacang hijau (A)

mengalami perubahan warna daun dan batang menjadi putih kekuning-kuningan/pucat. Sedangkan, kecambah kacang hijau (B) masih segar, daun berwarna hijau segar.

Anda mungkin juga menyukai