Anda di halaman 1dari 3

tarif iklan hu pikiran rakyat 2007 <../../../iklan/index.

html>

berita sms - pr mobile <../../../iklan/sms.htm>

*edisi cetak - kamis, 02 agustus 2007* halaman utama <index.html>


sekilas pikiran rakyat <../../sekilas_pr.htm> kontak redaksi
<mailto:redaksi@pikiran-rakyat.co.id>

> *rubrik*
utama <01-utama.htm>
bandung raya <02-bandung.htm>
jawa barat <03-jabar.htm>
dalam negeri <04-dalamnegeri.htm>
ekonomi & keuangan <06-ekonomi.htm>
pendidikan <07-pendidikan.htm>
olah raga <08-olahraga.htm>
opini <09-opini.htm>

> *sub rubrik*


tajuk rencana <99tajuk.htm>
kolom <99kolom.htm>
info kita <99infokita.htm>
berita keluarga <99beritakeluarga.htm>
forum guru <99forumguru.htm>
manajemen qalbu <99qalbu.htm>
apa & siapa <99apasiapa.htm>
surat pembaca <99suratpembaca.htm>
sekilas bandung <99sekilasbandung.htm>
sekilas daerah <99sekilasdaerah.htm>
sekilas dalam negeri <99sekilasdalamnegeri.htm>
sekilas ekonomi <99sekilasekonomi.htm>
sekilas pendidikan <99sekilaspendidikan.htm>
sekilas olah raga <99sekilasolahraga.htm>

> *webmail*
pikiran-rakyat.co.id <http://www.pikiran-rakyat.co.id/webmail>

> *arsip*
pikiran rakyat <../../2007-pr.htm>
teropong <../../2007-teropong.htm>
selisik <../../2007-selisik.htm>
belia <../../2007-belia.htm>
gelora <../../2007-gelora.htm>
kampus <../../2007-kampus.htm>
cakrawala <../../2007-cakrawala.htm>
otokir <../../2007-otokir.htm>
khazanah <../../2007-khazanah.htm>
geulis <../../2007-geulis.htm>
pe er kecil <../../2007-percil.htm>
pakuan <../../2007-pakuan.htm>
bekasi raya-purwasuka <../../2007-purwasuka.htm>

> *forum guru*


menggairahkan perpustakaan sekolah
oleh ai nurhayati/ //

nama besar sebuah bangsa dapat ditandai dari budaya baca


masyarakatnya. budaya membaca berbanding lurus dengan wawasan yang
luas, penguasaan teknologi, dan masyarakat yang kompetitif.

jepang merupakan negara yang dapat menjadi contoh dalam soal membaca.
masyarakat negeri sakura ini menempati peringkat atas dalam kebiasaan
membaca. mereka bisa membaca di dalam bus, kereta bawah tanah, terminal
atau di mana saja. sedangkan indonesia dikenal dengan rendahnya budaya
membaca, sehingga tidak heran kalau bangsa ini selalu tertinggal dalam
semua bidang.

untuk meningkatkan minat baca di masyarakat diperlukan upaya-upaya yang


serius dari berbagai pihak, baik dalam hal penyediaan sumber bacaan atau
program-program yang dapat meningkatkan tumbuhnya minat baca di
masyarakat. sebagai sebuah komunitas yang solid, sekolah menjadi sangat
penting kedudukannya.

sekolah sangat potensial menumbuhkan minat baca di kalangan anak didik.


sekolah dapat menyediakan sumber-sumber bacaan yang berkualitas atau
menciptakan program-program untuk merangsang minat baca. salah satu
upaya yang sangat penting itu adalah dengan menghidupkan perpustakaan
sekolah.

perpustakaan sekolah saat ini ada hampir di setiap sekolah. hanya


sayang, perpustakaan ini kebanyakan bukan tempat favorit bagi siswa
untuk berkumpul, apalagi menjadikannya sebagai pusat sumber belajar.
perpustakaan sekolah sering hanya berisi tumpukan buku-buku pelajaran
lama, novel-novel zaman tempo dulu, dan beberapa buku ilmu pengetahuan.
di sekolah-sekolah tertentu, perpustakaan malah ditempatkan di ruangan
yang sempit dan berdebu. dalam hal ini, pihak sekolah tidak bisa
disalahkan begitu saja, karena permasalahan pendidikan di indonesia,
seperti jalinan kusut yang sulit diurai.

meski terdapat kendala, sekolah harus melakukan berbagai upaya


mengatasinya. sekolah bisa melakukan program-program inovatif untuk
menghidupkan perpustakaan sekolah. untuk tingkat satuan pendidikan sd
dan smp, mereka bisa memanfaatkan dana bantuan operasional sekolah (bos)
untuk menghidupkan perpustakaan. salah satu poin yang diperbolehkan
dalam pemanfaatan bos adalah untuk pengadaan buku penunjang, dalam hal
ini pengadaan buku-buku perpustakaan yang berkualitas dan menunjang
proses pembelajaran anak didik. untuk penyediaan buku-buku pelajaran,
sudah ada alokasinya secara khusus dalam dana bos buku.

sebagai ilustrasi, bila dari dana bos dialokasikan rp 1.000,00/anak


setiap bulan, dan bila jumlah siswa 300 orang, setiap bulannya akan
tersedia dana sebesar rp 300.000,00. angka ini akan lebih besar lagi
untuk tingkat satuan pendidikan smp yang jumlah siswanya lebih banyak
dibanding sd. dengan dana sebesar ini setidaknya setiap bulannya sekolah
dapat membeli 10 judul buku, bahkan dapat mencicil buku-buku
ensiklopedia yang berkualitas. sekarang ini banyak tersedia buku-buku
bacaan yang menarik minat baca anak untuk setiap jenjangnya karena kaya
dengan ilustrasi, bahasan yang mendidik, dan dekat dengan kehidupan anak.
tentu saja, selain tersedia bahan bacaan yang berkualitas, perlu
program-program yang terencana untuk meningkatkan minat baca siswa serta
menjadikan perpustakaan sekolah, bukan hanya sebagai taman bacaan,
tetapi juga sebagai pusat informasi dan sumber belajar bagi
pengunjungnya. program-program itu bisa dirembugkkan di forum guru, dan
upaya menghidupkan perpustakaan sekolah diharapkan menjadi gerakan dari
seluruh /civitas/ sekolah.

selain membuat jadwal peminjaman buku, guru bisa membuat program lain,
seperti membacakan buku perpustakaan di depan kelas, mengadakan lomba
resensi buku, lomba membaca cerita, lomba mengarang, dll. guru juga
dalam proses kegiatan belajarnya perlu sekali-kali menugaskan siswa
mencari referensi dari buku perpustakaan dengan terlebih dahulu
menentukan temanya. sementara sekolah bisa saja dengan terjadwal,
menetapkan setiap kelas dalam setiap bulannya memasukkan jadwal “hari
membaca”. di akhir tahun jangan lupa memberi penghargaan kepada siswa
yang menjadi pengunjung perpustakaan tersering atau membaca buku
terbanyak.***

/penulis, pengajar di sdit imam bukhari, jatinangor. /

> *suplemen*

suplemen kampus <kampus/index.html>

suplemen cakrawala <cakrawala/index.html>

> *iklan mini baris*


hotel <iklan/01-hotel.htm>
komputer <iklan/02-komputer.htm>
lowongan kerja <iklan/03-lowker.htm>
mobil <iklan/04-mobil.htm>
rumah <iklan/05-rumah.htm>
sepeda motor <iklan/06-sepedamotor.htm>
telepon <iklan/07-telepon.htm>

(c) 2006 - pikiran rakyat bandung


dikelola oleh pusat data redaksi <mailto:pusdat@pikiran-rakyat.co.id>
(unit: cyber media-dokumentasi digital)

kembali ke atas <#atas>

Anda mungkin juga menyukai