tarif iklan hu pikiran rakyat 2007 <../../../iklan/index.

html>

berita sms - pr mobile <../../../iklan/sms.htm>

*edisi cetak - rabu, 01 agustus 2007* halaman utama <index.html>

sekilas pikiran rakyat <../../sekilas_pr.htm> kontak redaksi
<mailto:redaksi@pikiran-rakyat.co.id>

> *rubrik*
utama <01-utama.htm>
bandung raya <02-bandung.htm>
jawa barat <03-jabar.htm>
dalam negeri <04-dalamnegeri.htm>
ekonomi & keuangan <06-ekonomi.htm>
pendidikan <07-pendidikan.htm>
olah raga <08-olahraga.htm>
opini <09-opini.htm>
hiburan <10-hiburan.htm>

> *sub rubrik*

tajuk rencana <99tajuk.htm>
kolom <99kolom.htm>
info kita <99infokita.htm>
berita keluarga <99beritakeluarga.htm>
forum guru <99forumguru.htm>
bintang <99bintang.htm>
agenda hiburan <99agendahiburan.htm>
info buku <99buku.htm>
apa & siapa <99apasiapa.htm>
surat pembaca <99suratpembaca.htm>
sekilas bandung <99sekilasbandung.htm>
sekilas daerah <99sekilasdaerah.htm>
sekilas dalam negeri <99sekilasdalamnegeri.htm>
sekilas ekonomi <99sekilasekonomi.htm>
sekilas pendidikan <99sekilaspendidikan.htm>
sekilas olah raga <99sekilasolahraga.htm>

> *webmail*
pikiran-rakyat.co.id <http://www.pikiran-rakyat.co.id/webmail>

> *arsip*
pikiran rakyat <../../2007-pr.htm>
teropong <../../2007-teropong.htm>
selisik <../../2007-selisik.htm>
belia <../../2007-belia.htm>
gelora <../../2007-gelora.htm>
kampus <../../2007-kampus.htm>
cakrawala <../../2007-cakrawala.htm>
otokir <../../2007-otokir.htm>
khazanah <../../2007-khazanah.htm>
geulis <../../2007-geulis.htm>
pe er kecil <../../2007-percil.htm>
pakuan <../../2007-pakuan.htm>
bekasi raya-purwasuka <../../2007-purwasuka.htm>
> *forum guru*
mendorong siswa memiliki talenta ac-dc
oleh drs. tatang ibrahim, m.pd.

dalam istilah elektronika, kata ”alternating current” (ac) adalah

sumber arus listrik bolak-balik seperti plta (pembangkit listrik
tenaga air), pembangkit listrik tenaga diesel (pltd) dan sebagainya.
sedangkan
”direct current” (dc) adalah sumber arus listrik searah seperti batu
baterai dan aki.

kedua sumber arus listrik tersebut memiliki fungsi yang sama, yaitu
dapat menghasilkan energi, misalnya energi panas (kalor), energi gerak
(mekanik), energi cahaya, dan energi lainnya yang diperlukan bagi
kehidupan. sedangkan istilah ac-dc ialah suatu alat yang dapat mengubah
sumber arus listrik, baik arus ac menjadi arus dc, begitu pun
sebaliknya. di belakang pesawat tv, /tape recorder,/ dan alat
elektronika lainnya, biasanya dapat kita jumpai lubang kecil (semacam
steker) bertuliskan ac-dc.

belakangan, kata ac-dc, sering menjadi kata pelesetan kepada saudara

kita yang memiliki dua kepribadian (maaf, waria), meski banyak pula
pelawak menjadi tenar gara-gara berperan sebagai waria, tessy, aming,
tata dado sebagai contohnya, padahal mereka lelaki tulen.

dalam dunia ilmu pengetahuan dikenal istilah dikotomi, yaitu pemisahan

antara ilmu umum dan ilmu agama, misalnya, meski istilah ini mendapat
penolakan dari sebagian pakar. alasannya, karena semua ilmu datang dari
allah swt, tuhan yang mahakuasa, sehingga tak ada perbedaan antara ilmu
agama dan ilmu umum. namun pada kenyataannya tetap saja ada pemisahaan
antara keduanya. itulah sebabnya, dikotomi dalam dunia ilmu pengetahuan
akan tetap ada.

tulisan di bawah ini akan menggambarkan tentang talenta (keterampilan,

/skill/) siswa yang memiliki/menguasai ilmu umum dan ilmu agama, yang
penulis istilahkan dengan sebutan siswa ac-dc. hal ini penting bagi
orang tua siswa yang akan memasukkan anaknya ke sekolah lanjutan (sltp
dan slta). dengan harapan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam
mengarahkan/membimbing anak-anaknya.

orang tua siswa yang menyekolahkan anaknya, tentu setelah keluar

menginginkan anaknya /cageur, bageur, bener, tur pinter. /keinginan ini
sangatlah wajar dan manusiawi, meski dalam menempuhnya tidak semudah
membalikkan telapak tangan. banyak sekolah yang dipilih orang tua, ada
yang ke negeri maupun swasta. apa pun pilihannya, negeri maupun swasta
sama saja, begitu pun antara madrasah dan sekolah umum, tak ada perbedaan.

yang penting adalah bagaimana anak memiliki ilmu pengetahuan dengan

disertai akhlak yang mulia. untuk menempuh itu adalah mengondisikan anak
didik supaya memiliki pengetahuan ganda, (ilmu umum dan agama). kalaulah
di sekolah umum pelajaran agama waktunya terbatas (kecuali di madrasah),
satu-satunya cara adalah siswa harus menambah pengetahuan agama di
tempat-tempat pengajian yang ada di tengah-tengah masyarakat, seperti
pesantren. sepulang sekolah, siswa ke pesantren dan kalau terpaksa harus
tinggal di rumah (dengan keluarga) karena berbagai hal, misalnya
membantu orang tua, maka sore/malamnya bisa mengikuti pengajian (santri
kalong). di tempat pengajian itulah siswa akan memperoleh pengetahuan
agama dan keterampilan lainnya yang amat berguna ketika terjun di
masyarakat, serta norma dan nilai.

ahmad tafsir mengutip pendapat geertz yang menyatakan bahwa kemampuan

pesantren dalam mengontrol perubahan nilai tak diragukan lagi. peran
kiai sebagai penyaring arus informasi yang masuk ke lingkungan kaum
santri mengajarkan hal-hal yang berguna dan membuang yang rusak. dapat
dikatakan bahwa pesantren memiliki keunggulan pada penanaman nilai
keimanan yang tidak hanya ditempuh lewat jalur pendidikan sebagaimana
sekolah-sekolah umum.

kondisi menyeluruh kehidupan budaya pesantren juga ikut mendukung

penanaman keimanan para siswa. penanaman iman bukan ditanamkan di kepala
tapi langsung di dalam hati, melalui kegiatan seperti bacaan selawat,
puji-pujian, dan /syi'ir-syi'ir/ lainnya. semua itu memengaruhi hati
orang secara mendalam, dan bersamaan dengan itulah iman masuk.

bagi siswa yang menguasai ilmu umum dan agama (kemampuan ganda), kelak
dapat dipastikan akan memiliki talenta banyak dan bisa nenjadi /uswah
/(contoh) dalam kehidupan. semoga..!***

/penulis, kepala man 2 ciamis, mantan kepala man pangandaran./

> *suplemen*

suplemen gelora <gelora/index.html>

> *iklan mini baris*

hotel <iklan/01-hotel.htm>
komputer <iklan/02-komputer.htm>
lowongan kerja <iklan/03-lowker.htm>
mobil <iklan/04-mobil.htm>
rumah <iklan/05-rumah.htm>
sepeda motor <iklan/06-sepedamotor.htm>
telepon <iklan/07-telepon.htm>

(c) 2006 - pikiran rakyat bandung

dikelola oleh pusat data redaksi <mailto:pusdat@pikiran-rakyat.co.id>
(unit: cyber media-dokumentasi digital)

kembali ke atas <#atas>