Anda di halaman 1dari 12

TUGAS SISTEM OPERASI

TASK MANAGER
TITIS SARI PUTRI MI/1-A/22

Windows Task Manager adalah manajer tugas aplikasi yang disertakan dengan Microsoft Windows NT keluarga sistem operasi yang menyediakan informasi rinci tentang performa komputer dan menjalankan aplikasi, proses dan CPU penggunaan (CPU Usage), informasi memori, aktivitas jaringan dan statistik, log-in pengguna, dan layanan sistem. Task Manager juga dapat digunakan untuk menetapkan prioritas proses, afinitas prosesor, secara paksa menghentikan proses, dan mematikan, restart, hibernate atau log off dari Windows. 1. Tab Processes Tab ini berisi proses-proses yang sedang berlangsung di komputer. Termasuk proses dari user account yang kita gunakan. Disini kita bisa melihat, seberapa besar memori yang dihabiskan, untuk setiap proses yang sedang berlangsung. Secara default, pada Tab Processes hanya ditampilkan informasi seperti Image Name, User Name, CPU, dan Memory Usage. Kita bisa mengutak atik itu semua, dengan langkah meng-klick menu View, memilih sub-menu Select Columns, kemudian memberi tanda centang pada pilihan yang kita inginkan. Disini juga, kita bisa mengakhiri prosesproses yang banyak memakan memory. Kita tinggal memilih End Process. Aplikasi yang prosesnya kita akhiri, tidak memberi kesempatan untuk memberikan peringatan pada kita, saat aplikasi itu diakhiri.

1.1. PID (Process Identifier) Proses identifier, atau lebih umum dikenal sebagai PID atau Proses ID, adalah nomor unik yang ditandai dengan setiap proses yang berjalan pada sebuah system, dan digunakan oleh beberapa sistem operasi kernel, seperti UNIX, Linux, Mac OS X dan Windows untuk mengidentifikasi proses .

Dari pengamatan pada tiga waktu yang berbeda, PID tidak mengalami perubahan, karena PID merupakan ID numeric yang diberikan pada waktu proses berjalan. Seperti yang tampak pada gambar hasil pengamatan berikut : Pengamatan 1 : Pengamatan 2 (1 jam setelah pengamatan 1):

Pengamatan 3 (1 jam setelah pengamatan 2):

1.2. CPU Usage Menampilkan penggunaan daya komputer. Semakin besar daya yang dipakai maka kinerja komputer akan agak lambat dan berat.

Hasil pengamatan Pengamatan 1:

Pengamatan 2 (1 jam setelah pengamatan 1):

Pengamatan 3 (1 jam setelah pengamatan 2):

Dari gambar hasil pengamatan dalam tiga waktu yang berbeda, penggunaan CPU (CPU Usage) menunjukkan angka yang berbeda pada file tertentu, yaitu file yang aktif dijalankan. Jadi, file yang sedang aktif dijalankan akan mempengaruhi kerja CPU. Dan tab CPU usage adalah indicator kerja CPU (prosesor). 1.3. Memory Usage Menampilkan jumlah memori utama, dalam kilobyte, yang digunakan oleh proses. Hasil Pengamatan : Pengamatan 1:

Pada gambar diatas pada tab memori usage, angka yang dilingkari adalah angka yang menunjukkan perbedaan dengan pengamatan 2.

Pengamatan 2 (1 jam setelah pengamatan 1):

Pada tab memori usage diatas, angka-angka yang dilingkari menunjukkan perbedaan dari angka-angka pada pengamatan 1. Pengamatan 3 (1 jam setelah pengamatan 2):

Pada gambar diatas, angka-angka yang dlilingkari pada tab memori usage menunjukkan perbedaan dengan pengamatan 1 dan 2. Perbedaan angka-angka tersebut disebabkan oleh penggunaan memori pada file-file yang sedang diproses dalam memori (RAM). Pada tiga waktu tersebut, menunjukkan file-file yang sedang diproses, yang akan mengalami perubahan. 1.4. Virtual Memory Size Menampilkan ukuran dari memori virtual. Memori virtual merupakan suatu teknik yang memisahkan antara memori logis dan memori fisiknya. Teknik ini mengizinkan program untuk dieksekusi tanpa seluruh bagian program perlu ikut masuk ke dalam memori. 5

Berbeda dengan keterbatasan yang dimiliki oleh memori fisik, memori virtual dapat menampung program dalam skala besar, melebihi daya tampung dari memori utama yang tersedia. Prinsip dari memori virtual yang patut diingat adalah bahwa: "Kecepatan maksimum eksekusi proses di memori virtual dapat sama, tetapi tidak pernah melampaui kecepatan eksekusi proses yang sama di sistem tanpa menggunakan memori virtual." Sebagaimana dikatakan di atas bahwa hanya sebagian dari program yang diletakkan di memori. Hal ini berakibat pada: Berkurangnya I/O yang dibutuhkan (lalu lintas I/O menjadi rendah). Misal, untuk program butuh membaca dari disk dan memasukkan dalam memory setiap kali diakses. Berkurangnya memori yang dibutuhkan (space menjadi lebih leluasa). Contoh, untuk program 10 MB tidak seluruh bagian dimasukkan dalam memori. Pesan-pesan error hanya dimasukkan jika terjadi error. Meningkatnya respon, sebagai konsekuensi dari menurunnya beban I/O dan memori. Bertambahnya jumlah user yang dapat dilayani. Ruang memori yang masih tersedia luas memungkinkan komputer untuk menerima lebih banyak permintaan dari user.

Hasil Pengamatan: Pengamatan 1:

Pengamatan 2 (1 jam setelah pengamatan 1):

Pengamatan 3 (1 jam setelah pengamatan 2):

Dari hasil pengamatan pada pada gambar pengamatan 1, 2 dan 3, diperoleh angkaangka berbeda di tab VM size. Perubahan angka di VM size berdasarkan file-file yang sedang dijalankan/diproses pada waktu itu. Gagasan dari memori virtual adalah ukuran gabungan program, data dan stack melampaui jumlah memori fisik yang tersedia. Sistem operasi menyimpan bagian-bagian proses yang sedang digunakan di memori utama (main memory) dan sisanya ditaruh di disk. Begitu bagian di disk diperlukan, maka bagian di memori yang tidak diperlukan akan disingkirkan (swap-out) dan diganti (swap-in) oleh bagian disk yang diperlukan itu. Memori virtual diimplementasikan (diterapkan) dalam sistem multiprogramming. Misalnya: 10 program dengan ukuran 2 Mb dapat berjalan di memori berkapasitas 4 Mb. Tiap program dialokasikan 256 KByte dan bagian-bagian proses di-swap masuk dan keluar memori begitu diperlukan. Dengan demikian, sistem multiprogramming menjadi lebih efisien. 1.5. Page Fault Page fault terjadi karena kita mengakses sebuah alamat (Page) yang tidak berada di memori fisik, atau belum dimasukkan ke dalam memori fisik, tetapi berada di disk (memori virtual), atau bisa juga tidak ada dalam disk. Sebenarnya page fault lebih merupakan perintah untuk meminta kita menunggu sebentar, sementara manajer memori mencari alamat yang kita cari. Hasil Pengamatan:

Pengamatan 1:

Angka-angka yang dilingkari pada page fault adalah angka-angka yang akan menunjukkan perubahan pada pengamatan 2. Pengamatan 2 (1 jam setelah pengamatan 1):

Angka-angka yang dilingkari pada page fault adalah angka-angka yang mengalami perubahan dari pengamatan 1.

Pengamatan 3 (1 jam setelah pengamatan 2):

Angka-angka yang dilingkari pada page fault adalah angka-angka yang mengalami perubahan dari pengamatan 1 dan 2. Angka-angka page fault yang mengalami perubahan seperti yang ditunjukkan gambar hasil pengamatan tersebut juga menunjukkan bahwa angka-angka tersebut berubah karena file-filenya sedang dijalankan. 1.6. I/O Reads Menampilkan pembacaan port I/O yang dihasilkan oleh proses, termasuk file, jaringan, dan perangkat I / O. Hasil Pengamatan Pengamatan 1:

Pengamatan 2(1 jam setelah pengamatan 1):

Pengamatan 3(1 jam setelah pengamatan 2):

Dari gambar hasil pengamatan 1 hingga 3, menunjukkan semua angka I/O reads mengalami perubahan. 1.7. I/O Writes Menampilkan penulisan atau pengiriman data ke port I/O operasi yang dihasilkan oleh proses, termasuk file, jaringan, dan perangkat I / O. Hasil Pengamatan

10

Pengamatan 1:

Pengamatan 2(1 jam setelah pengamatan 1):

Pengamatan 3(1 jam setelah pengamatan 2):

11

Dari gambar hasil pengamatan 1 hingga 3, menunjukkan semua angka I/O reads mengalami perubahan. 2. Identifikasi dan Klasifikasi file yang termasuk dalam proses yang sama. 2.1. Identifikasi No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. Nama File Ymsgr_tray.exe ServiceLayer.exe WINWORD.EXE NMIndexStoreSvr.exe NMIndexingService.exe BTTray.exe GoogleToolbarNotifier.exe NMBgMonitor.exe firefox.exe ctfmon.exe GoogleDesktop.exe LaunchAplication.exe GoogleDesktop.exe RtkBtMnt.exe SMARTP.exe taskmgr.exe PDVDServ.exe GrooveMonitor.exe avgnt.exe PLFSetI.exe RTHDCPL.exe Igfxsrvc.exe Igfxpers.exe Letak C:\Program Files\Yahoo!\Messenger C:\Program Files\PC Conectivity Solution C:\Program Files\Microsoft Office\Office12 C:\Program Files\Common Files\Nero\Lib C:\Program Files\Common Files\Nero\Lib C:\Program Files\WIDCOMM\Bluetooth Software C:\Program Files\Google\GoogleToolbarNotifier C:\Program Files\Common Files\Nero\Lib C:\Program Files\Mozilla Firefox C:\WINDOWS\System32 C:\Program Files\Google Desktop Search Tidak Ditemukan C:\Program Files\Google Desktop Search Tidak Ditemukan Tidak Ditemukan C:\WINDOWS\System32 C:\Program Files\CyberLink\PowerDVD C:\Program Files\Microsoft Office\Office12 C:\Program Files\Avira\Antivir Desktop C:\WINDOWS C:\WINDOWS C:\WINDOWS\System32 C:\WINDOWS\System32

2.2. Klasifikasi berdasarkan proses yang sama Jika file termasuk dalam 1 proses (proses yang sama) berarti file tersebut terletak pada satu tempat yang sama. No. File yang Berada Dalam Proses yang Sama Letak File 1.1. WINWORD.EXE C:\Program Files\Microsoft 1. 1.2. GrooveMonitor.exe Office\Office12 2.1. NMIndexStoreSvr.exe C:\Program Files\Common 2. 2.2. NMIndexingService.exe Files\Nero\Lib 2.3. NMBgMonitor.exe 3.1. ctfmon.exe 3.2. taskmgr.exe 3. C:\WINDOWS\System32 3.3. Igfxsrvc.exe 3.4. Igfxpers.exe 4.1. GoogleDesktop.exe C:\Program Files\Google 4. 4.2. GoogleDesktop.exe Desktop Search 5.1. PLFSetI.exe 5. C:\WINDOWS 5.2. RTHDCPL.exe Selain File yang di masukkan dalam table 2.2, file tersebut bekerja sendiri, dalam satu proses. 12

Anda mungkin juga menyukai