Anda di halaman 1dari 2

Perbedaan perubahan pH saliva setelah mengunyah buah nanas dengan setelah meminum jus nanas.

Penelitian dilakukan pada mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran tahun 2008 Prima Andisetyanto F10040048

ABSTRAK

Buah nanas memiliki rasa asam yang dapat mempengaruhi sekresi saliva. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data pH saliva setelah mengunyah buah nanas dan setelah meminum jus nanas. Perbedaan perlakuan antara mengunyah dan meminum jus diprediksi akan menimbulkan pengaruh yang berbeda terhadap pH saliva. Penelitian bersifat eksperimental semu. Sampel penelitian adalah mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran sejumlah 60 naracoba berusia 18-23 tahun dengan jenis kelamin pria dan wanita. Sampel diambil berdasarkan purposive sampling. Metode penelitian dilakukan dengan cara mengukur pH saliva sebelum dan setelah mengunyah buah nanas, serta sebelum dan setelah meminum jus nanas dengan menggunakan pH meter. Hasil penelitian secara statistik menunjukan perubahan rata-rata pH saliva setelah mengunyah buah nanas sebesar 9,15% dengan simpangan baku 5,008, sedangkan perubahan rata-rata pH saliva setelah meminum jus nanas sebesar 4,48% dengan simpangan baku 6,098. Kesimpulan hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan perubahan pH saliva setelah mengunyah buah nanas dengan setelah meminum jus nanas.

Kata kunci : Buah nanas, jus nanas, pH saliva.

iv

The difference of saliva pH changing after chewing pineapple and after drinking pineapple juice. The research was conducted on preclinical student of Faculty of Dentistry Padjadjaran University in 2008 Prima Andisetyanto F10040048

ABSTRACT

Pineapple have a sour taste which can influence the secretion of saliva. The aim of this research is to measure saliva pH after chewing pineapple and after drinking pineapple juice. The difference way of acting between chewing and drinking juice predictable will show the different effect in saliva pH. This research was a quasi experiment. Research samples were the preclinical students of the Faculty of Dentistry of Padjadjaran University, a number of 60 male and female research subjects, ranging in age from 18 to 23 year. Sample were collected by purposive sampling. The method of research used was measuring saliva pH before and after chewing pineapple, and also before and after drinking pineapple juice with pH meter. Research result shows statistically the average of saliva pH changing after chewing pineapple is 9,15% with a standard deviation of 5,008, while the average of saliva pH changing after drinking pineapple juice is 4,48% with a standard deviation 6,098. The conclusion of the research shows a difference of saliva pH changing after chewing pineapple and after drinking pineapple juice.

Keyword : Pineapple, pineapple juice, saliva pH.

Anda mungkin juga menyukai